seorang peneliti menyusun teori atau menghubungkan secara logis beberapa faktor
dinamika situasi atau hal yang sedang atau diteliti. Yang dimana model koseptual ini
Berdasarkan landasan teori yang telah diuraikan maka peneliti membuat kerangka
konsep dengan variabel independent yaitu Pijat Bayi Prematur, serta variabel
2010:105). Hipotesis adalah suatu pernyataan yang masih lemah dan membutuhkan
pembuktian untuk menegaskan apakah hipotesis tersebut dapat diterima atau harus
ditolak, berdasarkan fakta atau data empiris yang telah dikumpulkan dalam
Hipotesis penelitian ini H0: tidak efektifitas pemijatan bayi premature terhadap
kenaikan berat badan diruang nicu RS Awal Bros bekasi barat . Ha: Adanya
efektifitas pijat bayi premature terhadap kenaikkan berat badan diruang nicu RS
Defenisi operasional adalah suatu defenisi yang diberikan kepada suatu variable
atau konstrak dengan cara memberikan arti, atau menspesifikan kegiatan, atau
sesuatu yang didefenisikan tersebut. Karakteristik yang dapat diamati (diukur) yang
atau fenomena yang kemudian dapat diulangi lagi oleh orang lain (iswati 2019).
prematur, yang
merupakan desain penelitian yang bertujuan menguji hubungan sebab akibat (Burns
& Groove, 2003). Desain ini memfasilitasi pencarian hubungan sebab akibat dalam
dilakukan. Kekuatan untuk mencapai tujuan tegantung dari luasnya efek treatment
group design dengan pre dan post test. Desain quasi eksperimen tipe no equivalent
kontrol group design dengan pre dan post test merupakan suatu desain yang
melakukan perlakuan pada dua atau lebih kelompok kemudian diobservasi sebelum
kelompok kontrol dan kelompok intervensi, serta kedua kelompok tersebut tidak
dipilih secara random (Polit & Hunger, 1999). Dalam penelitian ini, kelompok kontrol
prematur terhadap peningkatan berat badan yang dirawat di ruang Nicu RS Awal
Bros Bekasi. Adapun bentuk rancangan peneltian ini adalah sebagai berikut :
Skema 3.3
01 – 02 = Y1
Kelompok Kontrol 03 – 04 = Y2
Tanpa pijat Y1 – Y2 = Z1
03 04
Keterangan :
01 : Rata-rata berat badan bayi prematur sebelum dilakukan pemberian pijat bayi
02 : Rata-rata berat badan bayi prematur setelah dilakukan pemberian pijat bayi
03 : Rata-rata berat badan bayi prematur sebelum dilakukan pemberian pijat bayi
04 : Rata-rata berat badan bayi prematur yang tidak dilakukan pemberian pijat bayi
Y1 : Perubahan berat badan pada bayi premature sebelum dan sesudah dilakukan
Y2 : Perubahan berat badan pada bayi prematur yang tidak dilakukan pemberian
Z1 : Perbedaan perubahan berat badan pada bayi prematur sebelum dan sesudah
dilakukan pijat bayi pada kelompok intervensi dengan perubahan berat badan
pada bayi prematur yang tidak dilakukan pijat bayi pada kelompok kontrol