LAPORAN ANALISIS JURNAL

HUBUNGAN PIJAT BAYI TERHADAP KENAIKAN BERAT

BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DIRUANGAN BAYI
RSUD.DR. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

DISUSUN OLEH:
APRILLINA NELLA TINDAON ( 11194992110042)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN

FAKULTAS KESEHATAN, UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN
TAHUN 2021

2
 LEMBAR PERSETUJUAN

JUDUL KASUS : HUBUNGAN PIJAT BAYI TERHADAP KENAIKAN

BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR)
NAMA MAHASISWA : APRILLINA NELLA TINDAON
NIM : 11194992110042

Banjarmasin, 2021

Menyetujui,

RSUD. DR. H. Moch. Ansari Saleh Program Studi Pendidikan Profesi Bidan
Fakultas Kesehatan Universitas Sari Mulia
Preseptor Klnik (PK) Preseptor Pendidikan (PP)

Dian Ariyani, S.ST Filistea Winda E.,S.Keb.,Bd

NIP.198112262005012012 NIK.1166122015088

i
1. Latar Belakang
Berat lahir bayi merupakan indikator penting kesehatan bayi, faktor determinan
kelangsungan hidup dan factor untuk pertumbuhan fisik dan mental bayi di masa yang
akan datang. Kejadian BBLR menyebabkan berbagai dampak kesehatan masyarakat
baik dimasa bayi dilahirkan maupun dimasa perkembangannya diwaktu yang akan
datang. BBLR akan meningkatkan angka kesakitan dan angka kematian bayi, BBLR
merupakan individu manusia yang karena berat badan, usia kehamilan dan faktor
penyebab kelahirannya kurang dari standar kelahiran bayi normal (Sembiring et al.,
2019).
Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) merupakan bayi yang lahir dengan berat badan
kurang dari 2500 gram tanpa memandang masa kehamilan. Secara umum BBLR ini
berhubungan dengan usia kehamilan yang belum cukup bulan (prematur) disamping
itu juga disebabkan dismaturitas, artinya bayi lahir cukup bulan (usia kehamilan 38
minggu), tetapi berat badan lahirnya lebih kecil ketimbang masa kehamilannya, bayi
berat lahir rendah dibedakan menjadi: Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dengan berat
lahir 1500-2500 gram; Bayi Berat Lahir Sangat Rendah (BBLSR) dengan berat lahir
<1500 gram; dan Bayi Berat Lahir Ekstrem Rendah (BBLER) dengan berat lahir
<1000 gram(Sembiring et al., 2019).
Hasil penelitian tahun 2018 yang menyatakan bahwa pijat bayi berpengaruh
terhadap peningkatan frekuensi menyusu pada bayi 1-3 bulan. Penelitian lain
menunjukkanbahwaterdapat pengaruh yang bermakna antara terapi pijat, umur
kehamilan dan riwayat komplikasi selama kehamilan dengan kenaikan berat badan
BBLR (Natalina et al., 2019). Hasil Penelitian lain yang dilakukanmenyatakan bahwa
pijat bayi bermanfaat meningkatkan hubungan batin orang tua dan bayinya,
meningkatkan produksi air susu ibu, mengembangkan komunikasi, memahami isyarat
bayi serta meningkatkan frekuensi asupan nutrisi yang buktikan dengan rata-rata bayi
yang dilakukan stimulasi pijat bayi mengalami peningkatan berat badan dalam waktu
15 hari pemijatan (Hamzah & B, 2021).
Pijat bayi juga disebut dengan touch therapyyang artinya adalah salah satu teknik
yang mengombinasi manfaat fisik sentuhan manusia dengan manfaat emosional
seperti ikatan batin (bonding). Pijat bayi juga merupakan satu alternatif upaya untuk

1
 meraih derajat kesehatan yang paling sederhana yang bisa dilakukan di rumah, selain
itu pijat bayi juga dapat menimbulkan suatu kontak batin antara anak dan orang tua
Menfaat pijat bayi secara umum dapat membuat bayi merasa nyaman,dan relaks,
pijat membuat otot-otot bayi menjadi renggang, pijat bayi dapat membantu
konsentrasi, memicu perkembangan otak, meringankan pencernaan, dan membantu
oksigen menuju keotak (Saputri, 2019).
2. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui “Hubungan Pijat Bayi Terhadap
Kenaikan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR)

2
 3. Hasil Telaah Jurnal Penelitian

Author
Judul Abstrak Introduction Metode PICO Hasil
(Tahun)
Ulfa R B, Efektifitas Latar Belakang : Bayi merupakan makluk Masa bayi adalah masa keemasan Populasi: 15 Bayi Berdasarkan h
Kholisoti Stimulasi yang sangat peka dan halus, memiliki sekaligus masa kritis perkembangan berumur 0-4 bulan penelitian pijat
n, Munir Pijat Bayi kebutuhan yang harus dipenuhi meliputi seseorang Intervetion : simulasi bermanfaat
Z (2019) terhadap kebutuhan fisik, biologis serta emosi. iri-ciri pertumbuhan dan perkembangan pijat bayi terhadap meningkatkan hubun
Peningkatan Kebutuhan tersebut salah satunya dapat anak yang optimal merupakan hasil peningkatan Berat batin orang tua
Berat Badan dipenuhi melalui stimulasi yang tidak hanya interaksi berbagai faktor yang saling Badan bayi usia 0-4 bayinya, meningka
Bayi Usia 0- memberi efek rilek tetapi juga dapat berkaitan yaitu faktor genetik,lingkungan dengan riwayat BBLR produksi air s
4 Bulan merangsang pertumbuhan dengan dan perilaku serta rangsangan atau Comparison: tidak ada ibu,mengembangkan
dengan meningkatkan berat badan bayi. Stimulasi stimulasi. pembanding komunikasi, memah
Riwayat tersebut dilakukan dengan benar sesuai Manifestasi pertumbuhan salah satunya Outcome :dari hasil isyarat bayi serta
BBLR langkah- langkah panduan pijat bayi adalah berat badan. Pada usia 0-4 bulan identifikasi berat badan Meningkatkan freku
Tujuan : untuk mencapai pertumbuhan merupakan masa pertumbuhan yang sebelum dan stelah di asupan nutrisi y
yang optimal. Mengetahui efektivitas sangat cepat, sehingga perlu menjaga simulasi pijat bayi rata- buktikan dengan rat
stimulus pijat bayi terhadap peningkatan berat badan bayi sesuai umur. Berat rata mempunyai berat rata bayi yang dilaku
berat badan bayi usia 0-4 bulan dengan badan merupakan ukuran antropometri badan 3.574 gram dan stimulasi pijat
riwayat BBLR di wilayah kerja Puskesmas yang terpenting dan harus diukur disetiap mengalami peningkatan mengalami peningk
Cermee. kesempatan memeriksa kesehatan anak berat badan setelah pijat berat badan dalam w
Metode : .Desain penelitian yang pada semua kelompok umur. Berat badan dengan rata-rata 3889 15 hari pemijatan.
digunakan adalah Quasi Eksperiment merupakan hasil peningkatan atau gram dengan standar
dengan metode One-Group Pra-Post Test penurunan semua jaringan pada tubuh deviasi 109.00
Design.Tehnik pengambilan sampel antara lain tulang, otot, lemak, cairan
Accidental Sampling dengan jumlah tubuh. Pada saat ini berat badan dipakai
sampel sebanyak 15 responden. Analisis sebagai indikator untuk mengetahui
data dilakukan dengan tahapan analisis keadaan gizi dan tumbuh kembang anak
bivariat menggunakan independet t-test karena berat badan sensitif terhadap
dengan tingkat kemaknaan p-value < 0,05. perubahan walaupun sedikit. Pijat bayi

3
 Hasil : .Hasil uji t-test menunjukkan bahwa bermanfaat meningkatkan hubungan batin
ada pengaruh pijat bayi terhadap orang tua dan bayinya,meningkatkan
peningkatan berat badan bayi dengan produksi air susu ibu, mengembangkan
kenaikan sebesar 3-20% dengan nilai komunikasi, memahami isyarat bayi dan
didapatkan t hitung =11.183 > t-tabel meningkatkan percaya diri. Pemijatan
=2.144 dan ρ-value 0,000 < 0,005. Pada akan meningkatkan aktifitas
bayi berat lahir rendah yang dilakukan neurotransmiter serotonin yaitu
stimulasi pijat selama 15 hari yang meningkatkan kapasitas sel reseptor yang
mendapatkan asupan nutrisi ASI, ASI berfungsi mengikat glucocorticoid
+SUFOR dan SUFOR mengalami kenaikan (adrenalin) yang Menyebabkan terjadinya
berat badan yang beragam dari 3-20%. penurunan kadar hormon adrenalin yang
akan meningkatkan daya tahan
tubuh,terutama IgG dan IgM.
Yeni Pengaruh Latar belakang : Masa bayi merupakan Masa bayi merupakan masa tumbuh Populasi: bayi usia 1-2 Dari hasil pengka
Aryani, Pijat Bayi masa tumbuh kembang yang optimal. kembang yang optimal (golden periode) bulan dengan sampel 20 didapatkan bahwa
Hamidah, Terhadap Indikator untuk melihat pertumbuhan dan terutama untuk pertumbuhan dan bayi 20 bayi yang dip
Hesti Kenaikan perkembangan adalah dengan melihat perkembangan sehingga bila terjadi Intervetion: pengaruh semua bayi menga
Diana Berat Badan berat badan. Hasil laporan dari posyandu gangguan pada masa ini tidak dapat di pijat bayi terhadap kenaikan berat ba
(2017) Pada Bayi Puskesmas Duri Kota banyak bayi yang cukupi pada masa berikutnya dan akan kenaikan berat badan Kenaikan berat ba
Usia 1-2 penambahan berat badannya setiap bulan berpengaruh negatif pada kualitas pada bayi usia 1-2 bulan yang dialami
Bulan Di masih di bawah standar KBM (Kenaikan generasi penerus. Oleh sebab itu, orang Comparison: tidak ada berbeda-beda, mulai
Wilayah Berat Badan Minimal). Salah satu cara tua harus mengetahui akan pentingnya pembanding 100 gram sampai
Kerja untuk menaikan berat badan bayi adalah memperhatikan berat badan bayinya. Outcome : rata-rata gram
Puskesmas melakukan pemijatan. Pemijatan dapat Salah satu cara untuk menaikkan berat berat badan bayi
Duri Kota meningkatkan hormon gastrin dan insulin badan bayi dengan melakukan sebelum dilakukan pijat
Kecamatan yang berperan dalam penyerapan pemijatan. Pijat bayi merupakan suatu bayi adalah 4135,00 dan
Mandau makanan sehingga berat badan bayi naik hal yang sangat luar biasa setelah dilakukan pijat
Tahun 2017 lebih cepat. menyenangkan dalam menyampaikan bayi sebesar 4642,50
Tujuan : ntuk mengetahui pengaruh pijat kasih sayang, pengertian dan perhatian sehingga didapatkan

4
 bayi terhadap kenaikan berat badan pada ibu. Pijat bayi ini dilakukan untuk selisih kenaikan berat
Bayiusia 1-2 bulan di Kota Duri Kecamatan merelaksasikan otot dan fleksibilitas badan bayi sebesar
Mandau Tahun 2017 sendi, dimana dapat meningkatkan 507,500.
Metode : kuantitatif Dengan desain frekuensi menyusui, merangsang motorik
One Group Pretest-Posttest. Penelitian ini dan membantu proses tidur.
dilakukan pada bulan Februari sampai Juli Pada saat pemijatan terjadi peningkatan
tahun 2017 di Puskesmas Duri Kota. zat-zat makanan di saluran pencernaan
Populasi Dalam penelitian Ini adalah bayi dan mengembangkan mental anak,
usia 1-2 bulan dengan jumlah sampel 20 membuat suhu tubuh bisa lebih stabil
orang dengan menggunakan teknik serta mampu meningkatkan hormon
Purposive Sampling Alat pengumpulan gastrin dan insulin yang berperan dalam
data menggunakan lembar observasi dan penyerapan makanan sehingga berat
timbangan berat badan bayi, Sebelum badan bayi naik lebih cepat
dipijat bayi ditimbang, setelah dipijat
selama dua minggu bayi ditimbang
kembali. Pengolahan data menggunakan
uji T dependen
Hasil :rata-rata berat badan bayi sebelum
dipijat 4135 gram, ratarata berat badan
bayi setelah dipijat 4642,50, terdapat
pengaruh pemijatan pada bayi dengan
kenaikan berat badan bayi p value=0,000.
Di sarankan kepada bidan untuk dapat
menerapkan pijat bayi dan memberikan
motivasi kepada ibu dengan cara
memberikan penyuluhan tentang manfaat
pijat bayi.
Dwi Nur Pengaruh Latar Belakang: Bayi berat lahir rendah Bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah Populasi : 30 bayi Kenaikan berat ba
Octaviani Stimulasi (BBLR) memerlukan masukan nutrisi bayi dengan berat lahir kurang dari dengan berat lahir pada bayi berat

5
Katili, Pijat Bayi yang lebih banyak agar dapat tumbuh 2500 gram tanpa memandang usia rendah rendah yang dilaku
Djaswadi Terhadap kembang yang optimal. Kenaikan berat gestasi yang ditimbang dalam 1 (satu) Intervetion : stimulasi pijat oleh ibunya
Dasuk, Kenaikan badan bayi digunakan sebagai indikator jam setelah lahir. bayi berat lahir rendah pijat bayi terhadap selama 14 hari l
Retno Berat Badan yang terbaik untuk mengetahui dapat dikategorikan menjadi berat badan kenaikan berat badan besar dibanding
Mawarti Pada Bayi pertumbuhan BBLR. Pijat bayi pada BBLR lahir rendah kurang dari 2501 gram, berat bayi lahir rendah dengan yang tidak di
(2018) Berat Lahir merupakan bentuk rangsangan/stimulasi lahir sangat rendah kurang dari 1501 Comparison: Dilakukan dengan perbedaan r
Rendah Di taktil kinestetik sebagai komunikasi verbal gram dan berat lahir ekstrim rendah pemijatan selama 14 rata kenaikan b
Kota kepada bayi, mampu meningkatkan daya kurang dari 1000 gram. pertumbuhan hari, dilakukan badan 53,67 gram,
Yogyakarta tahan tubuh, aktivitas fungsi pencernaan, berat badan pada bayi berat lahir rendah perbandingan terhadap value < 0,001).
peningkatan aktivitas nervus vagus. (BBLR) berhubungan dengan makanan bayi berat lahir rendah
Tujuan: Mengetahui manfaat stimulasi pijat yang diberikan. Intervensi untuk yang diberikan stimulasi
bayi sebagai salah satu cara non medis meningkatkan pemberian makanan pijat, dengan bayi berat
yang efektif dalam meningkatkan berat secara optimal pada bayi berat lahir lahir rendah yang tidak
badan pada bayi berat lahir rendah rendah (BBLR) cenderung memberikan diberika stimulasi pijat
(BBLR). dampak pada kesehatan jangka panjang Outcome : Rata-rata
Metode: Desain penelitian yang digunakan dan kesejahteraan bayi berat lahir rendah kenaikan berat badan
adalah Randomized Controlled Trial. (BBLR), selanjutnya makanan terbaik yang dilakukan pijat bayi
Tehnik pengambilan sampel concecutive untuk bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah 458 gram
sample dengan jumlah sampel sebanyak adalah ASI ibunya sendiri. Pijat dan bayi yang tidak
15 responden pada masing-masing merupakan salah satu terapi sentuh dilakukan pijat
kelompok (perlakuan dan kontrol). Analisis tertua yang sudah dikenal oleh manusia mengalami kenaikan
data dilakukan dengan tahapan analisis sejak awal manusia diciptakan dan paling berat badan sebesar
bivariat menggunakan independet t-test popular. Pijat adalah seni 404,3 gram, sehingga
dengan tingkat kemaknaan p value < 0,05 perawatan kesehatan dan pengobatan selisih berat badan pada
dan analisis multivariat dengan tradisional yang sudah dipraktekkan kedua kelompok yaitu
menggunakan regresi linear. sejak 53,7 gram setelah
Hasil: hasil uji t-test menunjukkan bahwa berabad-abad silam. Sedangkan 14 hari penelitian.
ada perbedaan rata-rata kenaikan berat sentuhan dan pijat pada bayi segera

6
badan pada bayi berat lahir rendah pada setelah kelahiran merupakan kontak
kelompok perlakuan dan kontrol sebesar tubuh berkelanjutan yang diperlukan bayi
53,67 gram dengan nilai p value < 0,001, untuk mempertahankan rasa aman. pijat
95% CI= -79,02-(-28,38). bayi secara efektif dapat digunakan
Kesimpulan: Kenaikan berat badan pada sebagai salah satu cara untuk
bayi berat lahir rendah yang dilakukan meningkatkan berat badan bayi dan
stimulasi pijat selama 14 hari lebih besar merupakan tindakan non medis yang
dibandingkan bayi yang tidak dipijat. aman jika dilakukan pada bayi BBLR.

7
4. Bahasan Analisa Pembahasan
Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) memerlukan masukan nutrisi yang lebih banyak
agar dapat tumbuh kembang yang optimal. Kenaikan berat badan bayi digunakan
sebagai indikator yang terbaik untuk mengetahui pertumbuhan BBLR. Pijat bayi pada
BBLR merupakan bentuk rangsangan/stimulasi taktil kinestetik sebagai komunikasi
verbal kepada bayi, mempu meningkatkan daya tahan tubuh, aktivitas fungsi
pencernaan, peningkatan aktifitas nervus vagus.
Dari hasil analisis jurnal (Katili et al., 2018; Ulfa et al., 2019) didapatkan ada
pengaruh stimulasi pijat bayi pada bayi berat lahir rendah, dengan melakukan pijatan
selama 14-15 hari dengan 15 responden bayi. Secara ilmiah tentang apa yang telah
lama dikenal manusia, yaitu terapi sentuh dan pijat pada bayi mempunyai banyak
manfaat terhadap perubahan fisiologis bayi apalagi dilakukan sendiri oleh ibu bayi. Ibu
adalah orang tua paling dekat dengan bayi, dimana pijatan ibu kepada bayinya adalah
sapuan lembut pengikat jalinan kasih sayang. Kulit ibu adalah kulit yang paling
awal dikenali oleh bayi. Sentuhan dan pijatan yang diberikan ibu adalah bentuk
komunikasi yang dapat membangun kedekatan ibu dengan bayi dengan
menggabungkan kontak mata, senyuman, ekspresi wajah. Jika stimulasi sering
diberikan, maka hubungan kasih sayang ibu dan bayi secara timbal balik akan
semakin kuat. Pijat bayi bermanfaat meningkatkan hubungan batin orang tua dan
bayinya, meningkatkan produksi air susu ibu, mengembangkan komunikasi, memahami
isyarat bayi dan meningkatkan percaya diri. Pemijatan akan meningkatkan aktifitas
neurotransmiter serotonin yaitu meningkatkan kapasitas sel reseptor yang berfungsi
mengikat glucocorticoid (adrenalin) yang menyebabkan terjadinya penurunan kadar
hormon adrenalin yang akan meningkatkan daya tahan tubuh,terutama IgG dan IgM.
Hal ini sejalan dengan penelitian (Hamzah & B, 2021) Pijat bayi juga disebut
dengan touch therapy yang artinya adalah salah satu teknik yang mengombinasi
manfaat fisik sentuhan manusia dengan manfaat emosional seperti ikatan batin
(bonding). Pijat bayi juga merupakan satu alternatif upaya untuk meraih derajat
kesehatan yang paling sederhana yang bisa dilakukan di rumah, selain itu pijat bayi
juga dapat menimbulkan suatu kontak batin antara anak dan orang tua. Menfaat pijat
bayi secara umum dapat membuat bayi merasa nyaman, dan relaks, pijat membuat

8
otot-otot bayi menjadi renggang, pijat bayi dapat membantu konsentrasi, memicu
perkembangan otak, meringankan pencernaan, dan membantu oksigen menuju keotak.
Pemijatan yang dilaksanakan secara teratur pada bayi digunakan pemijatan pada kaki,
perut, dada, tangan, punggung, dan gerakan peregangan dapat meningkatkan berat
badan bayi. Pemijatan tersebut akan terjadi potensi aksi saraf yang merangsang nervus
vagus kemudian akan merangsang peningkatan peristaltik usus, sehingga penyerapan
makanan dalam tubuh akan lebih maksimal. Pemijatan pada bayi juga dapat
melancarkan peredaran darah dan meningkatkan metabolisme sel, sehingga berat
badan bayi akan meningkat. Berdasarkan hasil penelitian juga disimpulkan bahwa
terdapat pengaruh pemijatan pada bayi terhadap kenaikan berat badan.
Kemudian dari hasil analisis jurnal (Aryani et al., 2017) didapatkan hasil ada
pengaruh pijat bayi terhadap kenaikan berat badan bayi pada usia 1-2 bulan, dengan
melakukan pemijatan selama 6 bulan, dari bulan Februari hingga Juli, dengan jumlah
sampel 20 bayi. Terdapat pengaruh pijat bayi terhadap kenaikan berat badan pada bayi
usia 1-2 bulan denagn rata rata kenaikan 507.500 gram. salah satu manfaat pijat bayi
adalah untuk meningkatkan berat badan bayi dan pijat bayi dapat meningkatkan efek
biokimia dan fisik yang positif. Pijat bayi menyebabkan peningkatan aktivitas nervus
vagus dan akan merangsang hormon pencernaan antara lain insulin dan gastrin. Insulin
memegang peranan penting pada metabolisme menyebabkan kenaikan metabolisme
glikogen, sintesa asam lemak, asam amino sintesa protein. Jadi insulin merupakan
suatu hormon anabolik penting yang bekerja pada jaringan termasuk hati, lemak dan
otot. Peningkatan insulin dan gastrin dapat merangsang fungsi pencernaan sehingga
penyerapan terhadap sari makanan pun menjadi lebih baik. Penyerapan makan yang
lebih baik akan menyebabkan bayi cepat lapar dan karena itu bayi lebih sering
menyusu. Dengan seringnya bayi menyusu maka produksi ASI akan menjadi lebih
banyak.
Hal ini sejalan dengan jurnal (Pratiwi, 2021) Terapi pijat dapat mengurangi stress,
sekresi kortisol dan meningkatkan sekresi hormon melatonin pada bayi baru lahir.
Peningkatan kadar hormon melatonin membuat bayi merasa lebih baik sehingga
memperbaiki pola tidur dan meningkatkan berat badannya. manfaat terapi pijat selain
yang disebutkan diatas, terapi pijat juga dapat meningkatkan aktivitas vagal, motilitas

9
 lambung, insulin, dan IGF-1 pada pada bayi prematur. Pijat juga dapat membantu
melepaskan motilin dan gastrin, yang berfungsi untuk meningkatkan peristaltik dan
buang air besar. Rangsangan taktil juga dapat meningkatkan ornitin dekarboksilase dan
enzim penting yang terlibat dalam sintesis protein yang berkontribusi untuk
penambahan berat badan.

5. Kelebihan Dan kekurangan jurnal

a. Kelebihan
1. Judul sudah sesuai dengan isi penelitian
2. Abstrak penelitian sudah mencakup komponen : latar belakang, tujuan
penelitian, pupulasi, metode yang digunakan, hasil dan kesimpulan maupun
saran
3. Teori yang dimuat sudah berkaitan dengan penelitian
b. Kekurangan
1. Disetiap jurnal belum dimuat langkah atau teknik pijat bayi
2. Dan juga tidak dimuat dalam jurnal berapa lama cara pijat bayi dan kapan saja
dilakukan pijat
6. Implikasi (dampak) Dalam Kebidanan
Penelitian pijat bayi terhadap peningkatan bayi BBLR memberikan dampak postif
dalam kebidanan, khususnya dalam komplementer, dapat membantu bidan dalam
memberikan pelayanan terhadap pasien, memberikan wawasan kepada masyarakat
tentang pijat bayi yang dapat meningkatkan berat badan bayi. Dengan adanya pijat bayi
masyarakat dapat mengaplikasikannya terhadap keluarga maupun bayinya, terapi pijat
dapat peningkatan kadar hormon melatonin membuat bayi merasa lebih baik sehingga
memperbaiki pola tidur dan meningkatkan berat badannya.
7. Kesimpulan dan Saran
1. Kesimpulan
Dari hasil analisis jurnal yang didapatkan bahwa ada pengaruh pemberian pijat bayi
terhadap kenaikan berat badan lahir rendah . pijat pada bayi mempunyai banyak
manfaat terhadap perubahan fisiologis bayi apalagi dilakukan sendiri oleh ibu bayi.
Ibu adalah orang tua paling dekat dengan bayi, dimana pijatan ibu kepada bayinya
adalah sapuan lembut pengikat jalinan kasih sayang. Pijat bayi bermanfaat

10
 meningkatkan produksi air susu ibu, mengembangkan komunikasi, memahami
isyarat bayi dan meningkatkan percaya diri. Pemijatan akan meningkatkan aktifitas
neurotransmiter serotonin yaitu meningkatkan kapasitas sel reseptor yang berfungsi
mengikat glucocorticoid (adrenalin) yang menyebabkan terjadinya penurunan kadar
hormon adrenalin yang akan meningkatkan daya tahan tubuh,terutama IgG dan
IgM.
2. Saran
1. Bagi Insitusi Pendidikan
Semoga hasil analisi jurnal bisa sebagai bahan dalam mata kuliah
komplementer kebidanan untuk pengembangan ilmu pengetahuan di kebidanan
tentang pengaruh pijat bayi terhadap kenaikan berat badan bayi
2. Bagi pasien dan keluarga
Diharapkan kepada keluarga dapat melakukan pijat bayi dirumah, agar bayi
mendapatkan manfaat pijat bayi, terutama pada bayi berat lahir rendah.
3. Bagi Pelayanan Kesehatan
Petugas kesehatan dapat memberikan penyuluhan tentang pijat bayi dan
perawatan bayi berat lahir rendah dengan sesuai standar operasional prosedur.

11
 DAFTAR PUSTAKA

Aryani, Y., Hamidah, & Diana, H. (2017). PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP
KENAIKAN BERAT BADAN PADA BAYI USIA 1-2 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS DURI KOTA KECAMATAN MANDAU TAHUN 2017. Jurnal Ibu Dan
Anak, 7(November), 104–112. https://jurnal.pkr.ac.id/index.php/JIA/article/view/211

Hamzah, S. R., & B, H. (2021). Pengaruh Pelatihan Pijat Bayi Terhadap Peningkatan
Perilaku dan Keterampilan Ibu Dalam Melakukan Pijat Bayi Secara Mandiri. Gema
Wiralodra.
https://gemawiralodra.unwir.ac.id/index.php/gemawiralodra/article/view/183/151

Katili, D. N. O., Dasuki, D., & Mawarti, R. (2018). PENGARUH STIMULASI PIJAT BAYI
TERHADAP KENAIKAN BERAT BADAN PADA BAYI BERAT LAHIR RENDAH DI
KOTA YOG. Jurnal Public Health. https://doi.org/https://doi.org/10.31227/osf.io/ehfcr

Natalina, R., Kebidanan, J., Kemenkes, P., Raya, P., & Obos, J. G. (2019). PENGARUH
PIJAT BAYI TERHADAP KENAIKAN BBLR DI RSUD DR DORIS SYLVANUS
PALANGKARAYA. MMJ (Mahakam Midwifery Journal), 4(2), 51–66.
https://doi.org/10.35963/MIDWIFERY.V4I2.129

Pratiwi, D. (2021). Literatur Review Terapi Pijat untuk Peningkatan Berat Badan pada Bayi
Prematur dan atau Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan),
8(2), 50–58. https://doi.org/10.47718/JIB.V8I2.1382

Saputri, N. (2019). PENTINGNYA MANFAAT PIJAT BAYI PADA BAYI USIA 0-12 BULAN.
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3, 49–52.
https://doi.org/10.31849/DINAMISIA.V3I2.2844

Sembiring, J. B., Pratiwi, D., & Sarumaha, A. (2019). Hubungan Usia, Paritas dan Usia
Kehamilan dengan Bayi Berat Lahir Rendah di Rumah Sakit Umum Mitra Medika
Medan. Jurnal Bidan Komunitas, 2(1), 38–46.
http://ejournal.helvetia.ac.id/index.php/jbk/article/view/4110

Ulfa, R. B., Munir, Z., & Kholisotin, K. (2019). Efektifitas Stimulasi Pijat Bayi terhadap
Peningkatan Berat Badan Bayi Usia 0-4 Bulan dengan Riwayat BBLR. Citra Delima :
Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitung, 3(2), 155–162.
https://doi.org/10.33862/citradelima.v3i2.89

12