Anda di halaman 1dari 12

Lembaga Pendidikan Dalam Hadits

Disusun Oleh:

Nama: Pratiwi

Nim:202000432

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Hadits Tarbawi

Dosen Pembimbing:

Dr. Musriaparto, M.M

Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Hamzah Fansuri

Kota Subullussalam 2021


A. Pendahuluan

1. Latar belakang

Lembaga merupakan tempat berlangsungnya pelaksanaan pendidikan, keberadaan lembaga pendidikan


sangat lah penting,karena dengan keberadaan lembaga pendidikan juga berfungsi sebagai tempat
nyaman untuk belajar bagi peserta didik dan para pendidik

Lingkungan yang nyaman dan mendukung terselenggaranya suatu pendidikan amat dibutuhkan
dan turut berpengaruh terhadap pencapaian tujuan pendidikan yang diinginkan. Demikian pula
dalam sistem pendidikan Islam, lingkungan harus diciptakan sedemikian rupa sesuai dengan
karakteristik pendidikan Islam itu sendiri

Pengertian Lembaga Pendidikan Islam

Lembaga menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah bakal dari sesuatu, asal mula yang
akan menjadi sesuatu, bakal, bentuk, wujud, rupa, acuan, ikatan, badan atau organisasi yang
mempunyai tujuan jelas terutama dalam bidang keilmuan.
B.Pembahasan

2. lembaga pendidikan pada masa Rasul dan para sahabat

Pada Masa Rasululah paling tidak ada beberpa macam lembaga pendidikan yaitu:

 Rumah Pada umumnya dipahami sebagai tempat tinggal padahal selain tempat
tiggal rumah memiliki banyak fungsi dan seiringdengan perkembangan aman
teknologi kbutuhan akan tempat belajar membutuhkan tempat khusus seperti
bangunan salah satu nya rumah.
 Kuttab merupakan salah satu pempat belajar dalam sejarah islam, kuttab sudah
dikenal di negri arab sebelum islam, di pahami sebagai tempat yang sempit,
terbatas. Terkadang disebut juga dengan maktab. Kuttab dikenal sebagai bangunan
kecil, atau sebuah kamar dirumah atau kamar yang sebelahan dengan masjid.
Langgar-langgar atau kutab sebelumnya merupakan tempat belajar membaca dan
menulis semata-mata. Setelah islam tersebar luas, kegunaan kuttab tidak hanya
sebagai tempat belajar baca tulis huruf arab, akan tetapi dipergunakann untuk
mempelajari tulis baca al-qur’an serta menghafalnya.
Muhammad Munir Mursi, mengatakan bahwa tujuan utama didirikan kuttab, adalah
untuk menghafal al-qur’an al karim, mempelajari al-qur’an dengan menuliskannya.
Menghafal al-qur’an bukan suatu perkara yang mudah, akan tetapi memiliki
persyaratan, misalnya perlu fokus dalam menghafalnya, sehingga perlu menyendiri
di kuttab. Di kuttab para sahabat ditugaskan untuk menulis ayat-ayat al-qur’an.
Kuttab sebagai lembaga pendidikan tetap di pakai pada zaman keemasan islam.
Bangsa arab sebelum datannya islam, dikenal sebagai manusia buta aksara, setelah
kedatangan islam, rasulullah SAW menggalakkan wajib belajar tulis baca, sehingga
tidak berapa lama kemudian, bangsa arab menjadi masyarakat yang memiliki budaya
baca yang kuat. Dua abad setelah rasulullah Wafat, islam meraih zaman keemasan,
sebagai negara adikuasa super power pada masa itu.Masjid adalah salah satu
tempat belajar pada masa Rasullulahdan para sahabat
 Pendidikan di masjid
Ketika rasulullah SAW. Di makkah, lembaga pendidikan di pusatkan dirumah sahabat
dan kuttab setelah rasulullah dan para sahabat hijrah agenda pertama yang
dilakukan nabi adalah membangun masjid. Masjid yang didirikan pertama kali adalah
masjid quba’ yang tempatnya diluar kota madinah, tepatnya di mirbad. Hal ini
menunjukkan betapa pentingnya masjid dalam kehidupan kaum muslimin, yakni
bahwa masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, ritual saja, melainkan
juga sebagai tempat aktifitas masyarakat islam baik dalam bidang keagamaan
maupun bidang keduniaan
 Suffah merupakan bangunan atau ruang yang bersambung dengan masjid, suffah
dapat dilihat sebagai sekolah karena kegiatan pengajaran dan pembelajaran
dilakukan secara teratur dan sistematik. Contohnya : masjid nabawi yang
mempunyai suffat yang digunakan untuk majlis ilmu, lembaga ini juga menjadi
semacam asrama bagi para sahabat. Yang tidak atau belum mempunyai tempat
tinggal yang permanen.

3.KI Hajar Dewantara menganggap ada 3 lembaga ketiga lembaga pendidikan tersebut sebagi
tripusat pendidikan maksudnya tiga pusat pendidikan yang secara bertahap dan terpadu
mengembang suatu tanggung jawab pendidikan bagi generasi mudanya.[1 1i]

1
Kihajar Dewantara mengartikan lingkungan dengan makna yang lebih simple dan spesifik. Ia
mangatakan bahwa apa yang dimaksud dengan lingkungan pendidikan berada dalam 3 pusat
lembaga pendidikan yaitu:

 Lingkungan keluarga
 Lingkungan Sekolah
 Lingkungan Organisasi pemuda atau kemasyarakatan.
4.Prisip-Prinsip Lembaga Pendidikan Islam

Secara umum, lembaga pendidikan islam memiliki prinsip-prinsip sebagai berikut;

 Prinsip Pembinaan Umat Manusia Menjadi Hamba-Hamba Allah yang Memiliki


Keselarasan dan Keseimbangan Hidup Bahagia di Dunia dan di Akhirat Sebagai Realisasi
Cita-cita Bagi Orang yang Beriman dan Bertakwa yang Senantiasa Memanjatkan Doa
Sehari-harinya

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

‫ض ۗ اِ َّن هّٰللا َ اَل‬ َ ‫ك ِمنَ ال ُّد ْنيَا َواَ حْ ِس ْن َك َم ۤا اَحْ َسنَ هّٰللا ُ اِلَ ْي‬
ِ ْ‫ك َواَل تَب ِْغ ْالـفَ َسا َد فِى ااْل َ ر‬ ِ َ‫س ن‬
َ َ‫ص ْيب‬ ‫وا ْبتَغ ف ْيم ۤا ٰا ٰتٮ َ هّٰللا‬
َ ‫ك ُ ال َّدا َر ااْل ٰ ِخ َرةَ َواَل تَ ْن‬ َ ِ ِ َ
َْ‫ي ُِحبُّ ْال ُم ْف ِس ِدين‬

wabtaghi fiimaaa aataakallohud-daarol-aakhirota wa laa tangsa nashiibaka minad-dun-yaa wa


ahsing kamaaa ahsanallohu ilaika wa laa tabghil-fasaada fil-ardh, innalloha laa yuhibbul-
mufsidiin

"Dan carilah (pahala) negeri akhirat dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu,
tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di dunia dan berbuat baiklah (kepada orang lain)
sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di
bumi. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan."

(QS. Al-Qasas 28: Ayat 77)

 Prinsip Pembentukan Pribadi Manusia yang Memancarkan Sinar Keimanan yang Kaya
dengan Ilmu Pengetahuan.

Yaitu yang satu sama lain saling mengembangkan hidupnya untuk menghambakan diri pada
Kholiknya. Keyakinan dan keimanannya sebagai penyuluh terhadap akal budi yang sekaligus
mendasari ilmu pengetahuannya, bukan sebaliknya keimanan dikendalikan oleh akal budi.Allah
Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
ۤ
ُ ‫ح هّٰللا ُ لَـ ُك ْم ۚ  َواِ َذا قِ ْي َل ا ْن ُش ُزوْ ا فَا ْن ُش ُزوْ ا يَرْ فَ ِع هّٰللا‬
ِ ‫س فَا ْف َسحُوْ اـ يَ ْف َس‬ ِ ِ‫ٰيا َ يُّهَا الَّ ِذ ْينَ ٰا َمنُ ۤوْ ا اِ َذا قِ ْي َل لَـ ُك ْم تَفَ َّسحُوْ ا فِى ْال َم ٰجل‬
‫ت ۗ  َوا هّٰلل ُ بِ َما تَ ْع َملُوْ نَ َخبِ ْي ٌر‬
ٍ ‫الَّ ِذ ْينَ ٰا َمنُوْ ا ِم ْن ُك ْم ۙ  َواـ لَّ ِذ ْينَ اُوْ تُوا ْال ِع ْل َم د ََر ٰج‬

yaaa ayyuhallaziina aamanuuu izaa qiila lakum tafassahuu fil-majaalisi fafsahuu


yafsahillaahu lakum, wa izaa qiilangsyuzuu fangsyuzuu yarfa'illaahullaziina
aamanuu mingkum wallaziina uutul-'ilma darojaat, wallohu bimaa ta'maluuna
khobiir

"Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, "Berilah


kelapangan di dalam majelis-majelis," maka lapangkanlah, niscaya Allah akan
memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, "Berdirilah kamu," maka
berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di
antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha
Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan."

(QS. Al-Mujadilah 58: Ayat 11)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com

 Prinsip Amar Ma’ Ruf dan Nahi Mungkar dan Membebaskan Manusia dari Belenggu-
belenggu Kenistaan
 Prinsip Pengembangan Daya Pikir, Daya Nalar, Daya Rasa Sehingga Dapat Menciptakan
Anak Didik yang Kreatif dan Dapat Memfungsikan Daya Cipta dan Karsanya.

C.Kesimpulan

dari pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

Pada masa rasulullah paling tidak ada empat macam lembaga pendidikan yaitu :
1. Rumah pada umumnya di pahami sebagai tempat tinggal satu keluarga. Fungsi rumah,
bermacam-macam, misalnya : tempat istirahat, tempat makan, tidur, tempat barang-barang
berharga, dan sebagainya. Meskipun sifatnya sekunder, akan tetapi pada perkembangan
teknologi seperti sekarang, di tambah lagi sinar matahari yang semakin panas, curah hujan yang
dapat membuat sakit, menggeser posisi rumah dalam kehidupan sebagai kebutuhan primer.

2. Kuttab merupakan salah satu pempat belajar dalam sejarah islam, kuttab sudah dikenal di
negri arab sebelum islam, di pahami sebagai tempat yang sempit, terbatas. Terkadang disebut
juga dengan maktab. Kuttab dikenal sebagai bangunan kecil, atau sebuah kamar dirumah atau
kamar yang sebelahan dengan masjid.

3. masjid merupakan pusat pendidikan pada masa rasulullah, didalam masjid umat belajar
kepada rasulullah SAW. Beliau menggunakan metode yang berfariasi agar sahabat yang belajar
merasa tidak jenuh dan bosan. Rasulullah SAW. Juga menjadikan masjid sebagai sentral
kegiatan dakwah islam, serta berbagai aktifitas lainnya.

4. Suffah merupakan bangunan atau ruang yang bersambung dengan masjid, suffah dapat
dilihat sebagai sekolah karena kegiatan pengajaran dan pembelajaran dilakukan secara teratur
dan sistematik. Contohnya : masjid nabawi yang mempunyai suffat yang digunakan untuk majlis
ilmu, lembaga ini juga menjadi semacam asrama bagi para sahabat. Yang tidak atau belum
mempunyai tempat tinggal yang permanen.
Daftar Pustaka

Asrohah, Hanun, Sejarah Pendidikan Islam, Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.

Al-Attas, Muhammad al-Naquib, Konsep Pendidikan dalam Islam, terj, Haidar Bagir, Bandung;
Mizan, 1984.

Ayuningsih, Rita, Sambut Tahun Baru dengan Kurikulum Baru, http://teknologipendidikan.com.

Al-‘Azim, Abu al-Thayyib Muhammad Syamsi ah-Haq, Syarah Sunan Abu Dau; Beirut; Dar al-
Kutub al-Ilmiyah, t,t.,

Azra, Azyumardi, Pendidikan Islam; Tradisi dan Modernisasi Menuju Milennium Baru,Jakarta; PT
Logis, 1999.

Qur'an Indonesia https://quran-id.com


i

Anda mungkin juga menyukai