Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL PEMBANGUNAN

MA’HAD TAHFIZH AL-QUR’AN KHADIJIAH


Jln. Planet Raya BTN Bumi Harapan Permai, Karang Bongkot, Labuapi, Lombok Barat, NTB
PROPOSAL PEMBANGUNAN
MA’HAD TAHFIZH AL-QUR’AN KHADIJAH

A. Mukaddimah
Seorang muslim tidak cukup hanya dengan menyatakan keislamannya tanpa
berusaha untuk memahami Islam dan mengamalkannya. Pernyataannya harus
dibuktikan dengan melaksanakan konsekuensi dari Islam. Untuk melaksanakan
konsekuensi-konsekuensi dari pengakuan bahwa kita sudah berIslam, itu membutuhkan
ilmu. Perintah menuntut ilmu itu wajib atas kaum muslimin. Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda:
َ ‫طَلَبُ ْال ِع ْل ِم فَ ِر ْي‬
‫ضةٌ َعلَى ُك ِّل ُم ْسلِ ٍم‬
“Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim” (HR. Ibnu Majah no. 224, dari sahabat
Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, dishahihkan Al Albani dalam Shahiih al-Jaami’ish
Shaghiir no. 3913)
Menuntut ilmu itu wajib bagi muslim maupun muslimah. Ketika sudah turun
perintah Allah yang mewajibkan suatu hal, sebagai muslim yang harus kita lakukan
adalah sami’na wa atha’na, kami dengar dan kami taat. Sesuai dengan firman Allah Ta
‘ala:
  َ‫ِإنَّ َما َكانَ قَوْ َل ْال ُمْؤ ِمنِينَ ِإ َذا ُدعُوا ِإلَى هَّللا ِ َو َرسُولِ ِه لِيَحْ ُك َم بَ ْينَهُ ْم َأ ْن يَقُولُوا َس ِم ْعنَا َوَأطَ ْعنَا ۚ َوُأو ٰلَِئكَ هُ ُم ْال ُم ْفلِحُون‬
  “Sesungguhnya ucapan orang-orang yang beriman apabila diajak untuk kembali
kepada Allah dan Rasul-Nya agar Rasul itu memberikan keputusan hukum di antara
mereka hanyalah dengan mengatakan, “Kami mendengar dan kami taat”. Dan hanya
merekalah orang-orang yang berbahagia.” (QS. An-Nuur [24]: 51).
Sebagaimana kita meluangkan waktu kita untuk shalat. Ketika waktu sudah
menunjukkan waktu shalat pasti kita akan meluangkan waktu untuk shalat walaupun
misal kita sedang bekerja dan pekerjaan kita masih banyak. Kita akan tetap
meninggalkan aktivitas kita dan segera mengerjakan shalat. Maka begitupun sebaiknya
yang harus kita lakukan dengan menuntut ilmu.
Sebagai bentuk pengamalan perintah wajib dan pentingnya menuntut ilmu,
maka Ma’had Tahfizh Al-Qur’an Khadijah didirikan. Al-Qur’an merupakan kitab suci
dan petunjuk hidup ummat Islam. Maka mempelajarinya menjadi hal yang sangat
penting. Seseorang yang lancar membaca Al-Qur’an akan mendapatkan kemuliaan dan
syafaat dihadapan Allah. Sesuai dengan hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:

1
‫آن َم َع ال َّسفَ َر ِة ْال ِك َر ِام ْالبَ َر َر ِة‬
ِ ْ‫ « ْال َما ِه ُر بِ ْالقُر‬-‫صلى هللا عليه وسلم‬- ِ ‫ت قَا َل َرسُو ُل هَّللا‬ ْ َ‫ع َْن عَاِئ َشةَ رضى هللا عنها قَال‬
ٌّ ‫ع فِي ِه َوهُ َو َعلَ ْي ِه َشا‬yُ َ‫َوالَّ ِذى يَ ْق َرُأ ْالقُرْ آنَ َويَتَتَ ْعت‬
‫ق لَهُ َأجْ َرا ِن‬
“Aisyah radhiyallahu ‘anha meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda: “Seorang yang lancar membaca Al-Qur’an akan bersama para
malaikat yang mulia dan senantiasa selalu taat kepada Allah, adapun yang membaca
Al-Qur’an dan terbata-bata di dalamnya dan sulit atasnya bacaan tersebut maka
baginya dua pahala” (HR. Muslim).
Membaca Al Quran akan mendatangkan syafa’at
‫ يَقُو ُل « ا ْق َر ُءوا ْالقُرْ آنَ فَِإنَّهُ يَْأتِى‬-‫صلى هللا عليه وسلم‬- ِ ‫ْت َرسُو َل هَّللا‬ َ َ‫ع َْن َأبي ُأ َما َمةَ ْالبَا ِهلِ ُّى رضى هللا عنه ق‬
ُ ‫ال َس ِمع‬
‫يَوْ َم ْالقِيَا َم ِة َشفِيعًا َألصْ َحابِ ِه‬
“Abu Umamah Al Bahily radhiyallahu ‘anhu berkata: “Aku telah mendengar
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Bacalah Al-Qur’an karena
sesungguhnya dia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at kepada
orang yang membacanya” (HR. Muslim).
Masih banyak lagi keutamaan-keutamaan yang memotivasi seseorang untuk
memperbanyak bacaan Al-Qur’an. Mengingat pentingnya mempelajari Al-Qur’an
secara benar dan tartil, juga kenyataan bahwa saat ini yang ikut berkecimpung dalam
penyelenggaraan pendidikan tahsin dan tahfizh Al- Qur’an masih sangat sedikit. Untuk
maksud itu, kami berdoa meminta keikhlasan dan kekuatan kepada Allah agar kiranya
kami diberi kemampuan untuk mendirikan pondok yang khusus belajar dan
mengajarkan Al-Qur’an.
Untuk mewujudkan harapan ini juga untuk menjawab kebutuhan umat akan
perlunya sarana da’wah berupa pondok yang konsen dalam pengembangan kualitas Al-
Qur’an di tengah-tengah masyarakat, baik berupa tahsin (membaca dengan benar)
tahfizh (menghafal) dan ilmu-ilmu yang berkenaan dengan Al-Qur’an, maka pendirian
Ma’had Tahfizh Al-Qur’an Khadijah sangat dibutuhkan untuk menjawab kebutuhan
tersebut.

B. Tujuan Mendirikan Ma’had Tahfizh Al-Qur’an Khadijah


Bersama para pemerhati Al-Qur’an mengajak masyarakat untuk kembali
kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah yang dimulai dari kecintaan membaca dan
menghafal Al-Qur’an.

2
C. Visi

Menjadi lembaga tahfizh yang berkualitas mencetak kader penghafal Al-


Qur’an yang mutqin bermanhaj Ahlus Sunnah Wal-Jama’ah dan memiliki akhlaq dan
adab yang mulia.

D. Misi
1. Mengajarkan ilmu Al-Qur’an sejak dini kepada anak-anak kaum muslimin.
2. Menjadikan Al-Qur’an bacaan yang ringan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menciptakan generasi islam yang mencintai Al-Qur’an dan menjadikan
Al-Qur’an sebagai bagian dari hidup yang tak terpisahkan
4. Menyelenggarakan sistem layanan hafalan Al-Qur’an yang komprehensif dan
terpadu serta mampu menyiapkan lulusannya untuk menjadi generasi muslim
sesuai manhaj salafush shalih
5. Mencetak pengajar Al-Qur’an yang kompeten

E. Nama dan Lokasi Pembangunan


1) Nama kegiatan : Pembangunan
2) Lokasi : Jl. Planet Raya BTN Bumi Harapan Permai, Karang Bongkot,
Labuapi, Lombok Barat, NTB.
F. Jenis Kegiatan
Adapun jenis kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembangunan Ma’had
Tahfizh Al-Qur’an Khadijah ini adalah sebagai berikut:
1) Pembangunan Masjid Ma’had Tahfizh Al-Qur’an Khadijah
2) Pembangunan ruangan belajar dan asrama santriwati
3) Pembangunan rumah ustadz

G. Total Biaya dan Nomor Rekening


Total biaya: Terlampir (Lampiran 3)
Nomor Rekening : Bank Syariah Mandiri 7105577677 – kode bank 451
an. TALIB SSI MPD, Konfirmasi pengiriman via WA ke 081803667804

3
H. Sumber Dana
Adapun sumber dana yang diharapkan didapat dari:
1) Pengurus
2) Sumbangan swadaya masyarakat
3) Para donatur
4) Sumber dana lain yang halal dan tidak mengikat
I. Rencana Model Bangunan
Terlampir (Lampiran 1)
J. Kepanitiaan
Susunan kepanitiaan terlampir (Lampiran 2)
K. Penutup
Hanya rasa syukur yang tak terhingga atas tersusunnya proposal ini serta
ucapan ribuan terima kasih atas segala kerendahan hati dari Bapak/Ibu/Sdr/i yang telah
memberikan bantuan baik moril maupun materil demi terlaksananya pembangunan
Ma’had Tahfizh Al-Qur’an Khadijah yang menjadi dambaan kami pada khususnya dan
ummat Islam pada umumnya.
Demikian proposal ini kami sampaikan dengan segala kekurangannya. Kami
berharap taufik dan karunia dari Allah subahanahu wa ta’ala untuk memudahkan dan
memecahkan segala permasalahan yang berkaitan dengan pembangunan Ma’had
Tahfizh Al-Qur’an Khadijah.
Walhamdulillahirobbil ‘alamin.
Mataram, 14 November 2019 M
17 Rabiul Awwal 1441 H.

Ketua Sekretaris

TALIB, S,Si., M. Pd. ADI HARDIYANSYAH, M. Pd.

4
Lampiran 1

Rencana Model Bagunan


Ma’had Tahfizh Al-Qur’an Khadijah

5
Lampiran 2

SUSUNAN PANITIA
PEMBANGUNAN MA’HAD TAHFIZH AL-QUR’AN KHADIJAH

Dewan Penasehat:

1. Ust. Fakhruddin Abdurrahman, Lc., M. Pd.


2. Ust. Drs. Hasbialloh, M. PdI.
3. Ust. Sahirman, Lc., M. Pd.
4. Ust. Ali Sulistiono
Dewan Pertimbangan:

1. Ust. Dr. Abdurrahim Al-Basyir, M. Pd.


2. H. Abdul Khair, S.E.
3. Drs. H. Abdullah H. Ibrahim
4. H. M. Noor H. Yasin, S. Sos.
5. Kompol H. Abubakar, H. Umar
Pengarah Teknis:

1. Masyhari, ST.
2. Tina Melinda, MT.
Pelaksana

No Tugas Nama
1 Ketua TALIB S. Si., M. Pd.
2 Wakil Ketua dr. NUSAIRI, Sp. Rad.
3 Sekretaris ADI HARDIYANSYAH, M. Pd.
4 Bendahara MUHAMMAD NASIR, S. Pd.
5 Humas dan Sumber Daya RUDI WARSONO, S. Pd.
RAHMAT KARYAWAN, S. Kom.
H. AHDI, SH.
M. FAUZI, MM.
6 Keamanan IPTU M. HASAN TALIB
BRIPKA SYARIF HIDAYAT

6
Lampiran 3

Anda mungkin juga menyukai