Anda di halaman 1dari 2

1.

Hasil

Panen ke- Hasil yang diperoleh


1 a. Diperoleh 660 ml
b. Memiliki warna yang putih
2 a. Diperoleh hasil panen minyak sebanyak
190 ml
b. Memiliki warna yang benih
c. Hasil jernih

Pembahasan
Pembahasan
VCO atau yang biasa disebut minyak kelapa ini merupakan minyak yang rendah
kalori dibanding dengan minyak nabati lainnya, vco kini jarang kita temui karena
pembuatannya yang cukup lama dan harga yang mahal. Bahan utama yang dibutuhkan dalam
pembuatan VCO ini adalah buah kepala yang berumur kurang lebih 11-12 bulan atau nyuh
gading karena, Apabila terlalu muda, kandungan minyaknya masih sangat rendah sehingga
rendemen yang dihasilkan akan sedikit. Sebaliknya, bila kelapa yang digunakan sudah terlalu
tua, banyak kandungan minyak yang sudah diubah menjadi karbohidrat. Dengan demikian,
rendemen yang dihasilkan pun akan sedikit. Selain itu proses pembuatannya juga
memerlukan bahan tambahan berupa air hangat.
Tahap pertama yang harus kita lakukan untuk membuat VCO dengan metode
Fermentasi ini adalah menyiapkan alat dan bahan. Setelah menyiapkan alat dan bahan kita
bisa langsung membuat VCO metode Fermentasi ini seperti yang tertera pada
prosedur.Pertama kupas buah kelapa dan cuci bersih, selanjutnya parut buah kelapa,setelah
semuanya terparut tambahkan air hangat.Tujuan dari penggunaan air hangat Ini adalah
supaya minyak yang dihasilkan nanti tidak mudah tengik.Selanjutnya adalah proses
pengeprasan untuk menghasilkan santan. Santan yang sudah dihasilkan tadi dimasukan ke
dalam wadah plastik transparan dan diamkan selama 3 jam. Setelah diamkan maka akan
terbagi 2 bagian, lapisan atas berupa kanil dan lapisan bawah berupa air. Nah bagian kanil
tadi diambil dan dimasukan kembali ke wadah plastik transparan lalu di fermentasi lagi
selama 24 jam.setelah di fermentasi seharian maka akan terbagi menjadi tiga bagian.bagian
atas adalah minyak(VCO),bagian tengah berupa blondo dan bagian bawah berupa air residu.
Selanjutnya bagian minyak tersebut diambil atau dipisahkan. Setelah diambil, minyak
disaring dengan menggunakan kain saring putih atau juga bisa menggunakan tisu dan
kapas.selanjutnya minyak yang telah disaring sampai menghasilkan minyak yang putih
bening dimasukan ke dalam botol kemasan, ditutup rapat dan disimpan di tempat yang sejuk.
Kekurangan dari metode ini adalah prosedurnya yang lumayan rumit, membutuhkan waktu
yang yang lama, dan minyak yang dihasilkan sangat sedikit.Satu buah kelapa besar yang
berumur 11 – 12 bulan kira kira hanya menghasilkan kurang lebih 90 ml minyak VCO. Hal
ini dikarenakan proses pemisahan minyak dan blondo yang cukup sulit. Selain memiliki
kekurangan VCO dengan metode Fermentasi ini juga memiliki banyak kelebihan yaitu
minyak yang dihasilkan berwarna jernih dan beraroma harum khas minyak kelapa,
penggunaan energi yang minimal karena tidak menggunakan bahan bakar, pengolahan
sederhana dan tidak terlalu rumit, tingkat ketengikan rendah, dan daya simpan lebih lama.
Minyak VCO mempunyai banyak manfaat dibidang Kesehatan dan Kecantikan.
Kandungan asam laurat, asam kaprat, dan asam kaprilat yang terdapat dalam virgin coconut
oil memiliki sifat antimikroba, antioksidan, antijamur, dan antibakteri. Fungsinya
meningkatkan kekebalan tubuh dan menghancurkan bakteri dan virus berbahaya.

Anda mungkin juga menyukai