Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

A. Identitas RPP
Satuan Pendidikan : SMKN 1 SAMPANG
Mata Pelajaran : Etika Profesi
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
MATERI POKOK : Kompetensi Personal Dalam Bidang Akuntansi Dan
Keuangan
Kelas/Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Pertemuan Ke- : 16,17,18 dan 19
Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran @ 45 menit

B. Tujuan Pembelajaran
Dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning, siswa mampu :
3.5 Menganalisis faktor resiko kecelakaan kerja dalam bidang akuntansi dan keuangan
4.5 Melakukan penanganan terhadap faktor resiko bahaya/ kecelakaan kerja untuk
mencegah kecelakaan dalam bekerja

C. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 1
1. Guru masuk kelas tepat waktu (membiasakan karakter disiplin)
2. Siswa dipersilahkan oleh guru untuk berdoa Bersama (karakter religious)
3. Guru mengisi Administasi kelas
4. Guru melakukan apersepsi meliputi (menjelaskan tujuan pembelajaran,
memotivasi siswa, pre_test)
5. Guru dibantu siswa menyiapkan alat yang diperlukan dalam kegiatan
pembelajaran.
6. Untuk memberikan stimulus, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk membaca buku
sumber Jenis-jenis tindakan untuk menghindari atau mengurangi kecelakaan
kerja (membudayakan membaca/literasi)
7. Dalam kegiatan Identifikasi masalah, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
mencatatat berbagai permasalahan yang belum dipahami selama membaca buku
sumber berkaitan dengan Jenis-jenis tindakan untuk menghindari atau
mengurangi kecelakaan kerja
8. Siswa dipersilahkan oleh guru untuk menanyakan berbagai hal yang belum
dipahaminya (berpikir kritis/critical thinking) dan guru mencatat pertanyaan siswa
di papan tulis sesuai dengan topik yang dipelajari
9. Dalam kegiatan Pengumpulan data, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
membentuk kelompok belajar, dan mengerjakan tugas untuk mencari jawaban /
mengumpulkan data dari berbagai sumber berkaitan dengan masalah yang telah
teridentifikasi (Penguatan pendidikan karakter bangsa sebagai bangsa yang
mandiri/pembelajar)
10. Dalam kegiatan Pembuktian, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk mendiskusikan
dalam kelompok jawaban yang dianggap paling benar berkaitan dengan masalah
yang teridentifikasi dan mengkonfirmasikan jawabannya dalam kelompok
(penguatan pendidikan karakter bangsa gotong royong)
11. Dalam kegiatan Menarik simpulan, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
menyampaikan jawaban dari permasalahan yang teridentifikasi dan bersama-sama
menyusun kesimpulan tentang Jenis-jenis tindakan untuk menghindari atau
mengurangi kecelakaan kerja dibimbing oleh guru

Pertemuan ke 2
1. Guru masuk kelas tepat waktu (membiasakan karakter disiplin)
2. Siswa dipersilahkan oleh guru untuk berdoa Bersama (karakter religious)
3. Guru mengisi Administasi kelas
4. Guru melakukan apersepsi meliputi (menjelaskan tujuan pembelajaran,
memotivasi siswa, pre_test)
5. Guru dibantu siswa menyiapkan alat yang diperlukan dalam kegiatan
pembelajaran.
6. Untuk memberikan stimulus, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk membaca
buku sumber Macam-macam kasus Kecelakaan kerja (membudayakan
membaca/literasi)
7. Dalam kegiatan Identifikasi masalah, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
mencatatat berbagai permasalahan yang belum dipahami selama membaca
buku sumber berkaitan dengan Macam-macam kasus Kecelakaan kerja
8. Siswa dipersilahkan oleh guru untuk menanyakan berbagai hal yang belum
dipahaminya (berpikir kritis/critical thinking) dan guru mencatat pertanyaan
siswa di papan tulis sesuai dengan topik yang dipelajari
9. Dalam kegiatan Pengumpulan data, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
membentuk kelompok belajar, dan mengerjakan tugas untuk mencari jawaban
/ mengumpulkan data dari berbagai sumber berkaitan dengan masalah yang
telah teridentifikasi (Penguatan pendidikan karakter bangsa sebagai bangsa
yang mandiri/pembelajar)
10. Dalam kegiatan Pembuktian, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
mendiskusikan dalam kelompok jawaban yang dianggap paling benar
berkaitan dengan masalah yang teridentifikasi dan mengkonfirmasikan
jawabannya dalam kelompok (penguatan pendidikan karakter bangsa gotong
royong)
11. Dalam kegiatan Menarik simpulan, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
menyampaikan jawaban dari permasalahan yang teridentifikasi dan bersama-
sama menyusun kesimpulan tentang Macam-macam kasus Kecelakaan
kerja dibimbing oleh guru

Pertemuan ke 3
1. Guru masuk kelas tepat waktu (membiasakan karakter disiplin)
2. Siswa dipersilahkan oleh guru untuk berdoa Bersama (karakter religious)
3. Guru mengisi Administasi kelas
4. Guru melakukan apersepsi meliputi (menjelaskan tujuan pembelajaran,
memotivasi siswa, pre_test)
5. Guru dibantu siswa menyiapkan alat yang diperlukan dalam kegiatan
pembelajaran.
6. Untuk memberikan stimulus, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk membaca
buku sumber jenis-jenis tindakan untuk mengatasi kecelakaan yang telah
terjadi
7. (membudayakan membaca/literasi)
8. Dalam kegiatan Identifikasi masalah, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
mencatatat berbagai permasalahan yang belum dipahami selama membaca
buku sumber berkaitan dengan jenis-jenis tindakan untuk mengatasi
kecelakaan yang telah terjadi

9. Siswa dipersilahkan oleh guru untuk menanyakan berbagai hal yang belum
dipahaminya (berpikir kritis/critical thinking) dan guru mencatat pertanyaan
siswa di papan tulis sesuai dengan topik yang dipelajari
10. Dalam kegiatan Pengumpulan data, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
membentuk kelompok belajar, dan mengerjakan tugas untuk mencari jawaban
/ mengumpulkan data dari berbagai sumber berkaitan dengan masalah yang
telah teridentifikasi (Penguatan pendidikan karakter bangsa sebagai bangsa
yang mandiri/pembelajar)
11. Dalam kegiatan Pembuktian, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
mendiskusikan dalam kelompok jawaban yang dianggap paling benar
berkaitan dengan masalah yang teridentifikasi dan mengkonfirmasikan
jawabannya dalam kelompok (penguatan pendidikan karakter bangsa gotong
royong)
12. Dalam kegiatan Menarik simpulan, Siswa dipersilahkan oleh guru untuk
menyampaikan jawaban dari permasalahan yang teridentifikasi dan bersama-
sama menyusun kesimpulan tentang jenis-jenis tindakan untuk mengatasi
kecelakaan yang telah terjadi dibimbing oleh guru

D. Assessment
Bentuk test yang digunakan adalah test tertulis dalam bentuk essay yang terdiri dari 5
pertanyaan dan 1 study kasus cara penanganan terhadap faktor resiko bahaya/
kecelakaan kerja

Mengetahui, Sampang, Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dr. Budi Sulistyo, S.Pd., M.Si Chosiati, SE


NIP. 19690615 199512 1 005 NIP. 19730110 200012 2 003
Lampiran
PERANGKAT PENILAIAN
A. PENILAIAN PENGETAHUAN

KISI-KISI DAN SOAL PENGETAHUAN

Satuan Pendidikan : SMKN 1 SAMPANG


Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian : Akuntansi dan Keuangan
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Kelas : X
Mata Pelajaran : Etika Profesi

Kompetensi Jenis
IPK Indikator Soal
Dasar Soal
3.5 Menganalisis 3.5.1 Mengidentifikasi 1.menyebutkan jenis-jenis Tes
jenis-jenis tindakan
faktor resiko tindakan untuk menghindari tertulis
untuk menghindari atau
kecelakaan kerja mengurangi kecelakaan atau mengurangi kecelakaan
kerja
dalam bidang kerja
akuntansi dan 3.5.2 Mengidentifikasi 2. menyebutkan unsur-unsur
unsur-unsur
keuangan kecelakaan kerja kecelakaan kerja
3.5.3 Mengidentifikasi 3. menyebutkan macam-
macam-macam
kasus Kecelakaan macam kasus Kecelakaan
kerja kerja
3.5.4 Mengidentifikasi
Upaya 4. menyebutkan upaya Upaya
Pencegahan Pencegahan Kecelakaan
Kecelakaan Kerja
melalui Sistem Kerja melalui Sistem
Manajemen Manajemen
3.5.5 Mengidentifikasi
contoh 5. menyebutkan contoh
kecelakaan akibat kecelakaan akibat factor
factor teknis
teknis
SOAL PENGETAHUAN
Soal Pengetahuan
1. Sebutkan jenis-jenis tindakan untuk menghindari atau mengurangi kecelakaan kerja !
2. Sebutkan unsur-unsur kecelakaan kerja !
3. Sebutkan macam-macam kasus Kecelakaan kerja !
4. Sebutkan upaya Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja melalui Sistem Manajemen !
5. Sebutkan contoh kecelakaan akibat factor teknis!

Kunci Jawaban :
1. Pencegahan Kecelakaan Kerja melalui Pengendalian Bahaya Di Tempat Kerja,
Pencegahan Kecelakaan Kerja melalui Pembinaan dan Pengawasan, Pencegahan
Kecelakaan Kerja melalui Sistem Manajemen
2. Kecelakaan kerja mengandung unsur-unsur sebagai berikut:
a Tidak diduga semula, oleh karena di belakang peristiwa kecelakaan tidak terdapat
unsur kesengajaan dan perencanaan.
b Tidak diinginkan atau diharapkan, karena setiap peristiwa kecelakaan akan selalu
disertai kerugian baik fisik maupun material.
c Selalu menimbulkan kerugian dan kerusakan, yang sekurang-kurangnya menyebabkan
gangguan proses kerja.
3. kecelakaan kerja akibat factor teknis, non teknis dan alam
4. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja melalui Sistem Manajemen :
o Prosedur dan Aturan K3 di tempat kerja.
o Penyediaan Sarana dan Prasarana K3 dan pendukungnya di tempat kerja.
o Penghargaan dan Sanksi terhadap penerapan K3 di tempat kerja oleh tenaga kerja.
5. Pesawat jatuh akibat kerusakan mesin, travo listrik meledak, dll

Pedoman Penskoran:
Jawaban Tepat skor 20
Jawaban kurang tepat skor 15
Jawaban mendekati betul skor 10
Jawaban salah skor 5
B. PENILAIAN KETRAMPILAN
KISI-KISI DAN SOAL KETRAMPILAN

Satuan Pendidikan : SMKN 1 SAMPANG


Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian : Akuntansi dan Keuangan
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan keuangan Lembaga
Kelas : X
Mata Pelajaran : Etika Profesi

Kompetensi Dasar IPK Jenis Soal


4.5 Melakukan 4.5.1 mengidentifikasi penanganan terhadap SOAL
STUDY
penanganan terhadap faktor faktor resiko bahaya/ kecelakaan kerja untuk
KASUS
resiko bahaya/ kecelakaan mencegah kecelakaan dalam bekerja

kerja untuk mencegah


kecelakaan dalam bekerja

Soal Praktek ( Keterampilan)


Menyebutkan cara penanganan terhadap faktor resiko bahaya/ kecelakaan kerja untuk
Rubrik Penilaian Pengamatan Praktik :
No. Aspek Yang Dinilai Indikator Skor
Persiapan Kerja
1 Persiapan bahan dan alat Membawa alat tulis menulis 1-4
2 Keselamatan kerja Memenuhi standar keselamatan Kerja 1-4
Pelaksanaan Pekerjaan
Keseriusan dalam
3 1-4
menjalankan tugas
4 Hasil Ketepatan jawaban 1-4
Kerapian dan kebersihan Bersih dan rapi
5 1-4
alat dan lingkungan
Keterangan :
Skor tertinggi tiap item 4
SkorIdeal : 20
Nilai Akhir : Skor perolehan x 5
C. PENILAIAN SIKAP

No Nama Peserta komunikatif kerjasama kreatif kritis Nilai


didik/kelompok akhir
( modu
s)
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
Keterangan:
A = jika empat indikator terlihat.
B = jika tiga indikator terlihat.
C = jika dua indikator terlihat
D = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap:


Komunikatif
a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien
b. Menyampaikan pesan dengan baik
c. Penggunaan bahasa yang secara sosial dapat diterima dan memadai
d. Berkomunikasi yang tidakmenyinggungperasaan orang lain
Kerjasama
a. Membantu teman lain yang mengalami kesulitan
b. Memberikan kontribusi pemikiran
c. Mengajak teman lain untuk melakukan tugas secara bersama
d. Berbagi bersama dalam menangani permasalahan
Kreatif
1. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
2. Berwawasan masa depan dan penuh imajinasi
3. Mampu memproduksi gagasan-gagasan baru
4. Mampu menemukan masalah dan mampu memecahkannya.
Kritis
a. Menanyakan dan menjawab pertanyaan
b. Mencari cara-cara yang dapat dipakai untuk mengatasi masalah-masalah
c. Berusaha mendapatkan informasi sebanyak mungkin dari sumber lain
d. Berpikir terbuka, yaitu berbicara secara kongkret.
Kategori nilai sikap:
Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1
D. PROGRAM REMEDIAL DAN PENGAYAAN

PROGRAM REMIDIAL

Sekolah                         :     SMKN 1 Sampang


Kelas / Semester           :     X / Ganjil
Mata Pelajaran              :     Etika Profesi
Ulangan Harian  ke       :     1
Tanggal Ulangan Harian :    
Bentuk Soal UH              :    Uraian/Essay
Materi UH (KD/) :  3.5. Menganalisis faktor resiko kecelakaan kerja dalam
bidang akuntansi dan keuangan
Indikator Pencapaian Kompetensi:
3.5.1 Jenis-jenis tindakan untuk menghindari atau mengurangi kecelakaan kerja
3.5.2 Macam-macam kasus Kecelakaan kerja
3.5.3 Jenis-jenis tindakan untuk mengatasi kecelakaan yang telah terjadi
1.
2.
3.
4.
Rencana Ulangan Remidi   :    
Nomor Soal
Bentuk
Indikator yang Nilai
Nama Nilai Pelaksanaan
No. yang tidak dikerjakan Tes Ket.
Siswa Ulangan Pembelajaran
dikuasai dalam Tes  Rem
Remidial
Remidial
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Diberikan
Bimbingan
1.
Khusus dan
tugas Individu
Diberikan
2.
Tugas khusus
3.
Keterangan :
 Pada kolom ( 6 ), masing-masing indikator dibuatkan 1 atau 2 nomor soal dengan
tingkat kesukaran berbeda-beda
Misalnya     :    Indikator 2 menjadi 2 soal yaitu nomor 1, 2
                            Indikator 3 menjadi 2 soal yaitu nomor 3, 4
  Pada kolom ( 7 ), nilai yang diperoleh hanya digunakan untuk menentukan tuntas atau
tidak tuntasnya  dari siswa yang telah ikut remidial, karena nilai yang akan diolah adalah
nilai batas ketuntasan.
Bentuk Pelaksanaan Pembelajaran Remedial
1.    Cara yang dapat ditempuh
a. Pemberian bimbingan secara khusus dan perorangan bagi peserta didik yang belum
atau mengalami kesulitan dalam penguasaan KD tertentu.
b. Pemberian tugas-tugas atau perlakuan (treatment) secara khusus, yang sifatnya
penyederhanaan dari pelaksanaan pembelajaran regular.
 Bentuk penyederhanaan itu dapat dilakukan guru antara lain melalui:
a. Penyederhanaan strategi pembelajaran untuk KD tertentu
b. Penyederhanaan cara penyajian (misalnya: menggunakan gambar, model, skema,
grafik, memberikan rangkuman yang sederhana, dll.)
c. Penyederhanaan soal/pertanyaan yang diberikan.

2.    Materi dan waktu pelaksanaan program remedial


a. Program remedial diberikan hanya pada KD atau indikator  yang belum tuntas.
b.  Program remedial dilaksanakan setelah mengikuti  tes/ulangan KD tertentu atau sejumlah
KD dalam  satu kesatuan

Teknik pelaksanaan penugasan/pembelajaran remedial:


 Penugasan individu diakhiri dengan tes (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik yang
mengikuti remedial maksimal 20%.
 Penugasan kelompok diakhiri dengan tes individual (lisan/tertulis) bila jumlah peserta
didik yang mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%. Pembelajaran ulang
diakhiri dengan tes individual (tertulis) bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedi
lebih dari 50 %.
PROGRAM PENGAYAAN

Sekolah : SMKN 1 Sampang


Kelas / Semester : X / Ganjil
Mata Pelajaran : Etika Profesi
Ulangan Harian ke : 1
Tanggal Ulangan Harian :
Bentuk Soal UH : Uraian/Essay
Materi UH (KD/) : 3.5. Menganalisis faktor resiko kecelakaan kerja
dalam bidang akuntansi dan keuangan
Indikator Pencapaian Kompetensi:
3.5.1 Jenis-jenis tindakan untuk menghindari atau mengurangi kecelakaan kerja
3.5.2 Macam-macam kasus Kecelakaan kerja
3.5.3 Jenis-jenis tindakan untuk mengatasi kecelakaan yang telah terjadi

No. Nama Siswa Nilai Ulangan Bentuk Pengayaan

1. Contoh:
2. 1.   Memberikan soal-soal pemecahan
masalah,
Dst ……………..

Pelaksanaan Program Pengayaan


1.  Cara yang dapat ditempuh:
a. Pemberian bacaan tambahan atau berdiskusi yang bertujuan memperluas wawasan
bagi KD tertentu
b. Pemberian tugas untuk melakukan analisis gambar, model, grafik, bacaan/paragraf,
dll.
c. Memberikan soal-soal latihan tambahan yang bersifat pengayaan
d. Membantu guru dalam membimbing teman-temannya yang belum mencapai
ketuntasan.
2.  Materi dan waktu pelaksanaan program pengayaan
a.  Materi Program pengayaan diberikan sesuai dengan KD-KD atau indikator  yang
dipelajari , bisa berupa penguatan materi yang dipelajari maupun berupa
pengembangan materi
b.  Waktu pelaksanaan program pengayaan adalah:
   Setelah mengikuti tes/ulangan  KD tertentu  atau  kesatuan KD tertentu, dan  atau
  Pada saat pembelajaran dimana siswa yang lebih cepat tuntas dibanding dengan
teman lainnya maka dilayani dengan program pengayaan

Anda mungkin juga menyukai