Anda di halaman 1dari 2

NADIA MAULIDAH

13211160002

JAWABAN UAS

1. diabetes mellitus

obesitas membuat kadar gula darah naik tinggi dan zat insulin yang dihasilkan oleh
pankreas pun tidak bisa mengendalikan kadar gula darah yang terlalu tinggi, maka
secara bertahap organ pankreas yang merupakan organ penghasil zat insulin  pun
menjadi rusak.

Alasan lain obesitas bisa menyebabkan diabetes adalah karena orang yang terkena
obesitas, pastinya memiliki banyak lemak di dalam tubuhnya, maka tidak menutup
kemungkinan hatinya juga dipenuhi oleh lemak, sehingga lemak yang ada di hatinya
itu menyebabkan retensi insulin atau kondisi melemahkan kemampuan insulin untuk
mengenali gula.

2. hipertensi
Orang yang gemuk, jantungnya bekerja lebih keras dalam memompa darah. Hal ini dapat
dipahami karena biasanya pembuluh darah orang-orang yang gemuk terjepit kulit yang
berlemak. Keadaan ini diduga dapat mengakibatkan naiknya tekanan darah.
Orang yang kelebihan berat badan atau obesitas, tubuhnya bekerja keras untuk membakar
kelebihan kalori yang masuk. Pembakaran kalori ini memerlukan suplai oksigen dalam darah
yang cukup. Semakin banyak kalori yang dibakar, semakin banyak pula pasokan oksigen
dalam darah. Banyaknya pasokan darah tentu menjadikan jantung bekerja lebih keras.
Dampaknya tekanan darah orang yang obesitas cenderung tinggi.

3, hiperlipidemia.

Pada orang yang obesitas, karena kurangnya pemakaian energi oleh jaringan perifer
akan meyebabkan kelebihan kalori yang dapat merangsang hati untuk menungkatkan
produksi VLDL-trigliserida dan peningkatan trigliserida.

4, Gagal jantung

Pada individu obesitas terdapat peningkatan Perivascular Adipose Tissue (PAT) di


ujung-ujung tubuh. Dari hasil studi, terbukti bahwa PAT memiliki fungsi mengatur
sirkulasi mikro yang kemudian berperan terhadap tekanan darah. Dengan adanya
peningkatan PAT pada individu obesitas, terjadi peningkatan produksi senyawa yang
mempengaruhi sinyal untuk mengatur otot pembuluh darah. Pembuluh darah otomatis
menyempit dan tekanan darah meningkat.

5. osteoporosis

Osteoporosis disebabkan oleh menurunnya kepadatan tulang seiring pertambahan


usia. Osteoporosis terjadi pada semua orang, namun beberapa orang lebih berisiko
dan lebih cepat mengalami kondisi ini dibandingkan yang lain terutama jika konsumsi
kalsium kurang,

6. Stoke

pembuluh darah arteri yang membawa darah dan oksigen ke otak mengalami
penyempitan atau terhambat, sehingga menyebabkan aliran darah ke otak sangat
berkurang

7. konstipasi

Konstipasi umumnya terjadi ketika tinja bergerak terlalu lamban dalam sistem
pencernaan. Akibat banyak sisa-sisa makanan yang tertinggal terlalu lama, kolon atau
usus besar akan menyerap air makin banyak, sehingga membuat tinja menjadi keras
dan kering. Hal ini terjadi karena kurang mengkonsumsi serat dan kurang minum.

8. diare

Biasanya disebabkan oleh Infeksi usus bisa terjadi ketika kita mengonsumsi makanan
atau minuman yang kotor dan terkontaminasi. Mikroorganisme yang sering
menyebabkan infeksi usus adalah bakteri, parasit, dan virus seperti norovirus dan
rotavirus.

9. pankreatitis

Batu empedu terbentuk dari penumpukan bahan dalam kandung empedu, organ di
perut, dan di belakang hati. Batu empedu dapat memblokir saluran pankreas,
menjebak cairan pencernaan di dalam pankreas. Pankreatitis karena batu empedu
cenderung terjadi paling sering pada wanita yang lebih tua dari 50 tahun. Bisa terjadi
karena mengkonsumsi obat=obatan terlarang.

10. apendiktitis

Apendisitis terjadi ketika usus buntu tersumbat, sering berisi tinja, benda asing, atau
kanker. Penyumbatan juga dapat terjadi karena infeksi, karena membengkak dalam
menanggapi infeksi di dalam tubuh.

Anda mungkin juga menyukai