Oleh :
Eris Fitriasih Fardani, S. Kep
G1B211005
I. IDENTITAS DATA
Nama : An. Ariyanto No. RM : 581935
TTL : Bogor, 11 Agustus 2011 Tgl masuk : 5 Februari 2012
Usia : 6 bulan Pukul : 13.00 WIB
Alamat : Cindega Rt 1 / Rw 6 Kebasen
Agama : Islam
Nama ayah/ibu : Alm. Tn. Mariadi (34 tahun) / Ny. Kansem (28 tahun)
Pekerjaan ayah : Karyawan swasta
Pekerjaan ibu : Pembantu Rumah Tangga
Pendidikan ayah : SMP
Pendidikan ibu : SD
Agama : Islam
Alamat : Cindega Rt 1 / Rw 6 Kebasen
Suku Bangsa : Jawa
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
/ : Meninggal
: Pasien
X. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Kesadaran compos mentis, gelisah
2. Tanda vital : N=120x/menit, RR=36x/menit, suhu=380C
3. BB / TB : 8,2 Kg / 71 cm
4. Lingkar Kepala : 44 cm, tidak ada kaki kudung, pasih teraba sutura
3 cm, kulit kepala bersih, tidak ada kaki kuduk.
5. Mata : Simetris, conjuctiva tidak anemis, sklera tidak
ikterik, ukuran pupil kanan kiri 2cm, pasien berkedip, gerakan bola mata
baik
6. Hidung : Tidak ada kelainan dan tidak ada cuping hidung,
tidak ada discharge.
7. Mulut : Mukosa merah muda, bibir kering, stomatitis (-),
warna lidah pink
8. Telinga : Simetris ka/ki, pendengaran baik saat dirangsang
dengan suara menengok.
9. Leher : Tidak ada pembesaran kel.limfe, tidak ada
pelebaran vena
10. Dada : Thoraks simetris kanan = kiri, KG (-), retraksi (-),
lingkar dada 42 cm
11. Jantung :tidak ada pembesaran, teraba iktus cordis, tidak
eraba thrill, capillary refill <2 detik, S1>S2 reguler, Tidak ada murmur
dan bising (-)
12. Paru-paru : simetris, RR=36x/menit, pernafasan spontan
vesikuler paru kanan/kiri, sonor paru kanan/kiri
13. Abdomen : kembung (+), peristaltic (+) 12x/menit, hepar dan
lien tak teraba, hipertimpani, lingkar perut 41 cm
14. Genetalia : jenis kelamin laki-laki, penis normal, testis sudah
turun, meatus uretra normal, anus kemerahan.
15. Ekstremitas : Pada tangan kanan terpasang infus, akral hangat,
nadi kuat, perfusi jaringan baik, capilary refill < 2 detik , gerakan
ekstemitas baik, tidak ada edema, lingkar lengan atas 14 cm
16. Kulit : Kulit bersih, turgor kulit baik
XI. PEMERIKSAAN PERKEMBANGAN (PENILAIAN BERDASARKAN
DDST / DENVER II)
1. Personal Sosial (Kemandirian Dalam Bergaul)
An. Ariyanto mampu menatap muka, membalas senyum apa bila ada
yang mengajaknya bercanda, tersenyum spontan, mengamati tangannya,
berusaha mencapai tangannya dan belum mampu untuk makan sendiri.
2. Motorik halus
An. Ariyanto mampu meraih, mengamati manic-maniktangan
bersentukan, memegang icik-icik
3. Kognitif dan Bahasa
An. Ariyanto mampu meniru bunyi kata-kata, menoleh kearah suara,
berteriak, tertawa.
4. Motorik kasar
An. Ariyanto mampu mengangkat kepala 450, mengangkat kepala 900
dan membalik. An. Ariyanto belum dapat đuuk kepala tegak, menumpu
beban pada kaki, dada terangkat menumpu pada lengan, dan bangkit
kepala tegak.
1. DO:
− Suhu 380C, RR=
36x/menit, efek langsung dari
nadi=120x/menit hipertermi sirkulasi
DS: endotoksin pada
− Ibu Ạn Ariyanto hipotalamus
mengatakan anaknya
demam
2. DO:
− Konsistensi agak cair,
berwarna kuning, penuh
pempers.
− Buny peristaltic
12x/menit.
− Suhu 380C, RR=
36x/menit, Diare Proses infeksi
nadi=120x/menit
DS:
− Ibunya mengatakan
anaknya diare sudah
2x/hari, konsistensi agak
cair, berwarna kuning
3. DO: Resiko infeksi
− WBC 111,07 (10^3/µL)
− Netrofil 7,86
(10^3/µL)
− Suhu 380C, RR=
36x/menit,
nadi=120x/menit
− Adanya luka akibat
lumbal pungsi
3. Selasa, 6 Resiko infeksi Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1. Mempertahankan lingkungan yang bersih
Februari 2012 3x24 jam diharapkan resiko infeksi teratasi Rasionalisasi : klien dengan membersihkan
Jam 20.30 Kriteria Hasil : tempat tidur setiap hari.
Indicator IR ER Tujuan 2. Anjurkan klien untuk istirahat
1. Klien bebas dari tanda 4 Untuk memaksimalkan energi
dan gejala infeksi 3. Batasi pengunjung
2. Jumlah leukosit dalam 4
Rasionalisasi : meminimalkan terjadinya
batas normal
3. Tanda-tanda vital 4 infeksi nosokomial
dalam batas normal 4. Anjurkan keluarga untuk memberikan
4. Menunjukkan 4
nutrisi&cairan yang cukup untuk klien
perilaku hidup bersih
dan sehat Rasionalisasi : mennmgkatkan daya tahan
tubuh anak
5. Instruksikan pada pengunjung untuk mencuci
tangan saat berkunjung dan setelah
Indikator skala : meninggalkan klien
1 = Keluhan Ekstrem Rasionalisasi : meminimalkan paparan infeksi
2 = Keluhan Berat yg akan ditularkan maupun yang menularkan
3 = Keluhan Sedang 6. Monitor TTV
4 = Keluhan Ringan Rasionalisasi : perubahan tubuh terhadap
5 = Tidak terganggu infeksi yang terjadi.
XVII. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tanda
Diagnosa tangan dan
No. Hari/Tgl/ Jam Tindakan Respon Pasien
Keperawatan Nama
terang
1. Selasa, 6-2-2012 1,2,3 1. Memonitor tanda-tanda vital 1. O= Suhu 380C, RR= 36x/menit,
20.30 1 2. Mengajarkan pada keluarga nadi=120x/menit
memberikan kompres hangat pada 2. S=ibunya mengatakan akan mencobanya
kepala / ketiak. 3. O=pasien sudah memakai baju yang tipis
1 3. Memotivasi untuk menggunakan baju 4. S=ibunya mengatakan Ạn Ariyanto baru saja
tipis dan terbuat dari kain katun. diberikan ASI Eris Ftriasih
Fardani
1,2,3 4. Memberikan ekstra cairan dengan O=pasien dipasng IVFD RL 8 tpm macro
menganjurkan pasien banyak minum 5. O= diberikan farmadul 80 mg IV
ASI
1 5. Berkoolaborasi dengan tim medis
pemberian antipiretik
2 1. Menganjurkan keluarga mencatat 1. S=ibunya mengatakan sudah BAB 2x dalam
warna, volume dan konsistensi feses sehari ini, agak cair berwarna kuning
2 2. Mengobservasi turgor kulit O= Konsistensi agak cair, berwarna kuning,
2 3. Memonitor daerah perineal dari iritasi penuh pempers.
dan ulcerasi 2. O=tugor kulit baik < 2 detik
2 4. Memonitor peningkatan peristaltik 3. O=adanya kemerahan di kulit sekitar anus Eris Ftriasih
Fardani
usus 4. O=bunyi peristaltik12x/menit
2 5. Memotivasi untuk minum ASI 2 jam 5. S=ibu pasien mengatakan akan mencobanya
sekali
Diagnosa Tanda
No. Hari/ Tgl/ Jam Evaluasi
Keperawatan Tangan
1 Selasa, 6-2-2012 1 S= Ibu Ạn Ariyanto mengatakan demam anaknya mulai turun
00.00 O=suhu : 37,10C, nadi 112x/menit, RR=32x/menit, baju anak tipis, anak terlihat tidur
A= Masalah hipertermi teratasi
Indicator IR ER Tujuan
1. Suhu tubuh dalam rentang normal 3 5 5 Eris Ftriasih
2. Nadi dan RR dalam rentang normal 4 5 5 Fardani
3. Tidak ada perubahan warna kulit dan tidak ada pusing 4 5 5
P= Hentikan intervensi
2 S= ibu Ạn Ariyanto mengatakan tadi BAB lagi, warnanya kuning, konsistennya agak
cair
O= suhu : 37,10C, nadi 112x/menit, RR=32x/menit, anak terliha tidur, terpasang
pampers
Eris Ftriasih
A=masalah belum teratasi Fardani
Indicator IR ER Tujuan
1. Integritas kulit (sensasi, elastisitas, temperatur, hidrasi, 3 3 5
pigmentasi) dbn
2. Perfusi jaringan baik 4 4 5
3. Perawatan kulit baik 3 3 5
P= lanjutkan manajemen diare
3 S=-
O=suhu: 37,10C, nadi 112x/menit, RR=32x/menit, WBC 111,07 (10^3/µL), Netrofil
7,86 (10^3/µL),
A= masalah resiko infeksi belum teratasi
Indicator IR ER Tujuan
1. Klien bebas dari tanda dan gejala infeksi 3 3 4
2. Jumlah leukosit dalam batas normal 2 2 4
3. Tanda-tanda vital dalam batas normal 4 4 4
4. Menunjukkan perilaku hidup bersih dan sehat 3 3 4
Eris Ftriasih
P= lanjutkan intervensi infection contol
Fardani
2 Rabu, 7-2-2012 2 S= ibunya mengatakan An. Ariyanto mau minum ASI, An. Ariyanto sehari sudah 3x
00.00 BAB, konsistensi agak cair berwarna kuning
O=suhu 370C, RR=32x/menit, Nadi=110x/menit, terpasang IVFD Kaen 3B 8 tpm macro
kulit disekitar daerah anus masih kemerahan, tugor kulit baik<2 detik, bunyi peristaltic
12x/menit
A=masalah diare belum teratasi
Indicator IR ER Tujuan
Eris Ftriasih
1. Integritas kulit (sensasi, elastisitas, temperatur, hidrasi, 3 3 5
Fardani
pigmentasi) dbn
2. Perfusi jaringan baik 4 4 5
3. Perawatan kulit baik 3 3 5
P=lanjutkan intervensi manajemen diare
3 Kamis, 8-2-2012 2 S=ibunya mengatakan Ạn Ariyanto udah minum banyak ASI, pagi ini belum BAB
08.30 O=360C, RR=30x/menit, nadi 110x/menit, tugor kulit baik< 2detik, kulit disekitar anus
masih kemerahan, peristaltik usus 9x/menit
A= masalah diare teratasi sebagian
Indicator IR ER Tujuan
1. Integritas kulit (sensasi, elastisitas, temperatur, hidrasi, 3 3 5
pigmentasi) dbn
Eris Ftriasih
2. Perfusi jaringan baik 4 5 5
Fardani
3. Perawatan kulit baik 3 4 5
P=lanjutkan intervensi manajemen diare
Indicator IR ER Tujuan
1. Klien bebas dari tanda dan gejala infeksi 3 3 4
2. Jumlah leukosit dalam batas normal 2 2 4
3. Tanda-tanda vital dalam batas normal 4 4 4
4. Menunjukkan perilaku hidup bersih dan sehat 3 4 4
P=lanjutkan intervensi infection control