Dokumen : PJK/MEC/HSE/JSA-03
Revisi Dokumen :0
Deskripsi Pekerjaan : Pekerjaan Coating dan Pengecatan Dibuat oleh : Rangga TTD :…..................
Area/ Unit : AKR Lampung Direview oleh : Eko Prasetyo TTD :…...................
APD yang diperlukan : Hard Hats Safety Gcatses Coveralls / Reflecting Vest Safety Gloves Safety Boots
Googles Welding Mask/Apron/Gloves Dust Mask/ Respirator Life Jacket Full Body Harness
Earplug/ Earmuff SCBA/SABA Chemical Suit Chemical Gloves Others, _________
JIKA ANDA TIDAK MEMENUHI PERSYARATAN TERTULIS DI BAWAH INI, JANGAN MELANJUTKAN PEKERJAAN
Tahapan Pekerjaan Uraian Langkah Kerja Resiko Bahaya/ Kerugian Langkah Pengendalian PIC
1. Persiapan Pekerjaan 1.1. Pre Job Meeting 1.1.1. Tidak Mengetahui job desk masing - 1.1.1.1. Pembagian tugas ke masing - masing Pelaksana
masing pekerjaan pekerja yang terlibat dan
1.1.1.2. Lakukan tanya jawab saat TBM Supervisor
2. Persiapan peralatan 2.1. Mengangkat dan memindahkan 2.1.1. Sakit Pinggang 2.1.1.1 Terapkan metode Manual Material
peralatan Handling
2.1.1.2. Minta bantuan teman saat mengangkat
beban diatas 20 kg
2.2 Mencampur bahan coating / cat 2.2.1. Bagian tubuh terpapar / terpecik 2.2.1.1. Kenakan APD yang sesuai untuk
bahan cat pekerjaan pengecatan ( hellm safety, kacamata
safety, masker, coverall, sarung tangan katun,
sepatu ssafety )
2.2.2. Bau cat menggangu pernafasan 2.2..2.2. Kenakan Masker untuk melindungi
pernafasan 2.2.2.3.
Istirahat bila terasa pengap
3. Pekerjaan Coating dan Painting 3.1. Coating Material` 3.1.1. Bagian tubuh terpapar / terpecik 3.1.1.1. Kenakan APD yang sesuai untuk
bahan cat pekerjaan pengecatan ( hellm safety, kacamata
safety, masker, coverall, sarung tangan katun,
sepatu ssafety )
3.1.2. Bau cat menggangu pernafasan 3.1..2.2. Kenakan Masker untuk melindungi
pernafasan 3.1.2.3.
Istirahat bila terasa pengap
Pelaksana
3.1.3 Sakit pada bagian tubuh 3.1.3.1. Atur posisi tubuh saat melakukan dan
pengecatan 3.1.3.2 Supervisor
Istirahat setiap 30 menit
3.2. Pengecatan Material` 3.2.1. Bagian tubuh terpapar / terpecik 3.2.1.1. Kenakan APD yang sesuai untuk
bahan cat pekerjaan pengecatan ( hellm safety, kacamata
safety, masker, coverall, sarung tangan katun,
sepatu ssafety )
3.2.2. Bau cat menggangu pernafasan 3.2..2.2. Kenakan Masker untuk melindungi
pernafasan 3.2.2.3.
Istirahat bila terasa pengap
3.2.3 Sakit pada bagian tubuh 3.2.3.1. Atur posisi tubuh saat melakukan Pelaksana
pengecatan 3.2.3.2 dan
Istirahat setiap 30 menit Supervisor
3.2.4. Tersandung / Terpeleset 3.2.4.1. Simpan dan rapikan peralatan pada
tempatnya
3.2.4.2. Bersihkan lantai yang terkena cat
3.2.4.3. Beri barikade sebelum meninggalkan area
kerja
3.2.4.4. Gunakan APD yang dipersyaratkan
4. Penyelesaian pekerjaan 4.1. Housekeeping 4.1.1. Tersandung, terpeleset 4.1.1.1. Simpan dan rapikan peralatan pada
tempatnya
4.1.1.2. Bersihkan lantai dan meja kerja
4.1.1.3. Beri barikade sebelum meninggalkan area Pelaksana
kerja dan
4.1.1.4. Gunakan APD yang dipersyaratkan Supervisor
No. Dokumen : PJK/MEC/HSE/JSA-
Revisi Dokumen :0
Nama Project : FAME Tank Cleaning AKR Corp. Nilam Utara Disahkan oleh :
APD yang diperlukan : Hard Hats Safety Glasses Coveralls / Reflecting Vest Safety Gloves Safety Boots
Googles Welding Mask/Apron/Gloves Dust Mask/ Respirator Life Jacket Full Body Harness
Earplug/ Earmuff SCBA/SABA Chemical Suit Chemical Gloves Others, ___________
JIKA ANDA TIDAK MEMENUHI PERSYARATAN TERTULIS DI BAWAH INI, JANGAN MELANJUTKAN PEKERJAAN
Tahapan Pekerjaan Uraian Langkah Kerja Resiko Bahaya/ Kerugian Langkah Pengendalian PIC
1. Persiapan pekerjaan 1.1. Mobilisasi material 1.1.1. Tertimpa material 1.1.1.1. Diskusikan dimensi dan spesifikasi
material sebelum dipindahkan
1.1.1.2. Lakukan manual handling jika beban
material kurang dari 15% BB pekerja, gunakan alat
bantu (trolley/forklift) jika beban material lebih
dari 15% BB pekerja
1.1.1.3. Gunakan prinsip ergonomi saat
pemindahan material Pelaksana
1.1.1.4. Gunakan APD yang dipersyaratkan dan
Supervisor
1.3 Pembukaan Man Hole dan Venting 1.3.1 Terpeleset saat menaiki tangga dan 1.3.1.1 Gunakan Full Body Harness saat naik ke
diatas tangki atas tangki dan kaitkan Hook pada tangki
Pelaksana dan
Supervisor
2. Pembersihan tanki 2.1. Pengukuran kadar gas berbahaya 2.1.1. Menghirup toxic dan asphyxian gas 2.1.1.1. Lakukan pengukuran di entrance, gunakan
extender pada gas detector untuk mengukur lebih
jauh. Buka semua mainhole
2.1.1.2. Gunakan brething aparatus saat
mengukur gas di dalam tanki, ukur pada setiap
sudut dan sampling pada ketinggian pekerja
2.1.13. Pastikan kadar O2 dalam range normal,
kadar H2s dan CO dalam ambang batas yang
dipersyaratkan (0ppm)
2.1.1.4. Jika kadar 02 kurang atau gas berbahaya
masih diatas NAB, lakukan ventilasi menggunakan
blower terlebih dahulu
2.1.1.5. Beri barikade di sekitar ruang terbatas
untuk mencegah orang tidak berkepentingan
masuk
Pelaksana
dan
Supervisor
2.2. Transfer sisa produk ke IBC tank 2.2.1. Kontak dengan bahan kimia produk 2.2.1.1 Pelajari dan sosialisasikan MSDS bahan
atau produk terkait
2.2.1.2. Utamakan bekerja dari luar area terbatas
hingga sisa produk benar-benar habis
2.2.1.3. Siapkan alat P3K & emergency di sekitar
area kerja
2.2.1.4. Gunakan APD yang dipersyaratkan
Pelaksana
dan
Supervisor
2.2.3. Pompa terbakar/ rusak/ kebocoran 2.2.3.1. Selalu lakukan inspeksi putaran pompa Pelaksana
secara periodik dan
2.2.3.2 Jika ditemukan malfungsi pada pompa, Supervisor
stop kegiatan dan lakukan perbaikan terlebuh
dahulu
2.2.3.3. Pastikan sambungan dari pompa ke hose
terikat sempurna
2.3. Flushing dan pembersihan sisa 2.3.1. Menghirup gas berbahaya 2.3.1.1. Lakukan monitoring gas berbahaya secara
sludge periodik sesuai ijin kerja
2.3.1.2. Jika kadar melebihi NAB, instruksikan
semua pekerja keluar dari ruang terbatas
2.3.1.3. Lakukan ventilasi menggunakan blower
selama kegiatan
2.3.2. Kontak bahan kimia 2.3.2.1. Selalu gunakan APD yang dipersyaratkan Pelaksana
selama bekerja dan
2.3.2.2. Persiapkan peralatan P3K dan emergency Supervisor
di dekat area kerja
2.4. Pembersihan sisa produk di 2.4.1. Terkena semprotan high-pressure 2.4.1.1. Baca manual dan diskusikan cara
dinding menggunakan jet cleaner penggunakaan jet cleaner dengan aman dan
benar
2.4.1.2. Jaga jarak aman saat penyemprotan
berlangsung
2.4.1.3. Gunakan prinsip buddy system saat
memegang hose
Pelaksana
dan
Supervisor
Pelaksana
dan
2.4.2. Peralatan rusak/ terbakar 2.4.2.1 Inspeksi peralatan saat digunakan Supervisor
2.4.2.2. Sebisa mungkin letakkan alat diluar ruang
terbatas
2.4.2.3. Awasi kondisi mesin, stop jika ditemukan
malfungsi
Pelaksana
dan
2.5.2. Cedera tangan 2.5.2.1. Gunakan majun yang akan digunakan Supervisor
kering dan bersih
2.5.2.2. Pastikan tidak ada tonjolan atau sisa karat
saat pengelapan
2.5.2.3. Gunakan APD yang dipersyaratkan
3. Penyelesaian pekerjaan 3.1. Inspeksi post cleaning 3.1.1. Menghirup gas berbahaya 3.1.1.1. Lakukan monitoring gas sebelum kegiatan
inspeksi
3.1.1.2. Gunakan alat pelindung pernafasan jika
diperlukan
3.2. Housekeeping 3.2.1. Tersandung, terpeleset 3.2.1.1. Simpan dan rapikan peralatan pada Pelaksana
tempatnya dan
3.2.1.2. Bersihkan lantai dan meja kerja Supervisor
3.2.1.3. Beri barikade sebelum meninggalkan area
kerja
3.2.1.4. Gunakan APD yang dipersyaratkan