ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

SENI TEATER DIKSUS

Fase/Kelas : E / X
Penyusun : Tirta N. Pratama, S.Sn
Instansi : SMKN 1 Pandeglang
 ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
Mapel : Seni Teater
Faese/Kelas : E/X

Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran

Semester I Semester II

Pada fase ini, peserta didik mampu  Peserta didik dapat  Peserta didik dapat menyimpulkan
Mengalami menganalisis teater (tokoh, mengidentifikasi tokoh dan ekspresi wajah dan gerak tubuh
karakter, gerak, dialog), drama macam-macam karakter pada sebuah pantomim yang
audio (naskah, dialog), dan peran yang ada pada sebuah disaksikan secara langsung
pantomim (gerak tubuh, ekspresi pertunjukan teater, maupun tayangan video.
wajah) melalui pengamatan pantomime dan drama audio.
langsung dan tidak langsung.
Menciptakan Pada fase ini, peserta didik mampu  Peserta didik dapat  Peserta didik dapat
memainkan, merancang memainkan peran salah satu memperagakan karakter sebuah
pertunjukan teater, drama audio, tokoh teater, pantomime dan tokoh Peserta didik dapat
dan pantomim melalui pertunjukan drama audio berdasarkan memperagakan karakter sebuah
yang sederhana dan berdurasi naskah lakon sederhana yang tokoh / pantomim bersumber dari
singkat. bersumber dari keseharian cerita yang telah dibuat oleh
siswa. siswa.
 Peserta didik dapat membuat
teks dramatik sederhana
untuk sebuah pertunjukan
teater, pantomim dan drama
audio.

Merefleksikan Pada fase ini, peserta didik mampu  Peserta didik mampu  Peserta didik mampu memberikan
mengevaluasi pertunjukan teater, menceritakan kembali penilaian dari penampilan teater,
drama audio, dan pantomim, yang dengan kosakata sederhana pantomime dan drama audio yang
sudah dimainkan dengan kosakata mengenai pertunjukan teater, telah dibuat oleh rekan kelasnya
sederhana. pantomim dan drama audio.

Berpikir dan Pada fase ini, peserta didik mampu  Peserta didik dapat  Peserta didik dapat menggunakan
Bekerja Artistik merancang dan menggunakan mengaplikasikan kostum properti sederhana untuk sebuah
kostum, riasan, properti, dan sederhana untuk sebuah pertunjukan secara mandiri.
multimedia secara sederhana pertunjukan secara mandiri.  Peserta didik dapat
dengan mandiri.  Peserta didik dapat mengaplikasikan teknologi
mengaplikasikan riasan wajah multimedia pada sebuah
sederhana untuk sebuah pertunjukan secara mandiri
 pertunjukan secara mandiri.

Berdampak Pada fase ini, peserta didik mampu Peserta didik mampu  Peserta didik dapat menunjukan
mengaktualisasikan diri dalam mengaktualisasikan diri dalam kekompakan tim saat
sebuah pertunjukan teater, drama salah satu peran pada mengaktulisasikan diri pada
audio, pantomim dengan mandiri, pertunjukan teater, pantomime sebuah pementasan teater dan
percaya diri, dan bekerja sama. dan drama audio drama audio.
 Peserta didik dapat
menunjukkan sikap percaya
diri melalui pertunjukan teater,
pantomime dan drama audio.