SUPERVISI
PEMBELAJARAN
IPA
Mata Diklat
Simulasi Supervisi
Pembelajaran
IPA
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Supervisi pembelajaran merupakan salah satu tugas dan fungsi kepala sekolah
sebagai pemimpin pembelajaran untuk memastikan bahwa rangkaian kegiatan
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran di dalam kelas
dilaksanakan secara baik dalam rangka pencapaian tujuan pembelajaran melalui
perbaikan dan peningkatan kualitas praktik pengajaran oleh guru. Dengan
melaksanakan supervisi pembelajaran secara terprogram dan berkesinambungan,
Kepala Sekolah diharapkan mampu meningkatan profesionalitas guru.
2
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
peningkatan kualitas praktik pengajaran IPA yang dilakukan oleh guru yang pada
akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik dalam bidang studi IPA.
Bahan ajar ini disusun sebagai pendukung mata diklat Simulasi Supervisi
Pembelajaran IPA yang akan membekali peserta diklat dengan pengetahuan dan
keterampilan dan sikap dalam melaksanakan supervisi pembelajaran IPA
2. Tujuan Pembelajaran
Tujuan yang ingin dicapai dalam mata diklat ini adalah setelah melalui kegiatan
simulasi supervisi pembelajaran IPA, Kepala Sekolah memiliki sikap, pengetahuan
dan keterampilan dalam melaksanakan supervisi pembelajaran IPA.
a. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar yang ingin dicapai dari mata diklat ini adalah peserta diklat
diharapkan mampu melaksanakan supervisi pembelajaran IPA sesuai dengan
tahapan supervisi.
3
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
B. URAIAN MATERI
1. Supervisi Pembelajaran
Tujuan supervisi pembelajaran adalah upaya formatif dan terfokus bersama guru
untuk mendorong pertumbuhan, perkembangan, interaksi, pemecahan masalah
tanpa kesalahan, dan komitmen untuk membangun kapasitas. (Zepeda, 2017)
▪ Interaksi tatap muka dan pembangunan hubungan antara guru dan supervisor
▪ Pembelajaran berkelanjutan untuk guru dan supervisor
▪ Peningkatan pembelajaran siswa melalui perbaikan pembelajaran oleh guru
▪ Pengambilan keputusan berbasis data
▪ Pengembangan kapasitas individu dan organisasi
▪ Kepercayaan pada proses, satu sama lain, dan lingkungan
▪ Perubahan yang menghasilkan kehidupan perkembangan yang lebih baik bagi
guru dan siswa serta pembelajaran mereka
4
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Pengembangan
Profesionalisme
Tujuan
Supervisi
pembelaj
aran
Pengawasan Penumbuhan
Kualitas Motivasi
Penjelasanan gambar.
1 Supervisi pembelajaran dilaksanakan untuk membantu guru meningkatkan
kemampuan profesionalnya, yang mencakup pengetahuan akademik,
pengelolaan kelas, keterampilan proses pembelajaran, dan dapat
menggunakan semua kemampuannya ini untuk memberikan pengalaman
belajar yang berkualitas bagi peserta didik.
5
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
6
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Pendekatan adalah cara atau perbuatan untuk mendekatkan diri kepada suat
objek atau langkah-langkah menuju objek (Badan Pengembangan dan Pembinaan
Bahasa, 2016). Dalam hal ini pendekatan supervisi pembelajaran adalah strategi
untuk melakukan kegiatan supervisi pembelajaran.
7
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Satu pendekatan tidak dapat diaplikasikan pada semua kondisi atau tujuan
supervisi pembelajaran. Satu pendekatan yang dipilih harus dapat memenuhi
kebutuhan dan kesulitan individual guru (Abanil, 2014) dalam (Kemdikbud, 2017).
Oleh karena itu, memilih pendekatan merupakan proses harus dilakukan secara
hati-hati, harus dipertimbangkan pendekatan mana yang efektif dan mengapa
(Quiroz, 2015).
Teknik supervisi adalah cara spesifik yang digunakan oleh supervisor untuk
mencapai tujuan supervisi yang pada akhirnya dapat melakukan perbaikan proses
pembelajaran yang sesuai dengan situasi dan kondisi. Menurut Gwyn seperti
dikutip dalam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017, ada dua macam
teknik supervisi pembelajaran, yaitu: individual dan kelompok.
8
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
1) Kunjungan kelas
Kunjungan kelas adalah teknik pembinaan guru oleh kepala sekolah sebagai
supervisor untuk mengamati proses pembelajaran di kelas. Tujuannya adalah
untuk menolong guru mengatasi kesulitan dan masalah di dalam kelas.
2) Observasi kelas
9
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Kunjungan antar kelas adalah guru yang satu berkunjung ke kelas yang lain di
sekolah itu sendiri. Tujuannya adalah untuk berbagi pengalaman dalam
pembelajaran.
▪ harus direncanakan;
▪ guru-guru yang akan dikunjungi harus diseleksi;
▪ tentukan guru-guru yang akan mengunjungi;
▪ sediakan segala fasilitas yang diperlukan;
▪ supervisor hendaknya mengikuti acara ini dengan pengamatan yang
cermat;
▪ adakah tindak lanjut setelah kunjungan antar kelas selesai, misalnya dalam
bentuk percakapan pribadi, penegasan, dan pemberian tugas-tugas
tertentu;
▪ segera aplikasikan ke sekolah atau ke kelas guru bersangkutan, dengan
menyesuaikan pada situasi dan kondisi yang dihadapi;
▪ adakan perjanjian-perjanjian untuk mengadakan kunjungan antar kelas
berikutnya.
10
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Menilai diri adalah penilaian diri yang dilakukan oleh diri sendiri secara
objektif. Untuk maksud itu diperlukan kejujuran diri sendiri.
Teknik supervisi kelompok adalah satu cara melaksanakan program supervisi yang
ditujukan pada dua orang atau lebih. Guru-guru yang diduga, sesuai dengan
analisis kebutuhan, memiliki masalah atau kebutuhan atau kelemahan-kelemahan
yang sama dikelompokkan atau dikumpulkan menjadi satu/bersama-sama.
Kemudian kepada mereka diberikan layanan supervisi sesuai dengan
permasalahan atau kebutuhan yang mereka hadapi, ada tiga belas teknik supervisi
kelompok yaitu: kepanitiaan-kepanitiaan, kerja kelompok, laboratorium dan
kurikulum, membaca terpimpin, demonstrasi pembelajaran, darmawisata,
kuliah/studi, diskusi panel, perpustakaan, organisasi profesional, buletin supervisi,
pertemuan guru, lokakarya atau konferensi kelompok.
11
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
a) Pedoman Observasi
b) Pedoman Wawancara
Wawancara termasuk salah satu alat dalam pengumpulan data yang dapat
digunakan untuk memperoleh informasi tambahan terkait dengan
pelaksanaan pembelajaran. Untuk kelancaran dan efektifitas proses
wawancara diperlukan intrumen dan pedoman wawancara.
12
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
5. Supervisi Klinis
13
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Ada delapan kegiatan teknis yang penting diperhatikan dan dilaksanakan dalam
pertemuan awal ini, yaitu:
1) menciptakan hubungan yang akrab dan terbuka antara kepala sekolah dan
guru,
2) mengidentifikasi hal yang perlu dikembangkan guru dalam proses
pembelajaran,
3) menerjemahkan permasalahan guru dalam perilaku yang bisa diobservasi,
4) menentukan langkah-langkah untuk memperbaiki proses pembelajaran guru,
5) membantu guru menentukan tujuan perbaikannya sendiri,
6) menentukan waktu pelaksanaan dan instrumen observasi kelas,
7) memperjelas konteks proses pembelajaran dengan menentukan data apa yang
akan peroleh.
14
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Banyak sekali aspek belajar dan mengajar di kelas yang dapat diamati dan
didiskusikan, antara lain perencanaan dan perilaku guru, interaksi guru-siswa,
mengidentifikasi prestasi siswa, contoh nyata kinerja dan prestasi siswa, dan
demonstrasi pengajaran oleh guru. (Good&Brophy, 2000). Proses menentukan
apa yang yang akan diobservasi bersama guru sama pentingnya dengan struktur
dan format untuk mengkomunikasikan umpan balik dan membuat rencana
perbaikan. Yang esensial bagi kedua pihak (guru dan supervisor) adalah
memahami apa tujuan observasi dan bagaiman tujuan ini sesuai dengan perbaikan
individu berkelanjutan dalam jangka panjang, bagaimana observasi dilaksanakan,
dan bagaimana data akan diperoleh.
Secara ideal, hal-hal yang berhubungan dengan pertemuan pra observasi adalah
sebagai berikut.
15
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Sullivan dan Glanz (2013) dalam Zepeda (2017) menguraikan empat tujuan
pertemuan pra observasi sebagai berikut.
▪ untuk mengidentifikasi minat dan perhatian guru dengan cara yang tepat
(informasi direktif, colaboratif, atau mandiri)
▪ untuk memilih alat observasi dan jadwal kunjungan dan pertemuan paska
observasi.
Nama Guru :
Pengamat/Observer :
Tanggal observasi :
Total waktu observasi :
Jumlah siswa :
Kelas :
Tanggal pertemuan paska observasi:
Topik :
1. Tujuan Pembelajaran
a Konten materi
16
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
17
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
4. Memfokuskan observasi
Menetapkan fokus menjadi bagian penting dari hasil pertemuan pra
observasi.
Fokus observasi memberikan supervisor untuk memperbesar ke area
yang guru inginkan data obyektif yang menggambarkan perilaku
mengajarnya.
Mengklarifikasi fokus juga membolehkan supervisor untuk memilih
tipe alat observasi yang akan mengumpulkan data yang paling
berguna dan ajeg.
2. Tahap Observasi
Tahap kedua dalam supervisi klinis adalah mengamati proses pembelajaran secara
sistematis dan objektif, dimana supervisor mengamati guru mengajar
sebagaimana digariskan dalam RPP (Quiroz, 2015). Aspek-aspek yang akan
diobservasi harus sesuai dengan hasil diskusi antara kepala sekolah dan guru pada
pertemuan pra observasi.
Observasi adalah sebuah proses yang terdiri dari dua bagian yaitu
mendeskripsikan apa yang telah dilihat dan menginterpretasikan arti/makna-nya.
18
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Pertemuan pasca observasi atau Post Observation Conference adalah tahap akhir
dari siklus supervisi klinis. Pertemuan pasca observasi didasarkan pada realitas
dunia guru yaitu apa yang terjadi di ruang kelas dimana pembelajaran terjadi. Pada
intinya, pertemuan pasca-observasi merupakan sebuah forum di mana guru dan
supervisor membicarakan tentang kejadian pada saat observasi di kelas atau
mengembangkan tujuan untuk pengembangan profesional yang berkelanjutan
guru.
19
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Sama seperti anak-anak, orang dewasa adalah pembelajar yang aktif. Guru belajar
dengan mengecek data yang mencerminkan praktik pengajaran mereka di dalam
kelas. Jika data disajikan secara tepat dan akurat dalam pertemuan pasca-
observasi, data ini dapat membantu guru melihat dan mendengar praktik
pengajaran mereka dan pengaruhnya terhadap pembelajaran siswa. Orang
dewasa harus mampu membangun makna dengan merekonstruksi peristiwa-
peristiwa yang terjadi di dalam kelas; data yang dikumpulkan dalam observasi
kelas menyediakan blok bangunan bagi guru untuk mengumpulkan dan menyusun
kembali pengetahuan dengan bantuan supervisor. Guru membutuhkan umpan
balik dari supervisor untuk meningkatkan praktik pengajaran mereka. Observasi
kelas tanpa pertemuan pasca observasi adalah bentuk malpraktik kepemimpinan.
Pertemuan pasca obsevasi lebih dari sekedar umpan balik. Pertemuan pasca
observasi adalah tentang percakapan dan peluang yang diberikan kepada guru
untuk menanyakan praktik pembelajaran mereka (Cunningham, 2011; Darling-
Hammond & McLaughlin, 2011) dalam (Zepeda, 2017). Percakapan adalah sakral
sejauh mereka merupakan mekanisme, dalam bagian untuk membangun
hubungan — atau sebagaimana Scott (2004) dalam (Zepeda,2017) tegaskan,
“percakapan adalah hubungan”. Keterampilan komunikasi supervisor dan
kepercayaan antara guru dan supervisor dapat meningkatkan penyajian data dan
dapat memotivasi guru untuk memeriksa praktik pengajaran mereka lebih dekat
selama siklus supervisi yang akan datang.
20
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Berikut ini adalah hal-hal yang harus diperhatikan pada saat pertemuan pasca
observasi
21
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
▪ Dilakukan tidak lebih dari 48 jam setelah observasi. Jika dilakukan terlalu
lama setelah observasi, data pembelajaran akan kehilangan makna dan
guru akan kehilangan motivasi.
22
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Menulis ulang tidak berarti menambahkan data baru atau ide-ide supervisor
sendiri. Lebih sering itu berarti memfilter data asing. Dalam keinginan mereka
untuk melakukan pekerjaan yang baik dalam mengumpulkan data, penyelia
baru akan mencatat setiap kata atau kejadian — bahkan yang tidak terkait
dengan fokus pengamatan. Ekstra ini dapat mengaburkan catatan yang terkait
langsung dengan fokus dan, tergantung pada tingkat pengalaman guru, dapat
menyebabkan kelebihan informasi.
23
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Untuk membangun pengalaman belajar yang kooperatif bagi guru, gaya dan
pendekatan pengawas dalam komunikasi harus mempromosikan pembicaraan
guru. Tabel berikut mengidentifikasi pendekatan pengawasan untuk
mempromosikan pembicaraan, penyelidikan, dan refleksi guru.
Pendekatan Langkah-langkah
Directive Informational 1. Indentifikasi masalah atau tujuan dan mintalah
Approach informasi untuk mengklarifikasi
2. Tawarkan solusi. Minta masukan guru ke dalam
alternatif yang ditawarkan dan minta ide
tambahan
3. Ringkaslah alternatif terpilih, minta konfirmasi,
dan minta guru untuk menyatakan ulang pilihan
akhir
4. Tetapkan rencana tindak lanjut dan pertemuan
Collaborative Approach 1. Identifikasi masalah dari perspektif guru,
kumpulkan sebanyak mungkin informasi untuk
mengklarifikasi
24
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
25
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
4) guru bisa dilatih untuk melakukan supervisi terhadap dirinya sendiri; dan
26
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
27
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
2. Instrumen yang digunakan untuk mencermati RPP yang terdiri dari dua
(2) komponen utama yaitu check list sistimatika isi RPP dan check list
kesesuaian dengan prinsip-prinsip pembuatan RPP.
28
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
29
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
30
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
31
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Aspek-aspek yang harus ada dalam isi laporan mencakup empat hal.
32
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
1. Identitas
2. Pendahuluan
3. Kerangka Pikir Pemecahan Masalah
4. Pendekatan dan Metode Supervisi
5. Hasil Pelaksanaan Program Supervisi
6. Penutup
33
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
7. Lampiran
Sebagai pelengkap bukti, Saudara diminta melampirkan bukti pelaksanaan
seluruh proses siklus supervisi akademik misalnya data guru yang
disupervisi, hasil analisis, foto dan atau video.
34
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
1. Perencanaan
Kegiatan perencanaan yang dilakukan oleh kepala sekolah adalah
2. Pelaksanaan
a. kegiatan pra-observasi :
▪ melakukan pertemuan secara daring
▪ Mengecek rencana pembelajaran (tujuan, kegiatan, penilaian)
▪ Memastikan media/ aplikasi yang akan digunakan dalam
pembelajaran
b. kegiatan observasi
▪ Mengamati proses pembelajaran baik secara :
▪ Daring (Zoom, Teams, Webex,
35
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
3. Tindak lanjut
Untuk pendekatan, model, teknik dan instrumen yang digunakan tidak jauh
berbeda dengan saat kondisi normal, hanya pada proses pelaksanaannya saja yang
menggunakan berbagai moda dan aplikasi yang disesuaikan dnegan kondisi
sekolah.
C. PENUTUP
36
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
DAFTAR PUSTAKA
Glickman, Carl D. Leadership for Learning: How to Help Teacher Succeed. USA:
ASCD, 2002
Snae, Yandri D.I., Atik C. Budiarti, dan Sri R. Chandrawati. Modul Supervisi
Akademik Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Kepala
Sekolah 2017. Jakarta: Ditjen GTK Kemendikbud, 2017.
Zepeda, Sally J. Insstruction Supervision 4th: Applying Tool and Concepts. New
York: Routledge, 2017.
LAMPIRAN
37
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Nama Guru :
Mata pelajaran :
Kelas :
No Komponen Deskripsi Keterangan
1. Tujuan supervisi (diisi dengan rumusan (tuliskan informasi
pembelajaran tujuan supervisi tambahan jika ada)
38
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
39
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Nama Sekolah :
Nama Guru :
Pangkat/Golongan :
Mata Pelajaran :
Jumlah Jam Tatap Muka:
Semester/Kelas :
Tahun Ajaran :
40
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Keterangan:
skor perolehan
Nilai akhir = × 100%
skor maksimal
Ketercapaian:
Amat Baik (A) : 90 < 𝐴 ≤ 100
Baik (B) : 80 < 𝐴 ≤ 90
Cukup (C) : 70 < 𝐴 ≤ 80
Kurang (D) : 𝐷 ≤ 70
Kepala Sekolah, Guru yang disupervisi
…………………………………. …………………………………………
NIP. NIP.
3. Melakukan wawancara dengan guru IPA yang sudah dipilih yang dipandu
dengan Format Wawancara Pertemuan Pra Observasi dan pada saat yang
bersamaan menelaah RPP dan instrumen penilaian pengetahuan,
keterampilan, dan sikap dengan menggunakan Format Telaah Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran dan Format Analisis Instrumen Penilaian
Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan. Ketika melakukan wawancara, telaah
RPP, analisis instrumen penialaian, implementasikan pemahaman Saudara
tentang karakteristik IPA dan karakteristik Pembelajaran IPA.
41
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Nama Guru :
Pengamat/Observer :
Tanggal observasi :
Jumlah siswa :
Kelas :
1. Tujuan Pembelajaran:
…………………………………………………………………………………………………………………………….
a. Materi:
…………………………………………………………………………………………………………………………
b. Proses pembelajaran
…………………………………………………………………………………………………………………………
c. Sumber
…………………………………………………………………………………………………………………………
2. Memahami lingkungan kelas
a. Karakteristik peserta didik
…………………………………………………………………………………………………………………………
b. Budaya dan iklim di kelas
…………………………………………………………………………………………………………………………
3. Penilaian
………………………………………………………………………………………………………………………………
42
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
43
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
44
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Nilai Kategori
90 < Nilai ≤ 100 Amat Baik
80 < Nilai ≤ 90 Baik
70 < Nilai ≤ 80 Cukup
45
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Nilai ≤ 70 Kurang
Catatan.
(Ada atau tidak ada, memenuhi kaidah
No Aspek
atau belum memenuhi kaidah),
uraikan/jelaskan temuan dan analisisnya
1 Guru membuat/menyusun kisi-
kisi soal
2 Kisi-kisi soal memuat KD, materi,
level kognitif, indikator soal,
bentuk soal.
3 Indikator soal sesuai (terkait)
dengan KD yang ingin dicapai
4 Rumusan indikator soal memuat
kata kerja operasional yang dapat
diukur
5 Rumusan indikator soal berkaitan
dengan materi (bahan ajar) yang
diplih
6 Soal dibuat sesuai dengan
indikator
7 Soal mempunyai satu jawaban
yang benar (Untuk Soal Pilihan
Ganda)
8 Pokok soal dirumuskan secara
jelas dan tegas.
9 Rumusan pokok soal dan pilihan
jawaban merupakan pernyataan
yang berkaitan dengan materi
yang diukur (PG)
10 Pokok soal tidak memberi
petunjuk ke arah jawaban yang
benar
11 Stimulus berupa gambar, grafik,
tabel, diagram, dan sejenisnya
yang terdapat pada soal harus
jelas, berfungsi, dan konstektual.
12 Rumusan kalimat soal atau
pertanyaan menggunakan kata
tanya atau perintah yang
menuntut jawaban terurai (untuk
soal uraian)
46
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Catatan.
(Ada atau tidak ada, memenuhi kaidah
No Aspek
atau belum memenuhi kaidah),
uraikan/jelaskan temuan dan analisisnya
13 Terdapat pedoman penskoran
pada kunci jawaban (untuk soal
uraian)
14 Soal dapat melatih kemampuan
siswa melalui keterampilan
proses IPA dalam hal:
- mengamati,
- merumuskan hipotesis,
- berkomunikasi
- mengklasifikasi
- merencanakan
percobaan/penelitian,
- melakukan
percobaan/penelitian,
- menafsirkan data,
- meramal/memprediksi,
- menerapkan konsep,
- mengajukan pertanyaan
15 Bahasa yang digunakan dalam
soal komunikatif (mudah
dipahami) siswa
Catatan.
(Ada atau tidak ada, memenuhi kaidah atau
No Aspek
belum memenuhi kaidah), uraikan/jelaskan
temuan dan analisisnya
1 Teknik penilaian
2 Aspek sikap
3 Rubrik
4
47
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
5
Simpulan/saran hasil analisis:
Catatan.
(Ada atau tidak ada, memenuhi kaidah atau
No Aspek
belum memenuhi kaidah), uraikan/jelaskan
temuan dan analisisnya
1 Teknik penilaian
2 Aspek yang akan dinilai
3 Rubrik
4
5
Simpulan/saran hasil analisis:
48
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Nama Sekolah :
Nama Guru :
Kelas, Semester :
Mata Pelajaran :
Hari/Tanggal Supervisi
49
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
50
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
51
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
52
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
3. Mendiskusikan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan oleh guru setelah
supervisi dengan menggunakan Format Tindak Lanjut Supervisi
Pembelajaran/Akademik
53
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Faktor
Masalah yang Prioritas
No Komponen Pengamatan Supervisi Akademik Kelebihan Kelemahan Penyebab
ditemukan Perbaikan
masalah
1. RPP
2. Pelaksanaan Pembelajaran
A. Apersepsi dan motivasi
B. Kegiatan Inti
1) Penguasaan materi pelajaran
2) Penerapan strategi pembelajaran yang mendidik
3) Penerapan pendekatan saintifik
4) Pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran
C. Kegiatan penutup
5) Merangkum
6) Refleksi
2
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
7) Penilaian
……………………, ……………………….
Guru yang disupervisi, Kepala Sekolah,
……………………………….. ……………………………..
NIP. NIP.
3
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Tanggal :
Kelas :
Guru :
2. Target
……………………………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………………………….
5. Tindak lanjut
……………………………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………………………….
2
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
Susunlah Rencana Tindak Lanjut supervisi akademik/pembelajaran pada format berdasarkan hasil pertemuan pasca observasi
menggunakan format di bawah ini
SMA : ……………………………..
Semester : ……………………………..
Realisasi
Mata
No Nama Guru Kelas Hasil Supervisi Tindak Lanjut Tindak Keterangan
Pelajaran
Lanjut
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1.
2.
3.
2
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
(3) Diisi dengan mata pelajaran yang diajarkan oleh guru yang disupervisi
(5) Diisi dengan temuan hasil supervisi yaitu hal-hal yang yang harus diperbaiki dan ditingkatkan oleh guru
(6) Diisi dengan kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan oleh guru untuk perbaikan dan peningkatan praktik pengajaran
3
Handout
Simulasi Supervisi Pembelajaran IPA
1 Identitas
2 Pendahuluan
3 Kerangka Pikir Pemecahan Masalah
4 Pendekatan dan Metode Supervisi
5 Hasil Pelaksanaan Program Supervisi
6 Penutup
7 Lampiran
Sebagai pelengkap bukti, Saudara diminta melampirkan bukti pelaksanaan seluruh
proses siklus supervisi akademik misalnya data guru yang disupervisi, hasil analisis,
foto dan atau video.