Anda di halaman 1dari 3

TEHNIK SUPERVISI AKADEMIK DAN KLINIS PEMBAHASAN

Kelompok 11 : A. Teknik Supervisi Akademik

Siti Maidatul Khasanah (201310004534),


1. Pengertian Supervisi akademik
Ahmad Mustaghfiri Asror (201310004555),
Menurut Fiscer, supervisi akademik
Muhammad Ihdal Umam (191310004308),
merupakan suatu proses pengawasan yang di
Risma Arsyada (161310003601)
lakukan oleh seseorang kepada tenaga
PENDAHULUAN pendidik, untuk menguatkan dan meningkatkan
kualitas pembelajaran di sekolah, sehingga
A. LATAR BELAKANG
dapat berkontribusi untuk meningkatkan kualitas
Supervisi pendidikan berperan sebagai
proses belajar peserta didik.
perbaikan dan perkembangan proses belajar
Hal sejalan di ungkapkan oleh Tyagi, ia
mengajar secara keseluruhan. Maknanya
berpandangan bahwa melalui supervisi
supervisi pendidikan tidak hanya bertujuan
akademik, kepala sekolah dapat membuat atau
untuk memperbaiki mutu seorang guru saat
merencanakan program pengembangan
mengajar, tetapi juga memperbaiki
profesionalisme guru, sebagai upaya
perkembangan profesi guru yang
meningkatkan kualitas proses pembelajaran.
diantaranya terkait tentang peningkatan mutu
Dengan demikian, maka di harapkan
pengetahuan dan ketrampilan guru,
melalui kegiatan supervisi akademik, kepala
pembinaan dalam implementasi kurikulum,
sekolah dapat memastikan semua guru di
pemilihan metode, alat, prosedur dan teknik
bawah kepemimpinannya dapat melaksanakan
evaluasi pengajaran, serta terkait tentang
tugas dan tanggung jawabnya dengan baik,
pengadaan fasilitas yang menunjang
sehingga peserta didik dapat menerima layanan
kelancaran proses belajar mengajar.
pembelajaran yang terbaik.
Seorang supervisor dapat menggunakan
Dalam konteks pengembangan
berbagai teknik supervisi dalam upaya
profesionalisme guru, pelaksanaan supervisi
mengatasi problem dan tantangan yang
akademik tidak hanya fokus pada peningkatan
dihadapi guru. Teknik supervisi adalah cara
pengetahuan dan keterampilan mengajar guru,
spesifik yang digunakan supervisor untuk
tetapi juga pada pembaharuan komitmen
mencapai tujuan supervisi yang pada
(commitment), kemauan (willingness), dan
akhirnya dapat melakukan perbaikan proses
motivasi (motivation) guru (Kemdiknas, 2007).
pembelajaran yang sesuai dengan situasi
kan kondisi suatu lembaga pendidikan.
2. Tujuan Supervisi Akademik
Teknik-teknik supervisi yang digunakan oleh
supervisor tergantung pada masalah- Dari berbagai macam pandangan tentang
masalah pokok yang dihadapi oleh guru yang supervisi akademik, Kemendiknas (2007),
harus diperbaiki dalam kegitan mengajar, merumuskan tiga tujuan supervisi akademik.
seperti masalah yang berhubungan dengan Supervisi akademik perlu di laksanakan untuk:
dokumen administrasi pengajaran.
a. Membantu guru meningkatkan
B. RUMUSAN MASALAH kemampuan profesionalnya, yang
1. Apa pengertian dan tujuan tehnik mencakup pengetahuan akademik,
pengelolaan kelas, keterampilan proses
supervisi akademik
pembelajaran, dan dapat menggunakan
2. Bagaimana ciri-ciri supervisi klinis semua kemampuannya ini untuk
memberikan pengalaman belajar yang i. Demokratis, artinya kepala sekolah tidak
berkualitas bagi peserta didik. boleh mendominasi pelaksanaan
b. Memeriksa atau memastikan proses supervisi akademik,
pembelajaran di sekolah berjalan sesuai j. Aktif artinya guru dan kepala sekolah
ketentuan dan tujuan yang di tetapkan. harus aktif berpartisipasi,
Kegiatan pengawasan ini dapat di k. Humanis, artinya mampu menciptakan
lakukan melalui kunjungan ke kelas- hubungan kemanusiaan yang harmonis,
kelas di saat guru sedang mengajar, terbuka, jujur, ajeg, sabar, antusias, dan
percakapan pribadi dengan guru, teman penuh humor, dan
sejawatnya, maupun dengan peserta l. Berkesinambungan, artinya supervisi
didik. akademik di lakukan secara teratur dan
c. Mendorong guru meningkatkan berkelanjutan.
kompetensinya, melaksanakan tugas
mengajarnya dengan lebih baik dengan B. Supervisi Klinis
menerapkan pengetahuan dan
keterampilannya, dan memiliki perhatian a. Pengertian Supervisi Klinis
yang sungguh-sungguh (commitment)
terhadap tugas dan tanggung jawabnya Menurut Sahertian, supervisi klinis
sebagai guru. adalah bentuk supervisi yang difokuskan pada
peningkatan mengajar dengan melaluisiklus
3. Prinsip-prinsip Supervisi Akademik yang sistematik, dalam perencanaan,
pengamatan, serta analisis yang intensif dan
Dalam melakukan supervisi, baik kepala cermat tentang penampilan mengajar yang
sekolah ataupun pengawas sekolah perlu nyata, serta bertujuan mengadakan perubahan
untuk memahami prinsip-prinsip supervisi dengan cara yang rasional.
akademik. Dalam Kemendiknas (2010),
prinsip supervisi akademik sebagai Sedangkan menurut Sergiovani
berikut: berpendapat bahwa supervisi pembelajaran
dengan pendekatan klinis adalah suatu
a. Praktis, artinya sesuai kondisi sekolah pertemuan tatap muka antara supervisor dengan
sehingga mudah di lakukan, guru, membahas tentang hal mengajar di dalam
b. Sistematis. artinya di kembangkan sesuai kelas guna perbaikan pembelajaran dan
perencanaan program supervisi yang pengembangan profesi.
matang dan tujuan pembelajaran,
c. Objektif, artinya masukan sesuai aspek- Dari beberapa pendapat di atas dapat
aspek instrumen, disimpulkan bahwa supervisi klinis adalah suatu
d. Realistis, artinya berdasarkan kenyataan bimbingan dan pembinaan dalam dunia
sebenarnya, pendidikan yang terencana bertujuan untuk
e. Antisipatif, artinya mampu menghadapi memperbaiki apa yang menjadi
masalah-masalah yang memungkinkan kelemahandalam menjalankan tugasnya
terjadi,
sebagai pendidik melalui pengamatan yang
f. Konstruktif, artinya mengembangkan
dilakukan agar mengetahui kualitas guru yang
kreativitas dan inovasi guru dalam
mengembangkan proses pembelajaran, sebenarnya.
g. Kooperatif, artinya ada kerja sama yang Supervisi klinis bertujuan untuk
baik antara kepala sekolah dan guru
memperbaiki perilaku guru-guru dalam proses
dalam mengembangkan pembelajaran,
h. Kekeluargaan, artinya belajar mengajar, terutama yang kronis, secara
mempertimbangkan saling asah, asih, aspek demi aspek yang intensif, sehingga
dan asuh dalam mengembangkan mereka dapat mengajar dengan baik. Ini berarti
pembelajaran, perilaku yang tidak kronis bisa diperbaiki dengan
teknik supervisi yang lain. (Abbas, 2018)
b. Ciri-ciri Khas Supervisi Klinis
DAFTAR PUSTAKA
Untuk mengetahui lebih jelas bagaimana
pelaksanaan supervisi klinis itu, maka supervisor Abbas. (2018). IMPLEMENTASI TEKNIK SUPERVISI
PENDIDIKAN. Didaktika Jurnal Kependidikan Vol 12, 1-16.
perlu memahami benar-benar ciri-ciri supervisi
klinis ditinjau dari segi pelaksanaannya menurut Bafadal,Ibrahim . Supervisi Pengajaran: Teori dan
La Sulo sebagai berikut: Aplikasinya Dalam Membina Profesional Guru,
(Jakarta Bumi Aksara
1) Bimbingan supervisor kepada guru/calon
guru bersifat bantuan, bukan perintah Glickman, C. (2007). Supervision and Instructional
atau instruksi. Leadership a Development Approach. Boston:
2) Jenis keterampilan yang akan disupervisi Perason.
diusulkan oleh guru atau calon guru yang
Pidarta,made. Pemikiran Tentang Supervisi Pendidikan,
akan disupervisi, dan disepakati melalui (Jakarta: Bumi Aksara, 1992),
pengkajianbersama antara guru dan
supervisor. Purwanto,Ngalim. Administrasi dan Supervisi
3) Meskipun guru/calon guru Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya,
1992),
mempergunakan berbagai keterampilan
mengajar secara terintegrasi, sasaran Soetjipto, Profesi Keguruan, (Jakarta: Rineka Cipta, 1999),
supervisi hanya pada beberapa 247
keterampilan tertentu saja.
4) Instrumen supervisi dikembangkan dan
disepakati bersama antara supervisor dan
guru

Anda mungkin juga menyukai