2020
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Intrakurikuler
Pelaksanaan pembelajaran kesehatan jiwa yang diintegrasikan
dengan semua mata pelajaran pada kurikulum yang berlaku.
Dalam pelaksanaan pendidikan kesehatan jiwa intrakurikuler
disesuaikan dengan usia peserta didik.
2. Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan diluar jam
pelajaran sekolah maupun di luar sekolah untuk menerapkan
materi kesehatan jiwa serta meningkatkan perilaku hidup
bersih sehat bagi peserta didik.
PELAKSANAN PENDIDIKAN KESEHATAN JIWA DI
SEKOLAH / MADRASAH
1. Kegiatan Intrakurikuler
Untuk Usia 4 - 10 tahun (TK - SD kelas 4)
Materi pendidikan kesehatan jiwa mencakup :
• Perilaku sehat jiwa dalam keluarga
• Cara berteman yang baik
• Cara mengenali dan menghadapi emosi
PELAKSANAN PENDIDIKAN KESEHATAN JIWA
DI SEKOLAH / MADRASAH
1. Kegiatan Intrakurikuler
Untuk usia 11 - 18 tahun (SD Kelas 5 - SMA)
Materi pendidikan kesehatan jiwa mencakup :
• Materi perkembangan fisik dan jiwa sesuai kelompok
usia peserta didik Permasalahan keswa yang sering
dihadapi peserta didik.
• Meningkatkan kecakapan hidup dalam menghadapi
pengaruh negatif dari luar serta membimbing siswa untuk
berperilaku hidup bersih sehat, berteman yang baik
PELAKSANAN PENDIDIKAN KESEHATAN JIWA
DI SEKOLAH / MADRASAH
2. Kegiatan Ekstrakurikuler
a. Kegiatan yang melibatkan warga sekolah dan
tenaga kesehatan meliputi :
• Kader kesehatan sekolah (dokter kecil, kader
kesehatan sekolah/KKR, konselor sebaya/peer
conselor, pramuka, PMR, kunjungan ke Puskesmas,
RS Jiwa, Panti sosial dll).
• Kreatifitas peserta didik : Majalah dinding
PELAKSANAN PENDIDIKAN KESEHATAN JIWA
DI SEKOLAH / MADRASAH
2. Kegiatan Ekstrakurikuler
b. Pendidikan dan bimbingan kesehatan yang diberikan
kepada tenaga pendidik dan kependidikan, orang tua dan
pengelola UKS.
• Materi yang diberikan adalah semua materi yang ada di
pendidikan kesehatan jiwa serta materi pola asuh.
• Bimbingan untuk menerapkan perilaku hidup bersih sehat
PENDEKATAN DAN METODE PENDIDIKAN
KESEHATAN JIWA DI SEKOLAH / MADRASAH
a. Pendekatan
b. Metode
Dalam proses belajar mengajar guru dan pembina
dapat menggunakan metode misalnya;
belajar kelompok, kerja kelompok, diskusi
interaktif, belajar perorangan, pemberian tugas,
karya wisata, bermain peran, tanya jawab, simulasi
dan bimbingan (konseling).
PENDEKATAN DAN METODE PENDIDIKAN KESWA
DI SEKOLAH / MADRASAH
Upaya/langkah
awal untuk
mengenali Semakin cepat Orang tua dan
suatu gejala diagnosis Idealnya proses tenaga
atau ciri-ciri gangguan jiwa deteksi dini pendidik
adanya risiko terdeteksi, dapat dilakukan memegang
atau penyakit mencegah oleh setiap peranan
untuk hendaya dan orang penting dalam
mendapatkan disabilitas. deteksi dini
pertolongan
medis.
INSTRUMEN DETEKSI DINI
• Instrumen yang digunakan untuk peserta didik usia 4 - 10
tahun dengan menggunakan SDQ Anak. SDQ dan PSC diisi
oleh guru kelas dan orang tua/pengasuh anak didik dengan
penjelasan pengisian kuesioner terlebih dahulu oleh
guru/tenaga kesehatan (pengelola program UKS) yang sudah
memahami pengisian kuesioner SDQ dan PSC.
• Peserta didik usia di atas 11 sd 18 tahun, dapat mengisi
sendiri kuesioner SDQ Remaja dengan penjelasan
sebelumnya.
• Guru dapat mengobservasi prestasi belajar, emosi, perilaku,
konsentrasi dan sikap terhadap teman sebaya melalui
pengamatan buku rapor kesehatan siswa sebagai bagian dari
penilaian.
(1) DETEKSI DINI
MASALAH PRESTASI BELAJAR
SKORING
PEDIATRIC SYMPTOM CHECKLIST (PSC)
NO PERILAKU ANAK TIDAK PERNAH KADANG-KADANG SERING SKOR
1. Sering mengeluh nyeri atau sakit 0 1 2
2. Menyendiri 0 1 2
3. Mudah Lelah, kurang energik 0 1 2
4. Gelisah, sulit untuk duduk tenang 0 1 2
5. Bermasalah dengan guru di sekolah 0 1 2
6. Kurang perhatian pada pelajaran di sekolah 0 1 2
7. Berperilaku selah-olah dikendalikan oleh mesin 0 1 2
8. Terlalu banyak melamun 0 1 2
9. Mudah teralih perhatiannya 0 1 2
10. Takut pada situasi baru 0 1 2
11. Sedih dan murung 0 1 2
12. Mudah marah 0 1 2
13. Cepat putus asa 0 1 2
14. Susah berkonsentrasi 0 1 2
15. Tidak suka berkawan 0 1 2
16. Berkelahi dengan anak lain 0 1 2
17. Membolos di sekolah 0 1 2
18. Penurunan prestasi di sekolah 0 1 2
19. Memandang rendah diri sendiri 0 1 2
20. Ke dokter, tetapi ternyata tidak ditemukan 0 1 2
kelainan
21. Gangguan tidur 0 1 2
22. Kecemasan yang berlebihan 0 1 2
NO PERILAKU ANAK TIDAK PERNAH KADANG-KADANG SERING SKOR
23. Ingin bersama anda lebih lama 0 1 2
24. Merasa dirinya buruk 0 1 2
25. Mengambil risiko berlebihan yang tidak perlu 0 1 2
26. Ceroboh 0 1 2
27. Kurang gembira 0 1 2
28. Kekanak-kanakan bila dibanding anak sebayanya 0 1 2
29. Tidak mengikuti peraturan 0 1 2
30. Tidak menunjukkan perasaan 0 1 2
31.
32.
PEDIATRIC SYMPTOM CHECKLIST (PSC)
Tidak memahami perasaan orang lain
Mengganggu orang lain
0
0
1
1
2
2
33. Menyalahkan diri sendiri 0 1 2
34. Mengambil barang yang bukan kepunyaannya 0 1 2
35. Menolak untuk berbagi 0 1 2
TOTAL
PENILAIAN:
- Tidak Pernah :0 - Kadang-Kadang : 1 - Sering :2
- Anak Usia 4-6 tahun, jumlah nilai < 24 Tidak ditemukan masalah psikososial, jika nilai ≥ 24
terdapat masalah psikososial
- Anak berusia > 6 tahun, jumlah nilai < 28 tidak ditemukan masalah psikososial, jika nilai ≥ 28
terdapat masalah psikososial
INSTRUMEN KEKUATAN DAN KESULITAN
PADA ANAK (STRENGTH AND DIFFICULTIES
QUESTIONNAIRE 11 - 18 TH)
SKORING
INSTRUMEN PENILAIAN STRENGTH DIFFICULTIES QUESTIONNAIRE (SDQ 4-10 THN)
Nama : ……………………………. Laki-laki/Perempuan : ...............................
Tgl Pengisian : ........................................
Tanggal Lahir (Umur): ……………...................... Tanda tangan : ...............................
SKOR
NO. PERTANYAAN KODE TIDAK BENAR AGAK BENAR BENAR
1. Dapat memperdulikan perasaan orang lain Pro 1 0 1 2
2. Gelisah, terlalu aktif, tidak dapat diam untuk waktu lama H1 0 1 2
3. Sering mengeluh sakit kepala, sakit perut atau sakit-sakit lainnya E1 0 1 2
4. Kalau mempunyai mainan, kesenangan, atau pensil, anak bersedia berbagi dengananak- Pro 2 0 1 2
anak lain
5. Sering sulit mengendalikan kemarahan C1 0 1 2
6. Cenderung menyendiri, lebih suka bermain seorang diri P1 0 1 2
7. Umumnya bertingkah laku baik, biasanya melakukan apa yang disuruh oleh orang C2 2 1 0
dewasa
8. Banyak kekuatiran atau sering tampak kuatir E2 0 1 2
9. Suka menolong jika seseorang terluka, kecewa atau merasa sakit Pro 3 0 1 2
10. Terus menerus bergerak dengan resah atau menggeliat-geliat H2 0 1 2
11. Mempunyai satu atau lebih teman baik P2 2 1 0
12. Sering berkelahi dengan anak-anak lain atau mengintimidasi mereka C3 0 1 2
13. Sering merasa tidak bahagia, sedih atau menangis E3 0 1 2
14. Pada umumnya disukai oleh anak-anak lain P3 2 1 0
15. Mudah teralih perhatiannya, tidak dapat berkonsentrasi H3 0 1 2
16. Gugup atau sulit berpisah dengan orang tua/ pengasuhnya pada situasi baru, mudah E4 0 1 2
kehilangan rasa percaya diri
17. Bersikap baik terhadap anak-anak yang lebih muda Pro 4 0 1 2
18. Sering berbohong atau berbuat curang C4 0 1 2
19. Diganggu, dipermainkan, di intimidasi atau di ancam oleh anak-anak lain P4 0 1 2
20. Sering menawarkan diri untuk membantu orang lain (orang tua, guru, anak-anak lain) Pro 5 0 1 2
21. Sebelum melakukan sesuatu ia berpikir dahulu tentang akibatnya H4 2 1 0
22. Mencuri dari rumah, sekolah atau tempat lain C5 0 1 2
23. Lebih mudah berteman dengan orang dewasa daripada dengan anak-anak lain P5 0 1 2
24. Banyak yang ditakuti, mudah menjadi takut E5 0 1 2
25. Memiliki perhatian yang baik terhadap apapun, mampu menyelesaikan tugas atau H5 2 1 37 0
pekerjaan rumah sampai selesai
CARA MENGHITUNG SKOR SDQ
1. Kesulitan
• E= gejala emosional; C=conduct problems; H=hiperaktif; P=peer problem;
Pr= prososial
• Jika mengisi tidak benar nilainya = 0, agak benar nilainya = 1 dan benar
nilainya = 2
Cara menghitung skor :
• Skor gejala emosional (E) : skor anak pada pertanyaan nomor
3+8+13+16+24=……
• Skor masalah perilaku (C) : skor anak pada pertanyaan nomor
5+7+12+18+22=…..
• Skor hiperaktif (H) : skor anak pada pertanyaan nomor 2+10+15+21+25=……
• Skor masalah teman sebaya (P) : skor anak pada pertanyaan nomor
6+11+14+19+23=…..
• Skor kekuatan/prososial : skor anak pada pertanyaan nomor
1+4+9+17+20=……
• Skor total kesulitan :
Jumlah semua skor gejala emosional(E) + skor masalah (C) + skor hiperaktif
(H) + skor masalah teman sebaya (P) =….. (tanpa skor prososial)
39
INTERPRETASI DAN KESIMPULAN
PEMERIKSAAN SDQ
1. SKOR KESULITAN
a. Gejala Emosional (E)
b. Masalah Perilaku (C)
c. Gejala Hiperaktif (H)
d. Masalah Teman Sebaya (P)
1. SKOR KEKUATAN
a. Perilaku Prososial (Pro)
• Mampu mempertimbangkan perasaan orang lain.
• Bersedia berbagi dengan anak lain.
• Suka menolong.
• Bersikap baik pada anak yang lebih muda.
• Sering menawarkan diri membantu orang lain.
b. Penilaian Skor Kekuatan :
Usia < 11 tahun : Usia 11-18 tahun :
PENGAMATAN
MASALAH PSIKOSOSIAL DETEKSI KESWA
RAPOR KESWA
SKOR
KESULITAN SKOR SKOR SKOR TEMAN SKOR
E+P+C+H EMOSI PERILAKU HIPERAKTIF SEBAYA KEKUATAN
AB
NORMAL BORDERLINE
NORMAL
SKORING
INSTRUMEN SCL - 90
NO DAFTAR KELUHAN/MASALAH 0 1 2 3 4
1. Sakit kepala 0 1 2 3 4
2. Merasa gugup dan berdebar-debar 0 1 2 3 4
3. Anda mempunyai pikiran yang tidak menyenangkan, berulang-ulang dan sukar 0 1 2 3 4
dihilangkan
4. Anda merasa mau pingsan atau pusing 0 1 2 3 4
5. Anda kehilangan gairah atau kesenangan seksual 0 1 2 3 4
6. Anda merasa ingin mengkritik orang lain 0 1 2 3 4
7. Anda merasa bahwa orang lain dapat mengkontrol pikiran anda 0 1 2 3 4
8. Perasaan ingin menyalahkan orang lain untuk sebagian besar kesulitan yang anda 0 1 2 3 4
hadapi
9. Anda sulit mengingat sesuatu 0 1 2 3 4
10. Anda merasa kuatir melakukan kelalaian atau hal-hal yang kotor 0 1 2 3 4
11. Perasaan anda mudah terganggu atau tersinggung 0 1 2 3 4
12. Anda mengalami rasa sakit di daerah dada/jantung 0 1 2 3 4
13. Anda merasa lemah atau menjadi lebih lamban 0 1 2 3 4
14. Anda ketakutan bila ditempat terbuka atau di jalan umum 0 1 2 3 4
15. Adanya pikiran untuk mengakhiri hidup 0 1 2 3 4
16. Anda mendengar suara-suara sedangkan orang lain disekitar anda tidak mendengarnya 0 1 2 3 4
17. Gemetar 0 1 2 3 4
18. Anda beranggapan bahwa orang-orang lain sebagian besar tidak dapat dipercaya 0 1 2 3 4
INSTRUMEN SCL - 90
NO DAFTAR KELUHAN/MASALAH 0 1 2 3 4
19. Nasfsu makan anda menurun 0 1 2 3 4
20. Anda mudah menangis 0 1 2 3 4
21. Anda merasa malu atau tidak tenang dengan pria /wanita lawan jenis 0 1 2 3 4
anda
22. Anda mempunyai perasaan bahwa anda sedang dijebak 0 1 2 3 4
23. Anda mendadak merasa takut tanpa alasan 0 1 2 3 4
24. Temperamen anda mudah meledak yang tidak dapat anda kontrol 0 1 2 3 4
25. Merasa takut keluar rumah sendirian 0 1 2 3 4
26. Perasaan menyalahkan diri sendiri 0 1 2 3 4
27. Rasa sakit di daerah pinggang bawah 0 1 2 3 4
28. Anda merasa terhalang untuk menyelesaikan sesuatu 0 1 2 3 4
29. Anda merasa kesepian 0 1 2 3 4
30. Perasaan anda diliputi kesedihan 0 1 2 3 4
31. Anda mempunyai kekuatiran berlebihan terhadap sesuatu 0 1 2 3 4
32. Anda kehilangan minat terhadap sesuatu 0 1 2 3 4
33. Anda mudah ketakutan 0 1 2 3 4
34. Perasaan anda mudah terluka 0 1 2 3 4
35. Anda merasa pikiran-pikiran pribadi anda diketahui orang lain 0 1 2 3 4
36. Anda merasa orang lain tidak memahami anda atau anda meraas 0 1 2 3 4
mereka tidak simpatik
INSTRUMEN SCL - 90
NO DAFTAR KELUHAN/MASALAH 0 1 2 3 4
37. Perasaan bahwa orang lain tidak ramah atau tidak menyukai anda 0 1 2 3 4
38. Anda merasa sangat lambat dalam menyelesaikan sesuatu karena menghindari 0 1 2 3 4
kesalahan
39. Anda merasa debaran jantung anda kuat dan cepat 0 1 2 3 4
40. Rasa mual atau perasaan tidak enak di perut 0 1 2 3 4
41. Perasaan rendah diri terhadap orang-orang lain 0 1 2 3 4
42. Anda merasakan sakit-sakit pada otot 0 1 2 3 4
43. Perasaan bahwa orang lain memperhatikan atau membicarakan anda 0 1 2 3 4
44. Susah tidur 0 1 2 3 4
45. Anda harus memeriksa berulang-ulang apa saja yang anda kerjakan 0 1 2 3 4
46. Sukar membuat keputusan 0 1 2 3 4
47. Anda merasa takut bepergian mengendarai bis, kereta pai atau pesawat terbang 0 1 2 3 4