File utama berfungsi untuk menyimpan data spasial. Jenis data spasial yang dapat
disimpan oleh shapefile antara lain:
Point (Titik)
Multipoint (Kumpulan Titik)
Polyline (Satu atau Kumpulan Garis)
Polygon (Satu atau Kumpulan Bidang)
NOTE :
shp merupakan file utama yang berisi data referensi geografis yang utama,
SEPERTI WGS 85 UTM 49s.
file dengan ekstensi .shx merupakan file indeks yang menyimpan indeks
dari data geometri,
file dengan ekstensi .dbf yang merupakakan tabel dBase yang menyimpan atribut
informasi dari data geografis.
3. PENJELASAN GEODATABASASE
Geodatabase adalah basis data relasional yang memuat data spasial atau informasi geografis.
Geodatabase ini erdiri dari klas fitur (spasial) dan table (non-spasial). Data yang telah melalui
proses dijitasi dan pengolahan citra dimasukkan (upload) ke dalam personal geodatabase
menggunakan ArcCatalog. Kelebihan dari personal geodatabase adalah kemampuannya untuk
menyimpan beragam data (vektor, raster, survey data, tabel) dan menyimpan hubungan spasial
(topologi, network) serta pengelolaan atribut (domain, joining ID, null value)
Penegertian geodatabase
Geodatabase adalah suatu tempat yang digunakan untuk menyimpan data feature,
dataset, raster dataset, topologi, network dataset, terrain dataset dan lain sebagainya.
1). Personal Geodatabase, semua dataset disimpan dalam format *.mdb microsoft
database dengan limit size sampai 2 Giga byet, hanya berjalan pada windows operating
system. Dapat dipakai oleh single user dan kelompok kecil. Sering digunakan untuk
manajemen data atribut melalui microsfot access untuk jenis atribut string (teks)
2). File Geodatabase, disimpan dalam bentuk sistem file, setiap dataset dapat disimpan
sampai 1 Terra byet tetapi dapat dibesarkan mencapai 256 Terra byet untuk menyimpan
data citra satelit yang besar dan banyak.
3). ArcSDE Geodatabase, dapat juga disebut dengan multiuser geodatabase, disimpan
dalam bentuk relasional database menggunakan Microsoft SQL Server, IBM DB2,
Oracle, PostgreSQL, IBM Informix. Syarat penggunaan jenis ini memerlukan ArcSDE
sebgai penghubung dan tidak terbatas dalam penyimpanan serta penggunanya. Dapat
digunakan pada platform windows, UNIX, Linux, dan koneksi langsung ke DBMS
Data dapat di klasifikasikan dalam populasi data tertentu, tanpa harus membuat folder
dan file yang dibuat tidak terlalu banyak jadi sangat mudah untuk mengorganisasi dan
mengaturnya
Geodatase dapat di gunakan untuk keperluan akses data baik secara intranet maupun
internet karena bisa menggunakan beberapa software database seperti Oracle, SQL-
Server, DB2 dan lain-lain
Untuk beberapa analisa tertentu di dalam ArcGIS hanya bisa di lakukan dengan
geodatabase, tidak dapat dilakukan dengan shapefile seperti topology (baca postingan :
Editing Polyline dengan Aturan Topology di ArcGIS 10) , cartographic representation,
linear referencing dan lain-lain.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.tneutron.net/sipil/definisi-data-vektor/
https://id.wikipedia.org/wiki/Shapefile
https://citrasatelit.wordpress.com/2014/04/16/mengenal-shapefile/
https://www.academia.edu/9360450/
LAPORAN_PRAKTIKUM_SISTEM_INFORMASI_GEOGRAFIS_ANALISIS_SEDERHA
NA_BERBASIS_VEKTOR
https://www.academia.edu/9360450/
LAPORAN_PRAKTIKUM_SISTEM_INFORMASI_GEOGRAFIS_ANALISIS_SEDERHA
NA_BERBASIS_VEKTOR ( penting )