Anda di halaman 1dari 10

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
DEPARTEMEN BIOLOGI
PROGRAM STUDI BIOLOGI

PANCASILA

TUGAS

OLEH :
RAHMAT HIDAYAT
H041221042

MAKASSAR
2022
Kata Pengantar

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan taufik
dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan pengusunan paper ini yang
dalam penyusunannya masih terdapat banyak kekurangan. Semoga paper ini dapat
dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk, maupun pedoman bagi pembaca
dalam pendidikan.

Tidak lupa saya ucapkan terimah kasih kepada pihak-pihak yang telah
mendukung dalam penyelesaian makalah ini. kami berharap semoga paper ini
dapat membantu pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca.

Dalam paper ini kami mengakui bahwa masih terdapat kekurangan dalam
penyusunannya. Oleh karena itu, saya mengharapkan kepada para pembaca untuk
memberikan saran dan kritikannya yang bersifat membangun untuk mendukung
kesempurnaan paper ini.

Makassar, 24 Agustus 2022

Penyusun
DAFTAR ISI

COVER

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI...........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................1
C. Tujuan..........................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN

A. Landasan Pendidikan pancasila di Indonesia..............................................2


B. Tujuan pendidikan pancasila.......................................................................2

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan..................................................................................................3
B. Saran............................................................................................................3

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................4
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pancasila merupakan dasar negara Indonesia, sebagia dasar negara
pancasila menjadi landasan dalam bertindak atau berperilaku, nilai-nilai
yang terkandung dalam pancasila harus menjadi pedoman dalam hidup
sebagai warna negara Indonesia.
Pancasila sebagai dasar negara dianggap sakral dan harus dijadikan
pedoman oleh seluruh warga negara indonesia, keliam sila pancasila harus
dihafalkan dan dipahami oleh seluruh warga negara. Namun, tidak sedikit
warga negara Indonesi hanya menganggap pancasila sebagai dasar negara
tanpa mengetahui makna yang terkandung dalam pancasila itu sendiri
Di era glabalisasi seperti sekarang ini banyak generasi muda yang
kurang menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupannya,
perkembangan teknologi dan informasi yang sudah sangat pesan menjadi
slah satu penyebab berkurangnya implemantasi pancasila dalam kehidupan
sehari-hari. Melalui berbagai platfem media sosial yang ada di zaman
sekarang kita bisa melihat banyak peristiwa yang bertentangan dengan
nilai-nilai pancasila terjadi, mulai dari kasus bullying sampai kasus
rasisme terjadi di kalangan generasi muda. Jika hal ini terus terjadi dan
tidak segera ditindak lanjuti tentu saja ini dapat merusak mental dan moral
anak muda di masa depan.
Oleh karena itu, pendidikan pancasila sangat penting perannya dan
harus diajarkan kepada kenerasi muda sedini mungkin, kerena jika tidak
tentu saja hai ini dapat membuat para generasi muda tidak memiliki rasa
nasionalisme dan pancasila sebagai dasar negara tidak lagi berlaku.
B. Rumusan Masalah
1. Landasan pendidikan pancasila di Indonesia
2. Tujuan pendidikan pancasila
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui landasan pendidikan pancasila di Indonesia
2. Untuk mengetahui tujuan pendidikan pancasila
BAB II

PEMBAHASAN

A. Landasan Pendidikan pancasila di Indonesia


Penyelenggaraan pendidikan Pancasila sebagai mata kuliah di
perguruan tinggi ditegaskan dalam Surat Edaran Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Nomor 914/E/T/2011, tertanggal 30 Juni 2011,
ditentukan bahwa perguruan tinggi harus menyelenggarakan pendidikan
Pancasila minimal 2 (dua) SKS atau dilaksanakan bersama mata kuliah
pendidikan kewarganegaraan dengan nama pendidikan Pancasila dan
kewarganegaraan (PPKn) dengan bobot minimal 3 (tiga) SKS.
Selanjutnya, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2012,
tentang pendidikan tinggi, memuat penegasan tentang pentingnya dan
ketentuan penyelenggaraan pendidikan Pancasila sebagaimana termasuk
dalam pasal- pasal berikut:
1. Pasal 2, menyebutkan bahwa pendidikan tinggi berdasarkan Pancasila,
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, Negara
Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.
2. Pasal 35 ayat (3) menegaskan ketentuan bahwa kurikulum pendidikan
tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib memuat mata kuliah:
agama, Pancasila, kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia.

Dengan demikian, berdasarkan ketentuan dalam pasal 35 ayat (3)


Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, ditegaskan
bahwa penyelenggaraan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi itu
wajib diselenggarakan dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah
yang berdiri sendiri dan harus dimuat dalam kurikulum masing-masing
perguruan tinggi. Dengan demikian, keberadaan mata kuliah pendidikan
Pancasila merupakan kehendak negara, bukan kehendak perseorangan atau
golongan, demi terwujudnya tujuan negara.
B. Tujuan Pendidikan Pancasila
Pendidikan Pancasila sangat penting diselenggarakan di perguruan
tinggi. Berdasarkan SK Dirjen Dikti No 38/DIKTI/Kep/2002, Pasal 3,
Ayat
(2) bahwa kompetensi yang harus dicapai mata kuliah pendidikan
Pancasila yang merupakan bagian dari mata kuliah pengembangan
kepribadian adalah menguasai kemampuan berpikir, bersikap rasional, dan
dinamis, serta berpandangan luas sebagai manusia intelektual dengan cara
mengantarkan mahasiswa:
1. Agar memiliki kemampuan untuk mengambil sikap bertanggung
jawab sesuai hati nuraninya.
2. Agar memiliki kemampuan untuk mengenali masalah hidup dan
kesejahteraan serta cara-cara pemecahannya
3. Agar mampu mengenali perubahan-perubahan dan perkembangan ilmu
pengetahuan teknologi dan seni.
4. Agar mampu memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya
bangsa untuk menggalang persatuan indonesia.
Pendidikan Pancasila sebagai bagian dari pendidikan nasional,
mempunyai tujuan mempersiapkan mahasiswa sebagai calon sarjana yang
berkualitas, berdedikasi tinggi, dan bermartabat agar:
1. Menjadi pribadi yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa
2. Sehat jasmani dan rohani, berakhlak mulia, dan berbudi pekerti luhur
3. Memiliki kepribadian yang mantap, mandiri, dan bertanggung jawab
sesuai hari nurani
4. Mampu mengikuti perkembangan IPTEK dan seni
5. Mampu ikut mewujudkan kehidupan yang cerdas dan berkesejahteraan
bagi bangsanya.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Tujuan diadakannya pembelajaran pendidikan Pancasila ini tidak lain


karena ingin menciptakan generasi yang berkarakter dan memiliki rasa
nasionalisme yang tinggi. Hal ini jelas seperti yang disebutkan dalam
landasan pendidikan Pancasila. Kita tentu tidak ingin masalah-masalah di
Indonesia yang berhubungan dengan Pendidikan Pancasila ini kembali
terjadi di masa depan. Pastinya kita berharap Indonesia menjadi lebih baik
nantinya. Tidak ada lagi masalah sosial seperti kemiskinan dan kualitas
pendidikan yang rendah, banyaknya kasus sara, korupsi yang merajalela,
dan daerah-daerah yang semakin tertinggal dan diabaikan oleh pemerintah
pusat. Jadi, butuh partisipasi dari masyarakat khususnya mahasiswa
sebagai bagian dari pendidikan tinggi negeri ini untuk dapat mengamalkan
pembelajaran yang dipelajari dari pendidikan Pancasila
B. Saran
Program pendidikan pancasila harus dioptimalkan dan pelaksanaanya
harus efisien sehingga mahasiswa dapat mengerti dengan baik dan jelas
tentang pendidikan pancasila.
DAFTAR PUSTAKA

Muhadha, M.M., dan Dayu Rika Perdana. 2020. Pendidikan pancasila. Yogjakarta:
graha ilmu

Anda mungkin juga menyukai