Sedangkan back azimuth adalah kebalikan dari azimuth yaitu sudut yang terbentuk
berbalik dari azimuth atau berlawanan dengan arah jarum jam. Back azimuth disebut
juga sebagai back reading atau sasaran balik.
Azimuth dan back azimuth dinyatakan dalam satuan derajat. Contoh penulisannya
secara lengkap adalah 211°30'20", dibaca sebagai 211 derajat, lebih 30 menit, lebih
20 detik. (60 detik = 1 menit dan 60 menit = 1 derajat). Baca : Arah Mata Angin dan
Kompas.
1. Bila azimut lebih dari 180°, maka back azimuth-nya adalah azimut dikurangi
180°. Contoh, azimuth yang diperoleh 275° maka back azimuth-nya adalah
265° - 180° = 85°.
2. Bila azimuth kurang dari 180°, maka back azimut-nya adalah azimuth
ditambah 180°. Contoh, azimuth yang diperoleh 82° maka back azimut-nya
adalah 82° + 180° = 262°.
3. Bila azimuth tepat 180°, maka back azimutnya adalah 0° atau 360°.
Di atas telah dijelaskan bahwa azimuth terdiri atas tiga macam, sesuai dengan
macam utara. Yaitu utara sebenarnya (utara yang mengarah pada kutub utara
bumi), utara magnetik (ditunjukan oleh jarum kompas), dan utara peta. Hal ini
sebenarnya tidak terlalu berpengaruh jika selisih sudutnya sangat kecil, seperti di
Indonesia. Akan tetapi pada beberapa tempat, selisih sudut/deklinasi sangat besar
sehingga perlu dilakukan perhitungan koreksi sudut saat memasukkan hasil
penghitungan azimuth ke peta.
Itulah tadi pengertian tentang azimuth dan back azimut serta teknik untuk
menentukan azimuth dan back azimut. Semoga salah satu scouting skill terkait
navigasi darat ini bermanfaat bagi pramuka utamanya saat melakukan petualangan
di alam terbuka.
True Bearing
Magnetic Bearing
Bearing Direction
Sudut Azimuth
Jadi kita bisa menyatakan 20 derajat Timur dari Utara atau bisa disingkat S 20 E.
Dalam azimuth kita menyebutnya 160 derajat.
Yang perlu kita lakukan adalah menentukan titik utara (arah utara pada peta
biasanya bagian atas) setelah itu tarik garis dari utara searah jarum jam menuju ke
titik A. baru setelah itu kamu bisa ukur besaran sudutnya menggunakan busur.
Perhatikan gambar disamping ! Besaran sudut azimuth yang harus diukur hanya
garis yang berwarna merah. Jadi besarnya azimuth A = 180° + 60° = 240°
NB: 180° adalah besaran sudut dari utara sampai selatan atau 1 garis lurus
Jawab:
Azhimuth = 130°, artinya nilai azhimuthnya kurang dari 180° maka untuk
menentukan nilai back azimuth = 130° + 180° = 310°
Jadi, besar back azimuthnya adalah 310°