Anda di halaman 1dari 2

REKAYASA IDE

SOSIALISASI UNTUK MENINGKATKATKAN PEMAHAMAN TENTANG


PEMELIHARAAN LABORATORIUM

1. Latar belakang
Pemeliharaan adalah suatu bentuk tindakan yang dilakukan untuk menjaga
agar suatu alat selalu dalam keadaan siap pakai, atau tindakan melakukan perbaikan
sampai pada kondisi alat dapat berfungsi kembali. Pada umumnya pemeliharaan di
bagi atas dua bagian, yaitu pemeliharaan terencana dan pemeliharaan tak terencana.
Di dalam pemeliharaan terencana, terdapat unsur pengendalian dan unsur pencatatan
sesuai dengan rencana yang telah ditentukan sebelumnya. Pemeliharaan terencana
adalah sistem pengorganisasian pemeliharaan atau program pemeliharaan yang
dikelola dengan cara yang efektif. Pemeliharaan tidak terencana adalah jenis
pemeliharaan yang bersifat perbaikan terhadap kerusakan yang tidak diperkirakan
sebelumnya. Pekerjaan pemeliharaan ini tidak direncanakan, dan tidak dijadwalkan.
Umumnya tingkat kerusakan yang terjadi adalah pada tingkat kerusakan berat. Karena
tidak direncanakan sebelumnya, maka juga disebut pemeliharaan darurat.
Dalam suatu laboratorium,stiap alat harus dijaga, dirawat dan di pelihara agar
tidak cepat rusak. Pemeliharaan peralatan laboratorium memiliki beberapa tujuan
yang mencakup:
Peralatan laboratorium selalu prima, dan siap pakai secara optimal, Memperpanjang
umur pemakaian peralatan laboratorium, Menjamin keamanan, keselamatan, dan
kenyamanan orang atau mahasiswa yang menggunakan peralatan tersebut, Menjamin
kesiapan operasional peralatan yang diperlukan terutama dalam keadaan darurat,
adanya unit cadangan, pemadam kebakaran, dan penyelamat, Mengetahui kerusakan
secara dini atau gejala kerusakan, Menghindari terjadinya kerusakan secara
mendadak, Menghindari terjadinya kerusakan fatal.
Menurut referensi jurnal yang kami baca, pengetahuan siswa maupun
mahasiswa tentang fungsi alat laboratorium masih terbilang rendah. Fungsi alat nya
saja kurang paham, apalagi cara pemeliharaan alat laboratorium pasti mereka tidak
mengetahuinya. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhinya yaitu mereka kurang
terlibat aktif dalam penyiapan alat dan bahan, jurnal yang dibuat sebelum praktikum
kurang
mengatasi permasalahan mahasiswa ketika praktikum. Didalam jurnal tersebut juga
para tenaga pendidik masih ada yang tidak memahami tentang pemeliharaan lab
Oleh sebab itu kami mengambil judul rekayasa ide “SOSIALISASI UNTUK
MENINGKATKATKAN PEMAHAMAN TENTANG PEMELIHARAAN
LABORATORIUM”, yang dimana harapan nya dengan memperbanyak sosialisasi
tentang penting nya pemeliharaan laboratorium para siswa dan guru pendamping
praktikum dapat meningkatkan pengetahuan nya tentang laboratorium.

2. Masalah dan Tujuan


Sangat banyak masalah yang ditimbulkan jika para praktikan tidak mengetahi
tentang pemeliharaan laboratorium, masalah yang ditimbulkan misalnya akan
memperbanyak kecelakaan kerja yang terjadi di laboratorium jika para praktikan tidak
mengetahui fungsi alat yang digunakan, cara pemeliharaan dan cara penyimpanan alat
yang baik dan benar.
Kami mengambil judul “SOSIALISASI UNTUK MENINGKATKATKAN
PEMAHAMAN TENTANG PEMELIHARAAN LABORATORIUM” bertujuan
agar para guru pendamping praktikum dan para praktikan dapat meningkat
pemahaman nya tentang pemeliharaan laboratorium. Sosialisasi yang dilakukan
secara konsisten dengan dibawakan oleh orang memang pada bidangnya pasti akan
membuat para praktikan lebih mengetahui penting nya pemeliharaan laboratorium.
Sehingga dapat meminimalisir kecelakaan kerja yang terjadi di laboratorium.

3. Harapan
Jika sosialisasi dapat dijalan kan secara konsisten kami berharap akan
menghasilkan para praktikan yang berkualitas. Kecelakaan kerja di laboratorium pun
akan mulai berkurang sehingga para praktikan dapat bekerja dengan nyaman dan
tentram.

Anda mungkin juga menyukai