Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN SG I

PERTANIAN INOVATIF (IPB110C)

Nama : Ferdyana Afrizal Fariz


NIM : H2401221070
Kelas : SS02
Nama Dosen Tamu : Prof. Dr. Arif Satria, SP, M.Si
Topik SG I : Agricultural Innovation for Indonesia's Economic Development
Nama Moderator : Prof. Dr. Ir. Hadi Susilo Arifin, MS
Nama MC : Dr. Kaswanto, SP, MSi

Inovasi Kunci Kemajuan

Indonesia memiliki kekayaan alam yang besar namun itu akan sia sia jika tidak dapat
dikelola dengan baik.Oleh karena itu,kita sebagai Generasi Muda perlu berinovasi,karena
tingkat inovasi pada suatu negara berkorelasi dengan tingkat pertumbuhan ekonomi di negara
tersebut.IPB University di sana hadir sebagai tempat bagi Generasi Muda untuk
berinovasi.Terbukti berdasarkan data Business Innovation Center bahwa pada periode 2018-
2022 41,90% inovasi nasional disumbang oleh IPB University.
Dalam menyambut Industry 4.0 IPB hadir dengan berbagai inovasi yang dibagi ke dalam
5 kelompok.Pertama,Smart Farming & Manajemen Lingkungan yang contohnya di bidang
pertanian dengan inovasi seperti Sistem Produksi Padi Cerdas yang lebih efisien dan ramah
lingkungan,Sistem Deteksi Kesehatan Padi yang menggunakan teknologi seperti citra
satelit,kamera thermal,drone,lalu ada inovasi SmartSeeds yang membuat penggunaan pupuk
lebih efisien.Ada juga Pendeteksi Hama Tanaman,Alat Deteksi Kualitas Pangan,dan Sarung
Tangan Cerdas yang mampu mengecek kematangan buah.
Lalu ada inovasi di bidang lingkungan seperti Fire Risk System yang mampu
memprediksi potensi kebakaran hutan 6 bulan sebelum kejadian,Aplikasi Mobile Patroli
Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan,Sistem Deteksi Konversi Lahan.
Selain itu ada inovasi pada industri kelapa sawit,seperti Sistem pemetaan populasi dan luasan
perkebunan kelapa sawit yang akurat,Preci Palm yaitu system pemetaan nutrisi pada lahan
kelapa sawit melalui satelit yang mampu mengefisiensikan penggunaan pupuk sebesar
20%,dan Fastrex yaitu alat transporter dan pemupuk yang presisi untuk kelapa sawit.
IPB University juga berinovasi pada sektor logistik dengan Sistem Logistik Pangan dengan
Presisi Tinggi.
Tak hanya di darat Inovasi IPB University juga mencakup bidang perikanan dan
kelautan,contohnya Trekfish yaitu system untuk mendeteksi jalur penangkapan ikan,Nusatara
ARFI yaitu AI untuk mendeteksi keadaan ekosistem laut,Sea Surface Drone yaitu penggunaan
drone bawah air untuk pemantauan dan evaluasi ekosistem sekitaran lepas pantai,dan
SMALPI yaitu kolam cerdas untuk produksi algae yang sangat penting untuk ekosistem laut.
Di bidang produksi bawah air IPB University berinovasi dengan Smart Agriculture in Eel
Production,Teknologi penghitung benih udang,System Biofloc-Ras Indoors yaitu budidaya
udang di lahan terbatas dengan produktivitas tinggi,dan Apartemen Kepiting 4.0 dengan
1
LAPORAN SG I
PERTANIAN INOVATIF (IPB110C)

produktivitas tinggi,bersih dan hemat lahan.


Kelompok Inovasi ketiga yakni Inovasi Produktivitas dengan lebih dari 70 varietas unggul
produksi IPB University dengan beberapa contohnya antara lain,Pepaya Callina yang memiliki
produktivitas tinggi dan disukai konsumen,Nanas Varietas PK1 yang memiliki buah ideal yang
cocok untuk canned food dan konsumen di Asia,Padi IPB 3S yang memiliki produktivitas tinggi
dan nasi yang pulen,Teknologi kedelai di lahan pasang surut yang mampu meningkatkan
produksi kedelai nasional,Cabai bonita yang memiliki produktivitas tinggi,Bawang merah dan
putih yang memiliki produktivitas tinggi.Untuk mendongkrak dari produk varietas tersebut IPB
University juga berinovasi dengan memproduksi Biohara plus yaitu produk organik yang dapat
berfungsi sebagai pupuk maupun pestisida,mampu menekan biaya usaha petani dan ramah
lingkungan.IPB University juga mengeluarkan 3 spesies ayam dengan produktivitas tinggi.
Ketiga yaitu Substitusi Impor,DIversifikasi Pangan,dan Obat Herbal antara lain,Pangan
berbasis Cassava yang sehat dan berproduktivitas tinggi,Beras Analog dengan bahan
jagung,singkong,sagu.Ada juga Mie non tepung yang sehat dengan bahan jagung,singkong,
sukun,dan ganyong.Selain itu ada Obat-obatan herbal hasil inovasi IPB antara lain,minuman
herbal penurun kadar gula darah,Cajuput Candy dan Yogurt Probiotik yang mampu
meningkatkan daya tahan tubuh,dan Propolis Spray yang meredakan gejala batuk.
Keempat yaitu Inovasi sosial antara lain,Agriculture Technology Park IPB yang
menyediakan benih dan teknologi pada petani serta menyalurkan produk petani pada 50
Supermarket,Data Desa Presisi pada 715 desa,One Vilage One CEO yaitu program
pengembangan ekosistem bisnis perdesaan dengan berbasis BUMDES,Goathai yaitu Pupuk
Kompos dari kotoran kambing,dan Ekspor Kopi Garut.Selain berbagai inovasi tersebut ada
juga Sekolah Peternakan Rakyat dan Tani Center sebagai sarana pelatihan para peternak dan
petani.
Inovasi bidang kelima yakni Biomaterial antara lain Biofiber 4.0 yaitu produk fashion
berbahan sawit yang meredam panas,tidak mudah sobek,tidak luntur dan tentunya ramah
lingkungan,Rompi Anti Peluru dari Limbah tandan kelapa sawit dengan impact strength 5-15%
lebih tinggi serta lebih ringan dari fiberglass,Helm Green Composite yang ramah lingkungan
ringan dan tahan benturan.Selain itu ada inovasi biomaterial di bidang pertahanan yaitu
Material Anti Radar.Terakhir ada Green Kosmetik yang ramah lingkungan,pengaplikasian
sederhana,dan tanpa bahan kimia.

2
LAPORAN SG I
PERTANIAN INOVATIF (IPB110C)

Anda mungkin juga menyukai