Buku Saku Pasar Modal Syariah - FAQ

2 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH
Daftar
Isi
Umum .................................................. 5
Perencanaan Keuangan ............... 17
Saham Syariah ................................. 25
Reksa Dana Syariah ........................ 37
Sukuk ................................................... 47
Ahli Syariah Pasar Modal ............ 51
Materi terkait lainnya dapat diunduh di

http://bit.ly/EdukasiPasarModalSyariah
DAFTAR ISI 3
Umum
1. Apa itu Pasar Modal Syariah ?
Pasar modal yang tidak bertentangan dengan
prinsip syariah di Pasar Modal.
2. Apa yang dimaksud dengan Prinsip

Syariah di Pasar Modal?
Prinsip hukum Islam di pasar modal
berdasarkan fatwa Dewan Syariah Nasional
– Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).
UMUM
A 5
3. Apakah kegiatan pasar modal
syariah halal?
Ya, karena pada dasarnya kegiatan pasar
modal termasuk ke dalam muamalah. Prinsip
dalam muamalah adalah semua kegiatan
diperbolehkan sepanjang tidak ada larangan
menurut syariah.
4. Apakah produk di pasar modal

syariah hanya untuk kalangan
muslim saja?
Tidak, karena pasar modal syariah bersifat
universal yang dapat dimanfaatkan oleh
siapapun tanpa melihat latar belakang suku,
agama, dan ras tertentu.
5. Apa peran pasar modal syariah?
(Pasar modal syariah juga dapat berkontribusi

dalam pembangunan perekonomian nasional)

6. Kegiatan apa saja yang
bertentangan dengan prinsip
syariah?
a. perjudian dan permainan yang tergolong
judi;
b. jasa keuangan ribawi, contoh bank
konvensional, leasing konvensional;
c. jual beli risiko yang mengandung unsur
ketidakpastian (gharar) dan/atau judi
(maisir), contoh asuransi konvensional;
dan
d. m e m p r o d u k s i , mendistribusikan,
memperdagangkan, dan/atau
menyediakan antara lain:
1. barang atau jasa haram zatnya
(haram li-dzatihi), contoh minuman
keras, daging babi;
2. barang atau jasa haram bukan
karena zatnya (haram li-ghairihi),
contoh usaha pemotongan hewan
(sapi, kambing, ayam) yang proses
pemotongannya tidak sesuai syariah;
3. barang atau jasa yang merusak moral
dan bersifat mudarat, contoh rokok,
pornografi.
UMUM 7
7. Transaksi apa saja yang
bertentangan dengan prinsip
syariah?
a. perdagangan atau transaksi dengan
penawaran dan/atau permintaan palsu;
b. perdagangan atau transaksi yang tidak
disertai dengan penyerahan barang dan/
atau jasa;
c. perdagangan atas barang yang belum
dimiliki;
d. pembelian atau penjualan atas efek yang
menggunak an atau memanfaaatk an
informasi orang dalam dari Emiten atau
Perusahaan Publik;
e. transaksi marjin atas efek yang
mengandung unsur bunga (riba);
f. perdagangan atau transaksi dengan
tujuan penimbunan (ihtikar);
g. melakukan perdagangan atau transaksi
yang mengandung unsur suap (risywah);
dan

h. transaksi lain yang mengandung
unsur spekulasi (gharar), penipuan
(tadlis) termasuk menyembunyik an
kecacatan (ghisysy), dan upaya
untuk mempengaruhi pihak lain yang
mengandung kebohongan (taghrir).
Contoh-contoh transaksi yang dilarang dapat
dilihat dalam Fatwa DSN-MUI No. 80/DSN-
MUI/III/2011
8. Apa saja dasar hukum pasar modal

syariah ?
1. Undang-Undang
• UU nomor 21 tahun 2011 terkait OJK.
• UU Nomor 8 Tahun 1995 terkait Pasar
Modal.
2. Peraturan OJK
• POJK No. 15/POJK.04/2015 terkait
Prinsip Syariah di Pasar Modal
Ahli Syariah Pasar Modal
Saham Syariah
UMUM 9
• POJK No. 18/POJK .04/2015 dan
POJK No. 3/POJK.04/2018 terkait
Sukuk
Reksa Dana Syariah
Efek Beragun Aset Syariah
Akad Syariah di Pasar Modal
Dana Investasi Real Estate Syariah
Manajer Investasi Syariah & Unit
Pengelola Investasi Syariah
Daftar Efek Syariah
3. Fatwa DSN-MUI
• Fatwa Nomor: 10/DSN-MUI/IV/2000
terkait Wakalah
terkait Kafalah
terkait Pe d o m a n Pe l a k s a n a a n
Investasi Untuk Reksa Dana Syariah

• Fatwa Nomor: 32/DSN-MUI/IX/2002
terkait Obligasi Syariah
terkait Obligasi Syariah Mudharabah
• Fatwa Nomor: 40/DSN-MUI/X/2003
terkait Pasar Modal dan Pedoman
Umum Penerapan Prinsip Syariah di
Pasar Modal
• Fatwa Nomor: 41/DSN-MUI/III/2004
terkait Obligasi Syariah Ijarah
terkait Akad Mudharabah Musyarakah
terkait Obligasi Syariah Mudharabah
Konversi
terkait Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu Syariah (HMETD Syariah)
terkait Waran Syariah
• Fatwa Nomor: 69/DSN-MUI/VI/2008
terkait Surat Berharga Syariah Negara
UMUM 11
terkait SBSN Ijarah Sale and Lease
Back
terkait SBSN Ijarah Asset to be Leased
terkait Penerapan Prinsip Syariah
dalam Mekanisme Perdagangan Efek
Bersifat Ekuitas di Pasar Regular
Bursa Efek
terkait Repo Surat Berharga Syariah
(SBS) Berdasarkan Prinsip Syariah
• Fatwa Nomor: 95/DSN-MUI/VII/2014
terkait SBSN Wakalah
terkait Transaksi Lindung Nilai Syariah
(al-Tahawwuth al-Islami / Islamic
Hedging) atas Nilai Tukar
terkait Akad Jual Beli
terkait Akad Jual Beli Murabahah
terkait Akad Ijarah
terkait Akad Wakalah bi Al-Ujrah
terkait Akad Syirkah
terkait Akad Mudharabah
• Fatwa Nomor: 120/DSN-MUI/II/2018
terkait Sekuritisasi Berbentuk Efek
Beragun Aset Berdasarkan Prinsip
Syariah
• Fatwa Nomor: 121/DSN-MUI/II/2018
terkait EBA-SP Berdasarkan Prinsip
Syariah
• Fatwa Nomor: 124/DSN-MUI/XI/2018
terkait Penerapan Prinsip Syariah
dalam Pelaksanaan Layanan Jasa
Penyimpanan dan Penyelesaian
Transaksi Efek Serta Pengelolaan
Infrastrukstur Investasi Terpadu
• Fatwa Nomor: 125/DSN-MUI/XI/2018
terkait Kontrak Investasi Kolektif-Efek
Beragun Aset (KIK EBA) Berdasarkan
Prinsip Syariah
UMUM 13
9. Apa saja produk investasi di pasar
modal syariah?
1. Saham syariah
2. Sukuk
3. Reksa dana syariah
4. Efek syariah lainnya seper ti Dana
Investasi Real Estate syariah dan Efek
Beragun Aset syariah
10. Bagaimana memastikan kepatuhan

pemenuhan prinsip syariah atas
efek syariah?
• Saham Syariah: Saham yang termasuk
dalam Daftar Efek Syariah
• Reksa Dana Syariah: Manajer Investasi
yang mengelolanya wajib memiliki Dewan
Pengawas Syariah
• Sukuk: Sukuk yang diterbitkan Emiten
wajib mendapat opini syariah dari Tim
Ahli Syariah

UMUM 15
Perencanaan
Keuangan
(Financial Planning)
1. Apa itu perencanaan keuangan?

Proses untuk mencapai tujuan keuangan
seseorang melalui pengelolaan keuangan
secara terencana.
2. Apa tujuan perencanaan

keuangan?
Untuk mencapai tujuan keuangan pribadi
dan keluarga, antara lain:
• Kebutuhan primer, sekunder, tersier
• Kebutuhan darurat
• Dana Pensiun dalam rangka mengantisipasi
terjadinya kesulitan keuangan
PERENCANAAN KEUANGAN 17
3. Bagaimana tahapan perencanaan
keuangan?
Tahapan dalam merencanakan keuangan:
1. Kenali kondisi keuangan pribadi
2. Tentukan tujuan keuangan
3. Susun rencana keuangan
4. Jalankan rencana keuangan
5. Monitoring dan evaluasi.
4. Mengapa harus investasi syariah?

1. Fase Kehidupan
Pada umumnya, tingkat penghasilan
seseorang semak in lama semak in
meningkat, sejalan dengan tingkat
kebutuhan hidup. Namun demikian,
Estimasi Penghasilan

Source: Finansialku
suatu waktu seseorang akan mengalami
masa pensiun. Pada titik ini, tingkat
penghasilan akan cenderung menurun,
sementara tingkat kebutuhan hidup terus
meningkat. Investasi diperlukan untuk
mempersiapkan risiko tersebut.
2. Inflasi
Uang yang kita miliki saat ini nilainya
semak in lama cenderung semak in
menurun. Misalnya, 10 tahun yang
lalu, nilai uang Rp 100.000 dapat
memenuhi kebutuhan hidup lebih banyak
dibanding saat ini. Penurunan nilai uang
ini disebabkan oleh inflasi. Salah satu
tujuan berinvestasi adalah meningkatnya
nilai aset yang dimiliki saat ini sehingga
kenaikan nilai aset tersebut akan lebih
besar daripada inflasi.
3. Panduan hidup Islami

Bagi umat Islam, diantara konsep dari
maqaashid al-syarii’ah (tujuan-tujuan
syariah) adalah hifdzhul-maal (menjaga
har ta) dan hifdzhun-nasl (menjaga
keturunan). Terdapat beberapa ayat dan
hadis yang memiliki keterkaitan dengan
investasi, di antaranya:
Q.S. An Nisa ayat 9:
“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-
orang yang seandainya meninggalkan
di belakang mereka anak-anak yang
lemah, yang mereka khawatir terhadap
(kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu
hendaklah mereka bertakwa kepada Allah
dan hendaklah mereka mengucapkan
perkataan yang benar.”
Q.S. Yusuf ayat 47-48:

Yusuf berkata: “Supaya kamu bertanam
tujuh tahun (lamanya) sebagaimana biasa;
maka apa yang kamu tuai hendaklah
kamu biarkan dibulirnya kecuali sedikit
untuk kamu makan.
Kemudian sesudah itu akan datang
tujuh tahun yang amat sulit, yang
menghabiskan apa yang kamu simpan
untuk menghadapinya (tahun sulit),
kecuali sedikit dari (bibit gandum) yang
kamu simpan.”
“Sesungguhnya kamu tinggalkan

keturunanmu dalam keadaan cukup
adalah lebih baik daripada engkau
biarkan mereka miskin meminta - minta
kepada orang lain” (HR. Al-Bukhari dan
Muslim)

5. Bagaimana memilih produk
investasi yang tepat?
• Tentukan tujuan keuangan, apakah jangka
pendek, menengah atau panjang
Profil
Risiko
Konservatif Moderat Agresif
Jangka
Waktu
Pendek • Deposito, • Reksa dana N/A
• Reksa pendapatan
dana pa- tetap,
sar uang • Reksa dana
campuran
• Sukuk
Panjang • Reksa • Reksa dana Saham
dana campuran,
pendapat- • Reksa dana
an tetap, saham
• Sukuk
• Pilih produk yang sesuai dengan tujuan dan

profil risiko
• Kenali karakteristik produk investasi. Untuk
produk investasi di pasar modal syariah,
pastikan produk terdaftar di OJK
6. Apakah investasi di pasar modal
syariah aman dan terlindungi?
Aman, karena setiap investor di pasar modal
akan mendapatkan:
1. SID (Single Investor Identification) yang
membuktikan identitas atas kepemilikan
efek, SID tercantum dalam kartu AKSes
yang diterbitkan KSEI
2. RDN (Rekening Dana Nasabah) atau RDI
(Rekening Dana Investor), merupakan
rekening milik investor yang ditempatkan
pada bank.
3. SRE (Sub Rekening Efek) merupakan
rekening Efek setiap nasabah Pemegang
Rekening yang tercatat dalam rekening
Efek Pemegang Rekening di KSEI
Dengan adanya rekening tersebut, dana

investor akan terpisah dengan dana yang
dimiliki perusahaan efek dan bank. Sehingga
investor dapat terhindar dari potensi fraud
yang dapat merugikan investor.
Selain itu, saat ini juga terdapat SIPF (Securities

Investor Protection Fund) yang berfungsi
untuk memberikan perlindungan investasi
untuk para pemodal/investor di Indonesia
melalui penyelenggaraan Dana Perlindungan
Pemodal (DPP).
7. Bagaimana cara mewaspadai
investasi ilegal (bodong)?
8. Di mana kita dapat melihat daftar

investasi bodong?
Klik link http://sikapiuangmu.ojk.go.id
9. Apabila terdapat pengaduan

masyarakat terkait investasi yang
mencurigakan, dapat diadukan ke
mana?
Dapat disampaikan ke OJK melalui telepon
157 atau email: konsumen@ojk.go.id
Saham
Syariah
1. Apa itu saham?
Saham adalah surat berharga sebagai bukti
penyertaan atas suatu perusahaan yang
menunjukkan kepemilikan atas perusahaan
tersebut
2. Apa itu saham syariah?

Saham dari perusahaan yang kegiatan usaha
dan pengelolaannya tidak bertentangan
dengan prinsip syariah di pasar modal.
Saham syariah dimuat dalam Daftar Efek
Syariah.
SAHAM SYARIAH 25
3. Bagaimana suatu saham dapat
dikatakan sebagai saham syariah?
Saham dapat dikategorikan syariah apabila:
a. Diterbitkan oleh perusahaan yang di
dalam Anggaran Dasarnya menyatakan
bahwa kegiatan usahanya berdasarkan
prinsip syariah, atau
b. Diterbitkan oleh perusahaan yang tidak
menyatakan sebagai entitas syariah,
namun memenuhi kriteria OJK sebagai
saham syariah
4. Apa saja kriteria saham syariah?

Kriteria saham syariah yang ditetapkan OJK
adalah:
1. Tidak melakukan kegiatan usaha yang
bertentangan dengan syariah (lihat
halaman 7)
2. Tidak melakukan transaksi yang
bertentangan dengan prinsip syariah di
pasar modal (lihat halaman 8)
3. Total utang berbasis bunga dibanding
total asset pada perusahaan tidak lebih
dari 45%, serta pendapatan non halal
dibanding total pendapatan tidak lebih
dari 10%

Kriteria saham syariah tersebut sesuai
dengan Fatwa DSN/MUI Nomor : 40/DSN-
MUI/X/2003 tentang Pasar Modal
SAHAM SYARIAH 27
5. Apa itu Daftar Efek Syariah?
Daftar Efek Syariah adalah daftar yang
memuat kumpulan efek syariah. DES
ditetapkan oleh OJK atau Pihak Penerbit
DES untuk efek syariah luar negeri. Daftar
Efek Syariah diterbitkan secara insidentil dan
berkala.
• Daftar Efek Syariah dapat digunakan oleh:

• Bursa Efek Indonesia sebagai acuan
untuk penyusunan indeks syariah (ISSI,
JII, JII70)
• Panduan investasi bagi investor syariah,
antara lain Dana Pensiun, Asuransi
Syariah, dan Manajer Investasi yang
mengelola Reksa Dana Syariah serta
investor individu.

• I n f o r m a s i mengenai update
perkembangan Daftar Efek Syariah dapat
dilihat di www.ojk.go.id
6. Mengapa komposisi saham syariah

dalam Daftar Efek Syariah bisa
berubah?
1. Adanya tambahan saham dari perusahaan
IPO yang memenuhi kriteria saham
syariah
2. Adanya perubahan informasi dalam
laporan keuangan perusahaan yang
menyebabk an saham perusahaan
tersebut keluar atau masuk dari Daftar
Efek Syariah; seperti perubahan kegiatan
usaha utama, perubahan rasio utang
berbasis bunga dan perubahan rasio
pendapatan non halal perusahaan.
100%
SAHAM SYARIAH 29
7. Dalam perhitungan Daftar
Efek Syariah, mengapa masih
ada toleransi terhadap utang
berbasis bunga sebesar 45% dan
pendapatan non halal sebesar
10%? Mengapa tidak 0% saja?
Penentuan kriteria saham syariah diambil
berdasarkan Fa t w a DSN-MUI yang
merupakan hasil ijtihad para ulama yang
memiliki keahlian bidang fiqh muamalah di
Indonesia.
Konsep fatwa tersebut diambil berdasarkan
kaidah fikih dan berlandaskan atas kondisi
pasar keuangan dan ekonomi indonesia yang
belum memungkinkan untuk penerapan
ekonomi syariah secara penuh sehingga
ditetapkan batasan-batasan toleransi sesuai
kondisi tersebut. Kriteria ini juga diterapkan
di negara lain dengan besaran toleransi yang
bervariasi.

8. Bagaimana kaidah fikih dalam
penetapan kriteria saham syariah?
Terdapat beberapa kaidah fiqih yang
mendasari diberlakukannya angka toleransi
tersebut, yaitu:
1. Tafriq al-halal min al-haram
Dalam makanan, jika tercampur antara
makanan yang halal dengan makanan
yang haram, maka tidak bisa dipisahkan
keduanya. Misalnya, ketika memasak
ayam dengan minyak babi, maka ayam
tersebut menjadi tidak halal.
Namun demikian, lain halnya dalam
keuangan, jika tercampur antara halal
dan haram, maka sesuatu yang haram
bisa dipisahkan dari yang halal. Misal,
pendapatan bunga bisa dihitung
rasionya dari total pendapatan sehingga
penghasilan bunga tersebut dapat
dipisahkan dari total pendapatan.
2. Ma laa yudraku kulluhu laa yutraku kulluhu

Selain itu, terdapat kaidah fiqih lain
yang menyebutkan “Jika tidak didapati
seluruhnya, jangan tinggalkan seluruhnya
(yang mampu dikerjakan)”. Dengan kata
SAHAM SYARIAH 31
lain, jika terdapat suatu perkara, maka
lakukan semampu kita (HR. Bukhari dan
Muslim).
3. Tadarruj lil-hukmi
Dalam ilmu ushul fiqih, dikenal adanya
tahapan dalam penetapan hukum
(tadarruj lil-hukmi), sebagai contoh
l a ra n g a n minuman khamer ya n g
dilakukan dalam beberapa tahap:
Tahap 1:
Khamr mulai diharamkan tetapi belum
secara total. Allah menjelaskan bahwa
khamr itu lebih besar dosanya daripada
manfaatnya (Q.S. Al-Baqarah:219)
Tahap 2:
Hukum khamr sudah diharamkan, tetapi
hanya pelarangan bahwa orang yang
minum khamr (dalam keadaan mabuk)
tidak diperbolehkan sholat (Q.S. An-
Nisa:43)
Tahap 3:
Meminum khamr sudah digolongkan
ke dalam perbuatan syaitan yang harus
dijauhi, sehingga secara keseluruhan
hukum khamr adalah haram (Q.S. Al-
Maidah: 90 -91)

9. Apa perbedaan antara IHSG, ISSI,
JII, dan JII70?
• Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
adalah indeks seluruh saham yang
tercatat di Bursa Efek Indonesia
• Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)
merupakan indeks yang khusus berisi
seluruh saham syariah yang tercatat di
Bursa Efek Indonesia
• Jak ar ta Islamic Index (JII) sendiri
merupakan indeks yang hanya berisi
30 saham syariah yang memilik i
kapitalisasi terbesar dan paling sering
diperdagangkan (likuid) di Bursa Efek
Indonesia.
• JII70 merupakan indeks syariah terbaru
yang dikeluarkan oleh Bursa Efek
Indonesia dimana isinya merupakan
indeks yang hanya berisi 70 saham syariah
yang memiliki kapitalisasi terbesar dan
paling sering diperdagangkan (likuid) di
Bursa Efek Indonesia.
SAHAM SYARIAH 33
10. Apa yang dimaksud Sistem Online
Trading Syariah?
Sistem transaksi saham syariah secara
online yang memenuhi prinsip syariah di
pasar modal.
Fitur sistem online trading syariah:

1. Hanya dapat digunakan untuk transaksi
saham syariah
2. Hanya dapat dilakukan secara tunai
(cash basis) dan tidak dapat membeli
saham secara utang (margin trading)
3. Tidak dapat melakukan transaksi jual
saham yang belum dimiliki (short selling)

SAHAM SYARIAH 35
Reksa Dana
Syariah
1. Apa itu reksa dana syariah?

• Wadah investasi kolektif yang
dikelola oleh Manajer Investasi dan
diadministrasikan oleh Bank Kustodian
• Manajer Investasi mengelola dana
dengan cara menginvestasikan ke efek
syariah berupa saham syariah, sukuk,
atau instrumen syariah lainnya baik di
dalam maupun luar negeri.
REKSA DANA SYARIAH 37

2. Apa perbedaan reksa dana syariah
dan reksa dana konvensional?
Reksa Dana
Reksa Dana Syariah
Konvensional
Dikelola tanpa
Dikelola sesuai
Pengelolaan memperhatikan
prinsip syariah
prinsip syariah
Dapat
Hanya dapat
diinvestasikan
Isi Portfolio diinvestasikan pada
pada semua
efek syariah
efek
Terdapat mekanisme
Pembersihan Tidak ada
Mekanisme
kekayaan Non-Halal cleansing
(cleansing)
Keberadaan
Dewan
Ada Tidak ada
Pengawas
Syariah

3. Apa saja jenis reksa dana syariah?
• Pada dasarnya jenis reksa dana syariah tidak
berbeda dengan reksa dana konvensional,
yaitu reksa dana pasar uang, reksa dana
pendapatan tetap, reksa dana campuran
dan reksa dana saham. Termasuk juga reksa
dana indeks, reksa dana terproteksi, reksa
dana penjamin dan reksa dana yang dapat
diperjualbelikan di bursa (ETF- Exchange
Traded Fund).
• Selain itu, ada beberapa produk reksa dana
syariah yang tidak ada di konvensional,
yaitu reksa dana syariah berbasis sukuk dan
reksa dana syariah berbasis efek syariah
luar negeri.
Risk and Return Reksa Dana Syariah

Berdasarkan Jenisnya:

4. Apakah kelebihan berinvestasi di
reksa dana syariah ?
1. Terjangkau
Minimum investasi: Rp100.000.
Terdapat beberapa produk dengan
minimal investasi Rp10.000
2. Penyebaran Risiko
Dana yang terkumpul diinvestasikan
pada berbagai jenis efek, sehingga
risiko investasi dapat diminimalisir.
3. Kemudahan Investasi
Dana investasi dikelola oleh Manajer
Investasi yang profesional sehingga
investor tidak perlu bersusah payah
untuk melakukan analisis pemilihan
efek syariah.
4. Efisiensi Biaya dan Waktu

• Biaya investasi relatif rendah
• Investor tidak perlu memantau
terus menerus karena sudah
dilakukan oleh Manajer Investasi
5. Hasil yang Optimal
Tingkat pertumbuhan nilai investasi
lebih optimal sesuai dengan jenis
reksa dananya.
6. Likuiditas Terjamin
Pencairan dana investasi dapat
dilakukan sewaktu-waktu.
7. Transparansi Informasi
Investor menerima laporan secara
berkala dan dapat mengetahui hasil
investasinya setiap saat.
8. Sesuai dengan Syariah
Pengelolaan dan investasi sesuai
dengan prinsip syariah di Pasar
Modal, yang diawasi oleh Dewan
Pengawas Syariah.
9. Legalitas Terjamin
Diawasi oleh OJK dan dikelola oleh
Manajer Investasi yang memperoleh
izin dari OJK.
5. Apakah aman berinvestasi di reksa

dana syariah ?
• Sama seperti reksa dana konvensional,
reksa dana syariah juga menggunakan
bank kustodian. Dengan demikian dana
investor reksa dana aman dari risiko

pencurian dan penyalahgunaan karena
dana tersebut disimpan bank kustodian.
• Penggunaan Kontrak Investasi Kolektif
sebagai dasar hukum juga memastikan
investor reksa dana aman dari potensi
kebangkrutan Manajer Investasi dan
Bank Kustodian. Apabila M anajer
Investasi bangkrut, aset milik investor
dan aset investasi masih disimpan di
bank kustodian, sehingga cukup dicari
Manajer Investasi pengganti.
• Aset reksa dana yang berada pada
bank kustodian bukan merupakan harta
bank, sehingga apabila bank kustodian
bangkrut, maka aset reksa dana tetap
aman.
• Namun demikian, sama halnya reksa
dana konvensional, reksa dana syariah
juga memiliki risiko atas penurunan nilai
investasi, mengingat produk investasi
tersebut tidak dijamin .

6. Apa saja risiko berinvestasi di
reksa dana syariah ?
a. Risiko Penurunan Nilai
Risiko penurunan nilai adalah menurunnya
nilai investasi akibat nilai aktiva bersih
(NAB) per unit reksa dana turun.
Menurunnya NAB disebabk an oleh
penurunan nilai wajar dari portofolio
reksa dana. Hal ini disebabkan adanya
penurunan kinerja perusahaan dan
perubahan indikator ekonomi.
b. Risiko Likuiditas
Risiko likuiditas adalah risiko bahwa
Manajer Investasi tidak dapat dengan
segera melunasi transaksi penjualan
kembali (redemption) reksa dana dari
pemegang unit saat sebagian besar
pemegang unit reksa dana ingin menarik/
mencairkan dananya (redemption) secara
bersamaan. Rata-rata proses pencairan
(redemption) sekitar 1-3 hari kerja untuk
reksa dana pasar uang dan 3-7 hari untuk
jenis reksa dana lainnya.

c. Risiko Default
Risiko default terjadi apabila Manajer
Investasi membeli sukuk milik emiten
yang sedang kesulitan keuangan
sehingga tidak dapat melunasi sukuk
tersebut. Padahal kondisi emiten tersebut
sebelumnya tergolong baik dan dapat
melunasi sukuk tersebut.

7. Dimana saya bisa melihat daftar
produk reksa dana syariah atau
Manajer Investasi yang terdaftar
dan diawasi oleh OJK?
Silak an mengakses website w w w.ojk .
go.id atau www.reksadana.ojk.go.id untuk
informasi lebih lanjut mengenai produk reksa
dana syariah dan Manajer Investasi terdaftar
dan diawasi oleh OJK.
8. Apakah reksa dana syariah

terbatas hanya untuk masyarakat
muslim saja ?
• Tidak, karena prinsip syariah bersifat
universal, yaitu mengedepankan nilai
kejujuran, keadilan dan manfaat bagi
sesama.
• Tidaklah heran jika saat ini perkembangan
syariah khususnya reksadana syariah
sudah sampai ke Inggris, Perancis, Amerika
Serikat, Jepang, Korea Selatan, China,
Hongkong dan banyak negara lainnya yang
bukan mayoritas beragama Islam tetapi
memakai konsep dasar syariah dalam
pengelolaan keuangan dan Investasi.

Sukuk
1. Apa itu sukuk ?
Sertifikat atau bukti kepemilikan atas aset
tertentu yang mendasari penerbitan sukuk
(underlying asset)
2. Apa itu underlying asset?

Aset yang dijadikan sebagai obyek atau
dasar transaksi dalam kaitannya dengan
penerbitan sukuk. Aset yang dijadikan
underlying dapat berupa barang berwujud
seperti tanah, bangunan, berbagai jenis
proyek pembangunan, atau aset tidak
berwujud seperti jasa, hak manfaat atas
tanah, bangunan, dan peralatan.
SUKUK 47
3. Apakah Perbedaan Sukuk dengan
Obligasi?
Deskripsi Sukuk Obligasi
Prinsip Kepemilikan Utang piutang
Dasar bersama atas
suatu underlying
asset tertentu
Penggunaan Hanya untuk Tidak ada

Dana kegiatan usaha batasan
yang tidak
bertentangan
dengan prinsip
syariah
Imbal Hasil Bagi hasil, fee atau Bunga

ujrah, margin
Underlying Perlu Tidak perlu

Asset
Tim Ahli Ada Tidak ada
Syariah

4. Apa saja jenis sukuk ?
• Sukuk Korporasi: Sukuk yang diterbitkan
oleh perusahaan
• Sukuk Negara: Sukuk yang diterbitkan oleh
pemerintah. Sukuk negara dapat dijual
secara ritel kepada individu masyarakat
dalam bentuk sukuk ritel dan sukuk
tabungan
5. Jenis akad apa yang digunakan

untuk penerbitan sukuk?
• Semua jenis akad pada dasarnya bisa
digunakan untuk penerbitan sukuk. Seperti
ijarah, mudharabah, musyarakah, istishna,
wakalah, dan sebagainya.
• Jenis akad yang saat sering dipakai untuk
penerbitan sukuk korporasi; yaitu ijarah,
mudharabah, wakalah.
SUKUK 49
Ahli Syariah
Pasar Modal
1. Apa itu Ahli Syariah Pasar Modal?

Pihak yang memiliki kompetensi untuk
dapat bertindak sebagai Dewan Pengawas
Syariah pada produk reksa dana syariah dan
Tim Ahli Syariah pada penerbitan sukuk
ASPM wajib memiliki kompetensi di bidang

syariah muamalah dan bidang pasar modal.
2. Apa Tugas, Tanggung Jawab dan

Wewenang ASPM?
ASPM Sebagai Dewan Pengawas Syariah:
1. Memberikan nasihat dan saran terhadap
kegiatan syariah di pasar modal.
2. M engawasi pemenuhan penerapan
prinsip syariah di pasar modal.
3. M e n d a m p i n g / m e w a k i l i perusahaan
dalam berdiskusi dengan DSN-MUI.
AHLI SYARIAH PASAR MODAL 51

4. Memberik an pernyataan kesesuaian
syariah atas produk/jasa syariah di pasar
modal.
ASPM sebagai Tim Ahli Syariah:

1. Menelaah pemenuhan prinsip syariah atas
produk/ jasa syariah yang diterbitkan
oleh perusahaan, seperti penerbitan
sukuk
2. Memberik an pernyataan kesesuaian
syariah atas produk/jasa syariah di pasar
modal
3. Siapa saja yang dapat mengajukan

izin sebagai Ahli Syariah Pasar
Modal?
Siapa saja yang memiliki pendidikan paling
rendah S1 atau sederajat, dan mempunyai
kompetensi di bidang syariah muamalah dan
pasar modal.

Buku Saku Pasar Modal Syariah - FAQ

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Saku Pasar Modal Syariah - FAQ

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

2 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

Perencanaan Keuangan ............... 17

Saham Syariah ................................. 25

Reksa Dana Syariah ........................ 37

Ahli Syariah Pasar Modal ............ 51

Materi terkait lainnya dapat diunduh di

2. Apa yang dimaksud dengan Prinsip

4. Apakah produk di pasar modal

5. Apa peran pasar modal syariah?

(Pasar modal syariah juga dapat berkontribusi

6 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

8 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

8. Apa saja dasar hukum pasar modal

10 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

10. Bagaimana memastikan kepatuhan

14 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

1. Apa itu perencanaan keuangan?

2. Apa tujuan perencanaan

4. Mengapa harus investasi syariah?

18 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

3. Panduan hidup Islami

Q.S. Yusuf ayat 47-48:

“Sesungguhnya kamu tinggalkan

20 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

• Pilih produk yang sesuai dengan tujuan dan

Dengan adanya rekening tersebut, dana

Selain itu, saat ini juga terdapat SIPF (Securities

8. Di mana kita dapat melihat daftar

9. Apabila terdapat pengaduan

2. Apa itu saham syariah?

4. Apa saja kriteria saham syariah?

26 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

• Daftar Efek Syariah dapat digunakan oleh:

28 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

6. Mengapa komposisi saham syariah

30 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

2. Ma laa yudraku kulluhu laa yutraku kulluhu

32 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

Fitur sistem online trading syariah:

34 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

1. Apa itu reksa dana syariah?

REKSA DANA SYARIAH 37

38 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

Risk and Return Reksa Dana Syariah

REKSA DANA SYARIAH 39

4. Efisiensi Biaya dan Waktu

5. Apakah aman berinvestasi di reksa

REKSA DANA SYARIAH 41

42 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

REKSA DANA SYARIAH 43

44 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

8. Apakah reksa dana syariah

REKSA DANA SYARIAH 45

2. Apa itu underlying asset?

Penggunaan Hanya untuk Tidak ada

Imbal Hasil Bagi hasil, fee atau Bunga

Underlying Perlu Tidak perlu

48 FREQUENTLY ASKED QUESTIONS PASAR MODAL SYARIAH

5. Jenis akad apa yang digunakan

1. Apa itu Ahli Syariah Pasar Modal?

ASPM wajib memiliki kompetensi di bidang

2. Apa Tugas, Tanggung Jawab dan