Nama : Ahmad maulana

Kelas : 3BD3

PROSES PEMBUATAN ETANOL DARI TETES TEBU

Keterangan:
 M 01: Tetes tebu (molase)
 M 02: Air
 M 03: Urea
 M 04: NPK
 M 05: Ragi
 M 06: Batubara, biomasa
 M 1: Air dan tetes tebu
 M 2: Larutan hasil fermentasi ( Alkohol 8,5-9%)
 M 32: Limbah cair
 M 4: Steam Panas
 M 5: Etanol konsentrasi rendah dan air
 M 6: Etanol <95% dan air
 M 7: Produk etanol 99,5%
Proses pembuatan:
Tetes tebu dan molase masuk ke mixer untuk pencampuran. setelah molasi yang
sudah di mix dengan air keluar dari mixer, masuk ke fermentor untuk di fermentasi dengan
suhu 36 Derajat dan ph dipertahankan 4,5-5. Di fermentor akan dilakukan proses respirasi
anaerobic selama beberapa jam (proses katabolisme yang tidak memerlukan oksigen untuk
menghasilkan energi) dimana dilakukan penambahan NPK, Ragi (saccharomyces cerevisiae),
urea sebagai nutrisi. Hasil dari proses fermentasi tersebut adalah etanol yang belum murnni.
Setelah itu ethanol di filtrasi dan kemudian menghasilkan limbah cair. Cairan etanol
dialirkan ke evaporator dengan suhu 79-81˚C, pada evaporator tersebut senyawa etanol
akan menguap dan dialirkan ke kolom distilasi untuk memisahkan etanol dari komponen
pengotor(impurities) sampai kadar etanol mencapai 90-92%. Setelah kadar mencapai 90-
92%, akan dilakukan proses akhir dengan menghilangkan kadar air atau disebut dehidrasi
hingga kadar etanol mencapai 99,5%. Etanol masuk ke tanki kondensasi untuk pendinginan
dan kemudian masuk ke tangka penampung.