PRAKTIKUM SIMULASI BISNIS

BIDANG KULINER MAKANAN BURGER

Dosen Pengampu:

Dea Nurita, S.E., M.Sc.

Disusun Oleh

Kelompok 6

1. Yulia Rahmawati (40010920060003)

2. Yusuf Abdul Ghani (40010920060061)
3. Aditya Wisnu Wardhana (40010920060074)
4. Nila Ayu Safitri (40010920060075)

PROGRAM STUDI D3 MANAJEMEN KAMPUS REMBANG

FAKULTAS SEKOLAH VOKASI

UNIVERSITAS DIPONEGORO

TAHUN AJARAN 2022/2023

 STRUKTUR USAHA BIDANG KULINER
MAKANAN BURGER

YUSUF NILA
(PEMILIK) (BAGIAN PEMASARAN)

YULIA ADIT
(BAGIAN KEUANGAN) (BAGIAN PRODUKSI)

KARYAWAN
 A. Tugas dan tanggungjawab Pemilik
1. Memimpin Usaha

Pemilik usaha harus pemimpin serta memastikan industrinya berjalan lancar.

2. Membuat Peraturan Perusahaan

Membuat peraturan dan kebijakan di perusahaan yang nantinya harus dipatuhi oleh
karyawan.

3. Bertanggung Jawab atas Kerugian Rugi dan untung

Dalam bisnis memang menjadi hal biasa, dalam hal ini kerugian tentu menjadi tanggung
jawab seorang owner.

4. Mengembangkan Strategi Bisnis

Pengembangan strategi pemasaran harus terus diperbaharui sehingga dapat mencapai hasil
maksimal.

B. Tugas dan tanggungjawab Bagian Pemasaran

Secara umum, sedikitnya ada 4 bagian penting yang menjadi tanggung jawab sebuah divisi
pemasaran di sebuah perusahaan masa kini.

1. Social Media Manager

Jejaring sosial sebagai tempat para calon pelanggan kita berkumpul haruslah menjadi
perhatian khusus bagi semua marketer.

2. Content Specialist

Sudah tidak zamannya lagi kita melakukan promosi dengan berbicara mengenai produk/jasa
kita saja.

3. Automation Specialist

lebih fokus pada tools-tools marketing yang bisa dijalankan secara otomatis ataupun semi-
otomatis.

4. Marketing Analyst
Tugas terakhir ini agak berbeda dengan ketiga divisi lainnya. Seorang marketing
analyst tidak dituntut untuk membuat isi promosi melainkan evaluasi secara menyeluruh
efektivitas serta efisiensi kinerja marketing dari tiga bidang di atas. Seorang analis
pemasaran harus dapat merumuskan cara-cara pengoptimalan setiap metode marketing baik
itu lewat media sosial, blog, maupun iklan. Pengoptimalan yang dilakukan pun sangat
beragam, mulai dari sisi desain, pemilihan kata, behavior dari market, dan lain-lain.

Wewenang Bagian Pemasaran

1. Menetapkan kebijakan mengenai seluruh aktivitas pemasaran

2. Merumuskan dan menetapkan harga jual produk baik di tingkat distributor maupun
konsumen akhir
3. Sanggup untuk tidak menerima pesanan/permintaan konsumen pada keadaan
tertentu

C. Tugas dan tanggungjawab Bagian Keuangan

1. Merencanakan keuangan perusahaan

Tugas pertama divisi keuangan adalah merencanakan keuangan perusahaan. Tugas ini
berhubungan dengan pemasukan dan pengeluaran uang perusahaan. Perusahaan tidak boleh
sembarangan mengambil utang dan melakukan pembayaran.

2. Mengatur arus kas perusahaan

Tugas divisi keuangan yang berikutnya adalah mengatur arus kas perusahaan

3. Menyusun kebijakan terkait keuangan perusahaan

Karena menjadi pihak yang paling memahami kondisi keuangan perusahaan, divisi
keuangan bertugas menyusun kebijakan terkait keuangan perusahaan. Kebijakan biasanya
disusun berdasarkan laporan keuangan pada bulan-bulan sebelumnya

4. Menyimpan surat-surat berharga

Anggota divisi keuangan memiliki tugas penting untuk menyimpan bukti-bukti transaksi
keuangan yang dilakukan perusahaan.
Wewenang Bagian Keuangan

1. Mengatur dan mengawasi setiap pengeluaran bagi penyediaan bahan baku dan
pemasukan hasil penjualan produk
2. Mengatur dan menyerahkan gaji karyawan
3. Mengatur dan merencanakan anggaran belanja

D. Tugas Bagian Produksi

1. Briefing di Bagian Produksi

Tugas bagian produksi adalah Briefing atau berkumpul bersama para pekerja di salah satu
tempat tertentu. Briefing sebelum melakukan pekerjaan di lapangan merupakan alat atau
sarana untuk tukar informasi dan komunikasi antar member produksi.

2. Check Schedule Proses Produksi

Setelah melakukan briefing, aktifitas bagian produksi berikutnya adalah Melakukan check
schedule produk yang akan di produksi.

3. Bagian Proses Produksi

Setelah terjadi kesepakatan antar bagian produksi tentang produk yang harus di produksi
kemudian langkah berikutnya adalah melakukan proses produksi.

4. Menjaga Mesin Produksi

Menjaga mesin produksi dalam artian sebagai orang yang bertanggung jawab tentang
kondisi mesin produksi tersebut.

Wewenang :

1. Bertanggung jawab dan mengawasi pelaksanaan proses produksi, mulai dari

bahan baku awal sampai menjadi barang jadi.
2. Menjaga dan mengawasi agar mutu bahan baku dalam proses dan mutu barang
jadi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan perusahaan.
3. Bertanggungjawab atas perawatan mesin-mesinproduksi.
 E. Tugas Karyawan

Bertugas sesuai yang telah di tetapkan oleh pimpinan perusahaan. Tugas-tugas yang sudah di
instruksikan juga terkadang bisa mengekspresikan kreatifitasnya sesuai yang memberi
instruksi saat bekerja yang dipimpim dari atasan perusahaan tersebut.

Alasan :

Menjadi Burger “best in the town” agar masyarakat di sekitar kita memakai produk lokal dan
tidak untuk berkiblat ke luar negri untuk memakan burger. Burger sendiri merupakan sebuah
jenis makanan cepat saji yang berupa roti berbentuk bundar yang ditengahnya berisi patty
(daging giling), kemudian sayur-sayuran seperti selada, tomat, dan bawang Bombay. Kami
memilih usaha kuliner burger karena jenis makanan ini mencakup dua pangsa pasar, yaitu:

• Menjadi makanan berat karena ukurannya yang besar

• Makanan ini bisa dikatakan sebagai makanan yang siap saji sehingga bisa dikonsumsi
dimana pun dan kapan pun

Biasanya Burger dijadikan makanan pengganti nasi dipagi hari atau seseorang yang sedang
terburu buru. Burger kini juga digemari dari anak kecil hingga dewasa. Oleh karena itu kami
memilih usaha dibidang kuliner yaitu usaha Burger.