OLEH:
CI Institusi CI Lahan
( ) ( )
2019
1
A. Konsep Kebutuhan Nutrisi
1. Definisi Nutrisi
kesehatan.
2. Fisiologi
4
Dalam lumen saluran gastroinrestinal (GI) harus diciptakan suatu
lingkunugan khusus supaya pencernaan dan absorbsi dapat berlangsung.
Sekresi kelenjar dan kontraksi otot harus dikendalikan sedemikian rupa
1. Mengunyah
2. Menelan(deglusi)
a. Pengaturan saraf pada tahap menelan
b. Tahap menelan diesofagus
3. Makanan dilambung
4. Pengosongan dilambung
2
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan nutrisi
a) Pengetahuan
8
4. Macam-macam gangguan
a) Obestisitas
>
g) Anoreksia nervosa
Aneroksia nervosa merupakan penurunan berat badan secara
mendadak dan berkepanjangan, ditandai dengan adanya konstipasi,
• Riwayat pengobatan
liver.
patah
•
7
• Bibir: kering, pecah-pecah, bengkak, lesi, stomatitis, membran
mukosa pucat
• USG
• Kram/nyeri abdomen
7
Obyektif :
• Sariawan
• Diare
c. Faktor yang berhubungan
• Faktor biologis
• Faktor ekonomis
• Gangguan psikososial
• Ketidakmampuan makan
• Trauma /perdarahan
• Luka bakar
• Aferesis
• Asites
<
• Obstruksi intestinal
• Peradangan pancreas
• Disfungsi intestinal
c. Perencanaan
Diagnosa 1: Defisit nutrisi berhubungan dengan ketidakmampuan
mencerna makanan.
a. Tujuan dan kriteria hasil (outcomes criteria)
Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3×24 jam diharapkan
pemenuhan kebutuhan pasien tercukupi dengan kriteria hasil :
Porsi makanan yang dihabiskan cukup meningkat.
- Verbalisasi keinginan untuk meningkatkan nutrisi cukup
meningkat.
- Nyeri abdomen cukup menurun.
- Sariawan cukup menurun.
Berat Badan Indeks Massa Tubuh (IMT) :
- Frekuensi makan cukup membaik
- Nafsu Makan cukup membaik
b. Intervensi keperawatan dan rasional
Nutrition Management :
Intervensi:
1) Observasi
- Identifikasi makanan yang disukai
- Monitor berat badan
2) Terapeutik
- Lakukan oral hygiene sebelum makan
3) Edukasi
- Anjurkan Posisi Duduk
4) Kolaborasi
3
- Kolaborasi pemberian medikasi sebelum makan (mis,pereda
nyeri,antiemetic).
Weight Management :
1) Observasi
- Monitor Berat Badan
- Monitor adanya mual muntah
2) Terapeutik
- Berikan perawatan mulut sebelum pemberian makan
3) Edukasi
- Jelaskan jenis makanan yang bergizi tinggi, namun tetap
terjangkau.
Rasional :
Nutrition management :
• Pengkajian penting dilakukan untuk mengetahui status nutrisi
pasien sehingga dapat menentukan intervensi yang diberikan.
1
Diagnosa 2: Resiko ketidakseimbangan cairan dibuktikan dengan
prosedur pembedahan mayor.
1) Observasi
- Monitor TTV
2) Terapeutik
- Berikan asupan cairan sesuai kebutuhan
3) Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian diuretik jika perlu
1
DAFTAR PUSTAKA