Biaya investasi meliputi pembelian peralatan yang digunakan untuk membuat komposter,
seperti gunting, bor, mata bor, dan meteran.
Seluruh input yang digunakan untuk membuat komposter dianggap sebagai biaya
produksi. Estimasi penyusutan peralatan diasumsikan Rp10.000/hari.
Biaya produksi dihitung selama satu hari. Dalam satu hari diestimasikan membuat
komposter sebanyak 2 buah.
Asumsi harga jual komposter ukuran 20 liter Rp150.000 per buah. Namun, penjual
umumnya menawarkan produk komposter dalam satu paket yang terdiri dari komposter
20 liter, bioktivator 1 liter, dan sprayer ukuran 2 liter dengan harga Rp200.000.
Biaya investasi meliputi pembelian peralatan yang digunakan untuk membuat kompos
cair, yaitu satu paket komposter, gunting atau pisau, wadah, dan alat pengaduk.
Penyusutan seluruh peralatan diestimasikan Rp20.000/bulan.
Komposter dibeli dalam satu paket yang terdiri dari komposter 20 liter, bioktivator 1 liter,
dan sprayer ukuran 2 liter dengan harga Rp200.000.
Bioaktivator yang digunakan untuk membuat pupuk cair setiap bulan sebanyak 10—20
ml. Biaya penggunaannya per bulan sudah dimasukkan ke dalam perhitungan penyusutan
peralatan.
Bahan baku pupuk cair diasumsikan membutuhkan 5 kg sampah yang diperoleh secara
gratis dari limbah rumah tangga atau limbah pasar. Namun, ongkos memilah sampah
organik dan ongkos pemotongan atau perajangan dimasukkan ke dalam biaya produksi.
Biaya produksi, pendapatan, dan keuntungan dihitung dalam satu bulan.
Dalam satu bulan diasumsikan membuat pupuk cair sebanyak dua liter. Namun kenyataan
di lapangan, produksi lindi pada bulan berikutnya umumnya meningkat.
Harga jual pupuk cair Rp20.000 per liter.