Anda di halaman 1dari 2

PEMBUATAN DAN REVISI PEDOMAN PELAYANAN

MEDIS ANESTESI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD SARAS HUSADA
PURWOREJO
01/02

Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur,

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Drg. Gustanul Arifin, MKes.
NIP 19580223 198510 1 002

PENGERTIAN Pembuatan dan Revisi Pedoman Pelayanan Medis


Anestesi yang menuntun diagnosis dan tatalaksana
pelayanan anestesi dan sedasi.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam
memastikan pedoman pelayanan medis selalu sesuai
dengan perkembangan teknologi dan keilmuan.
KEBIJAKAN 1. Keputusan Direktur Nomor 445/687.1/2015 Tentang
Pemberlakuan Pedoman Pelayanan Anestesi dan
Sedasi Moderat dan Dalam.
2. Permenkes Republik Indonesia Nomor
519/MENKES/PER/III/2011 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Pelayanan Anestesiologi dan Terapi
Intensif RS.
PROSEDUR 1. Pengajuan pembuatan atau revisi Pedoman Pelayanan
Medis Anestesi dapat dilakukan atas dasar dan
alasan medik yang jelas oleh Dokter spesialis
anestesi.
2. Sebelum draft atau revisi Pedoman Pelayanan Medis
Anestesi dibuat, harus dilakukan analisis yang detail
terhadap penyusunan dokumen oleh Dokter spesialis
anestesi.
3. Dalam menyusun draft dan revisi Pedoman Pelayanan
Medis Anestesi harus melakukan penilaian terhadap
guidelines dan rekomendasi yang ada kemudian
disesuaikan dengan kondisi RSUD Saras Husada
Purworejo.
4. Draft dan revisi Pedoman Pelayanan Medis Anestesi
disusun oleh Dokter spesialis anestesi RSUD Saras
Husada Purworejo.
5. Setiap pembuatan Pedoman Pelayanan Medis Anestesi
yang baru, dilakukan simulasi pelaksanaan oleh
Dokter spesialis anestesi RSUD Saras Husada
Purworejo.
PEMBUATAN DAN REVISI PEDOMAN PELAYANAN
MEDIS ANESTESI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD SARAS HUSADA
PURWOREJO
02/02

6. Keputusan untuk pengesahan draft Pedoman


PROSEDUR Pelayanan Medis Anestesi atau revisi Pedoman
Pelayanan Medis Anestesi harus melalui berbagai
pertimbangan, antara lain; pertimbangan
keselamatan.
7. Setelah draft atau revisi Pedoman Pelayanan Medis
Anestesi telah disetujui seluruh Dokter spesialis
anestesi RSUD Saras Husada Purworejo, Dokter
spesialis anestesi Melakukan sosialisasi untuk
diterapkan di RSUD Saras Husada Purworejo.
8. Selama sosialisasi dapat dilakukan perubahan-
perubahan yang dianggap perlu pada draft atau revisi
yang Pedoman Pelayanan Medis Anestesi sudah di
sahkan oleh Direktur, disesuaikan dengan keadaan
yang ada.
9. Setiap hasil perubahan revisi atau draft Pedoman
Pelayanan Medis Anestesi harus dilakukan sosialisasi
kembali.
10. Review rutin Pedoman Pelayanan Medis Anestesi
dilakukan minimal 3 tahun sekali dibawah koordinasi
Dokter spesialis anestesi.

UNIT TERKAIT 1. IBS


2. IGD
3. IRNA
4. ICU
5. SMF TERKAIT
DOKUMEN Pedoman Pelayanan Medis Anestesi.
TERKAIT

(Pokja PAB) Paraf (1) ……. Paraf (2)…….

Anda mungkin juga menyukai