Anda di halaman 1dari 3

Nama : Gusti Arya Dhinata Tamsir

Kelas : 1F
Jurusan : Bimbingan dan Konseling

Pertanyaan
1. Jelaskan yang dimaksud perkembangan dan pertumbuhan
2. Tuliskan jenis jenis perkembangan anak
3. Tuliskan tugas perkembangan individu
4. Tuliskan prinsip perkembangan individu
5. Tuliskan faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
6. Bagaimana implikasi teori PPD dalam BK

Jawaban :
1.Pertumbuhan digunakan untuk menjelaskan perubahan pada hal-hal yang fisik atau bisa
dilihat. Contohnya tinggi badan, berat badan, jumlah gigi, dan panjang rambut. Sedangkan
perkembangan digunakan untuk menjelaskan perubahan pada hal-hal yang tidak terlihat.

Secara lebih rinci, perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan


adalah :
a. Pertumbuhan (Growth) : cenderung lebih bersifat kuantitatif dan
berkaitan dengan aspek fisik.
Contoh : ukuran berat dan tinggi badan , ukuran dimensi sel tubuh,
umur tulang yang bisa diukur.
b. Perkembangan (Development): cenderung lebih bersifat kualitatif,
berkaitan dengan pematangan fungsi organ individu.
Contoh : Bertambahnya kemampuan dalam struktur dan fungsi tubuh
yang lebih kompleks dalam pola yang teratur, misalnya dalam
perkembangan bahasa, emosi, intelektual, perilaku.

2.(Perkembangan Kognitif) Ini meliputi kemampuan berpikir, belajar, memahami,


menyelesaikan masalah, dan mengingat.
Perkembangan bahasa. Bagaimana Si Kecil belajar mengenal suara, kata, dan kalimat,
menggunakan bahasa dan tubuh untuk berkomunikasi dengan orang lain. Ini juga termasuk
bagaimana mereka belajar memahami komunikasi dari orang lain.

(Perkembangan fisik) Bagaimana anak-anak belajar bergerak dan menggunakan otot-otot


mereka. Ini dapat dipisahkan menjadi keterampilan otot besar (seperti menggunakan untuk
berdiri, berjalan, berlari) serta keterampilan motorik kecil (yang otot untuk makan,
menggambar, dan menulis).

(Perkembangan sosial dan emosional) Perkembangan sosial adalah bagaimana anak-anak


belajar mengembangkan hubungan dan kerja sama dengan anggota keluarga, serta para
guru.Sementara itu, perkembangan emosional meliputi bagaimana Si Kecil belajar
mengekspresikan sesuatu, memahami, dan menangani emosi mereka. Ini juga termasuk
bagaimana mereka memimpin kegiatan serta menunjukkan kepercayaan diri, keingintahuan
dan kreativitasnya. Bisa dibilang, perkembangan sosial dan emosional merupakan elaborasi
dari identitas dan citra diri anak. Bagaimana Si Kecil mengenali perasaan dirinya sendiri
serta mempelajari perasaan orang lain agar dapat hidup bersama dalam masyarakat.

3. Tugas-tugas perkembangan merupakan tugas-tugas yang harus dilakukan oleh


seseorang dalam masa tertentu sesuai dengan norma-norma masyarakat dan norma-norma
kebudayaan. Menurut Havighurst (dalam Hurlock, 1992) tugas-tugas perkembangan muncul
pada saat atau sekitar periode tertentu
dari kehidupan individu, yang jika berhasil akan menimbulkan rasa bahagia dan
membawa ke arah keberhasilan dalam melaksanakan tugas-tugas berikutnya.
Tetapi bila gagal dapat menimbulkan rasa tidak bahagia dan kesulitan dalam
menghadapi tugas-tugas berikutnya.
Tujuan dari tugas-tugas perkembangan adalah sebagai pedoman bagi orangtua dan guru,
untuk meningkatkan motivasi dalam mempelajari hal-hal yang diharapkan oleh masyarakat,
dan untuk menyiapkan anak dalam menghadapi
harapan-harapan baru. Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi tugas-
tugas perkembangan antara lain perkembangan fisik, kekuatan dan energi,
kecerdasan, kesempatan untuk belajar, bimbingan belajar, motivasi belajar, dan
kreativitas.

4.Prinsip-prinsip perkembangan pada anak adalah: Prinsip kesatuan organis, prinsip tempo
dan irama perkembangan, tiap-tiap individu mengikuti pola perkembangan yang
umum/relatif sama, prinsip interaksi, prinsip kematangan, setiap proses perkembangan
terdapat hasrat untuk mempertahankan diri dan mengembangkan diri, fungsi psikis tidak
timbul secara berturut-turut, tetapi secara bersamaan, perkembangan mengikuti
proses diferensiasi dan integrasi, pertumbuhan dan perkembangan
membutuhkan suatu asuhan atau bimbingan yang dilakukan secara
sadar.

5. Perkembangan individu dipengaruhi oleh faktor bawaan, kualitas


individu juga sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor lain, seperti faktor
lingkungan yang tidak lepas dari pengaruh faktor psikososial. Baik faktor
bawaan atau sering juga disebut faktor keturunan dan faktor lingkungan yang
berbeda-beda antara individu yang satu dengan yang lain menyebabkan
perbedaan yang disebut dengan istilah individual differences. Berdasarkan
hal ini, masing-masing individu memiliki keunikan atau kekhasan sendiri baik
dalam ranah perkembangan fisik, intelektual ;kognitif dan bahasa, serta
emosi dan sosialnya yang terlihat dalam sikap dan perilakunya sehari-hari.

6. Perkembangan Peserta Didik mencoba memahami perkembangan dari


perspektif sepanjang rentang kehidupan manusia. Life-span human
development berusaha menggambarkan, menjelaskan, meramalkan, dan
mempengaruhi perubahan-perubahan yang terjadi dari pembuahan hingga
masa dewasa. Tujuan akhir dari perspektif ini adalah untuk membantu hidup
individu menjadi kehidupan yang berarti dan produktif.
Perspektif sepanjang rentang kehidupan manusia menjelaskan adanya tujuh
karakteristik dasar yang harus dipahami untuk melihat perkembangan
manusia, yaitu : perkembangan adalah seumur hidup, perkembangan yang
menyangkut berbagai macam perubahan dari hasil interaksi faktor-faktor
perkembangan, perkembangan bersifat multidimensional, perkembangan
adalah multidireksional, perkembangan bersifat lentur (plastis),
perkembangan selalu melekat dengan sejarah, perkembangan bersifat
multidisipliner, perkembangan bersifat kontekstual.

Anda mungkin juga menyukai