Anda di halaman 1dari 28

Mekanika Gelombang / Kuantum

Dan Teori Ikatan

• Mekanika kuantum untuk mempelajari bagaimana


orbital-orbital atom berinteraksi satu sama lain

• Teori modern ikatan berdasarkan fungsi-fungsi


mekanika gelombang

• Teori ikatan modern : 1. Teori ikatan valensi


2. Teori orbital molekul

14
1. Teori ikatan valensi
Asumsi bahwa elektron-elektron dalam molekul menempati
orbital-orbital atom dari masing-masing atom.

15
Orbital Hibrid
Be H2 : Diagram orbital pada kulit valensi berilium :

Be
2s 2p
Untuk berikatan dengan 2 atom H maka Be harus
menyediakan 2 orbital pada kulit valensi yang masing-
masing orbital mengandung 1e-
Be

2s 2p

Hibridasi sp s p Orbital 2p yang unhibrid


18
Hibridasi bila atom pusat mempunyai lebih dari oktet
Gambar : orientasi hibrid yang melibatkan orbital Atom d (a)
orbital hibrid sp3 d (b) sp3 d2 orbital hibrid

Latihan : Jelaskan orbital hibrid dari SF6, AsCl5 21


Penggunaan teori VSEPR untuk memprediksi Hibridasi
CH4 → tetrahedral → hibridasi sp3
SF6 → oktahedral → hibridasi sp3 d2
Latihan : SiH4, PCl5

Hibridasi dalam molekul yang mempunyai


pasangan elektron bebas

CH4 adalah molekul tetrahedral → hibridasi sp3 orbital karbon


Sudut ikatan H - C - H = 109,5
Sudut ikatan H – X – H
H2O, sudut ikatan H - O - H = 104,5 mendekati sudut untuk molekul
yang atom pusat mempunyai
hibrid sp3
22
Ikatan Sigma δ pada Ikatan Tunggal

30
Proses pembentukan ikatan sigma pada ikatan tunggal:

30
Proses pembentukan ikatan sigma pada ikatan tunggal

30
Hasil hibridisasi orbital atom karbon ikatan tunggal CH4

30
Hasil hibridisasi orbital atom karbon ikatan tunggal C2H6

30
Ikatan Sigma δ dan Ikatan  pada Ikatan Ganda Dua

Contoh ikatan ganda dua pada C2H4

30
Contoh ikatan ganda dua pada C2H4

30
Contoh ikatan ganda dua pada C2H4

30
Ikatan Sigma δ dan Ikatan  pada Ikatan Ganda Tiga
Contoh ikatan ganda dua pada C2H2

30
Ikatan Sigma δ dan Ikatan  pada Ikatan Ganda Tiga
Contoh ikatan ganda dua pada C2H2

30
30
30
2. Teori Orbital Molekul

➢ Asumsi bahwa pembentukan orbital molekul


dari orbital-orbital atom.
Atom → orbital atom
Molekul → orbital molekul

 Orbital molekul yang dibentuk =  orbital atom-atom yang


berkombinasi
Molekul terdiri dari susunan inti atom tertentu, dan di sekitar
Inti tersebut tersebar satu set orbital molekul.
26
Teori orbital molekul menyampaikan orbital anti ikatan
yang disebabkan oleh sifat gelombang dari elektron dimana
menghasilkan gelombang destruktif sehingga ikatan tidak
stabil.

30
Mengapa beberapa molekul ada dan yang lain tidak ?
Teori orbital molekul dapat digunakan untuk menghitung
Keberadaan molekul tertentu
Gambar :
Diagram level energi orbital molekul H2

27
Gambar : diagram level energi orbital molekul He2

Pada molekul He2 →  e- ikatan =  e- anti ikatan


→ tidak stabil

Jika kehilangan 1e- anti ikatan He2 → He2+ maka masih ada
elektron ikatan → ion tersebut bisa ada walaupun tidak stabil
dan tidak dapat diisolasi.
28
Orde ikatan

Orde ikatan =
 e -
ikatan -  e -

2
2-0
Molekul H 2 : orde ikatan = =1
2
2-2
Molekul He 2 : orde ikatan = =0
2
+ 2 -1
Ion He 2 : orde ikatan = = 0,5
2

29
Konfigurasi e- orbital molekul diperoleh dengan aturan
yang sama seperti pengisian orbital atom dalam atom

1. Pengisian e- dimulai dari orbital energi terendah

2. Dalam setiap orbital, diisi maksimal 2e- dengan


spin berlawanan

30
Orbital molekul yang melibatkan orbital p pada ikatan sigma

30
Orbital molekul yang melibatkan orbital p pada ikatan pi

30
Sifat magnet dapat dijelaskan oleh teori orbital molekul

30
Diagram tingkat energi teori orbital molekul
menampakkan elektron yang tidak berpasangan.

30
TERIMA KASIH

SELAMAT UTS

30

Anda mungkin juga menyukai