Anda di halaman 1dari 4

NAMA : PANJI RAHMAT

NIM : 202101204

RESUME TENTANG MAKALAH TRAUMA KAPITIS

BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Cedera kepala atau Trauma capitis adalah serangkaian kejadian
patofisiologik yang terjadi setelah trauma kepala, yang dapat
melibatkan setiap komponen yang ada, mulai dari kulit kepala,
tulang, dan jaringan otak atau kombinasinya
B. Tujuan
 Tujuan umum
Mahasiswa mampu menerapkan asuhan keperawatan
Kegawat Daruratan pada Pasien Trauma Capitis
 Tujuan Khusus
 Melakukan pengkajian pada pada Pasien
Trauma Capitis
 Merumuskan diagnosa keperawatan pada
Pasien Trauma Capitis
 Merencanakan tindakan asuhan keperawatan
pada pada Pasien Trauma CapitisMelaksanakan
implementasi keperawatan pada Pasien Trauma
Capitis
 Mengevaluasi hasil tindakan
keperawatan yang dilakukan pada Pasien Trauma
Capitis
C. Manfaat
 Dapat memberikan informasi dan sumbangan pikiran
dalam pelaksanaan Asuhan keperawatan gawat darurat
pada Pasien dengan kasus Trauma Capitis

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
A. DEFINISI
Cedera kepala atau trauma capitis adalah suatu gangguan
trauma dari otak disertai/tanpa perdarahan intestinal dalam
substansi otak, tanpa diikuti terputusnya kontinuitas dari otak.
(Nugroho, 2015).
B. KLASIFIKASI
Cedera kepala terbagi menjadi 3 kondisi :
 Cedera kepala ringan
 Cedera kepala kepala sedang
 Cedera kepala berat
E. PATOFISIOLOGI
Patofisiologi cedera kepala dapat terbagi atas dua proses yaitu
cedera kepala primer dan cedera kepala sekunder, cedera kepala
primer merupakan suatu proses biomekanik yang terjadi secara
langsung saat kepala terbentur dan dapat memberi dampak
kerusakan jaringan otak.
F. KOMPLIKASI
 Epilepsi Pasca Cedera
 Afasia
 Apraksia
 Agnosis
 Amnesia
 Fistel karotis-Kevernosus
 Diabetes Insipidus
 Kejang Pasca Trauma
 Edema Serebral dan Herniasi
 Defisit neurologis dan Psikologis
G. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
 Pemeriksaan laboratorium
 CT-Scan
 MRI
 Cerebral
 X-Ray
 CSF
 ABGs
 Kadar

H. PENATALAKSANAAN
Penatalaksanaan medik cedera kepala yang utama adalah
mencegah terjadinya cedera otak sekunder. Cedera otak
sekunder disebabkan oleh faktor sistemik seperti hipotensi atau
hipoksia atau oleh karena kompresi jaringan otak.

Anda mungkin juga menyukai