Anda di halaman 1dari 4

PROFESI KEPENDIDIKAN

“TUGAS 1”

Pengampu Mata Kuliah:


Suwarni, S.Pd, M.Pd

Disusun Oleh:
Dewi Halifah A35121053

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2022
Tugas 1
1. Jelaskan perbedaan
a. Profesi
b. Profesional
c. Profesionalisasi
d. Profesionalisme

Jawaban:
a. Profesi
Profesi adalah bidang pekerjaan karena pada hakikatnya profesi merupakan pekerjaan
yang ditekuni seseorang. Pekerjaan ini dapat dilakukan setelah adanya proses
pendidikan dan pelatihan yang cukup lama. Oleh sebab itu seseorang yang
menyandang profesi tentu telah melalui tahapan proses pendidikan serta pelatihan
yang cukup lama dan tentunya terstandar dengan jelas.
b. Profesional
profesional adalah tenaga profesi yang terbentuk melalui proses pendidikan profesi
serta diwujudkan dengan mampu menjalankan tugas profesinya itu dengan baik,
berdedikasi tinggi, dan dilandasi keilmuan yang sesuai. Oleh sebab itu penyandang
profesi yang mampu menjalankan tugas profesinya dengan baik maka ia disebut
profesional.
c. Profesionalisasi
Profesionalisasi pada dasarnya adalah upaya yang dilakukan secara terus menerus
bagi penyandang profesi untuk senantiasa meningkatkan kemampuan profesinya
(continous provessional development).
d. Profesionalisme
profesionalisme adalah komitmen dari para anggota profesi untuk meningkatkan
kemampuan, kemahiran serta strategi-strategi yang digunakan untuk menjalankan
tugas profesinya. Profesionalisme terbentuk dari penyandang profesi yang
profesional. Artinya para penyandang profesi yang profesional yang memiliki
komitmen serta sifat yang selalu berupaya mengembangkan strategi- strategi agar
dapat melakukan pekerjaannya dengan baik. Dengan demikian para penyandang
profesi juga dibutuhkan profesionalisme agar dapat menjalankan tugas profesinya
dengan profesional.

2. Jelaskan perbedaan profesi kependidikan dan profesi non kependidikan ?

Jawaban:
Perbedaan profesi kependidikan dan non kependidikan adalah:
a. Kependidikan, Kata kependidikan dalam KBBI bergabung dengan kata profesi,
menjadi profesi kependidikan. profesi kependidikan diartikan sebagai anggota
masyarakat yang mampu mengabdikan diri dalam menyelenggarakan pendidikan
sesuai dengan keahliannya, yang bertugas sebagai pembimbing, pengajar, peneliti,
pengelola, atau administrator pendidikan. Dalam ketentuan umum UU Sisdiknas no 20
tahun 2003 Tenaga kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri
dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan. Hal ini menunjukkan
bahwa ada banyak profesi yang terlibat dalam pendidikan. Salah satu profesi itu adalah
pendidik. Pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai guru,
dosen, konselor, pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, dan
sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalam
menyelenggarakan pendidikan. Dari pengertian profesi dan tenaga kependidikan maka
dapat disimpulkan bahwa profesi kependidikan adalah pekerjan bidang pekerjaan yang
dilandasi pendidikan keahlian dalam penyelenggaraan pendidikan. adapun yang
termasuk ke dalam profesi kependidikan yaitu: guru, dosen, Kepala Sekolah, Stap TU,
Pustakawan, dan istilah lain yang berperan dalam proses penyelenggaraan pendidikan.
b. Non kependidikan, Non kependidikan adalah jalur pendidikan di luar pendidikan
formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Sedangkan Profesi
non kependidikan adalah Pekerjaan sebagai guru yang muncul dari kepercayaan
masyarakat dan mengabdikan diri pada masyarakat. pekerjaan itu tidak dipersiapkan
melalui proses pendidikan dan latihan yang relatif lama, serta dilakukan dalam
lembaga tertentu.

3. Bagaimana menurut anda jika ada seorang guru yang mengajar tidak sesuai dengan
bidangnya?

Jawaban:
Menurut saya ketika seorang guru mengajar tidak sesuai dengan bidangnnya maka
pembelajaran tersebut menjadi kurang efektif, karena siswa hanya belajar mengenai
konsep konsep serta materi yang berpatokan pada buku saja tanpa di iringi pengealaman
yang sesuai dengan bidangnnya. Tetapi seorang guru wajib harus professional dalam
segala hal contohnnya permasalahan seperti ini karna seorang guru pastinnya telah
mempelajari mata pembelajaran umum dan mata pembelajaran lainnya meskipun hanya
dasarnnya saja.

4. Upaya apa yang harus dilakukan guru dalam pengembangan profesinya?

Jawaban:
Upaya yang harus dilakukan seorang guru dalam mengembangkan profesi adalah:
a. Melakukan profesionalisasi diri.
b. Memotivasi diri.
c. Mendisiplikan diri.
d. Mengevaluasi diri.
e. Memiliki kesadaran diri.
f. Melakukan pengembangan diri.
g. Menjadi pembelajar.
h. Melakukan hubungan efektif.
i. Berempati tinggi.
j. Taat asas pada kode etik.
Daftar pustaka

Dr. Ali Nurhadi, S.Pd, M.Pd. 2017. “Profesi keguruan: menuju pembentukan guru
profesional”. Goresan pena.

Tustiyana Windiyani, M.Pd., Drs. Dadang Kurnia, M.Pd., Ratih Purnamasari, M.Pd. 2020.
“Profesi kependidikan: kajian konsep, Aturan dan fakta keguruan”. Program studi
pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pakuan.

http://azizatulmaghfiroh30.blogspot.com/2017/10/tugas-4-perbedaan-profesi-
kependidikan.html

Prof. Dr. Sudarwan Danim. 2011. “Pengembangan profesi Guru: dari pra-
jabatan, induksi, ke professional mandiri”. Kencana.

Anda mungkin juga menyukai