KEPERAWATAN DEWASA II
DIAJUKAN OLEH :
KELOMPOK 8
TAHUN 2022
2
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
B.Rumusan Masalah
C.Tujuan
D.Manfaat
BAB II PEMBAHASAN
BAB IV PENUTUP
A.Kesimpulan
B.Saran
DAFTAR PUSTAKA
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
jaringan setempat atau luka yang diakibatkan oleh tekanan dari luar yang
berlebihan, dan pada umumnya terjadi pada pasien yang menderita penyakit
mempunyai risiko gangguan integritas kulit akibat tekanan yang lama, iritasi
dunia, 21% atau sekitar 8,50 juta kasus. Prevalensi luka dekubitus bervariasi
perawatan jangka panjang (long term care), dan 7-12% di tatanan perawatan
sebesar 8,2 per 1000 penduduk. Angka ini mengalami peningkatan sebesar
1
2
(Sumara, 2019).
B, Rumusan Masalah
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
Ulkus Dekubitus.
2. Bagi Instusi
PEMBAHASAN
a. Stadium I
3
4
b. Stadium II
Hilangnya sebagai lapisan kulit meliputi epidermis dan
c. Stadium III
d. Stadium IV
yang luas, kerusakan pada otot, tulang dan tendon, adanya lubang
dari dekubitus.
1) Tekanan
2) Kelembaban
yang yang dalam ini akan menjadi iskemia dan dapat mengalami
3) Gesekan
4. Patofisiologi
darah yang baik akan bergeser ke daerah yang baik akan bergeser
kulit.
5. Penatalaksanaan
ulkus dekubitus.
supinasi kombinasi dengan posisi oblik 300 dan 1350 pada sisi
kebutuhan spesifik.
1. Pengkajian
a. Identitas klien
1) Nama
2) Usia
3) Alamat
4) Jenis kelamin
5) Agama
6) Status
2018).
d. Riwayat Pengobatan
e. Riwayat Diet
(Asmadi, 2018).
g. Status nutrisi
dekubitus(Asmadi, 2018).
kekuatan otot
i. Pengkajian Psikososial
11
2. Diagnosa Keperawatan
aktivitas jasmani.
3. Intervensi Keperawatan
Tabel Intervensi
pada rongga
mulut
5. Bising usus dalam
batas normal 5-35 x\
mnt
6.Berat
badan meningkat
7.Tidak ada tanda-
tanda Malnutrisi.
13
9. kolaborasi
dengan tim medis
untuk pemberian
terapi sesuai
indikasi dan
pemeriksaan
laboratorium
3 Kerusakan Setelah dilakukan 1. Identifikasi Dapat
integritas tindakan derajat luka membedakan
kulit 2. Jelaskan jenis perawatan
asuhan pada klien dan Alat-alat yang
15
4.Implementasi Keperawatan
No Diagnosa Implementasi
1. Ketidak seimbangan nutri 1. Anjurkan pada klien / keluarga
kurang dari kebutuhan tentang pentingnya nutrisi
tubuh berhubungan 2. Kolaborasi dengan ahli gizi
dengan gangguan untuk program therapy
keseimbangan insulin 3. Pantau keadaan kulit
makan dan aktivitas kering perubahan
jasmani pigmen kulit
2. Resiko infeksi 1. Kaji yang meninggkatkan
berhubungan dengan infeksi kuli
destruksi jaringan ( pada 2. Anjurkan klien untuk mencuci tangan
luka dekubitus) susadah atau sebelum
3. Anjurkan pada klie/keluarga
tentang personal hyggine
4. Pantau tanda dan kejala
infeksi
5. Kolaborasi dalam pemberian terapi
sesuai anjuran dokter
3. Kerusakan integritas kulit 1. Kaji derajat luka klien
2. Hindari pemakaian alat
yang meningkatkan kerusakan
integritas kulit
3. Anjurkan perawatan luka
4. Anjurkan klien untuk mengubah posisi
setiap 2 jam
4. Kerusakan integritas 1. Annjurkan pasien menggunakan
jaringan berhubungan pakaian longgar
dengan menurunnya 2. Anjurkan pasien tentang memelihara
sirkulasi darah ke kulit tetap bersih dan kering
jaringan . 3. Pantau kulit klien adanya
Faktor mekanik ( tekanan kemerahan
eksterna dan gaya tarikan 4. Anjurkan pasien mengoleskan lotion
) atau baby oil pada daerah yang tertekan
5. Anjurkan pasien\keluarga
dengan perawatan luka
5. Nyeri akut berhubungan dengan 1. Pantau loka,durasi,frekuensi pada luka
destruksi jaringan 2. Pantau skala nyeri dan reaksi non verbal
3. Kolaborasi dengan dokter pemberian
analgetik
4. Anjurkan pasien mengubah posisi setiap
2 jam
17
5. Evaluasi Keperawatan
(Ida, 2016).
18
19
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
jaringan setempat atau luka yang diakibatkan oleh tekanan dari luar yang
B. Saran
a. Bagi Mahasiswa
dengan baik.
b. Bagi Pendidikan
c. Bagi Kesehatan
DAFTAR PUSTAKA
Siregar, D., Manurung, E. I., Sihombing, R. M., Pakpahan, M., Sitanggang, Y. F.,
W., Tambunan, E. H., Simbolon, I., Kartika, L., & Triwahyuni, P. (2020).
luka dekubitus di ruang rawat inap rumah sakit robert wolker mongisidik
pasien koma di Rumah Sakit Umum Daerah Deli Serdang Lubuk Pakam”.
Februari 2016.
20
21
Moh Alimansur, Puguh Santoso (2019). “Faktor resiko dekubitus pada pasien
7301