Anda di halaman 1dari 3

RESUME BAB III KEKUATAN NASIONAL

Negara merupakan abstraksi dari sejumlah individu yang mempunyai kesamaan ciri
khas tertentu dan ciri-ciri khas inilah yang menjadikan mereka anggota negara yang sama.
Di samping sebagai anggota suatu negara dan berpikir, merasakan serta bertindak dalam
kedudukan itu, orang dapat termasuk anggota gereja, kelas ekonomi atau sosial, partai
politik, keluarga, dan dapat berpikir, merasakan dan bertindak dalam kedudukan tersebut. Di
samping sebagai anggota semua kelompok sosial tadi, ia juga manusia yang murni dan
sederhana, berpikir, merasakan, dan bertindak dalam kedudukan tadi. Oleh karena itu, yang
dimaksud kekuatan atau politik luar negeri suatu negara tertentu adalah kekuatan atau
politik luar negeri semua individu yang termasuk di dalam negara tersebut.

Unsur-unsur kekuatan nasional

1. Geografi
Unsur geografis merupakan unsur peting dalam pertimbangan politik dan militer
suatu negara.
2. Sumber daya alam
Sumber daya alam yang menjadi unsur kekuatan nasional antara lain pangan, bahan
mentah, kekuatan minyak.
3. Kemampuan industri
Tanpa kemampuan industri tidak akan dapat dibangun pranata militer yang sepadan
dengan politik luar negeri suatu negara.
4. Kesiagaan militer
Kesiagaan militer dapat diperoleh dari sejumlah factor penting di antaranya ialah
inovasi teknologi, kepemimpinan, dan kuantitas maupun kualitas angkatan
bersenjata.
5. Penduduk
Jumlah penduduk dapat menentukan kekuatan suatu negara.
6. Karakter nasional
Karakter nasinal dapat membedakan negara yang satu dengan yang lain. Karakter
nasional akan mempengaruhi kekuatan nasional.
7. Moral nasional
Moral nasional adalah tingkat kebulatan tekad suatu bangsa untuk mendukung politik
luar negeri pemerintahannya dalam waktu damai dan perang.
8. Kualitas diplomasi
Diplomasi merupakan otak kekuatan nasional dan moral nasional adalah jiwanya.
9. Kulaitas pemerintah
Politik luar negeri yang disusun terbaik dan dilaksanakn dengan termahir akan sia-
sia kalau politik itu tidak dapat memanfaatkan pemerintahan yang baik.
Pemerintah yang baik berarti tiga hal: di satu pihak, perimbangan antara sumber
daya material dan manusia yang ikut membentuk kekuatan nasional dan, di pihak
lain, politik luar negeri yang akan ditempuh; perimbangan di antara sumber daya-
sumber daya itu; dan dukungan rakyat untuk politik luar negeri yang akan ditempuh.

Evaluasi atas kekuatan nasional

Mereka yang bertanggung jawab atas politik luar negeri dan yang menggalang opini
umum mengenai urusan internasional mempunyai tugas mengevaluasi dengan tepat
pengaruh factor-faktor ini tas kekuatan negara mereka sendiri maupun negara-negara lain.

Ada tiga jenis kesalahan yang sering terjadi dalam mengevaluasi kekuatan nasional,
yaitu :

1. Mengabaikan kenisbian kekuatan dengan menciptakan kekuakatan negara tertentu


menjadi sesuatu yang absolut.
2. Menerima begitu saja sifat permanen faktor tertentu yang di masa lampau
memainkan peran menentukan, dengan demikian mengabaikan perubahan dinamis
yang harus dialami oleh Sebagian besar faktor kekuatan.
3. Menghubungkan kepada faktor tunggal makna yang menentukan dengan
mengabaikan semua faktor yang lain.
Resume Bab IV Batas-batas Kekuatan Nasional: Perimbangan Kekuasaan *

Anda mungkin juga menyukai