Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PEKAN 5 HISTOLOGI VETERINER II

PEREDARAN DARAH
dosen pengampu : dr. Itzar Chaidir Islam

DISUSUN OLEH :
ISHIKA MAULYDA C031211067

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2022
1. Peran sistem sirkulasi dalam tubuh.
- Sistem sirkulasi darah atau system kardiovaskular merupakan system di
dalam tubuh yang memiliki kaitan erat dengan pergerakan darah yang di
salurkan melalui pembuluh darah. Sistem sirkulasi darah berperan sebagai
system yang mengedarkan oksigen dan juga nutrisi ke seluruh sel-sel tubuh
dan juga jaringan-jaringan tubuh. Selain itu system sirkulasi darah juga
memiliki peran lainnya seperti fungsi homeostasis untuk mempertahankan
keseimbangan di dalam tubuh, membantu dalam proses penutupan luka,
membantu melawan agen penyakit yang masuk ke dalam tubuh.

2. Evolusi jantung
- Jantung atau cor merupakan salah satu organ yang berperan penting di dalam
system peredaran darah sebagai pemompa darah untuk diedarkan ke seluruh
tubuh melalu pembuluh-pembuluh darah. Jantung berevousi menjadi 4 ruang
pada mamalia yakni dua atrium dan dua ventrikel, 3 ruang pada amphibi yakni
dua atrium dan satu ventrikel, 2 ruang pada ikan yakni satu atrium dan satu
ventrikel, 3 pada reptile non-buaya dan 4 pada reptile buaya.

3. Perbedaan sistem peredaran darah terbuka dan tertutup.


- Sistem peredaran darah terbuka adalah system peredarah darah yang terjadi
tidak selalu terjadi atau berada di dalam pembuluh darah, pada hewan contoh
system peredaran darah terbuka ini ada pada hewan arthropoda seperti
belalang.
- Sistem peredaran darah tertutup adalah system peredaran darah yang terjadi
di dalam pembuluh darah, dapat ditemukan pada mamalia dan hewan lainnya

4. Struktur lapisan jantung dan pembuluh darah.


- Jantung memiliki 4 lapisan yakni Pericardium, Epicardium, Myocardium, dan
Endocardium. Pericardium merupakan lapisan terluar yang membungkus
jantung dan berfungsi untuk melindungi jantung dan lapisan ini terbagi
menjadi 2 jenis yakni pericardium fibrosum dan serosum, pada pericardium
serosum terbagi menjadi 2 yakni pericardium serosum lamina parietal dan
pericardium lamina visceral. Diantara pericardium fibrosum dan pericardium
lamina parietal akan membentuk kantung pericardium, sedangkan diantara
pericardium serosum lamina parietalis dan pericardium serosum lamina
visceral terdapat cavum pericardi yang di dalamnya terdapat liquor pericardi
yang merupakan cairan jantung yang berfungsi untuk meredam suara jantung,
mengurangi gesekan yang terjadi di jantung akibat berdetak dan cairan ini
biasanya ada sekitar 15-50ml. Lapisan kedua adalah Epicardium yang
merupakan lapisan pertama pada jantung dan terdiri dari jaringan ikat longgar
dan jaringan lemak. Lapisan ketiga adalah myocardium yang dimana pada
lapisan ini terdapat banyak sel otot (myo) dan karena banyaknya sel otot
jantung di lapisan ini maka lapisan inilah yang berkerja untuk memberikan
kontraksi pada jantung. Dan lapisan yang terakhir merupakan Endocardium
yang merupakan lapisan paling dalam dan lapisna inilah yang membentuk
ruang-ruang di jantung.
- Pembuluh darah merupakan saluran yang berada pada system sirkulasi darah
yang berfungsi untuk menalurkan darah dari jantung ke seluruh tubuh maupun
sebaliknya. Pembuluh darah terbagi menjadi 3 yakni arteri yang memiliki
fungsi untuk membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh di mana dinding
pada arteri tebal karena terdapat lapisan otot, pembuluh darah vena yang
berfungsi membawa darah dari seluruh tubuh kembali ke jantung, dan kapileh
yang merupakan pembuluh darah terkecil yang menghubungkan vena dan
arteri. Pembuluh darah sendiri memiliki tiga lapisan yakni Tunica externa,
Tunica media, dan Tunia Interna. Pada tunica externa yang merupakan lapisan
terluar terdapat banyak jaringan ikan kolagen dan berfungsi untuk melindungi
pembuluh darah . Kemudia pada lapisan kedua yakni tunica media yang
banyak berisi sel-sel otot polos yang berperan untuk membesarkan atau
mengecilkan pembuluh darah. Dan yang terakhir tunica interna dimana pada
lapisan ini terdapat endoterium.

5. Discus intercalaris.
- Discus intercalaris merupakan garis pada otot jantung yang memiliki warna
gelap yang terlihat seperti tangga untuk perlekatan sarkomer. Fungsi dari garis
ini adalah untuk memisahkan sel-sel otot jantung dan juga difusi ion ion

6. Perbedaan arteri dan vena.


- Arteri membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh sedangkan vena
membawa darah dari seluruh tubuh kembali ke jantung
- Arteri memiliki lapisan otot di dindingnya dan cenderung memiliki lapisan
yang lebih tebal, sedangkan vena lapisan ototnya lebih tipis
- Arteri tidak memiliki katup karena tekanan dari jantung membuat darah
mengalir melalui satu arah, vena memiliki satu katup untuk mencegah darah
mengalir kembali ke ruang sebelumnya

7. Bagian-bagian jantung.
- Pada umumnya jantung memiliki 4 ruang yakni 2 ventrikel dan 2 atrium,
antara atrium ini ada septum yang memisahkan diantaranya yakni septum
interatriolar sedangkan yang memisahkan ventrikel disebut septum
interventricular. Antara atrium dexter dan ventrikel dexter ada katup yang
memisahkan yakni katup trikuspidalis sedangkan antara atrium sinister dan
ventrikel sinister terdapat katup bikuspidalis atau katup mitral. Pada jantung
juga terdapat 3 sulcus, yakni sulcus coronaries yang membatasi antara bagian
basis dari jatung dan apex dari jantung, sulcus longitudinalis sinister atau sulcu
interventricularis paraconalis dan sulcus longitudinalis dextra atau sulcus
interventricularis subsinuosus. Pada jantung juga terdapat ostium yang
penamaannya sama dengan katup yang ada di dalam jantung.

Anda mungkin juga menyukai