Anda di halaman 1dari 31

Ilmu Ternak Unggas-2

Alat Penutup Tubuh,


Sistem Kerangka dan
Otot

Oleh:
M.N. Hidayat
Anatomi dan Morfologi Ternak Unggas

Anatomi adalah Ilmu yang mempelajari bentuk dan


struktur semua organisme (mahluk hidup)

Anatomi ayam hampir sama pada semua strain


Adapun perbedaannya biasanya terletak pada :

1. Ukuran Tubuh
2. Warna kulit
3. Bulu
4. Jenis Kelamin
• Morfologi adalah cabang ilmu biologi yang
mempelajari bentuk luar dan bentuk struktur tubuh
makhluk hidup.
• Bentuk dan struktur tubuh baik eksternal maupun
internal
• Morfologi erat kaitannya denngan pengklasifikasian
yg terjadi pada makhluk hidup, dimana akan
dilakukan dengan cara melihat berbagai persamaan
ciri yang terdapat dalam makhlik hidup itu sendiri
A. Organ Eksterior Ayam terdiri dari:

1. Kepala
2. Leher
3. Tubuh Bagian Depan
4. Tubuh bagian Belakang
1. Kepala
 Paruh
 Jengger
 Cuping
 Pial

2. Bagian Depan
 Dada
 Sayap

3. Bagian belakang
 Punggung
 Perut
 Ekor
 Paha
 Betis
 Cakar
B. Organ Pelindung Tubuh

1. Kulit

Kulit memberikan perlindungan fisik terhadap


organ-organ yang berada pada bagian lebih
dalam dari tubuh.

Fungsi:
• Melindungi tubuh dari pengaruh lingkungan
panas dan dingin
• Melindungi masuknya organisme kedalam
tubuh (Adanya lapisan lemak)
• Reseptor menerima rangsangan dari luar
(Adanya ujung syaraf pada kulit)
a. Struktur Kulit

Secara histologi kulit ayam teriri dua lapisan jaringan

1. Efidermis, merupakan lapisan luar yang terdiri dari epitel


pipih yang berlapis-lapis . Beberapa bagian tubuh ayam
yang berasal dariEfedermis yang berkembang(Bulu, paruh,
kuku, dan sisik
2. Dermis (innerlayer), merupakan bagian utama kulit yang
terdiri dari jaringan ikat dan banyak mengandung kolagen.
Dermis membentuk Jengger, cuping dan pial.
b. Jengger, Cuping, dan Pial

• Bagiang tubuh yang tidak ditumbuhi bulu jengger, cuping, pial,


taji, paruh dan kuku
• Jengger dan pial sensitif terhadap hormon sex, mempunyai
warna yang merah
• Jengger jantan lebih besar dari betina
• Bentuk jengger antara lain, single comb, rose comb, pea comb,
cshion, butter cup comb, strawberry comb, dan V-shaped comb
• Pial terletak pada bagian sisi rahang bawah dibagian basal paruh
• Cuping mempunyai daging tebal

c. Paruh, kuku, paha , dan cakar

• Bagian tubuh ini bersifat menulang tersusun atas keratin


• Pada beberapa unggas air mempunyai paruh lebih lunak dan
kenyal yang disebut ceroma
Lanjutan..

• Pada ayam kaki bagian bawah (shank) atau cakar umumnya


tertutup sisik
• Kuku ayam mempunyai struktur yang keras disebabkan oleh
keratin yang banyak
mengandung kalsium.

d. Warna kulit

• Warna kulit pada ayam disebabkan oleh adanya pigmen


• Pemberian pigmen karoteonoid dalam pakan dapat
meberikan warna kuning pada kulit kaki ayam
Tabel 1. Hubungan antara Pigmen dengan Variasi
Warna Kulit dan cakar (shank)

Pigmen Dermis Epidermis Warna kulit/Cakar


1. Melanin - - Kuning
2. Lipokrom - v
1. Melanin V V Hitam
2. Lipokrom v v
1. Melanin V - Biru
2. Lipokrom - -
1. Melanin V - Hijau
2. Lipokrom - v
2. Bulu

• Bulu tersusun dari protein yang disebut keratin


• Bulu tumbuh secara teratur pada bagian tubuh tertentu
dari unggas yang disebut feather tract atau pterylae.
• Terdapat 10 Pterylae, yaitu kepala, sayap, leher, perut,
bahu, paha, dada, kaki, unggung, dan ekor.
• Bulu merupakan pertumbuhan ke arah luar dari
epidermis yang menutupi tubuh (Plumae)
• Pada saat baru menetas, tubuh anak ayam tertutup bulu
kapas atau down feather
Fungsi bulu

• Sebagai isolator, menjaga panas tubuh


• Melindungi tubuh dari luka dan infeksi karena gesekan
langsung dengan benda keras
atau tajam.
• Untuk terbang
• Sebagai reseptor terhadap rangsangan dari luar
• Sebagai perhiasan reseptor terhadap rangsangan dari luar
(secundary sex Feather)
• Dapat digunakan untuk mendeteksi kesehatan dan kemampuan
bertelur
a. Bagian-bagian bulu

• Bulu tersusun dari suatu akar yang disebut calamus dan


tangkai panjang, (quil atau Shaft)
• Pada tangkai terdapat rachis untuk menjadikan bulu tegak
dan keras
• Terdapat barbs yang merupakan lanjutan dari quil
• Selanjutnya terdapat barbulae yang merupakan lajutan
dari barbs
• Kemudian barbilcel merupakan lanjutan dari barbulae
b. Bentuk bulu

Bentuk bulu dewasa dapat dibedakan menjadi tiga


tipe, yaitu plumae, plumulae, dan filoplumulae.

1. Plumae (countour feathers) , merupakan bulu penutup


tubuh paling luar. Terdiri dari empat bagian, yaitu
a) Quil
b) Rachis
c) Fluff
d) Web
2. Plumulae, merupakan bulu yang terletak pada bagian
bawah bulu penutup tubuh, berbentuk halus dan
memiliki rachis yang lebih pendek
3. Filoplumae adalah bulu halus yang terletak di seluruh
permukaan tubuh
c. Warna bulu

• Warna bulu pada ayam dapat dibedakan pada


perbedaan lokasi tumbuhnya
• Warna dan pola bulu merupakan karakteristik
genetis
C. Kerangka
Pengetahuan tentang tulang yang
membentuk kerangka atau skeleton
tubuh disebut osteologi

• Merupakan suatu kesatuan sistem yang tersusun dari


banyak tulang yang menunjang terbentuknya tubuh
sebagai tempat melekatnya otot
• Berfungsi dalam melindungi organ vital
• Bersifat khas, yaitu ringan dan berisi udara
• Unsur penyusun tulang fosfat (13%), Magnesium
Fosfat (5%), dan kalsium karbonat (2%)
Beberapa Perbedaan struktur dasar kerangka Unggas
dengan mamalia

1. Unggas memiliki sepasang ekstra tulang pada daerah


bahu, disebut coracoid (Mendukung pergerakan sayap
dan tempat melekatnya)
2. Tulang leher (vertebrae cervicalis) berbentuk huruf S,
sebagai tempat penghubung kepala dengan tubuh.
 Ayam mempunyai tulang leher 13-14 ruas
 Itik mempunyai tulang leher 15 ruas
 Angsa mempunyai tulang leher 17-18 ruas
• Leher unggas berfungsi sebagai pegas yang
dapat mengurangi tekanan balik tubuh pada
saat mendarat.
4.Tulang belakang atau columna vertebralis
(sepanjang punggung) dan pinggul (thorasic
colum) terdiri dari beberapa tulang yang
menyatu

5.Tulang velvic pada unggas sedikit terbuka,


hal ini berfungsi untuk mempermudah
pengeluaran telur pada saat oviposisi.
6. Sistem rangka pada unggas yang dibangun oleh
tulang mempunyai hubungan dengan sistem
respirasi, tulang ini bersifat pneumatic, yaitu
berlubang.
7. Tulang-tulang yang bersifat pneumatic mempunyai
fungsi dalam menampung udara, sehingga berat
tubuh menjadi ringan pada saat terbang.
1. Tulang tengkorak
2. Tulang sayap
3. Tulang lunas
4. Tulang Selangka
5. Beberapa tulang belakang (Lumbar vertebrae
dan trachea vertebrae)
• Pada saat trachea mengalami penyumbatan,
maka unggas tetap dapat bernapas, apabilah
salah satu tulang pneumatic terbuka
• Pada unggas terdapat tulang yang berfungsi
sebagai tempat penyimpanan Kalsium, mempunyai
rongga sumsum dengan tulang yang halus
• Pada ayam dewasa tulang ini hampir 12%
• Pada tulang rusuk tulang ini sekitar 30%
• Tulang ini dapat dibentuk dengan menambah
hormon estrogen
• Tulang ini mulai terbentuk 10 hari sebelum bertelur
• Sekitar 40% kalsium dari tulang ini habis untuk
menghasilkan 6 butir telur
C. Otot

Ada tiga jenis otot pada unggas

1.Otot Halus
2.Otot Kardiak
3.Otot Skeletal
1. Otot halus merupakan otot yang tidak
bisa dikontrol, misalnya saluran
pencernaan

2.Otot kardiak sama dengan otot halus


tidak dapat dikontrol, contohnya otot
yang membangun jantung (tidak
terpengaruh faktor luar)

3.Otot skeletal merupakan otot yang


membangun tubuh, bertanggung jawab pada
sebagian gerak yang dapat dikontrol
Otot skeletal terdiri dari tiga
macam serabut otot

1.Serabut merah
2.Serabut putih (otot polos)
3.Serabut intermedier
1. Serabut otot merah membentuk “daging
merah”, mengandung banyak mioglobin,
yaitu suatu persenyawaan zat besi yang
mengandung oksigen, (misalnya, paha dan
sayap)

2. Serabut otot putih membentuk “daging


putih”, mengandung sedikit mioglobin,
misalnya pada dada)

3. Serabut otot intermedier merupakan otot


yang mengandung kedua jenis serabut
tersebut
• Serabut otot merah terdapat pada otot
yang banyak melakukan aktivitas gerak
(banyak mengandung darah,lemak, dan
mioglobin)

• Serabut otot putih banyak mengandung


glikogen, yaitu persenyawaan yang kaya
glukosa sebagai sumber energi setelah
otot dibongkar)

• Pada otot terdapat syaraf untuk
menggerakan otot ada rangsangan

• Pada otit teradapat pembuluh darah


sebagai pembawa oksigen dan
karbondioksida

Anda mungkin juga menyukai