Anda di halaman 1dari 4

METODOLOGI PENELITIAN

Pengembangan Media Video Animasi Berbasis Aplikasi Powtoon untuk Meningkatkan


Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi

DI SUSUN

OLEH:

RIZQI FITHRIYANTI K.

200209502048

PTIK E

Dosen Pengampu: Dr. Ir. Ridwan Daud Mahande, S.Pd., M.Pd., IPM.

PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2022
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di Indonesia dalam mengelolah sebuah pendidikan khususnya pendidikan formal,

pengembangan sebuah kurikulum selalu menjadi fokus utama dan terus dilakukan guna

untuk memperbaiki serta menjawab kebutuhan masyarakat. Dalam pengembangan

kurikulum juga memiliki bagian penting dan esensial khususnya dalam kegiatan dunia

Pendidikan.

Seiring berkembangnya zaman, dalam dunia pendidikan juga selalu mengalami

perubahan kurikulum dari masa ke masa. Di Indonesia sudah dilaksanakan pembelajaran

menggunakan kurikulum 2013. Dimana kurikulum tersebut menekankan siswa untuk lebih

aktif dalam berfikir secara ilmiah dan menuntut guru agar menguasai Information and

Communication Technologi (ICT). Perubahaan kurikulum yang selalu berubah-ubah

tersebut merupakan dampak dari perkembangan globalisasi, guna mengembangkan mutu

pendidikan agar dapat bersaing di dunia luar.

Pada proses pembelajaran, hadirnya sebuah media sangat diperhatikan sebagai alat

perantara dalam penyampaian sebuah materi. Sehingga komunikasi yang terjalin dapat

menyampaikan pesan sesuai materi yang disampaikan. Peran media dibutuhkan dalam

proses mengajar guna untuk memberikan pemahaman materi yang telah disajikan oleh

guru. Media pembelajaran bisa mengatasi kebosanan dalam lingkungan belajar di kelas.

Dengan demikian pemanfaatan media dalam proses pembelajaran sudah menjadi

kebutuhan mutlak yang digunakan para pendidik untuk menyampaikan sebuah materi

dalam pembelajaran serta akan meningkatkan hasil belajar yang diperoleh. Media

pembelajaran yang berbasis teknologi juga dapat digunakan untuk mendukung penyajian

dalam materi pembelajaran. Pada tahap ini, peneliti memilih penelitian pengembangan
atau Research and Development. Produk yang dikembangkan pada penelitian ini yaitu

video pembelajaran animasi powtoon. Penelitian ini menggunakan Model 4-D yaitu

Define (pendefinisian), Design (perencanaan), Develop (pengembangan), dan Disseminate

(penyebaran).

Temuan penelitian dari Ervina Febriani Putri sebelumnya menyatakan bahwa media

pembelajaran powtoon layak digunakan dalam proses pembelajaran, sama halnya dengan

penelitian dari Hasbullah menyatakan bahwa model pembelajaran berbasis powton dapat

meningkatkan hasil belajar siswa, dan penelitian dari Susan Alisia Manengal yang

menggunakan video pembelajaran berbasis aplikasi powton dinyatakan layak digunakan

dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Penelitian ini mengembangkan media pembelajaran powtoon, menganalisis kepraktisan

dan keefektifan media pembelajaran powtoon untuk meningkatkan hasil belajar peserta

didik. Menggunakan Model pengembangan 4-D yang digunakan dalam penelitian ini

meliputi tahap tahap pendefinisian (define), tahap perancangan (design), tahap

pengembangan (develop) dan tahap penyebaran (disseminate). Pengumpulan data

menggunakan kueisioner dan dokumentasi. Penelitian sebelumnya menggunakan Metode

penelitian yaitu CAR (Room Action Research), atau yang sering kita kenal dengan

Penelitian Tindakaan Kelas dengan tahapan 1) merencanakan, 2) melakukan/tidakan, 3)

merefleksi dan berulang sampai tercapai indikator pembelajaran. Dengan Menggunakan

model Problem Base Learning berbasis powtoon. Dan penelitian selanjutnya mengetahui

tingkat kelayakan dan hasil belajar siswa melalui media pembelajaran berbasis aplikasi

Powtoon. Digunakan dalam penelitian ini adalah R&D (Research and Development) yang

dikemukakan oleh Borg dan Gall.

Bahwa media pembelajaran video animasi berbasis aplikasi Powtoon pada materi ini

dapat meningkatkan motivasi, prestasi belajar serta layak digunakan dalam proses
pembelajaran dan penelitian ini diharapkan dapat membantu siswa dalam meningkatkan

hasil belajar.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah:

1. Bagaimana pengembangan media pembelajaran video animasi pada mata pelajaran

biologi menggunakan Powtoon?

2. Bagaimana hasil pengembangan media video animasi berbasis Powtoon di SMA?

3. Bagaimana tanggapan Siswa terhadap media pembelajaran video animasi pada mata

pelajaran Biologi menggunakan aplikasi Powtoon?

C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui pengembangan media pembelajaran berupa video animasi pada
mata pelajaran Biologi dengan menggunakan aplikasi powtoon.
2. Untuk mengetahui hasil pengembangan media pembelajaran berbasis Powtoon di
SMA.
3. Untuk mengetahui tanggapan Siswa terhadap media pembelajaran video animasi pada
mata pelajaran Biologi menggunakan aplikasi Powtoon.

D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Bagi peserta didik, sebagai salah satu media pembelajaran yang lebih menarik
sehingga dapat memberi motivasi belajar dan membantu dalam mempelajari mata
pelajaran Biologi.
2. Bagi pendidik, merupakan media perantara dalam mengkomunikasikan materi
pelajaran.
3. Bagi penulis, dapat mengetahui dan memahami bagaimana mengembangkan media
pembelajaran berbasis video animasi dan bagaimana mengaplikasikan Powtoon.

Anda mungkin juga menyukai