Anda di halaman 1dari 22

PENGEMBANGAN MEDIA

PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO


TUTORIAL PADA MATA PELAJARAN
TEKNIK PEMESINAN BUBUT KELAS XI
TEKNIK PEMESINAN SMK NEGERI 1
PERCUT SEI TUAN

Astoni Sinambela
5171121001

Dosen Pembimbing
2022 Prof. Selamat Triono, M.Sc., Ph.D.
Dosen Narasumber
1.
2.
Seminar Proposal
BAB I
PENDAHULUAN

7. Spesifikasi Produk
1.Latar Belakang 4.Rumusan Masalah Yang Diharapkan
Masalah

5.Tujuan 8. Pentingnya
2. Identifikasi Masalah Pengembangan Produk Pengembangan

6.Manfaat 9. Asumsi dan


3. Batasan Masalah Pengembangan Keterbatasan
Produk Pengembangan
A. Lata
r Belakan
g Masa
lah
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi secara langsung maupun tidak
langsung mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia, salah satu bagian dari
kehidupan manusia yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK) adalah pendidikan.
Berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan oleh menteri pendidikan dan
kebudayaan no. 2 Tahun 2022 tentang Pencegahan Covid-19 pada tanggal 2 Februari
2022; Surat Edaran Menteri Kesehatan Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021,
Nomor 443-5847 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Masa
Pandemi COVID-19, seluruh kegiatan belajar mengajar konvensional tatap muka
dibatasi pada waktu yang tidak ditentukan.
Dalam melakukan kegiatan praktikum siswa dituntut untuk dapat mengetahui dan
mengoperasikan mesin produksi termasuk mesin bubut di bengkel. Jika siswa belum
memahami cara kerja dan cara mengoperasikan mesin yang akan digunakan, maka
akan terjadi kesulitan saat siswa akan menggunakan mesin bubut yang akan
dioperasikan.
Dari uraian diatas, maka penelitian dengan judul “Pengembangan Media
Pembelajaran Berbasis Video Tutorial Pada Mata Pelajaran Teknik Pemesinan Bubut
Kelas XI Teknik Pemesinan SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan ”.
B. IDENTIFIKASI
MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah seperti yang telah diuraikan di atas, maka

identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah penggunaan media pembelajaran

berbasis video tutorial teknik pemesinan bubut untuk siswa kelas XI SMK Negeri 1

Percut Sei Tuan belum pernah dilaksanakan, proses pembelajaran secara tatap muka

terbatas siswa SMK masih kurang efektif.


C. BATASAN MASALAH

Dengan melihat identifikasi masalah di atas dan dikarenakan luasnya

bidang pembahasan serta keterbatasan alat, dana, pikiran, dan waktu, maka

batasan dalam penelitian ini adalah pada pembuatan dan pengujian

kelayakan media pembelajaran berupa pengembangan media pembelajaran

berbasis video tutorial pada mata pelajaran teknik pemesinan bubut kelas XI

teknik pemesinan SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.


D. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan identifikasi dan batasan masalah di atas, maka masalah

yang dapat dirumuskan adalah:

1. Bagaimana pengembangan media pembelajaran berbasis video tutorial

dengan materi teknik pembubutan untuk SMK ?

2. Bagaimana penilaian media berbasis video tutorial dengan materi teknik

pembubutan untuk SMK berdasarkan penilaian dari ahli media dan ahli

materi ?
E. Tujuan Pegembangan
Produk

Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Mengembangkan media pembelajaran berbasis video tutorial dengan materi

teknik pembubutan untuk SMK

2. Penilaian media berbasis video tutorial dengan materi teknik pembubutan

berdasarkan penilaian dari ahli materi dan ahli media


F. MANFAAT PENGEMBANGAN PRODUK

Produk ini diharapkan dapat digunakan sebagai media dalam


peningkatan mutu pendidikan dan pengembangan mutu
pembelajaran di SMK. Menjadi acuan bagi guru untuk dapat
memanfaatkan fasilitas dalam pembuatan media pembelajaran untuk
menunjang proses pembelajaran tatap muka yang terbatas.
Menambah dan mengembangkan pengetahuan dalam mendukung
teori dengan permasalahan yang diteliti dan sebagai sumber inspirasi
bagi guru mengenai pemilihan dan penggunaan media pembelajaran
yang lebih sesuai dengan materi pelajaran.
G. SPESIFIKASI PRODUK YANG
DIHARAPKAN

Spesifikasi produk yang diharapkan dalam penelitian dan


pengembangan ini adalah sebagai berikut :
1. Media pembelajaran ini berbentuk video tutoial sehingga siswa dapat
memutarnya berulang-ulang
2. Media dalam pembelajaran ini dilengkapi dengan materi teknik pembubutan
dalam bentuk penayangan
3. Media pembelajaran ini berupa file yang dapat diperoleh secara online di
Youtebe maupun offline melalui transfer menggunakan flashdisk.
4. Media pembelajaran ini dapat menarik perhatian siswa, karena materi
disajikan dengan memadukan audio visual berupa teks, gambar, animasi
dan video.
H. PENTINGNYA
PENGEMBANGAN

Mengingat pandemi COVID-19 telah mempengaruhi banyak aspek


kehidupan, salah satunya di bidang pendidikan, pemerintah mengeluarkan
kebijakan untuk melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka secara
terbatas. Untuk mendukung hal tersebut diperlukan media pembelajaran yang
efektif dan efisien agar kegiatan belajar mengajar tatap muka secara terbatas
dapat terlaksana dengan baik. Oleh karena itu, pengembangan media
pembelajaran video merupakan salah satu yang cukup penting untuk menunjang
kegiatan belajar mengajar tatap muka yang terbatas di sekolah. Video
pembelajaran yang dikembangkan disajikan dalam bentuk video tutorial yang
diunggah di youtube agar dapat digunakan oleh umum.
I. ASUMSI DAN KETERBATASAN
PENGEMBANGAN

Berikut asumsi dan keterbatasan dalam pengembangan ini :

1. Pengembangan media video tutorial ini hanya berdasarkan kebutuhan dalam

proses belajar mengajar di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.

2. Penelitian pengembangan ini hanya sebatas pengembangan video tutorial

materi teknik pembubutan

3. Karena keterbatasan waktu yang ada, pengembangan media video tutorial

hanya digunakan untuk satu kali pertemuan.


BAB II

Kajian Teoritis
TINJAUAN
PUSTAKA
Kajian Produk Yang
Dikembangkan

Model Pengembangan Produk


Yang Dikembangkan
KAJIAN
TEORITIS
Media pembelajaran adalah alat, perantara, dan penghubung untuk
menyebarkan, membawa atau menyampaikan pesan dan gagasan, sehingga
dapat merangsang pikiran, perasaan, tindakan, minat dan perhatian siswa
sedemikian rupa sehingga terjadi proses belajar mengajar pada siswa.

Media berfungsi sebagai pertukaran informasi berupa materi antara guru dan siswa
dengan menggunakan alat bantu untuk membantu guru dalam menyampaikan materi
sehingga proses belajar mengajar dapat terjadi.

Jenis-jenis media pembelajaran terdiri dari Media Visual, Audio Visual, Komputer,
Microsoft power point, Internet dan Multimedia

video tutorial adalah rangkaian gambar hidup yang mampu menyajikan informasi
yang diberikan oleh seorang ahli atau tutor kepada sekelompok orang yang mampu
memahami proses atau menambah pengetahuannya hanya dengan menonton video.

Mesin bubut adalah suatu jenis mesin perkakas. Prinsip kerja proses pembubutan
atau yang lebih dikenal dengan proses bubut adalah proses pelepasan sebagian benda
kerja untuk mendapatkan bentuk tertentu.
KAJIAN PRODUK YANG
DIKEMBANGKAN

Pengambilan keputusan dalam pembuatan media pembelajaran berbasis video tutorial


bagi siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan khususnya pembelajaran
teknik pemesinan bubut di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan menurut peneliti dapat
mengembangkan media yang akan membuat siswa tertarik untuk mempelajari teknik
pemesinan bubut selama masa pandemi COVID-19.
Keberhasilan siswa dalam memahami suatu pelajaran lebih ditentukan oleh guru
melalui media pembelajaran yang diterapkan. Pemilihan metode pembelajaran dan cara
mengajar guru merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas proses
pembelajaran dan membuat pemahaman siswa berhasil dalam menerima bahan ajar.
Dengan menggunakan media video tutorial, dilihat dari kelebihannya dapat menarik
perhatian untuk jangka pendek dari rangsangan eksternal lainnya, dengan alat perekam
video banyak penonton dapat memperoleh informasi dari ahli, demonstrasi yang sulit
dapat disiapkan dan direkam terlebih dahulu, sehingga pada saat mengajar guru dapat
fokus pada penyajian, menghemat waktu dan rekaman dapat diputar berulang-ulang,
namun memiliki kelemahan pengguna media tutorial diantaranya perhatian penonton sulit
dikuasai, partisipasi mereka jarang dipraktekkan, sifat komunikasi bersifat satu arah dan
harus diimbangi dengan pencarian bentuk umpan balik yang lain.
MODEL PRODUK YANG
DIGUNAKAN

Penelitian dan pengembangan adalah suatu metode penelitian yang


digunakan untuk menghasilkan suatu produk tertentu, dan menguji kelayakan
produk tersebut. Penelitian pengembangan bukan hanya penelitian yang
menghasilkan suatu produk untuk diuji di lapangan, tetapi penelitian
pengembangan adalah suatu proses atau langkah-langkah yang digunakan untuk
memperbaiki praktik dan produk yang dapat dipertanggungjawabkan.
Penelitian ini berfokus pada pengembangan media pembelajaran produk
dengan menggunakan video tutorial mata pelajaran teknik pemesinan bubut pada
materi teknik pembubutan pada siswa kompetensi keahlian teknik pemesinan di
SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.
Metode penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and
Development) atau R&D. Jenis penelitian dan pengembangan ini adalah
penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji
keefektifan produk tersebut
BAB III Metodologi
Penelitian

1.Tempat 5. Teknik
Dan waktu Analisis
penelitian Data

2.Sasaran 4. Teknik
Produk yang Pengumpulan
Dihasilkan data

3. Metode
Pengembangan
Produk
TEMPAT dan WAKTU
PENELITIAN

Penelitian ini akan dilakukan di


SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan Jl.
Kolam No.3, Kenangan Baru, Kec.
Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli
Serdang, Sumatera Utara. Pada
tahun ajaran 2021/2022 kelas XI
Program Keahlian Teknik
Pemesinan pada mata pelajaran
Teknik Pemesinan Bubut. Waktu
penelitian akan dilaksanakan
pada semester II ( genap ) tahun
ajaran 2021/2022.
Sasaran Produk Yang
Dihasilkan

Sasaran produk yang dihasilkan pada penelitian pengembangan media


video tutorial yang berkaitan dengan mata pelajaran Teknik Pemesinan
Bubut dengan materi Teknik Pembubutan akan diberi perlakuan pada
subjek yang telah ditentuan, subjek dalam penelitian ini adalah siswa
kelas XI TPM 1 SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan yang terdiri dari 33
orang subjeck .
METODE
PENGEMBANGAN
PRODUK

Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan atau Research and
Development (R&D). Research and Development (R&D) adalah metode penelitian
dan pengembangan untuk meneliti, merancang, memproduksi dan mengkaji validitas
produk yang telah dihasilkan

Dalan penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis video tutorial


menggunakan Model ADDIE terdiri dari lima tahap yang meliputi analisis (analysis),
desain (design), pengembangan (development), implementasi (Implementation) dan
evaluasi (evaluation)

Pembuatan produk pengembangan video tutorial Teknik Pembubutan, terdapat alat


adalah Handphone Samsung dengan spesifikasi ram 2 GB. Software pembantu
pembuatan video adalah Kine Master sedangkan bahan yang digunakan adalah
materi ajar pada pelajaran teknik pemesinan bubut pada materi teknik pembubutan.
Instrumen teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan, antara
lain:

1 OBSERVASI

2 ANGKET
Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif
yang memaparkan hasil pengembangan produk berupa media pembelajaran
berbasis video tutorial.
Created : ASTONI SINAMBELA

Anda mungkin juga menyukai