PENDAHULUAN
Banyak sekali reaksi yang digunakan dalam analisis anorganik, salah satunya
adalah analisis kualitatif yang melibatkan pembentukan endapan. Endapan adalah zat
yang memisahkan diri sebagai suatu fasa padat dari suatu larutan. Endapan mungkin
juga berupa Kristal. Endapan atau Kristal terbentk apabila larutan telah jenuh.
Kelarutan endapan ataupun Kristal tergantung dari beberapa kondisi misalnya suhu,
tekanan, ataupun konsentrasi bahan-bahan lain dalam larutan itu dan pada komposisi
pelarutnya. Semua nitrat larut dalam air, Kalium Nitrat adalah suatu senyawa garam
nitrat dari kalium dengan rumus molekul KNO 3. Senyawa ini dkenal orang dengan
istilah sendawan, sedangkan garam nitrat dari logam natrium dikenal sebagai
sendawan chili, terutama dalam bentuk natrium nitrat. Garam natrium memiliki daya
jual yang murah, oleh karena itu untuk memenuhi berbagai kebutuhan dengan nilai
jual relatif lebih tinggi, garam natrium sebaiknya diubah ke bentuk garam kalium.
Nitrat, maka berdasarkan latar belakang diatas perlu dilakukan percobaan tentang
kalium nitrat hasil hasil antara natrium nitrat dengan kalium klorida dan mempelajari
pemisahan garam tersebut dari hasil samping natrium klorida berdasarkan perbedaan
kelatutan
Untuk mengetahuii pembuatan garam kalium nitrat hasil reaksi antara natrium
nitrat dengan kalium klorida dan mengetahui pemisahan garam tersebut dari hasil
Prinsip dasar dari praktikum ini adalah pemisahan dua garam berdasarkan
perbedaan kelarutannya pada suhu tertentu, terbentuknya kristal KNO3 pada suhu
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 KNO3
KNO3 merupakan suatu senyawa garam yang disusun oleh kation K + dan
anion NO3. Senyawa ini bersifat elektrolit kuat dan merupakan suatu sumber nitrogen
paling penting dialam, biasanya kalium nitrar sering disebut sebagai sendawa chili.
Karena bersifat elektrolit kuat yang mudah terionisasi menjadi ion-ion, kalium nitrat
memiliki kelarutan yang tinggi di dalam air, dengan keadaan 00C dalam 1L air kalim
nitrat yang larut dapat mencapai 133g, namun kelarutannya tidak sebesar NaNO 3
dengan kondisi yang sama. Senyawa ini bersifat senyawa ion yang disusun oleh ion
K+ dan NO3 dengan bentuk kristal putih dan tidak berbau. Kalium Nitrat memiliki
massa molekul relatif sebesar 101 g/mol dengan densitas sebesar 2,109 g/cm3 dan
titik leleh 3340C. Senyawa [1-3] ini bersifat senyawa ion yang disusun oleh ion K +
dan NO3 dengan bentuk kristal putih dan tidak berbau. Kalium Nitrat memiliki massa
molekul relatif sebesar 101 g/mol dengan densitas sebesar 2,109 g/cm3 dan titik leleh
nitrogen yang merupakan salah satu unsur hara pada media tanam yang berfungsi
dalam pembentukan klorofil sehingga klorofil pada tanaman dapat meningkat. Unsur
hara N dan K lebih banyak dibutuhkan tanaman dibandingkan unsur hara lain, karena
nitrogen dan kalium dapat digunakan dalam waktu yang relatif singkat digunakan
(Handayani. 2018)
2.2 Garam
listrik dengan baik. Elektrolisis garam NaCl dapat menghasilkan basa NaOH.
konsentrasi NaCl selama elektrolisis ditunjukkan Pada setiap variasi konsentrasi NaCl
menghasilkan kuat arus yang berbeda, hal ini dikarenakan besarnya hantaran listrik
2.3 Kalium
Kalium merupakan unsur kimia dari kelompok logam alkali dengan simbol K+
pada tabel periodik, memiliki nomor atom 19 dan massa atom standar 39.098. Sekitar
98% jumlah kalium dalam tubuh berada di dalam cairan intrasel. Konsentrasi kalium
intrasel sekitar 145 mEq/L dan konsentrasi kalium ekstrasel 4-5 mEq/L (sekitar 2%)
(Ibrahim, 2020)
Kalium dan kalsium adalah mineral yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita di
segala usia, mulai dari bayi sampai lanjut usia. Kalsium berguna dalam pembentukan
dan pemeliharaan tulang dan gigi. Kalium dalam tubuh manusia penting dalam
menghantarkan implus saraf serta pembebasan tenaga dari protein, lemak, dan
karbohidrat sewaktu metabolisme. Kalium bergerak di dalam tubuh secara difusi,
absorbs, dan sekresi. Kalium memasuki tubuh dari saluran usus dengan cara difusi
melalui dinding kapiler dan absorbsi aktif. Lalu kalium masuk ke dalam sel-sel juga
dengan cara difusi dan membutuhkan proses metabolisme yang aktif. Kalium dibuang
dilaksanakan pada hari Senin, 25 Oktober 2021 pukul 13.30 WITA, bertempat di
3.2.1 Alat
Alat yang digunakan pada percobaan ini yaitu 1 buah gelas kimia 50 mL, 2
buah gelas Beker 400 mL, 1 buah gelas kimia 600 mL, corong , hot plate, pipet tetes,
3.2.2 Bahan
Bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah, KCl 15 gram , NaNO3 17
air panas, kemudian mencampurkan kedua larutan tersebut dan uapkan sampai larutan
larutan tersebut dan menguapkan lagi sampai volumenya 20 mL, setelah itu
nitrat bebas ion klorida. Kemudian menimbang kristal yang dihasilkan dan
menghitung rendemen.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Perlakuan Pengamatan
No
4.2 Pembahasan
Kalium nitrat merupakan sumber alami mineral nitrogen. Senyawa ini
tergolong senyawa nitrat dengan rumus kimia KNO3. kalium nitrat Merupakan
nitrogen skala besar (proses Haber), sumber utama Kalium nitrat ialah deposit yang
membusuk. Kristal ionik semacam natrium khlorida (NaCl) dibentuk oleh gaya tarik
Percobaan kali ini kita membuat dan pemisahan garam kalium nitrat. Garam
ini dibuat dengan mereaksikan larutan jenuh KCl dengan larutan jenuh NaNO 3.
Sebagian besar garam-garam nitrat bersifat higroskopis dan mudah larut dalam air.
Sehingga ketika kita larutkan dengan air maka akan seketika akan larut dengan
melarutkan antara larutan KCl 15 gram dengan 17 gram NaNO3 dengan komposisi
pencapaian kristal cepat mudah terbentuk. Kemudian larutan tersebut disaring dalam
keadaan panas dan didinginkan agar pembentukan kristal mudah terbentuk Setelah
kristal ditimbang. Sehingga memperoleh kristal garam kalium nitrat sebesar 17,56
5.1 Kesimpulan
Kalium merupakan unsur kimia dari kelompok logam alkali dengan simbol
K+ pada tabel periodik, memiliki nomor atom 19 dan massa atom standar 39.098.
Endapan atau Kristal terbentk apabila larutan telah jenuh. Kelarutan endapan ataupun
Kristal tergantung dari beberapa kondisi misalnya suhu, tekanan, ataupun konsentrasi
5.2 Saran
Saran yang dapat saya berikan yaitu setiap praktikan harus lebih aktif lagi