Nama : Sayyidatun Nisaa

Npm : 217052882
Kelas : A1
Semester : 3 (Tiga)
Mata Kuliah : Keselamatan Kimia

Tugas Keselamatan Kimia

Riview dan kesimpulan

Kepmen RI No 187 Tahun 1999 tentang bahan kimia berbahaya ditempat kerja
Isi dari kepmen tersebeut sebagai beriku:
1. Penyediaan dan penyampaian lembar data keselamatan bahan dan label pada bahan kimia
berbahaya
2. Penetapan potensi bahaya instalasi yang mengatur tentang nilai ambang kuantitas (NAK)
3. Kewajiban pengusaha atau pengurus dalam pengawasan bahan kimia berbahaya
diperusahaan
4. Penunjukan petugas K3 kimia dan syarat petugas K3 Kimia

Kepmenhub No 69 tahun 1993 tentang penyelenggaraan angkutan barang dijalan

Isi dari kepmenhub tersebut sebagai berikut:
1. Angkutan barang umum dan persyaratan angkutan barang umum
2. Tata cara pengangkutan barang umum
3. Angkutan barang berbahaya dan persyaratan barang berbahaya
4. Tata cara pengangkutan bahan berbahaya
5. Tata cara pengangkutan dan syarat pengangkutan barang khusus
6. Tata cara pengangkutan dan syarat pengangkutan peti kemas
7. Tata cara pengangkutan dan syarat pengangkutan alat berat
8. Syarat dan perizin usaha pengangkutan
9. Sistem manajemen informasi angkutan barang dan ketentuan peralihan angkutan

Kepmen perindustrian No 148 Tahun 1985 tentang pengaman bahan beracun dan berbahaya
diperusahaan industri
Isi dari kepmen perindustrian tersebut sebagai berikut :
1. Langkah langkah pengamanan teknis B3 di perusahaan industri
2. Membuat team khusus dalam upaya pengamanan teknis B3 diperusahaan industri
3. Kewajiban perusahaan dalam melakukan pelaporan B3 di perusahaan indsutri kepada dirjen
terkait
 4. Daftar bahan beracun dan berbahaya

Kepmenkes No 472 tahun 1996 tentang pengamanan bahan berbahaya bagi kesehatan
Isi dari kepmenkes tersebut sebagai berikut:
1. Formulir pendaftaran bahan berbahaya
2. Lembaran data pengamanan
3. Laporan penerimaan dan penyaluran/penggunaan bahanb berbahaya
4. Laporan pemasukan/penerimaan bahan berbahaya

PP RI No 74 Tahun 2001 tentang pengelolaan bahan berbahaya dan beracun

Isi dari PP tersebut sebagai berikut:
1. Klasifikasi B3
2. Tata laksana dan pengelolaan B3
3. Komisi B3
4. K3 dalam pengelolaan B3
5. Penanggulangan kecelakaan dan keadaan darurat pada B3
6. Pengawasan dan pelaporan B3
7. Peningkatan kesadaran masyarakat pada pengelolaan B3
8. Keterbukaan informasi dan peran masyarakat terakit B3
9. Sanksi administrasi
10. Ketentuan pidana dan peralihan

PP RI No 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan perlindungan dan pengelolaan lingkuhan

hidup

PP ini mengatur mengenai persetujuan lingkungan, perlindungan dan pengelolaan mutu air;
perlindungan dan pengelolaan mutu udara; perlindungan dan pengelolaan mutu laut;
pengendalian kerusakan lingkungan hidup; pengelolaan limbah B3 dan pengelolaan limbah
nonB3; data penjamin untuk pemulihan fungsi lingkungan hidup; sistem informasi lingkungan
hidup; pembinaan dan pengawasan; dan pengenaan sanksi administratif. Pengawasan dan
penegakan hukum Lingkungan Hidup dilakukan untuk menjamin ketentuan yang telah
ditetapkan dalam tahap perencanaan suatu Usaha dan/atau Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan
perencanaan dan akan mendapatkan konsekuensi apabila terjadi penyimpangan dalam
pelaksanaan Usaha dan/atau Kegiatan terhadap kewajiban pada Persetujuan Lingkungan dalam
Perizinan Berusaha atau Persetujuan Pemerintah. Penerapan terhadap penegakan hukum
dilakukan dengan prinsip ultimum remedium dan melalui tahapan penerapan Sanksi
Administratif.