Profil P2MKP Berbagi Manfaat Untuk Masyarakat ISBN
Profil P2MKP Berbagi Manfaat Untuk Masyarakat ISBN
Berbagi Manfaat
untuk Masyarakat
Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan
Profil P2MKP
Berbagi Manfaat
untuk Masyarakat
Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan
{ Pengantar }
P
usat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan (P2MKP) adalah
wadah bergabungnya para pelaku usaha di sektor kelautan dan
perikanan yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan
pelatihan masyarakat. Dirintis pendiriannya sejak tahun 2011,
keberadaan P2MKP segera memasuki satu dasawarsa.
Saatnya
Rebound
P
2MKP di tahun 2020, berhadapan dengan pandemi
Covid-19 yang membawa tantangan baru bagi
seluruh sektor. Pandemi Covid-19 memang
menimbulkan dampak yang sangat dahsyat, ancaman
kesehatan juga tekanan ekonomi. Namun disadari atau
tidak, di sisi lain pandemi Covid-19, telah memaksa kita
untuk berubah lebih cepat. Mengubah cara-cara lama
agar segera bertranformasi ke cara-cara baru. Mengubah
yang lambat menjadi cepat, yang manual beralih ke
digital.
Pendahuluan bab 1
K
epala BRSDM-KP, Sjarief Widjaya menceritakan awal muda ide
pembentukan P2MKP yang resmi dibentuk pada tahun 2011.Ide
tersebut tercetus mengingat pada tahun-tahun ketersediaan
tempat-tempat pelatihan yang spesifik mengajarkan keahlian
tertentu masih sangat terbatas. Misalnya, untuk belajar bahasa
Inggris, kita harus datang ke lokasi kursus yang lokasinya bahkan
belum tentu ada di kota yang sama. Bisa di kota bahkan provinsi
lain. Begitupun jika belajar keahlian lain seperti pajak, akuntansi,
dan lainnya. Dengan keterbatasan tersebut, tentu saja SDM
terlatih dengan keahlian khusus sedikit jumlahnya dan sulit untuk
ditingkatkan.
Dari yang awalnya bermula dari pertemanan, Peraturan Menteri 01/MEN/2011 tentang
pelatih, dan murid, berkembang menjadi Pembentukan dan Pengembangan Pusat
usaha. Pelaku usaha yang jualan nila berbagi Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan BAB
dengan yang jualan bandeng. Eksplorasi VI pasal 10 dan 11 mengamanatkan adanya
bisnis masing-masing, sambil membantu Forum Komunikasi (Forkomnas) P2MKP
memasarkan produk rekan yang lain. Swadaya, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan
swadesa, dan swadesi tumbuh dari konsep kinerja P2MKP.
seperti ini. Dibandingkan satu holding
perusahaan yang sangat besar, lebih baik Secara eksplisit, kegiatan P2MKP telah
jadi 1.000 yang kecil tapi kuat yang saling berkolaborasi dengan Unit Pelaksanan Teknis
berkorelasi dengan bisnis yang berbeda- (UPT) pelatihan dan penyuluhan KP. Beberapa
beda. Pengaturannya lebih mudah. Misalnya di antaranya yaitu melalui kegiatan pelatihan
kita mengembangkan nila satu kampung, masyarakat, pemagangan, dan sertifikasi
tapi jika pola panen tidak dikelola secara kompetensi yang secara komunal telah ikut
terintegrasi, maka harga bisa jatuh. Akibatnya serta dalam pengembangan dan peningkatan
bukan untung, tapi harga dikendalikan oleh kompetensi SDM sektor kelautan dan
tengkulak. perikanan.
B
ukan sekadar memberikan pelatihan bagi masyarakat, peran
P2MKP bermakna lebih luas yaitu membantu pemerintah
mewujudkan pembangunan di sektor kelautan dan perikanan.
Pelatihan-pelatihan yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan
dan arah pembangunan yang ditetapkan. Untuk itulah, secara
umum P2MKP menjalankan pelatihan di bidang budidaya perikanan,
penangkapan ikan, pengolahan dan pemasaran hasil perikanan, hingga
pengelolaan ruang laut untuk penambakan garam dan konservasi.
Budidaya Perikanan
Ikan 7,45 juta ton 7,92 juta ton 8,69 juta ton 9,48 juta ton 10,32 juta ton
Konsumsi
Rumput Laut 10,99 juta ton 11,55 juta ton 11,85 juta ton 12,1 juta ton 12,33 juta ton
Ikan Hias 1,87 miliar ekor 1,98 miliar ekor 2,1 miliar ekor 2,2 miliar ekor 2,33 miliar ekor
perikanan budidaya yang memiliki daya saing meningkatkan kesejahteraan sosial ekonomi
tinggi di pasar ekspor dan mampu berperan pelaku utama/usaha.
sebagai penopang ketahanan pangan
nasional. Komoditas tersebut di antaranya Beberapa jenis pelatihan yang biasa diberikan
ikan konsumsi, rumput laut, dan ikan hias. P2MKP di antaranya pembenihan dan
pemijahan ikan, pembesaran ikan, produksi
Dengan target tersebut, diharapkan nilai tukar pakan mandiri, pengendalian hama dan
pembudidaya ikan (NTPi) dapat meningkat penyakit ikan, penerapan teknologi terbaru
menjadi 101 (2020), 102 (2021), 103 (2022), dalam proses budidaya, dan sebagainya.
104 (2023), hingga mencapai 105 (2024).
Penangkapan Ikan
Tak hanya itu, pendapatan rata-rata
pembudidaya ikan juga diharapkan mengalami Sebagai negara kepulauan dengan luas
peningkatan secara bertahap dari Rp3,45 juta perairan mencapai 71% dari luas wilayah
per orang per bulan (2020) menjadi Rp3,5 juta negara, tak heran jika banyak masyarakat
juta per orang per bulan (2021), Rp3,55 juta Indonesia menggantungkan hidup dari
juta per orang per bulan (2022), Rp3,65 juta kegiatan penangkapan ikan. Saat ini
juta per orang per bulan (2023), dan Rp3,7 juta setidaknya 2.155.191 orang penduduk
juta per orang per bulan (2024). Indonesia berprofesi sebagai nelayan.
Sebanyak 394.975 orang di antaranya
Kendati demikian, agar kegiatan budidaya melakukan penangkapan ikan di perairan umum
perikanan dapat berhasil sesuai target, daratan (PUD), sedangkan 1.760.216 lainnya
dibutuhkan inovasi teknologi pada kegiatan menangkap ikan di laut "(PDSPKP, 2019)".
budidaya. Selain itu, kegiatan budidaya yang
dijalankan juga harus ramah lingkungan dan Guna optimalisasi pemanfaatan sektor
berkelanjutan dengan mempertimbangkan perikanan tangkap ini bagi kesejahteraan
daya dukung alam. nelayan, pemerintah telah menjalankan
berbagai upaya di antaranya memperbaiki
Di sinilah peran P2MKP sebagai stakeholder komunikasi dengan nelayan, mengevaluasi
perikanan dibutuhkan dengan memberikan kebijakan, menyederhanakan perizinan,
pelatihan budidaya terhadap masyarakat. Tak mengembangkan pelabuhan perikanan,
sembarangan, pelatihan yang diberikan pun mengatur penangkapan ikan sampai ZEEI dan
berorientasi pada permintaan pasar sehingga laut lepas, serta memberikan perlindungan
produksi yang dihasilkan dapat secara nyata dan pemberdayaan nelayan.
Produksi
Perikanan 7,7 juta ton 8,08 juta ton 8,88 juta ton 9,43 juta ton 10,1 juta ton
Tangkap
Pendapatan
Nelayan
Rp3,95 juta Rp4,22 juta Rp4,54 juta Rp4,91 juta Rp5,36 juta
(bulanan/
orang)
Dengan upaya yang dilakukan ini, diharapkan Pengolahan dan Pemasaran Hasil
terjadi peningkatan produksi perikanan Perikanan
tangkap, pendapatan nelayan, hingga nilai
tukan nelayan (NTN). Industri kelautan dan perikanan memegang
peranan yang tak kalah penting dalam
Target ini ditetapkan untuk mewujudkan penyediaan lapangan kerja dan peningkatan
ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan devisa negara. Berdasarkan data PDSPKP
berkualitas dan berkeadilan. Pengembangan tahun 2019, terdapat 63.364 unit pengolahan
perikanan tangkap berbasis wilayah akan ikan (UPI) yang menjalankan usaha pengolahan
dilakukan untuk mengurangi kesenjangan. hasil perikanan di Indonesia. Kebanyakan
merupakan UPI mikro kecil, yaitu sejumlah
Upaya lain yang tak kalah penting yaitu 62.398 unit. Sementara UPI menengah besar
melakukan diversifikasi usaha penangkapan hanya 975 unit.
ikan. Hal ini diperlukan sebagai pengembangan
dan penganekaragaman usaha untuk Di samping itu juga terdapat 24.851 orang
meningkatkan nilai tambah dan menghindari masyarakat Indonesia yang bekerja sebagai
ketergantungan pada ketunggalan usaha. pemasar hasil perikanan.
Guna mewujudkan keluarga nelayan sejahtera Pengolahan dan pemasaran hasil perikanan
ini, pemerintah melibatkan semua anggota ini diperlukan untuk membangkitkan industri
keluarga (suami, istri, anak, dsb.) pada kelautan dan perikanan melalui pemenuhan
kegiatan pelatihan, pendidikan, dan pembinaan kebutuhan bahan baku industri yang
penangkapan ikan. berimplikasi terhadap peningkatan investasi.
Selain itu, pengolahan hasil perikanan juga
P2MKP adalah salah satu pihak yang berperan dapat meningkatkan kualitas mutu dan nilai
dalam memberikan pelatihan bidang perikanan tambah produk perikanan yang berdampak
tangkap. Jenis pelatihan yang diberikan di pada peningkatan ekspor hasil perikanan.
antaranya cara membuat alat tangkap ramah Sejalan dengan ini, pemerintah juga telah
lingkungan, perawatan dan perbaikan mesin memberikan stimulus melalui kegiatan
perahu/kapal, penanganan ikan di atas kapal, prioritas nasional yaitu fasilitasi kemudahan
keselamatan di atas kapal, dan sebagainya. berusaha dan berinvestasi bagi 2.520 pelaku
Volume
Produk 6,9 juta ton 7,05 juta ton 7,20 juta ton 7,35 juta ton 7,50 juta ton
Olahan Ikan
Nilai Tukat
Pengolah
103,75 104 104,25 104,5 104,75
Hasil
Perikanan
Angka 56.39 kg/kapita 58,08 kg/kapita 59,53 kg/kapita 61,02 kg/kapita 62,05 kg/kapita
Konsumsi
Ikan
usaha dan penumbuhan 200 wirausaha atau proses mengolah hasil perikanan dengan
kelautan dan perikanan baru. cita rasa dan kandungan gizi tinggi, melainkan
juga penerapan lima hal di atas.
Akan tetapi, selama ini kegiatan pengolahan
hasil perikanan di Indonesia masih terkendala Upaya ini dilakukan agar produk olahan
beberapa masalah. Pertama, kelayakan perikanan skala UMKM dapat memenuhi
sarana prasarana pengolahan. Banyak industri standar internasional, baik dari segi mutu,
pengolahan ikan, terutama skala rumah lingkungan, hingga ketertelusuran.
tangga menggunakan ruang produksi yang Adapun dalam proses pemasaran, P2MKP
masih menyatu dengan ruang keluarga. Tata melatih masyarakat untuk mengemas hasil
letak bangunan dan alur proses produksi pun perikanan dengan baik serta memasarkan
belum diperhatikan dengan baik. produk yang dihasilkan baik secara tradisional
maupun memanfaatkan pemasaran digital
Kedua, peralatan pengolahan yang dimiliki e-commerce.
masyarakat masih belum memenuhi standar.
Ketiga, masyarakat belum memahami Penerapan teknologi pengolahan dan
komitmen penerapan jaminan mutu seperti pemasaran inovatif ini diperlukan agar industri
GMP/SSOP maupun panduan mutu. Keempat, perikanan dalam negeri terus tumbuh. Dengan
kegiatan pengolahan hasil perikanan belum demikian, investasi kelautan dan perikanan,
menerapkan standar higienisitas dan sanitasi kinerja logistik perikanan, angka konsumsi
yang baik. ikan, dan volume produk olahan ikan bermutu
dan berdaya saing dapat ditingkatkan.
Kelima, tak kalah penting, masih banyak
ditemukan penggunaan bahan tambahan Usaha Garam dan Konservasi
makanan (BTM) yang tidak sesuai atau
membahayakan. Ruang laut yang tersedia dapat dimanfaatkan
untuk kegiatan pertambakan garam. Di
Oleh karena itu, dalam memberikan pelatihan Indonesia sendiri hidup 16.737 orang yang
bagi pengolah hasil perikanan ini, P2MKP tak berprofesi sebagai petambak garam.
hanya mengajarkan tahap-tahapan membuat
KKP melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan masyarakat. P2MKP sebagai mitra pemerintah
Ruang Laut juga sudah menjalankan program turut menyelenggarakan pelatihan produksi
integrasi lahan tambak di beberapa daerah, di dan pengolahan garam yang dibutuhkan.
antaranya Kabupaten Rembang, Kabupaten Selain garam, pengelolaan wilayah laut,
Pati, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten pesisir, dan pulau-pulau kecil juga erat
Brebes. kaitannya dengan kegiatan konservasi seperti
penanaman mangrove atau pembentukan
Selain itu, KKP juga memberikan pelatihan kawasan hutan lindung. Namun hingga saat ini,
diversifikasi usaha garam kepada masyarakat belum ada P2MKP yang khusus memberikan
untuk memproduksi berbagai varian produk pelatihan di bidang konservasi ini.
sesuai dengan tren di konsumen atau
Wilayah Kerja
BPPP Medan BPPP Tegal BPPP Banyuwangi BPPP Bitung BPPP Ambon
Bekerja Bersama,
Berperan Setara
Dilatarbelakangi masalah keamanan, pasar,
pesaingan harga, dan permodalan yang acap kali
muncul di antara petani ikan di desanya, Saptono
bersemangat memprakarsai dan mendorong
tetangga-tetangganya agar bersatu membentuk
sebuah manajemen pengelolaan yang berdasarkan
kebersamaan dan kesetaraan.
T
idak terasa sekarang sudah lebih dari 30 tahun sejak Kelompok
Petani Ikan (KPI) yang kemudian menjadi P2MKP Mina Ngremboko
hasil bentukan Saptono dan tetangga-tetangganya di Dusun
Bokesan, Sindumartani, Ngemplak, Sleman, tersebut berdiri.
Faktor kejujuran, kerja keras, kedisiplinan, Kemudian tempat tinggal yang dulunya
didukung dengan manajemen usaha yang baik, beralaskan ubin dan tegel, kini rata-rata telah
menurut Saptono menjadi kunci keberhasilan menggunakan keramik. Begitu pula dari sisi
pengembangan Mina Ngeremboko. Kunci kendaraan. Puluhan tahun lalu mungkin hanya
keberhasilan lainnya, penerapan satu pintu ada dua motor keluaran tahun 1970-an saja
manajemen. Mina Ngremboko menjadi satu- yang lalu lalang di jalanan dusun. Kini rata-rata
satunya P2MKP yang menerapkan kebijakan warga dusun telah memiliki mobil usia muda
tersebut. dengan ukuran 1.800-2.000 cc.
Atas kontribusi Mina Ngremboko juga kini daerahnya. Namun karena masyarakatnya
jumlah anak-anak yang stunting telah jauh saling melindungi, mengayomi, akur, dan
berkurang. Bahkan kecukupan gizi generasi berpadu maka kelembagaan yang mereka
2009 bisa mencapai angka 180. bangun menjadi kuat.
Di luar itu, banyak pihak yang menempatkan Dikatakan Saptono, keberadaan P2MKP Mina
P2MKP Mina Ngremboko menjadi potret Ngremboko itu bukanlah untuk dirinya sendiri
keberhasilan pemberdayaan ekonomi atau masing-masing anggota, tetapi juga
kerakyatan berbasis perikanan budidaya dan demi kemaslahatan masyarakat sekitar. Di
pantas menjadi percontohan pengembangan Mina Ngremboko setiap orang mesti bekerja
ekonomi lokal bagi daerah lain. bersama dengan peranan yang setara.
email : sapto_lele@yahoo.co.id
D
ua tujuan lainnya adalah agar dapat membuka lapangan usaha
baru dan meningkatkan pendapatan dari sektor perikanan di
desa yang berlokasi di Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung
tersebut.
Produk UKM pengolah hasil perikanan ini pun hanya satu saja dulu,
yaitu tik-tik ikan. Tik-tik ikan dikategorikan makanan camilan (snack)
Pelatihan Pertama Empat Hari Selang empat bulan kemudian, pada tanggal
10-13 Oktober 2015, P2MKP Jaya Mandiri
Jaya Mandiri ditetapkan menjadi P2MKP di mengadakan pelatihan pertamanya. Pelatihan
bidang pengolah hasil perikanan pada 16 Maret selama empat hari tersebut diselenggarakan
2015. Beberapa bulan setelah itu, Sri Ningsih bagi masyarakat di sekitar P2MKP.
berkesempatan mengikuti pelatihan di BPPP
Tegal tentang Pelatihan Dasar Metodologi
Pelatihan bagi Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan Pelatihan
dan Perikanan angkatan IV Tahun Anggaran • Pelatihan diberikan bagi masyarakat sekitar
2015 selama 29 Juni – 4 Juli 2015. selama empat hari pada tanggal 10-13
Oktober 2015
Jaya Mandiri
Sri Ningsih
Alamat : Dusun Semendo RT. 07 RW. 002
Ds. Mondoretno Kec. Bulu
Kab. Temanggung
email : sriningsih.tilavia@gmail.com
Social Entrepreneur
yang Lahir dari Puing
Kerusuhan
Winner Perkasa Indonesia Unggul yang bergerak
di bidang pengolahan kuliner rumput laut berdiri
pada tahun 1996. Tidak butuh waktu lama,
produk olahan UKM yang berlokasi di Pasir Putih,
Sawangan, Depok ini berhasil masuk ke Hero
Supermarket di tahun 1997.
U
ntung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Imbas dari
kerusuhan yang terjadi tahun 1998, pemilik UKM Winner Perkasa
Indonesia Unggul Maria Gigih Setiarti mengalami perubahan
kehidupan yang sangat drastis. Penjualan produk rumput laut olahannya
di Hero Supermarket mengalami penurunan tajam. Dari sisi pembayaran
pun tersendat dan tidak jarang diutang.
Masih syok dan prihatin, tetapi Maria tidak ingin Tanpa Maria sadari, ketulusannya memberikan
berlama-lama terpaku pada kesedihannya. pelatihan dan memberdayakan masyarakat
Untuk membantu orang-orang yang terdampak sekitar mendapat perhatian. Setelah pelatihan-
krisis ekonomi dan kerusuhan, ia mulai pelatihan mandiri yang diberikannya, tiba-tiba
mengajar dan memberikan pelatihan di saja banyak permintaan dari beberapa pihak
lingkungan terdekatnya. agar ia menjadi narasumber atau pembicara,
antara lain dari Universitas Indonesia,
Maria mulai dari lima kelompok terlebih dulu. Universitas Gunadharma, dan sekolah vokasi.
Dananya pun dari kantongnya sendiri. Pelan-
pelan ia memberikan pemahaman, semangat, Program Indonesia di Pasifik Selatan
dan pengetahuan agar peserta latihan dapat
mandiri dan membangun usahanya masing- Kiprah Maria dalam program-program
masing. Tidak sedikit pula masyarakat yang pengembangan produk melalui pelatihan dan
diterimanya menjadi tenaga kerja di usaha kecil pemberdayaan masyarakat makin intensif
miliknya. setelah Winner Perkasa Indonesia Unggul
menjadi P2MKP. Pelatihan yang dilakukan baik
Setelah itu, sejalan dengan waktu dan di tingkat lokal, nasional, dan internasional.
kebutuhan sekitar, tidak lagi berbasis pada Winner Perkasa Indonesia Unggul sendiri resmi
bisnis semata, Winner Perkasa Indonesia menjadi P2MKP di tahun 2011. Tetapi sebelum
Unggul mengubah konsep manajemennya itu, UKM yang memiliki workshop kedua di
ke arah pengabdian kepada masyarakat atau Gunung Kidul, Jogjakarta ini telah menjadi
social entrepreneur. bagian P2HP.
Kota Depok
email : winnerperkasaindonesiaunggul@yahoo.com
DJ Ternama Industri
Perikanan
Dejeefish berdiri di tahun 2006. Dari unit usaha
yang hanya berisi kegiatan produksi benih ikan
gurame, kini perusahaan yang dikomandani Deni
Rusmawan, A.Md, ini telah berkembang pesat. Unit
usahanya terintegrasi, mulai dari pembenihan,
pembesaran, jasa pengiriman ikan domestik dan
internasional, sampai jasa pelatihan budidaya
perikanan air tawar.
K
eberhasilannya tidak terjadi dalam sekejap mata. Lelaki yang
memiliki latar belakang pendidikan informasi teknologi (IT) ini
mengungkapkan, ia mengawali usahanya dengan bekerja untuk
pamannya. Tugasnya memasarkan ikan ke restoran-restoran dengan
upah Rp2000/kilogram. Jika ia tidak berhasil memasarkan ikan, tentu
saja tidak ada upah untuknya.
dalam pengelolaan dana Corporate Social Kini usahanya telah memiliki 25 orang karyawan
Responsibility (CSR). yang terlatih dan terampil dengan team work
yang solid. Mereka memiliki posisi berbeda-
Ke depannya, perusahaan yang berlokasi beda dengan tugas yang jelas. Struktur
di Cisaat, Sukabumi, ini berencana untuk organisasi perusahaan pun jelas dan tegas.
membuka cabang baru di luar Pulau Jawa
untuk menangkap peluang daerah lain, Kalau dulu hanya memanfaatkan perkarangan
mengoptimalkan kinerja Divisi Penelitian di belakang rumah orang tua Deni, selain
dan Pengembangan, meningkatkan produksi kantor, Dejeefish juga memiliki kolam indukan,
benih, menambah jumlah indukan berkualitas, kolam pembenihan, kolam pendederan, kolam
hingga membuka kelas pelatihan online serta pembesaran, ruang karantina ikan, ruang
meningkatkan promosi penjualan ikan dan pengemasan ikan, bahkan rumah konveksi,
pelatihan. ruang kelas, mess peserta pelatihan, mushola,
dan outlet penjualan alat perikanan dan pakaian.
SDM Bermutu dan Terpercaya
Sesuai logo dan filosofinya, ibarat seorang
Deni hanyalah single player yang mengerjakan disc jockey (DJ) yang mampu mengatur
segalanya sendiri pada saat ia merintis ritme musik sehingga tercipta satu
usahanya. Tanpa pendidikan formal tentang harmonisasi mengesankan, demikian pula
perikanan dan industrinya, ia pun lebih banyak cita-cita Dejeefish yakni untuk menciptakan
belajar secara otodidak. Learning by doing. harmonisasi dan integrasi usaha dalam industri
Belajar dan berguru kepada rekan-rekan yang perikanan sehingga sesuai visinya dapat
sudah lebih dulu menggeluti industri perikanan. menjadi perusahaan perikanan air tawar terbaik
Terakhir, memanfaatkan program-program dan terdepan.
pembinaan dan pelatihan atas keanggotaannya
di P2KMP. Harapan itu banyak sudah tercapai.
Dejeefish
email : lpkdejeefish@yahoo.com,
dejeefish@yahoo.com
T
idak disangka, setelah sempat mencapai angka produksi 10.000-
15.000 per bulan, tahun 2005 Sri harus menghentikan usahanya
karena tidak kuat berkompetisi dengan produk-produk murah dari
Tiongkok.
Kehadiran peserta dari ketiga negara tersebut Sri yang memegang gelar sarjana masih
pada dasarnya merupakan kelanjutan dari teringat celetuk ketus seorang kerabatnya
program pelatihan yang sempat dilakukan ketika ia menetapkan pilihannya menjadi
Citra Handicraft di masing-masing negara pengrajin kulit kerang, alih-alih bekerja di kantor
pada tahun 2014. Rangkaian pelatihan (road atau menjadi PNS. Dikatakan kerabatnya itu,
show) yang dilakukan mulai dari negara Papua tidak perlu sekolah tinggi-tinggi jika akhirnya
Nugini, Kepulauan Solomon, terakhir Republik hanya menjadi pengrajin saja.
Kepulauan Fiji.
Meskipun sedih dan sakit hati, Sri hanya bisa
Republik Kepulauan Fiji, secara khusus bahkan mengamini, tetapi hasratnya juga besar untuk
kembali mengundang Citra Handicraft di akhir dapat menunjukkan kemampuannya kepada
tahun 2015 untuk memberikan pelatihan bagi seluruh keluarga besarnya.
pengrajinnya yang lain.
Kini, hasil dari usahanya, Sri sudah memiliki
Kebanggaan Sri memuncak ketika ia mendapati mobil, rumah, dan liburan bersama keluarga
orang-orang yang pernah mengikuti pelatihan ke luar negeri. Setiap tahunnya Sri juga
di Indonesia turut menjadi trainer di kegiatan bisa berangkat umroh. Ia bahkan bisa
tersebut. mengumrohkan ibu dan saudara-saudaranya.
Keberadaan Citra Handicraft di luar negeri tidak Setelah melihat keberhasilan Sri dan Citra
lepas dari keberhasilannya menjadi pembicara Handicraft, ganti keluarga besarnya yang
atau narasumber di beragam pelatihan banyak bertanya tentang kiat dan kunci
sejenis di Indonesia. Tidak hanya di satu-dua kesuksesannya.
provinsi saja, Citra Handicraft sempat menjadi
pembicara di banyak provinsi besar yang
memiliki potensi untuk kerajinan kulit kerang.
CITRA HANDICRAFT
email : along_galery@yahoo.com
T
idak cuma dua produk itu saja, di tangan kelompok ibu-ibu yang
tergabung dalam UKM Kelompok Wanita Tani (KWT) Ngudi Mulyo,
ikan lele juga dimodifikasi menjadi beragam produk olahan pangan
lainnya. Di luar abon dan kerupuk, ikan lele diolah menjadi dendeng,
keripik kulit lele, keripik sirip lele, nugget, bakso, sosis, stick duri lele,
gelatin, otak-otak, dan pastel.
Eka Supriatin
Alamat : Dk. Karangkepoh RT. 05
Ds. Tanjungsari Kec. Banyudono
Kab. Boyolali
email : supriyatineka22@yahoo.co.id
Muktahir dalam
Konsep, Strategi,
Hingga Pola Produksi
Awal tahun 2020, sebelum munculnya pandemi
COVID-19 di Indonesia, P2MKP Mina Srikandi
bekerja sama dengan Lembaga Pemasyarakatan
(lapas) Kelas IIA Cibinong, Pondokrajeg, Kabupaten
Bogor. Selain itu, P2MKP dengan ketuanya, Antien
Delmawanti, juga sedang menyusun MoU dengan
beberapa lapas lain di Jakarta, Bogor, Depok,
Tangerang, dan Bekasi.
K
erja sama yang dilakukan antara Mina Srikadi dengan masing-
masing lapas dalam bentuk pembinaan dan pelatihan ternak lele
menggunakan sistem bioflok.
MINA SRIKANDI
email : delmawanti@yahoo.com
H
anya memang, pembinaan masyarakat makin konkret setelah
perusahaan yang bergerak di bidang usaha integrated fish farm
ini menjadi P2MKP tahun 2011.
Sementara itu, di setiap pelatihannya, Graha Terbukti, kawasan yang tadinya hanya berupa
Mina Mandiri selalu menyampaikan tentang kawasan pemukiman dengan masyarakat yang
penggunaan teknologi dan manajemen atau hidupnya bergantung kepada kebun karet,
pola pengelolaan usaha perikanan yang bahkan tidak sedikit yang pengganguran kini
sederhana tetapi hasilnya terbukti baik. Hal telah bertransfomrasi menjadi Kampung Patin
ini dilakukan agar informasi tersebut tidak yang modern. Hal ini jauh berbeda dari kondisi
sekadar menjadi pengetahuan, tetapi memang lamanya. Jika pun dahulu ada masyarakat
bisa diadopsi dan dilakukan penerima pelatihan. yang memiliki kolam ikan, pengelolaannya
masih menggunakan metode tradisional dan
Untuk mengoptimalkan pelatihan, P2MKP hanya beroritentasi kepada budidaya ikan saja
ini dilengkapi dengan dua unit pembenihan sehingga skala usahanya baru untuk keperluan
bersertifikasi CPIB (excellent), 7 hektar lahan rumah tangga.
budidaya bersertifikasi CPIB, 1 unit pabrik
pakan mandiri, dan rumah olahan ikan.
Suhaimi, S.Pi
Alamat : Jl. Syech Ja'far Dusun III RT.13 RW.16
Ds. Koto Masjid Kec. XIII Koto Kampar
Kab. Kampar
Program Pendidikan
dan Pelatihan Menjadi
Tujuan Utama
Hanya dalam kurun waktu empat tahun saja, atau
sejak tahun 2012 ke kuartal pertama tahun 2016,
tidak kurang dari 579 orang yang sudah dilatih
P2MKP Karya Lestari.
P
elatihan yang dilakukan setelah penetapan Karya Lestari menjadi
P2MKP pada tahun 2012 oleh BSDMKP Kementerian Kelautan
dan Perikanan. Pelatihan tersebut juga merupakan tindak
lanjut MoU antara Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP)
Banyuwangi dengan Karya Lestari untuk melaksanakan pelatihan dan
unjuk kerja dalam pelatihan nasional pada bulan Oktober tahun 2012.
Karya Lestari
T
idak terbatas hanya pada kalangan pembudidaya ikan hias yang
sudah lama berkiprah di bisnis ini, tetapi juga pengusaha ikan hias
pemula yang memulai usaha dari hobi.
Berbeda dengan kondisi meledaknya usaha ikan hias hari ini, Haji
Didi Supendi memulai usaha ikan hias sekitar tiga puluh tahun lalu,
tepatnya sekitar tahun 1986. Saat itu belum banyak orang tertarik
menekuni bisnis ini, sehingga ia dicap sebagai “orang gila” karena
memilih usaha yang belum banyak ditekuni orang, serta dianggap belum
terpancing, tetap menekuni usahanya dan Ia pun bertutur bahwa masa pandemi seperti
pelan-pelan membuktikan kepada orang- sekarang, di saat banyak orang kehilangan
orang yang memandang sebelah mata, bahwa order atau pekerjaan, usahanya justru
pilihannya adalah pilihan yang tepat. berkembang. Permintaan terus meningkat yang
dipengaruhi aktivitas orang yang sekarang
Sekarang dibantu sekitar 10 orang di dua lebih banyak dilakukan di rumah saja. Dengan
lokasi farm yang dikelolanya, Haji Didi melayani perkembangan kondisi ini, Haji Didi terus
pelanggan dari seluruh Indonesia. Ia juga menambah koleksi ikan hias yang dijualnya,
memasok berbagai jenis ikan hias untuk para termasuk dengan mengembangkan berbagai
eksportir ikan hias untuk memenuhi pasar varietas ikan hias dari jenis baru. Di farm
Amerika, Eropa, dan Ausralia. “Untuk memenuhi miliknya, berjejer koleksi ikan hias yang indah
pasar ekspor, saya hanya memasok ke para dipandang. Salah satu yang menarik perhatian
eksportir, belum pernah melakukan ekspor adalah ikan cupang yang sekarang sedang
sendiri. Dari para pelanggan saya tersebut, tren, di luar ikan hias yang sudah lebih dulu
saya mengetahui bahwa ikan hias saya sudah populer seperti : ikan koi, rainbow, nemo dan
melanglang buana ke berbagai negara. Saya jenis lainnya yang sudah dikembangkan dengan
tentu bangga, dan semakin bersemangat berbagai varian yang sangat unik dan menarik.
dalam bekerja. Ikan saya sudah ke seluruh
dunia, meskipun saya tetap di Bekasi saja, ha.. Dengan keberhasilan yang dicapainya, Haji
ha…,” ungkapnya. Didi juga membuka diri bagi orang-orang yang
MINA MULYA
L
ebih dari 20 hektar budidaya ikan lele tersebar di sekitar tempat
tinggalnya. Ia melihat sendiri bagaimana harga ikan turun drastis di
saat panen melimpah. Di saat panen tersebut, masyarakat bahkan
rela menjual lelenya dengan harga murah, dihitung bijian, tidak lagi
ditimbang.
“Waktu itu saya hanya berpikir punya produk kemudian mengembangkan produk dari
dan bisa jual. Tidak memikirkan bagaimana hanya abon menjadi keripik dengan berbagai
menjual dan mengatasi biaya-biaya lain. varian hingga frozen food seperti nugget dan
Bagaimana memenuhi anggaran, menutup bakso. Belakangan Tri juga memproduksi fillet,
biaya sambil tetap berproduksi selama produk dan makanan siap santap seperti siomay,
kita belum laku. Di periode awal usaha dimsum, dan empek-empek yang dipasarkan
tersebut, saya bahkan sempat bekerja lagi ke hotel, restoran, dan katering, di samping
untuk mendapatkan tambahan modal usaha. dijual langsung kepada masyarakat luas melalui
Di tahun 2008 sampai dengan 2010 kondisi Gofood dan Grabfood.
semakin sulit. Usaha seperti tidak punya
masa depan. Arahnya mau ke mana tidak jelas. Dengan perkembangan usaha tersebut, Tri
Pasar belum terlihat, sementara modal mulai mampu mengolah lele 700 s.d. 800 kg dengan
tergerus. Saat itu sampai saya memutuskan omzet mencapai Rp65 sampai dengan 78
meng-on dan off-kan usaha. Hanya berproduksi juta setiap bulan. Dengan usaha ini Tri juga
saat ada pesanan saja, selebihnya tutup.” mampu membeli rumah dan yang terpenting
menurutnya tidak lagi mengandalkan pinjaman
Dalam kondisi sulit tersebut, tanpa disadari modal dari pihak ketiga, alias tidak ada hutang.
insting bisnis Tri justru berkembang. Dia Situasi yang membuatnya bisa bekerja jauh
berusaha dengan segala cara agar tetap bisa lebih tenang.
survive. Mundur sudah tidak mungkin. Dalam
keyakinannya, Tri yakin bahwa jika kita sudah Dengan pengalaman yang dimiliki, Tri kemudian
sampai pada titik terendah, harusnya tidak memutuskan untuk membagikan ilmu yang
akan ada lagi yang lebih rendah. Pilihannya dimiliki dengan bergabung menjadi P2MKP.
hanya bangkit dan naik pelan-pelan. Ia Keputusan untuk bergabung didasari pemikiran
Sektor Perikanan,
Ibarat Raksasa Tidur
Eka Jaya melihat peluang besar justru dari hal yang
dilihat orang sebagai hambatan. Ia menyadari
bahwa persepsi tentang lele sebagai ikan yang
tidak layak konsumsi karena cara pembudidayaan
yang masih sangat konvensional sebagai peluang
yang bisa digarap dan menguntungkan.
K
arena itu diawal tahun 1990, ia memulai usaha untuk menggarap
usaha lele dengan sekaligus menyediakan pakan dan berbagai
jenis obat penyakit ikan.
Eka Jaya juga memberikan kesempatan kepada mereka berubah drastis. Ini juga merupakan
anak-anak TK dan pelajar untuk berkunjung usaha saya untuk mengurangi tingkat stunting,
ke tempatnya, melihat usaha perikanan yang karena anak-anak kurang makan protein,”
dibangunnya. Langkah ini tergolong unik. lanjutnya.
Tidak banyak pengusaha perikanan yang mau
menempuh langkah ini. Lalu apa motivasinya Eka Jaya memilih menjalankan usaha perikanan
melakukan hal ini? “Anak-anak itu umumnya dari hulu ke hilir, karena ia meyakini, dengan
sulit untuk mau makan ikan. Alasannya ada menjaga seluruh rantai proses kualitas
tiga. Satu karena amis, kedua banyak durinya, produknya dapat terjaga dengan baik. Jika
dan ketiga orang tuanya tidak menyediakan hanya berpikir jangka pendek saja menekuni
ikan karena harganya mahal. Nah, di sini anak- satu rantai usaha saja, memang lebih
anak dan orang tua saya berikan pemahaman menguntungkan. Misalnya, dengan hanya
bahwa ikan lele tidak amis, tidak banyak duri, menjual obat saja. Tapi ia punya pemikiran
dan tidak mahal. Saya perkenalkan mereka lain. Kalau mau pembudidaya sukses, menjual
dengan seluruh proses yang kami lakukan obat penyakit saja tidak cukup, harus
sehingga tidak jijik, saya ajak mereka untuk mengajarkan juga bagaimana melakukan
mencicipi berbagai jenis produk olahan yang tindakan pencegahan. Bagaimana mereka bisa
higienis, enak, mudah, dan sehat. Dari risoles, menjalankan usahanya dengan benar sehingga
bakso, nuget, krupuk, fillet, lele beku utuh, menguntungkan dan semakin berkembang.
dan berbagai produk lele lain yang berkualitas Itu prinsip yang membuat usahanya terus
tinggi. Sehingga dengan demikian, pandangan berkembang maju.
Purnani
Pengolahan Hasil Perikanan
Abdullah Fatoni
Budidaya dan Pemasaran Ikan Hias
RAHMATAN Pemula
Soleh
Yumina Bumina dan Budidaya Ikan Lele
Mad Iwan
Pendederan dan Pembesaran Ikan Lele
Surya Purnama
Manajemen Usaha, Teknis Budidaya dan Pengolahan Ikan Mas, Lele, Bawal, Nila
Endang
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele
Khasan Al Qusaeri
Budidaya belut, nila, lele
TIRTA Pemula
Anief Hamzah
Budidaya Lele, Nila dan Gurami
H. Majid S.pdi, Mm
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Mas, Lele dan Nila
SINAPEUL I Pemula
Acep
Pembibitan dan Pembesaran Lele Sangkuriang
Saepulloh, S.Sos
Budidaya Ikan Lele
MAJU BERSAMA
No telpon : -
Drs. Nahrowi
Budidaya Ikan Air Tawar
Ahmad Saidi
Budidaya Ikan Hias
MINANGGALA Pemula
Hj. Komalasari
Pengolahan dan Budidaya Belut
DEJEEFISH Utama
Deni Rusmawan
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Air Tawar (Lele, Baung, Patin, Gurame, Mas,
Nila, Bawal, Nilem), Kewirausahaan
Dede Hidayat
Pembenihan Ikan Patin dan Ikan Lele
Antien Delmawanti
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele
Alamat : Jl. Bayan 2 No. 54 RT. 002 RW. 011 Kel. Mustika Jaya,
Kec. Mustika Jaya Kota Bekasi
CANDRABHAGA Pemula
Muhadi
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele
Nuron Hidayat
Pembenihan Ikan Lele, Mas dan Nila
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 101
{ Balai Tegal }
Agus Hidayat
Pendederan dan Pembesaran Ikan Lele
Iwan Hermawan
Pembenihan, Pembesaran dan Pengolahan Belut, Budidaya Cacing
No telpon : 022-5957297
Dudi Kusmayadi
Budidaya Ikan Lele Sangkuriang
Enjang Saepuloh
Pembenihan dan Pendederan Ikan Lele
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 103
{ Balai Tegal }
Indeung Sukmana
Budidaya Ikan Lele, Mas dan Nila
Asep Sukarsa
Pembenihan Ikan Lele, Mas, Nila dan Koi
H. Liem Misbah
Budidaya Ikan Nila
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 105
{ Balai Tegal }
H. Ubedillah
Pengolahan Hasil Perikanan
No telpon : -
Rudi Kusmawan
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele
No telpon : -
Ari Sholahudin
Budidaya Ikan Hias
No telpon : -
Suganda
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 107
{ Balai Tegal }
PANDAWA LIMA
Abdul Nasir
Pembenihan Ikan Konsumsi (Lele, Mas) dan Ikan Hias (Koi, Mas Koki)
SAMUDERA NUSANTARA
Arief Hermawan
Pembesaran Ikan Gurame Lele Patin dan Bawal
Mulyadi
Kerajinan Kerang
Mulyadi
email : -
BAROKAH
Alamat : Jl. Antura Gg. Kud Misaya Mina Eretan Ds. Eretan Wetan
RT.01 RW.02 Kec. Kandang Haur Kab. Indramayu
Drs. H. Tosin
Kaharyanto
email : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 109
{ Balai Tegal }
BAKTI HURIP
Dadang Sunarya
Pembenihan Ikan Gurame
MINA LAKSANA
BINA MEKAR
Wahyu Setiawan
Budidaya Ikan Nila
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 111
{ Balai Tegal }
MOTI KARYA
Dudi Paridudin
Pembenihan Ikan Gurame
RAPEKAN Pemula
Yayah Satariyah
Pengolahan Ikan Air Tawar
Sutara
Pembenihan, Pendederan, Pembesaran dan Pembuatan Pakan Udang Galah
No telpon : -
SAWARGI Pemula
Sudarmono
Budidaya Ikan Air Tawar
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 113
{ Balai Tegal }
AR-RISALAH Pemula
Mujiz Ridwan
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Gurame
No telpon : -
Ade Sukarna
Pembesaran Ikan Nila dan Mas
Suparman Sutedi
Budidaya Udang Galah, Ikan Gurame dan Nila
Alamat : Brunggendis I RT 06 RW 02
Ds. Sukaraja Kec. Sindangkasih Kab. Ciamis
Suparman
Sutedi
email : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 115
{ Balai Tegal }
Ayi Solihin
Budidaya dan Pengolahan "Baby Fish" Ikan Mas dan Nila
H. Samin Beko
Pembenihan Ikan Lele, Mas, Gurame, Nila dan Patin
Aep Suhardi
Budidaya Udang, Bandeng dan Garam
NARWANA Pemula
Muhsin Junaedi
Budidaya Perikanan Air Tawar
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 117
{ Balai Tegal }
TILAPIA Pemula
Laela Rohmat
Pengolahan Ikan
CITOMI Pemula
S. Nana Sulyana
Budidaya Ikan Nila Merah dan Nila Hitam
Nur Arifin
Pembenihan dan Pembesaran (Siclid, Tetra, Koi, Koki, Corydoras, Komet, Cupang)
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 119
{ Balai Tegal }
Yudi Supriyatna
Pembenihan Ikan Nila, Nilem, Mas Lokal, Ikan Hias Pembuatan Dendeng Ikan
Alamat : Jl. Jati RT.05 RW.01 Ds. Jati Kec. Tarogong Kaler
Kab. Garut
Yudi
email : - Supriyatna
Entus
Pengolahan Rumput Laut menjadi Agar-agar Kertas dan Manisan Agar
No telpon : -
Kusnan
Pembenihan Ikan Gurame
Slamet Kharir
Budidaya Ikan Nilam
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 121
{ Balai Tegal }
Tuwuh Wibowo
Pembenihan Ikan Lele
Karsono, S.Pd
Pembenihan, Pembuatan Pakan, Pengolahan Ikan Gurame dan Koi
BUDI
Deversifikasi Olahan Ikan (Bakso, Nugget, Empek2, Somay, dan sebagainya)
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 123
{ Balai Tegal }
Sumitro Hadisuwito
Pembenihan Ikan Lele dan Nila, Pembesaran Ikan Gurame
Sumitro
email : sumitrohadisuwito@yahoo.com Hadisuwito
Wamroh
Pengolahan Hasil Perikanan (Aneka Rumput Laut, kerupuk dan sebaginya)
Alamat : Ds. Prapag Kidul RT. 01 RW. 05 Kec. Losari Kab. Brebes
Wamroh
email : encangsudrajat@gmail.com
Abdul Azis
Budidaya Kepiting Soka
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 125
{ Balai Tegal }
INDOMARCO Pemula
Moh. Ronzi
Kerajinan Kerang (Furniture, Lighting, Tirai, Hiasan Dinding)
Ir. M. Nur
Sukarno
email : -
Sugito
Pengolahan Hasil Perikanan, khususnya Olahan Bandeng
BERKAH ALAM
Sujarwi
Pembuatan Garam Teknik Geomembran
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 127
{ Balai Tegal }
Widodo, S.Pd
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Gurame
Suprihadi
Pembenihan Ikan Lele
Agus Martono
Budidaya Ikan Nila dan Mas
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 129
{ Balai Tegal }
Yudik Prianto
Budidaya Belut dan Cacing
Nurdin
Budidaya Ikan Air Tawar
Nurdin
email : -
Untung Sugiharto
Budidaya Ikan Hias (Koi, dll)
Lukman Nurofik
Pembenihan Ikan Nila
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 131
{ Balai Tegal }
MINA CLARIAS
Akhmad Saleh
Pembenihan Ikan Lele
JAYA MANDIRI
Sri Ningsih
Pengolahan Hasil Perikanan (Tik-tik, Abon Ikan, Baby Fish)
Gunadi
Pembenihan, Pembesaran dan Pengolahan Ikan Lele
Tri Wahyuni
Pengolahan Ikan Lele
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 133
{ Balai Tegal }
NGUDI MULYO
Eka Supriatin
Pengolahan Ikan Lele
Eka
email : supriyatineka22@yahoo.co.id Supriatin
MINA UNGGUL
Joko Suseno
Pembenihan Ikan Lele
Pandu Sujatmiko
Pembesaran Ikan Nila Merah
Supriyanto
Pengolahan Hasil Perikanan dan Manajemen Usaha
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 135
{ Balai Tegal }
CHASANAH
Sutrisno
Pembuatan Pakan Alami dan Buatan
MINA MULYA
Darsono, ST
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Nila Nirwana, Gurame, Nilem dan Lobster
Teguh Uripno
Pembenihan dan Pembesaran ikan Lele (Sangkuriang dan Masamo)
No telpon : 0877 3343 7788, 0815 4237 2111, 0858 7636 6660
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 137
{ Balai Tegal }
PERTIWI Madya
Sultoni, A.Md. Pi
Pembenihan Ikan Air Tawar dan Ikan Hias
Saefun Mustofa
Budidaya Sidat
CITRA HANDICRAFT
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 139
{ Balai Tegal }
H. Sukirno
Permesinan Perikanan
Irman Sunandar
Pembenihan dan Pembesaran Ikan lele
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 141
{ Balai Tegal }
LONTAR Pemula
Asnawi
Budidaya dan Pengolahan Rumput Laut
Asnawi
email : -
No telpon : -
H. Zaenuri
Budidaya Udang, Bandeng dan Rumput Laut di Tambak
Rohmat
Budidaya Ikan Mas, Nila dan Lele
TAMBAKAN Pemula
H. Dudung
Pembenihan Ikan Nila Nirwana, Mas, Lele, Gurame
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 143
{ Balai Tegal }
AS-SALAM Pemula
Ahmad Faiz
Budidaya Ikan Air Tawar
No telpon : -
Nono Prihartono
Kerajinan Kerang
Suki
Pendederan dan Pembesaran Ikan Bandeng
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 145
{ Balai Tegal }
Aziz
Budidaya Ikan Lele
Aziz
email : -
Dian Herawan
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele
Saptono
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele dan Nila, Gurame, Grass Carp
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 147
{ Balai Tegal }
Sri Hartono
Pembenihan dan Pembesaran Grass Carp dan Bawal, Nila Merah, Nila Hitam, Mas
Hangabdi Wiyono
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Nila (khususnya) dan Bawal, Mas
Mardiyo
Budidaya Ikan Gurame
Mardiyo
email : -
Fransiskus
Hero Making,
email : - A.Md
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 149
{ Balai Tegal }
Susanto
Budidaya Ikan Nila
No telpon : -
Stepanus Kriswanto
Budidaya Ikan Hias
Sunarto, SE
Pembibitan dan Pembesaran Ikan Gurami
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 151
{ Balai Tegal }
Suharsono
Pembenihan, Pembesaran dan Pemasaran Ikan Air Tawar, Gurame dan Lele
Fakhrudin Al
Rozi, S.Pi
email : mina.laras@yahoo.com
Karsin
Pembuatan Olahan Ikan
Wakijah
Pengolahan Hasil Perikanan
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 153
{ Balai Tegal }
Muh Endarta
Pengolahan Hasil Perikanan
Muh
email : - Endarta
No telpon : -
ARGO MINO
Suhardi
Pembenihan Ikan Air Tawar
Wagiran
Pembesaran Ikan Air Tawar
No telpon : -
Drs. Supriyanta
Pembuatan Pakan Ikan Mandiri
Drs.
Supriyanta
email : -
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 155
{ Balai Tegal }
GAMA NUSANTARA
FANIA FOOD
No telpon : -
MITRA JAYA
Widodo
Pembesaran dan Pembenihan Ikan Gurame (Utama), Lele, Nila, Mas, Patin
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 157
{ Balai Tegal }
SRIWIJAYA FISH
BINTANG RIZKY
Tilawatul
Pembuatan Amplang dan Kerupuk Ikan, Olahan Lainnya
Korris Parhosib
Pembesaran Ikan Air Tawar Khususnya Lele, Nila, Bawal, Mas dan Patin
TEPIAN KAPUAS
Joni Sutarno
Budidaya Ikan Nila, Lele dan Udang Galah
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 159
{ Balai Tegal }
MEKAR JAYA
Siska Ikawati
Pembesaran Kepiting Bakau dan Kepiting Soka
MINA BESTARI
Rusdi
Pembenihan Ikan Air Tawar, Ikan Mas, Jelawat, Lele, Bawal dan Patin
Edy Mohsar
Pembesaran ikan dalam KJA di Sungai khususnya Ikan Nila dan Mas
SEJAHTERA
Mawardi, S.Pi
Pembesaran Ikan Nila, Mas dalam KJA Si Sungai dan Lele di Kolam
Alamat : Jl. Tanjungraya II Gg. H. Rais Kel. Parit Mayor RT.04 RW. 04
Kec. Pontianak Timur Kota Pontianak
Mawardi, S.Pi
email : -
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 161
{ Balai Tegal }
ASIH PILUS
BABANTO
Jaidu
Budidaya Ikan Air Tawar
M. Abduh, S.Pi
Pembesaran Lele dan Patin
Alamat : Jl. WR. Supratman No. 67, Kel. Kauman RT.07 RW.03
Kec. Benoa kayong Kab. Ketapang
M. Abduh,
email : - S.Pi
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 163
Balai Pelatihan dan
Penyuluhan Perikanan Ambon
Jalan Marta Alfons, Poka, Kel Wainitu, Nusaniwe,
Kel Wainitu, Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku
{ Balai Ambon }
SUMBER REZEKI
Hasan Satiri
Kerajinan Kulit Mutiara
Hamdja Liem
Kerajinan Kerang
No telpon : -
NACHA
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 167
{ Balai Ambon }
WOLIO SNACK
Asdin, S.TP
Pengolahan Hasil Perikanan dan Rumput Laut
No telpon : 081334685941
NILA
Lasarus Kilikily
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Nila, Mas, Gurame dan Lele
MUTIARA Muda
Siti Makhfudotin
Pengolahan dan Budidaya Belut
H. Ach Syarief
Budidaya Udang secara Polykultur
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 173
{ Balai Banyuwangi }
No telpon : -
No telpon : -
Drs. Makrus
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Hias, Pembesaran Ikan Gurame dan Patin
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 175
{ Balai Banyuwangi }
Parsam
Pembesaran Ikan Lele Dumbo
Mustofa
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Hias Mas Koki
Imam Turmudi
Pembenihan, Pembesaran, dan Pendederan Ikan Air Tawar
Budairi Abarsyah
Pembesaran dan Pembenihan Ikan Gurame dan Lele, Pembesaran Ikan Patin
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 177
{ Balai Banyuwangi }
Masruroh
Deversifikasi Olahan Ikan khususnya Abon, Stick, Amplang, Brownis
No telpon : -
Rifa'i, SS
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Gurame dan Lele
Sutadi, S.Pd
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Hias Koi
Sukariyani
Pembenihan, Pembesaran dan Pemasaran Ikan Hias Koi, Benih Gurame
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 179
{ Balai Banyuwangi }
SUNAN DRAJAT
Nur Hidayat M
Pengolahan Tortila Ikan Nila
Ririn, SP
Pengolahan Hasil Perikanan Berbahan Baku Surimi
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 181
{ Balai Banyuwangi }
AT TAHDZIB Pemula
Mutik Mahsun
Pembenihan Ikan Lele Dumbo
Andik Widayanto
Budidaya Ikan Lele
Muhammad Yajid
Pengolahan Hasil Perikanan
Muhammad
Yajid
email : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 183
{ Balai Banyuwangi }
PENI Madya
Anang Widagdo
Pengolahan Hasil Perikanan
MINA LESTARI
Jumino
Pembuatan dan Perbengkelan Kapal Fiberglass
Damanhuri
Pengolahan Rumput Laut
PERMATASARI Madya
Juhari, S.Sos
Kerajinan Kerang dan Pengolahan Hasil Perikanan
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 185
{ Balai Banyuwangi }
Niwan Besuki
Budidaya dan Pengolahan Rumput Laut
Suparno
Pembenihan Ikan Kerapu dan Udang Vaname
Novita Retnowati
Pengolahan Hasil Perikanan
No telpon : -
AL-KHAIRAT Madya
Yusuf Tasrifin
Pembesaran Ikan Lele
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 187
{ Balai Banyuwangi }
M. Zainuddin
Pembenihan Ikan Nila, Mas dan Tawes
M. Zainuddin
email : -
Zaenal Muson
Pendederan dan Pembesaran Gurami
Zaenal
email : - Muson
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 189
{ Balai Banyuwangi }
BINA USAHA
Moch. Muhlis
Budidaya Udang Vanamei sistem Kolam Terpal
Mahdori Aprianto
Pelatihan Industrialisasi Garam Rumah Tangga, Produksi Garam Tek. Ulir Filter
No telpon : -
SEJAHTERA Madya
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 191
{ Balai Banyuwangi }
MELATI Madya
Muhammad Refki
Pembesaran Ikan Mas dan Nila Dalam Karamba, serta Patin
Nurhaerani
Pengolahan Rumput Laut
Alamat : Jl. Jambu Nomor 44, Lingk. Kramat Nunggal RT.01 RW.01,
Kel. Sayang-sayang Kec. Cakranegara Kota Mataram
Sabara Putra,
S.Pi, M.Si
email : sabara_putra@yahoo.com, ketutapriyanto@yahoo.com
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 193
{ Balai Banyuwangi }
Zaenab
Deversifikasi Olahan Rumput Laut dan Olahan Ikan (Abon, Nugget, Tempura)
Suharlan
Pembesaran Ikan dengan Sistem Karamba, Kolam Air Deras, Pembenihan Ikan Hias
Suherman
Pembenihan Ikan Nila, Lele dan Mas
Heriani Keosay
Pengolahan Rumput Laut
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 195
{ Balai Banyuwangi }
Albernard S. Gilon
Budidaya Rumput Laut
IPSA
Ketut Jadiasa
Penerapan Teknologi EM dalam Budidaya Ikan
Ketut Jadiasa
email : jadiasaketut@yahoo.co.id
Nyoman Mendra
Budidaya dan Pengolahan Rumput Laut
karya lestari
email : - Ni Made
Putriningsih
Wirna
No telpon : 0812 394 9876
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 197
{ Balai Banyuwangi }
Rili Djohani
Pengelolaan Kawasan Konservasi Laut
Rili Djohani
email : -
TABINA RAWA
Afwadi A. Jalil
Budidaya Ikan Bandeng
MARWAH
Arimuladi
Pengolahan Hasil Perikanan dan Pengolahan Ikan Rucah untuk Pakan Ikan
Istiqomah
Pembesaran Ikan Lele dan Pengolahan Hasil Laut
UDANG SEJAHTERA
Mulyadi
Budidaya Udang Windu dan Bandeng secara Polikultur dan Monokultur
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 203
{ Balai Medan }
SUKA KARYA VI
Syahdan
Pembesaran Udang Windu Secara Polyculture dengan Ikan Nila
Sutinah
Pembenihan, Pembesaran dan Pemasaran Ikan Hias Khususnya Koki
SINI SUKA
Josep Ginting
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Mas, Nila dan Gurame
No telpon : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 205
{ Balai Medan }
AMPHIBI
AMOR
No telpon : -
Aldi Yendri
Pembenihan Ikan Air Tawar Khususnya Gurami, Ikan Hias, Lele, Mas dan Nila
Irwandi, S.Pi, MM
Budidaya dan Pengolahan Ikan Lele
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 207
{ Balai Medan }
JASA BAHARI
Darpius Indra
Budidaya Ikan Kerapu, Lele dan Pengolahan Ikan
NILA SEJAHTERA
Attila Majidi, SP
Budidaya Ikan Nila Air Tawar
MINA SUKSES
Alamat : Jl. Syech Muh. Said I No. 74 Dsn. Sepakat Makmur RT.03 RW.02
Ds. Tangkit Baru Kec. Sungai Gelam Kab. Muaro Jambi
Baso Patolai,
S.Pt, MP
email : -
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 209
{ Balai Medan }
MINA SEJAHTERA
Mahmud
Budidaya Ikan Patin, Nila dan Bawal
SURABAYA MAKMUR
Suharto
Pembenihan dan Budidaya Ikan Lele dan Pengolahan Ikan Lele
Asnawati
Pengolahan Crispy Aneka Ikan, Pengolahan Ikan Bandeng
No telpon : (0778) 413 596, Fax : (0778) 413 575, 0812 700 4332
Suhaimi, S.Pi
Pembenihan, Pembesaran dan Pembuatan Pakan Ikan Patin
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 211
{ Balai Medan }
ALAM BENDUNGAN
Sadarlis, S.Pi
Pembenihan Ikan Baung
DOLPHIN FARM
Ril Efrison
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Patin dan Lele, Pembenihan Bawal
Irwan Purnadi
Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele
BELITUNG HANDICRAFT
Sulaiman Ichsan
Kerajinan Kerang
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 213
Balai Pelatihan dan
Penyuluhan Perikanan Bitung
Jalan Tandurusa Kelurahan Aertembaga Dua Bitung,
95526 Bitung, Sulawesi Utara, Indonesia
{ Balai Bitung }
DZACK WANIFOODS
Anshori. S
Pengolahan Hasil Perikanan
Anshori. S
email : -
No telpon : -
PARAIKATTE
Ersadi Hasan, SE
Budidaya Udang dan Ikan Bandeng
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 217
{ Balai Bitung }
BUDI UTAMA I
Ir. Syamsuddin
Budidaya Ikan Bandeng dan Udang Windu
SIPAKALEWA
Johriah
Pengolahan Hasil Perikanan
No telpon : -
AWANINDO MANDIRI
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 219
{ Balai Bitung }
FATIMAH AZZAHRA
Dra. Nuraeni
Deversifikasi Olahan Ikan
ELSTIJAH
Alamat : Jl. Monumen Emmy Zaelan III Kom. BTN Agraria Blok. 09/24
Dsn. Karunrung RT.03 RW.02 Kec. Rappocini Kota Makasar
Askari A. Azis
Pangara
email : -
SAMUDERA TIMUR
Sulaeman
Pengolahan Kepiting Rajungan
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 221
{ Balai Bitung }
FLAMBOYAN
Sonya Yahya
Pengolahan Hasil Perikanan
MBO SRI
Andriyanti, ST
Pengolahan Abon Ikan
SEJAHTERA BAHARI
Kasmawati
Diversifikasi Pengolahan Ikan dan Rumput Laut
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 223
{Daftar Pustaka }
Badan Pusat Statistik (2018). Berita Resmi Statistik Juli 2018. Jakarta: BPS.
Ditjen Pengelolaan Ruang Laut (DJPRL) 2019. Luasan alokasi ruang zona perikanan
budidaya laut dalam Perda RZWP3K di 22 provinsi
Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (DJPDSPKP) (2018).
“Capaian dan target pemasaran hasil perikanan”, Jakarta: Ditjen PDSPKP.
Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (DJPDSPKP) (2016).
Buku Saku Angka Konsumsi Ikan Tahun 2015. Jakarta: Ditjen PDSPKP.
DJPDSPKP (2018). Statistik Ekspor Impor Perikanan 2017. Jakarta: Ditjen PDSPKP.
Ditjen Perikanan Budidaya (2015). Buku Saku Statistik Perikanan Budidaya 2015,
Jakarta: Ditjen Perikanan Budidaya KKP.
Ditjen Perikanan Budidaya (2015). Data Potensi Kawasan Budidaya 2015, Jakarta:
Ditjen Perikanan Budidaya KKP.
Ditjen Perikanan Budidaya (2017). Neraca Perikanan Budidaya Tahun 2017. Jakarta:
Ditjen Perikanan Budidaya KKP.
Ditjen Perikanan Budidaya (2017). Statistik Budidaya Ikan Hias 2016, Jakarta:
Ditjen Perikanan Budidaya KKP.
Ditjen Perikanan Budidaya (2018). Kinerja 2017 dan Rencana Kerja 2018
Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, Jakarta: Ditjen Perikanan Budidaya KKP.
FAO (2016). The State of World Fisheries and Aquaculture 2016. Rome: FAO.
FAO (2016). “Global per capita fish consumption rises above 20 kilograms a
year”. Diakses pada 13 Agustus 2018 <http://www.fao.org/news/
story/ en/item/421871/icode/>.
FAO (2017). The 2030 Agenda and the Sustainable Development Goals: The
Challenge for Aquaculture Development and Management. Roma: FAO.
FAO (2018). The State of World Fisheries and Aquaculture 2018. Rome: FAO.
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 225
{Daftar Pustaka }
Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 67 Tahun 2016 tentang Roadmap
Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Lingkungan KKP.
Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 20 Tahun 2015 tentang Jejaring
Pemuliaan Ikan.
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. … Tahun 2020 tentang Rencana
Strategis Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun 2020-2024.
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 55 Tahun 2018 tentang Pakan
Ikan.
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 47 Tahun 2018 tentang Petunjuk
Teknis Dana Alokasi Khusus Kelautan dan Perikanan Tahun 2019.
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 35 Tahun 2016 tentang Cara
Pembenihan Ikan yang Baik.
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Sistem
Logistik Ikan Nasional.
Quipper Campus 2019, “Daftar Kampus yang ada Jurusan Perikanan”, diakses
pada 21 Oktober 2019,
< https://campus.quipper.com/directory?study_field=Perikanan>.
Tran, N, Rodriguez, P, Chana, CY, Phillips, MJ, Mohana, CV, Henriksson, PJG,
Koeshendrajana, S, Suria, S dan Halla, S (2017). “Indonesian
aquaculture futures: An analysis of fish supply and demand in Indonesia
to 2030 and role of aquaculture using the AsiaFish model”. Marine
Policy, vol. 79, hal. 25-32
United Nations (2015). Transforming our world: The 2030 Agenda for Sustainable
Development. New York: United Nations.
World Bank (2013). Fish to 2030: Prospects for Fisheries and Aquaculture.
Washington DC: World Bank
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan 227
Profil P2MKP,
Berbagi Manfaat untuk Masyarakat
Penerbit
Amafrad Press
Alamat
Gedung Mina Bahari III Lantai 6,
Jl. Medan Merdeka Timur, Gambir
Jakarta Pusat
dokumentasi
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia
Kelautan dan Perikanan
Penulis Utama
Lilly Aprilya Pregiwati
Koordinator
Wahyu Jati Purnaningsih
Kontributor ISBN
Mas Adi Pranggono 978-623-7651-81-9
Supriyadi e-ISBN
Dessi Arisandi 978-623-7651-80-2
Hak Cipta dilindungi Undang-Undang. Dilarang memperbanyak atau memproduksi sebagian maupun
seluruh dari buku ini dalam bentuk atau cara apapun tanpa izin dari penerbit.
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan
Gedung Mina Bahari III, Lantai 5 - 7,
Jalan Medan Merdeka Timur No. 16, Jakarta 10110
Telp : 021 3519070 (Hunting)