Anda di halaman 1dari 6

REFLEKSI PRAKTIK PEMBELAJARAN INOVATIF

Nama Pendidik : HERMAN SETIO CAHYONO

Sekolah : MTs ABU DARRIN

Hari,tanggal : Kamis, 15 September 2022

Kelas : IX

Materi : Persamaan Kuadrat

Observsi

No Kegiatan Praktik Keterangan


Sudah Terlaksana Belum Terlaksana
1 Melakukan apersepsi dengan
mencermati beberapa permasalahan

aktual yang berkaitan dengan topik
pembelajaran (dari aksi 1dan 2
perangkat pembelajaran inovatif )
2 Menstimulasi siswa untuk mengenali
masalah dan akar masalah

3 Menstimulasi siswa dalam
mengidentifikasi alternatif solusi dan

memilih salah satu alternatif sebagai
solusi terbaik (HOTS)
4 Membentuk kelompok kerja yang
efektif, berisi 4-5 siswa yang heterogen

5 Keterampilan menggunakan
metode,model,pendekatan dan media

pembelajaran
6 Menerapkan pembelajaran yang
mendidik dengan pendekatan

Technological Pedagogik Content
Knowledge(TPACK) berbasis platform
revolusi industri 4.0
7 Keterampilan mengembangkan variasi
interaksi

8 Keterampilan memanfaatkan waktu

9 Keterampilan mengorganisasi sumber
belajar dan/ atau bahan ajar

10 Mengintegrasikan kemampuan critical
thinking,creative thinking,reflective

thinking dan decision making ke dalam
kegiatan belajar melalui inquiry based
activities
11 Volume dan intonasi suara

12 Penggunaan bahasa yang baik dan
benar lisan dan tulisan ( sesuai dengan

mata pelajaran yang di ajarkan )
13 Kemampuan menggunakan
analogi/metafora

14 Kemampuan menggunakan komunikasi
non verbal ( gestur )

15 Kemampuan menciptakan suasana
pembelajaran yang menyenangkan

16 Kesantunan berpakaian dan/atau
berpenampilan

17 Melaksanakan penilaian proses dan
hasil belajar ( assessments of

learning,assessments for learning and
assessments as learning ) dan
pemanfaatan hasilnya .
18 Kemampuan memberikan penguatan
( reinforcement ) dan punishment.

19 Keterampilan menutup pelajaran

Uraian Refleksi

Komponen Refleksi Hasil Refleksi


1. Kegiatan apa yang belum dilaksanakan Menstimulasi siswa dalam mengidentifikasi
dalam pembelajaran ini ? alternatif solusi dan memilih salah satu
alternatif sebagai solusi terbaik (HOTS)
Alasan :
Pertemuan pertama peserta didik hanya
mengidentifikasi dan menyelesaikan
masalah – masalah dalam persamaan
kuadrat, sedikit guru menampilkan soal
HOTS, tetapi belum di jelaskan secara
mendetail dan belum ada pelaksanaan atau
latihan.
Melaksanakan penilaian proses dan hasil
belajar ( assessments of
learning,assessments for learning and
assessments as learning ) dan pemanfaatan
hasilnya
Alasan :
Penilaian hasil belajar membutuhkan angket
atau tes formatif. Secara teknis peserta didik
belum diberi tes formatif karena
terkandalanya waktu. Tes formatif
membutuhkan waktu 1-2 JP untuk
mendapatkan hasil maksimal dan
penguasaan materi yang baik sehingga
peserta didik siap serta mampu dalam
menghadapi tes formatif.

2. Kegiatan apa yang sudah dilakasanakn Sebelum kita menjawab,mari kita lihat point
dalam pembelajaran ini ? –point yang terdapat di atas :
 Point 1 :
Guru sudah melakukan apersepsi pada
tahap pendahuuan. Dalam apersepsi,
guru mengingatkan kembali materi
aljabar yang berkaitan dengan
persamaan kuadrat sebelumnya serta
memberikan arahan atau
penguatan( reinforcement ) untuk
memotivasi peserta didik agar selalu
semangat pembelajaran.
 Point 2 :
Peserta didik menyanyikan lagu nasional
untuk meningkatkan rasa nasionalisme.
Guru menampilkan video animasi yang
berkaitan dengan persamaan kuadrat
agar siswa dapat berpikir kritis dan
mengerti materi yang akan dipelajari
hari ini.
Peserta didik mendapatakan arahan dari
guru, masalah – masalah apa yang harus
di selesaikan secara kelompok.
 Point 4 :
Guru membentuk kelompok secara
heterogen sebanyak 5 anak setiap
kelompok, dalam pembentukan
kelompok peserta didik memilih sendiri
 Point 5:
Dalam pembelajaran persamaan kuadrat
guru menggunakan model pembelajaran
PBL dengan pendekatan Saintifik. Guru
mempunyai tujuan, selain peserta didik
belajar materi, peserta didik diharapkan
dapat menerapkan persamaan kuadrat
dalam kehidupan sehari – hari. Disini
peserta didik merencanakan
memanfaatkan kertas untuk digunakan
pembuatan kotak tanpa tutup dengan
memotong sudut - sudutnya. Dengan
metode ceramah, guru menuntun peserta
didik untuk menyelesaikan media
 Point 6 :
Dalam meningkatkan pengetahuan
peserta didik, guru menampilkan video
animasi agar dapat berpikir kritis dapat
mengira- ngira dalam menebak suatu
hal.
 Point 7 :
Komunikasi dalam pembelajaran sangat
penting supaya guru mengetahui
seberapa paham peserta didik dalam
memahami materi yang telah
disampaikan. Disini guru memancing
peserta didik dalam interkasi dengan
melakukan presentasi. Dalam presentasi
akan terjadi feedback sehingga terbentuk
suasana hidup dalam berinteraksi.
 Point 8 :
Dalam 80 menit yang di berikan untuk
pembelajaran. Guru diwajibkan terampil
dalam mengolah waktu. Disini guru
membagi waktu sebagai berikut :
Pedahuluan ( 10 menit )
Inti ( 60 menit )
Penutup ( 10 menit )
 Point 9 :
Pelaksanaan pembelajaran guru
menggunakan LKPD untuk
memudahkan siswa dalam menguasai
materi persamaan kuadrat.
 Point 10 :
Dalam menyelesaikan masalah yang
telah disajikan, peserta didik diharapkan
bekerja kelompok untuk menemukan
solusi. Kegiatan ini akan terbentuk ide –
ide yang di harapkan guru. Ide- ide
tersebut akan membentuk suatu
musyawarah dalam kelompok sehingga
ditemukan suatau keputusan. Dalam
kegiatan ini dapat memenuhi point 10.
 Point 11 :
Intonasi suara yang di berikan guru
sudah keras. Tetapi kendala disini
kurannya tripod untuk meletakkan media
hp agar pembelajaran lebih maksimal
 Point 12 :
Tata bahasa dalam pembelajaran sangat
penting supaya peserta didik mudah
menangkap dan memahami apa yang
disampaikan guru. Dalam pembelajaran
guru 90 % menggunakan Bahasa
Indonesia dan 10 % menggunakan
Bahasa Jawa seperti ( monggo, inggih,
mboten dll)
 Point 13 :
Peserta didik mendapatkan gambaran
dari penerapan materi persamaan
kuadrat dalam kehidupan sehari – hari.
Contoh ;
Benda/ kegiatan apa saja yang
menerapkan persamaan kuadrat ?
Peserta didik dapat memberi beberapa
contoh seperti pembelian tanah
bangunan.ketinggian sebuah bola yang
memantul
 Point 14 :
Gestur tubuh dalam pembelajaran
bertujuan untuk meningkatkan motivasi
belajar siswa. Karena dengan melihat
gestur tubuh guru, peserta didik dapat
daya pikir apa yang disampaikan guru
sehingga akan terbentuk gambaran –
gambaran yang dapat dibuat pertanyaan
dalam fase tanya jawab.
 Point 15 :
Peserta didik antuasias dalam
pembelajaran menggunakan media LCD.
Mereka semangat dalam menjawab
pertanyaan – pertanyaan yang terdapat
dalam LKPD.
 Point 16 :
Peserta didik menggunakan hijab dalam
pembelajaran, mereka juga
menggunakan pakaian sopan dan
longgar
 Point 18 :
Penguatan ( rainforcement ) yang
diberikan guru kepada peserta didik
yaitu memberikan reward/ kata – kata
yang meningkatkan motivasi mereka.
Seperti hebat, pandai sekali, genius,
mahir.
Atau dalam bentuk kalimat .
Kamu hari ini hebat dapat menguasai
materi.
Kamu genius dalam materi ini.
Semoga kedepan kalian menjadi pakar –
pakar dalam matematika.
 Point 19 :
Sebelum menutup kegiatan
pembelajaran. Guru memberikan sedikit
kata – kata yang dapat membentuk
karakter anak atau semangat anak agar
tidak bosan dalam belajar matematika.
Peserta didik juga diajak untuk berbagi
ilmu kepada teman atau adik – adik
kelas agar ilmu yang kita terima terus
berjalan tidak berhenti. Guru menutup
kegiatan pembelajaran dengan ucapan
alhamdulillah.

3. Upaya yang akan dilakukan untuk  Guru melakukan pendalaman materi


mengatasi kegiatan yang belum supaya peserta didik dapat menguasai
dilaksanan dalam pembelajaran ini ? materi sebelum dilakukan ujian tes
formatif.
 Guru akan melatihan penggunakaan soal –
soal HOTS dalam materi persamaan
kuadrat

4. Upaya apa yang dilakukan untuk Jika pembelajaran materi persamaan


keberlanjutan dari kegiatan yang sudah kuadart dengan model pembeajaran PBL
dilaksanakan dalam pembelajaran ini ? dapat meningkatkan motivasi belajar siswa
dan dapat membuat pembelajaran
menyenangkan. Maka kegiatan belajar
peserti ini akan dilanjutkan ke materi –
materi yang lain. Agar peserta didik selalu
antusias dalam pembelajaran matematika.

Anda mungkin juga menyukai