LK 1.

3 Penentuan Penyebab Masalah

Hasil eksplorasi penyebab Analisis akar penyebab

No. Akar penyebab masalah
masalah masalah
1 Motivasi belajar siswa Guru dalam menggunakan Berdasarkan hasil analisis
rendah model pembelajaran kurang akar penyebab masalah,
inovatif ditentukan bahwa akar
1. Siswa merasa cepat bosan penyebab masalah rendahnya
dengan pembelajaran yang motivasi belajar siswa adalah
monoton guru dalam menggunakan
2. Siswa kurang aktif model pembelajaran kurang
mengikuti pembelajaran inovatif. Pembelajaran
3. Guru kurang inovatif dan cenderung monoton karena
variatif dalam berpusat pada guru. Selain itu,
guru belum maksimal
menggunakan model menggunakan media
pembelajaran pembelajaran
4. Guru kurang kreatif dalam
menggunakan media Rendahnya motivasi belajar
pembelajaran siswa dapat disebabkan karena
guru belum memahami model
pembelajaran
Dalam proses pembelajaran
siswa yang memiliki motivasi
belajar rendah bisa diamati
dengan perilaku yang nampak
dari siswa, siswa yang bosan
ataupun kurang aktif dalam
pembelajaran merupakan
salah satu indikator rendahnya
motivasi belajar siswa.
2 Kemampuan literasi siswa Guru dalam menggunakan Berdasarkan hasil
rendah model pembelajaran kurang analisis dan diskusi,
inovatif
1. Sumber literasi ditentukan bahwa akar
2. Pembiasaan penyebab masalah adalah
3. Minat model pembelajaran
4. Proses belajar mengajar yang digunakan oleh
guru belum mencakup
pembiasaan literasi sains
siswa.

Model pembelajaran atau

metode pembelajaran
perlu diawali dengan
pembiasaan literasi sains.
Pembiasaan literasi perlu
dilakukan untuk
membiasakan siswa
membaca dan memahami
konsep materi sebelum
proses pembelajaran
berlangsung.

Memahami konsep
materi sebelum
 pembelajaran mampu
membantu siswa untuk
memiliki minat belajar
serta hasil belajar yang
baik. Sehingga
diperlukan model
pembelajaran yang
menerapkan pembiasaan
literasi sains pada siswa.
3 Kesulitan memahami materi Guru dalam menggunakan Berdasarkan hasil analisis dan
biologi model pembelajaran kurang diskusi, ditentukan bahwa
inovatif akar penyebab masalah adalah
1. Gaya belajar siswa yang model pembelajaran yang
berbeda. digunakan oleh guru belum
2. Motivasi siswa dalam sesuai dengan karakteristik
belajar biologi. siswa, terutama gaya belajar
3. Guru kurang inovatif dan siswa.
variatif dalam
Pembelajaran yang
menggunakan model
cenderung berpusat pada
pembelajaran.
guru dan kurangnya
4. Guru kurang kreatif dalam
media pembelajaran
menggunakan media
membuat siswa kesulitan
pembelajaran
memahami materi
biologi. Padahal dalam
belajar biologi siswa
butuh media yang
kongkret sehingga siswa
lebih mudah memahami
biologi.
4 Hasil belajar siswa rendah Guru dalam menggunakan Berdasarkan hasil analisis
1. Model yang digunakan model pembelajaran kurang akar penyebab masalah
kurang tepat. inovatif ditentukan bahwa rendahnya
hasil belajar siswa disebabkan
2. Siswa belum paham penggunaan model
materi pembelajaran yang kurang
3. Rendahnya aktivitas tepat. Penggunaan model
belajar pembelajaran yang tepat
sesuai dengan karakter siswa
dapat meningkatkan hasil
belajar. Pemahaman
karakteristik siswa dan
penggunaan model yang tepat
menentukan hasil belajar yang
akan dicapai.
5 Guru kurang maksimal dalam Model pembelajaran Berdasarkan hasil
menggunakan model pembelajaran analisis dan diskusi,
inovatif
ditentukan bahwa akar
1. Pengajaran masih
penyebab masalah adalah
berpusat pada guru
model pembelajaran
2. Pengetahuan guru terkait
model pembelajaran inovatif
yang digunakan oleh
kurang guru belum inovatif.
3. Guru mempunyai tugas
tambahan selain mengajar Model pembelajaran
 sangat berpengaruh pada
proses pembelajaran di
sekolah. Model
pembelajaran yang
inovatif dapat
mendukung
perkembangan
pengetahuan dan
kemadirian siswa.
Model pembelajaran
perlu direncanakan
dengan tepat dan proses
pembelajaran
dilaksanakan sesuai
dengan perencanaan
yang ditetapkan.
Oleh karena itu, guru
perlu menyusun dan
merencanakan
pembelajaran yang
inovatif
6 Siswa masih kesulitan Siswa yang belum terbiasa Berdasarkan hasil analisis dan
mengerjakan soal HOTS: mengerjakan soal berbasis diskusi, ditentukan bahwa
HOTS akar penyebab masalah adalah
1. Siswa yang belum terbiasa siswa kesulitan dalam
menyelesaikan soal berbasis mengerjakan soal HOTS
HOTS dikarenakan siswa belum
2. Guru lebih banyak terbiasa dalam menyelesaikan
membuat soal pada aspek permasalahan yang berbasis
memori (C1-C3) HOTS. HOTS memiliki level
3. Soal yang digunakan berfikir tingkat tinggi, karena
soal HOTS kebanyakan
guru belum melatihkan memiliki bacaan yang panjang
siswa dalam mengerjakan dan membutuhkan analisis
soal HOTS untuk mengerjakan. Hal
4. Model pembelajaran tersebut yang membuat siswa
yang digunakan guru tidak faham dan menyebabkan
siswa salah dalam menjawab
tidak mengajak siswa soal HOTS.
untuk berpikir kritis

7 Penggunaan IT yang belum Guru cenderung teacher center Berdasarkan hasil analisis dan
dalam pembelajaran diskusi, ditentukan bahwa
optimal akar penyebab masalah adalah
1. Guru belum guru dalam mengajar hanya
memanfaatkan media menggunakan metode
sebagai pendukung ceramah sehingga
pembelajaran terasa
pembelajaran. membosankan. Guru tidak
2. Guru kurang kreatif dalam menyiapkan media
mempersiapkan media pembelajaran yang sesuai
pembelajaran. dengan materi yang akan di
3. Guru belum ajarkan sehingga pemahaman
siswa terhadap materi kurang.
memanfaatkan teknologi
Selain itu, guru gagap
saat ini. teknologi sehingga tidak bisa
4. Guru kurang update ilmu menggunakan teknologi
sebagai penunjang
pengetahuan dan pembelajaran.
teknologi terbaru