A. LATAR BELAKANG
1 |Page
Integrasi Perencanaan dalam Pengembangan KEK Maloy Prov. Kaltim
Kerangka Acuan Kerja
crude palm oil (CPO) terbesar di Indonesia. Kawasan pelabuhan Maloy memiliki
posisi yang cukup strategis karena terletak pada jalur perhubungan dan
perdagangan laut regional maupun internasional. Berbagai kebijakan disusun
oleh pemerintah pusat dan daerah untuk mendukung pengembangan kawasan
pelabuhan Maloy ini sebagai pusat pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur,
seperti Peraturan Presiden No. 32 Tahun 2012 tentang Masterplan Percepatan
dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) Koridor Ekonomi
Kalimantan, sebagai Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil Tambang dan
Lumbung Energi Nasional, Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2012, yang
menetapkan Kalimantan Timur sebagai Klaster Industri berbasis Oleochemical
di Maloy Kutai Timur, serta Peraturan Daerah No. 4 Tahun 2009, Visi Kaltim
Bangkit 2013, mewujudkan Kaltim sebagai Pusat Agroindustri dan Energi
Terkemuka menuju Masyarakat Adil dan Sejahtera. Kemudian dalam tahap
perkembangan selanjutnya, kawasan industri dan pelabuhan Maloy ini
direncanakan sebagai sebagai salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
nasional. Sementara itu, saat ini terdapat berbagai produk kebijakan dan
program perencanaan yang telah disusun untuk mendukung pengembangan
dan pembangunan kawasan Maloy sebagai salah satu titik tumbuh ekonomi
regional. Oleh karena itu perlu adanya upaya untuk mengkaji arah
pengembangan dan pembangunan yang terdapat pada tiap produk
perencanaan yang ada. Lebih lanjut, dalam kegiatan ini produk perencanaan
tersebut akan diintegrasikan untuk mempersiapkan persyaratan pengembangan
kawasan Maloy sebagai salah satu kawasan ekonomi khusus.
2 |Page
Integrasi Perencanaan dalam Pengembangan KEK Maloy Prov. Kaltim
Kerangka Acuan Kerja
kajian kebijakan perencanaan dan pengembangan Kawasan Maloy yang telah
disusun. Selain itu, kegiatan ini juga dilaksanakan untuk melakukan
penyelarasan serta integrasi kebijakan dan produk-produk perencanaan
tersebut guna mempersiapkan persyaratan pengembangan kawasan ekonomi
khusus Maloy.
C. SASARAN
Adapun sasaran yang harus dicapai untuk mewujudkan tujuan yang telah
diuraikan sebelumnya adalah:
3 |Page
Integrasi Perencanaan dalam Pengembangan KEK Maloy Prov. Kaltim
Kerangka Acuan Kerja
E. LINGKUP KEGIATAN
F. PEMBIAYAAN
5 |Page
Integrasi Perencanaan dalam Pengembangan KEK Maloy Prov. Kaltim
Kerangka Acuan Kerja
Tenaga Ahli yang disyaratkan memiliki latar belakang pendidikan
sekurang-kurangnya jenjang S1 Fisip/Sospol/Administrasi Publik lulusan
Universitas Negeri atau Swasta dengan pengalaman minimal 5 (Lima)
tahun di bidang kebijakan publik kegiatan kepenataan ruang.
6 |Page
Integrasi Perencanaan dalam Pengembangan KEK Maloy Prov. Kaltim
Kerangka Acuan Kerja
11. Tenaga Ahli Database
Tenaga Ahli yang disyaratkan memiliki latar belakang pendidikan
sekurang-kurangnya jenjang S1 Manajemen Informatika/Database lulusan
Universitas Negeri atau Swasta dengan pengalaman minimal 5 (Lima)
tahun dalam melaksanakan pekerjaan di bidang pemrograman data base
kegiatan penataan ruang.
I. SISTEMATIKA PELAPORAN
a. Laporan Pendahuluan
b. Laporan Antara
c. Laporan Akhir
7 |Page
Integrasi Perencanaan dalam Pengembangan KEK Maloy Prov. Kaltim
Kerangka Acuan Kerja
Laporan Akhir dibuat sebanyak 5 (lima) exemplar dan diserahkan bersama
sofcopy dalam bentuk CD/DVD yang berisi seluruh proses kegiatan dan
album peta.
d. Executive Summary
e. Prosiding Kegiatan
8 |Page
Integrasi Perencanaan dalam Pengembangan KEK Maloy Prov. Kaltim