Anda di halaman 1dari 5

Soal UAS 36A

Business and Management


Sabtu, 12 Desember 2020, 10:30- 13:30

Kerjakan cukup 3 dari 5 soal di bawah (soal-soal ini disusun berdasarkan materi
modul perkuliahan, buku teks wajib serta kasus proyek kelompok). Kerjakan di
template file lembar jawaban yang telah disediakan.

1. Planning and Strategic Plan


PT Adisukma Land Development
(ALD) adalah perusahaan properti
pengembang perumahan
perusahaan didirikan pada tanggal
14 September 2014 dan telah
terdaftar di asosiasi pengembang
Real Estat Indonesia (REI).
Berkantor dan beroperasi di Yogyakarta. Setiap bulan ALD mampu
memproduksi dan menjual 2 unit Rumah hunian dengan konsep
modern,desain ekslusif dan bernilai tinggi dengan kisaran harga
1-1,6M rupiah. Profil konsumen ALD adalah wirausaha (55%),
PNS (15%), Swasta (15%), dan pegawai BUMN (10%). Pesaing
utama ALD adalah MAG dan PT Sumber Baru Land.
Margin ALD tahun 2020 adalah sekitar 8,32%. Total asset
Turnover 0,5. Return on Assets 4,2%. dan Return on Equity
0,48%. Key partner ALD adalah konsultan arsitek, kontraktor dan
sub-kontraktor, pemborong, BTN, Mandiri, BNI, Notaris, PPAT dan
REI.
Faktor-faktor penting apa yang perlu dipertimbangkan
dalam penyusunan rencana stratejik PT ALD?
Menurut saudara apa tujuan utama (goals) bagi ALD di
tahun depan?
1
2. Organizing and Coordination
PT Bank Syariah Mandiri
(BSM) pertama kali
didirikan tanggal 15 Juni
1955 dengan nama PT
Bank Industri Nasional
(BINA). Produk BSM
adalah solusi masalah
Riba masyarakat Muslim
berdasar Hukum Syariah.
Variasi dan kualitas
Produk seperti Bank Konvensional dengan prinsip Syariah.
Layanan BSM tahun 2019 adalah 600 unit dan 1.047 unit ATM.
Produk juga dapat diakses melalui perusahaan Mandiri Group.
BSM melakukan optimalisasi sinergi dengan Mandiri Group.
Komposisi Bisnis Retail BSM adalah 65% (UMKM) dan Wholesale
35% (BUNM dan Swasta). Melakukan peningkatan Fee Based
Income melalui produk Umroh, Gadai, e-Channel, Forex Saudi
Arabian Reyal.
Dengan jumlah unit layanan dan ATM yang cukup besar,
bagaimana sebaiknya pengorganisasian dan
pengkoordinasian antar Unit-unit layanan tatap muka
(offline) dan unit-unit non-tatap muka (online) BSM?

3. Control Management

PT Industri Jamu dan


Farmasi Sido Muncul Tbk
(SM) dimulai dari usaha
Jamu rumahan ditahun
1940 di Yogyakarta.
Tahun 1951 Usaha ini
pindah ke Semarang dan
mendirikan Perusahaan
Jamu Sido Muncul. Tahun
2019 SM mempunyai 4 entitas anak perusahaan di Semarang,
Yogyakarta dan Nigeria. Produk SM meliputi jajaran Herbal &

2
Supplement, Food & Beverages serta Pharmaceutical. Profit
Margin SM adalah 26,15%, Return on Assets 22,68%.
Dengan kegiatan bisnis yang telah masuk ke pasar
internasional, bagaimana menyusun rencana pengawasan
dan pengendalian (controlling) utk SM?
Sebaiknya menurut saudara tipe pengawasan dan
pengendalian apa untuk bisnis SM ini?

4. Motivating, Communication and Leadership

PT Angkasa Pura 1 (AP1)


adalah perusahaan Bandar
Udara Nasional BUMN
persero pemerintah RI.
Meliputi 15 Bandara
wilayah di Indonesia
Timur. Produk utama AP1
adalah Layanan Jasa Kebandarudaraan dan Layanan Jasa Terkait
Kebandarudaraan. Kegiatan utama AP1 meliputi Operasional,
Teknik, Komersial dan Project Management Office. AP1
mempunyai 5 anak perusahaan (Pendukung, Hotel, Logistik,
Property dan Retail) serta 2 perusahaan afiliasi (Ground dan Cargo
handling serta Jalan Tol).
Tantangan antar bandara adalah: Perebutan pengelolaan
bandara, perebutan maskapai penerbangan, perebutan
penumpang antar bandara yang berdekatan dan perebutan antar
bandara yang berdekatan. Profit Margin 2019 adalah 25%
Menurut saudara, bagaimana sebaiknya manajemen
melakukan pengorganisasian komunikasi efektif di AP1,
sebagai Korporat Pemerintah dengan banyak anak
perusahaan (bandara) yang saling bersaing dan
perusahaan afiliasi yang berbeda (diversificative)?

5. Business Management
Starbucks (SB) was founded by Jerry Baldwin, Gordon Bowker,
and Zev Siegl, opening its first store in 1971 at Seattle. In 2017,
Starbucks sold more than 90 million transaction in a week from
more than 25,000 stores worldwide more than 5 million in China

3
only. Starbuck offers 87,000 uniques drink combinations.
Starbucks controls 5 U.S. manufacturing/roasting plants and 1
European manufacturing/roasting plant. Each plant is capable of
producing about 1.5 million pounds of coffee beans per week.
Starbucks also owns and controls 2 U.S. based bakeries, for all
baked goods sold at stores, and 2 tea processing plants for their
TazoTea subsidiary.
Starbucks invest $130 million (USD) for new roasting facility in
China. Starbucks buys three percent of the world’s coffee, sourced
from more than 400,000 farmers in 30 countries.
Starbuck’s Product Processing:

Other than whole bean coffees and coffee beverages, Tea and a
number of ready-to drink beverages that are purchased from
several specialty suppliers. Food products, such as pastries,
breakfast sandwiches and lunch items, are purchased from
national, regional and local sources. A broad range of paper and
plastic products purchase from several companies to support the
needs.
What kind of important aspect to analyze preparing of SB
Global Marketing Strategic Plan which have so many stores
in the world?
How to coordinate all of national, regional and local
supplying sources to operate of SB Global Business?

Do the BEST
4
Lampiran Data Keuangan Kasus-kasus di atas

Anda mungkin juga menyukai