Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PERCOBAAN KIMIA

“ELEKTROLISIS”

OLEH

AFIF RIZKI HASIBUAN


XII MIPA 2

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 1 SIBOLGA
2022
A. Landasan Teori

Seorang ahli dari inggris bernama Michael Faraday mengalirkan arus listrik kr dalam
larutan elektrolit yang ternyata terjadi suatu reaksi kimia. Proses penggunaan arus listrik untuk
menghasilkan reaksi kimia disebu sel elektrolisis. Arus listrik ini bisa berupa sel volta. Sel
eleltrolisis memiliki 3 ciri utama, yaitu :
a) Ada larutan elektrolit yang mengandung ion bebas. Ion – ion ini dapat memberikan
atau menerima electron sehingga elektron dapat mengalir melalui larutan.
b) Ada 2 elektroda dalam sel elektrolisis.c) Ada sumber arus listrik dari luar,seperti
baterai yang mengalirkan arus listrik searah (DC).
Elektroda yang menerima elektron dari sumber arus listrik luar disebut Katoda,
sedangkan elektroda yang mengalirkan ele k tron kembali ke sumber arus listrik luar disebut
Anoda. Katoda adalah tempat terjadinya reaksi reduksi dan A noda adalah tempat terjadinya
reaksi oksidasi. Katoda merupakan elektroda negative karena menangkap elektron sedangkan
anoda merupakan elektroda positif karena melepas elektron.
Dalam sel, reaksi oksidasi reduksi berlangsung dengan spontan, dan energi kimia yang
menyertai reaksi kimia diubah menjadi energi listrik. Bila potensial diberikan pada sel dalam
arah kebalikan dengan arah potensial sel, reaksi sel yang berkaitan dengan negatif potensial sel
akan diinduksi. Dengan kata lain, reaksi yang tidak berlangsung spontan kini diinduksi dengan
energi listrik. Proses ini disebut elektrolisis. Pengecasan baterai timbal adalah contoh elektrolisis

B. Tujuan

1. Menyelidiki reaksi-reaksi yang terjadi di anoda dan katoda pada proses elektrolisis
beberapa larutan dengan elektroda yang berbeda.
2. Menyelidiki sifat-sifat larutan yang terjadi di anoda dan katoda pada proses elektrolisis

beberapa larutan dengan elektroda yang berbeda.


3. Mengamati perubahan pada batang elektroda pada proses elektrolisis beberapa larutan
dengan elektroda yang berbeda
4. Mempelajari perubahan-perubahan yang terjadi pada elektrolisis larutan Natrium
Klorida (NaCl), Kalium Iodida (KI), dan larutan Tembaga II Sulfat (CUSO4)
C. Alat dan Bahan

1. Pipa U
2. Elektrodegarafit 2 buah ( di dapat dari baterai bekas)
3. 4 baterai 1,5 volt ( disusun searah)
4. Larutan Kalium Iodida (KI) 0,5 M
5. Larutan Magnesium Sulfat (MgSO4) 0,5 M
6. Larutan Tembaga II Sulfat (CuSO4) 0,5 M
5. Gunting
6. Kabel listrik
7. Paku 2 buah
8. Lakban

D. Langkah-Langkah Percobaan

a) Percobaan pertama

1. Menyusun searah 4 buah baterai 1,5 volt yang disatukan dengan lakban

2. Menyambungkan kabel dengan baterai sesuai dengan kutub positif dan negatif.
3. Mengikat elektroda (batang karbon) dengan kabel listrik, satu untuk muatan positif dan satu
untuk muatan negatif.

4. Memasukkan larutan Magnesium sulfat ke dalam tabung u, kemudian menjepitkan tabung u


dengan penjepit.

5. Memasukkan batang karbon ke dalam tabung u


5. Mengamati perubahan yang terjadi setelah menunggu selama 5 menit.

6. M

Anda mungkin juga menyukai