Nama : Riko Febriyan

NIM : 0112522032

Tugas: Pertemuan I – Essensial of Biology

Biology Perspective of Life

Biologi adalah mata pelajaran yang mempelajari kehidupan dalam segala bentuknya. Jika
dibagi menjadi beberapa bagian, biologi mempelajari tentang :

1. Ilmu yang mempelajari semua makhluk hidup

2. Ilmu yang mempelajari semua proses kehidupan
3. Ilmu yang mempelajari semua habitat kehidupan
4. Ilmu yang mempelajari reaksi dan interaksi antara makhluk hidup
5. Ilmu yang mempelajari sejarah makhluk hidup
6. Ilmu yang mempelajari masa depan makhluk hidup

Kenapa belajar biologi? Sebagian besar dari kita memiliki minat yang melekat pada
kehidupan, keingintahuan bawaan tentang alam yang menuntun kita untuk mempelajari hewan
dan tumbuhan serta habitatnya. Contohnya seperti ayam yang ternyata sangat banyak aneka
ragam jenis ayam dan burung yang ada di dunia. Ataupun sekedar pertanyaan adakah makhluk
hidup di luar bumi selain manusia.

Biologi mempelajari semua hal tentang bagian makhluk hidup, mulai dari mikro (cell) sampai
dengan macro (Biosphere), jika dijabarkan seperti ini :

1. Atom 8. Organism
2. Molecule 9. Population
3. Macromolecule 10. Community
4. Cell 11. Ecosystem
5. Tissue 12. Biosphere
6. Organ
7. Organ System
 Hubungan Biologi dengan Keilmuan lainnya

Biologi adalah mata pelajaran yang mempelajari kehidupan dalam segala bentuknya. Unit
paling dasar dan fondasi dari semua kehidupan adalah sel. Mereka adalah pabrik molekuler yang
sangat rumit dan studi biologi seluler struktur dan fungsi dari banyak hal yang berbeda di dalam
sel. Sel berevolusi selama lebih dari 3 miliar tahun sampai hewan multiseluler muncul. Itu lebih
dari dua pertiga usia Bumi! Jadi tidak heran mereka begitu rumit.

Sel adalah hal terkecil yang kita pikir dapat dihitung sebagai kehidupan. Sayangnya, tidak
ada definisi hidup yang baik yang disetujui semua orang. Misalnya, virus, berevolusi dan
bereplikasi tetapi mereka membutuhkan kehidupan lain untuk melakukannya. Apakah mereka
hidup? Bisa dibilang hidup bisa dibilang tidak.

Asal usul manusia terdapat dalam ilmu Agama, tetapi apakah asal usul manusia berbeda
dengan ilmu Biologi? Untuk perbedaan maupun persamaan dalam ilmu biologi harus kita
buktikan dengan sebuah tesis maupun teori berdasarkan penelitian. Maka dari itu perlu dipelajari
dalam berbagai ilmu untuk mencari tahu tentang kehidupan itu sendiri.

Biologi mempelajari bagaimana system cel makhluk hidup yang berbeda bekerja satu
sama lain secara molekuler. Itu terlihat pada DNA dan RNA oada makhluk hidup, bagaimana
mereka berinteraksi dengan satu sama lain dan apa yang mempengaruhi interaksi ini. Mengapa
mereka memiliki struktur itu dan bagaimana perbedaannya dalam struktur mereka
mempengaruhi cara mereka bekerja dan berevolusi.

Biokimia melangkah lebih dalam dan melihat bagaimana molekul biologis ini berinteraksi
satu sama lain pada tingkat kimia. Hidup pada dasarnya adalah beban reaksi kimia yang kompleks
dan studi biokimia yang mendasarinya sinyal kimia dan reaksi kehidupan. Molekul kehidupan
terlalu kecil untuk dilihat dengan mikroskop optik dan begitu banyak teknik

Biofisika menciptakan kristalografi sinar-x, atau mikroskop cryo-elektron digunakan untuk

melihat struktur biomolekul. Selain alat untuk mempelajari kehidupan, biofisika dan biologi
kuantum juga melihat fisika yang mendukung proses biologis, berusaha menjelaskan bagaimana
segala sesuatu bekerja pada tingkat fisik.

DNA Anda memegang cetak biru siapa Anda dan genetika adalah studi tentang bagaimana
informasi ini diekspresikan untuk menciptakan semua bentuk kehidupan yang berbeda melalui
gen, dan bagaimana ini informasi diteruskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Genetika
populasi melihat perbedaan genetik dalam suatu spesies dan bagaimana spesies berbeda dari
satu sama lain.

Kode DNA suatu organisme sangat besar sehingga kita membutuhkan komputer untuk
menemukan pola di data. Bioinformatika adalah mata pelajaran yang menggunakan
pemrograman komputer untuk menganalisis dan menafsirkan biologi data dalam genetika, dan
juga banyak bidang lainnya. Dimanapun jumlah datanya terlalu besar untuk dianalisis dengan
metode statistik sebelumnya.

Biomatematika menggunakan alat matematika untuk membangun model proses biologis

dan digunakan di berbagai bidang mulai dari genetika hingga bioteknologi hingga mempelajari
ekosistem.

Biologi dalam 50 tahun terakhir sudah banyak berkembang dan berkolaborasi dengan
ilmu lain sehingga mencapai era Editing Genetic, banyak makhluk hidup contohnya seperti buah
dan sayuran yang sudah dimodifikasi genetik untuk kepentingan manusia atau biasa dikenal GMO
(Genetically Modified Organism).

Kesimpulannya, Ilmu biologi sangatlah besar dan bukan untuk di komparasi dengan ilmu-
ilmu lainnya seperti Kimia, Fisika, Informatika, Agama sebagai pembanding. Tetapi justru ilmu
lainnya bisa dimanfaatkan untuk menguatkan dan saling membantu dalam mengungkapkan dan
menyimpulkan kebenaran dalam suatu ilmu Biologi. Di jaman modern dan digitalisasi seperti
sekarang biologi begitu berkembang dan bisa berkombinasi dengan ilmu seperti fisika, kimia,
statistika, matematika, informatika, maupun agama.