PRAKTIK PROFESI
KEPERAWATAN KOMUNITAS
Penyusun :
Ns. FX Widiantoro., S.Kep., MS., PhD
Ns. FX Widiantoro., S.Kep., MS., PhD Ferdinan S., S.Kep., Ners., M.Kep
Koordinator Mata Ajar Ka. Prodi S1 Keperawatan dan Ners
KATA PENGANTAR
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Informasi Umum
Mata ajar keperawatan komunitas pada tahap profesi merupakan
pengalaman belajar berbentuk praktik yang memungkinkan mahasiswa
memperoleh kesempatan untuk melaksanakan praktik keperawatan pada
tatanan yang nyata. Mahasiswa diberi kesempatan mempraktikkan semua
mata ajaran di bidang keperawatan yang diperoleh selama mengikuti kuliah
pada program akademik, pada masyarakat baik yang sehat maupun yang
sakit. Untuk melaksanakan program praktik keperawatan komunitas ini
mahasiswa telah dibekali simulasi di kelas dan laboratorium, meliputi
keterampilan, kognitif dan afektif.
Prasyarat untuk mengambil praktik profesi keperawatan komunitas
adalah telah menyelesaikan profesi Keperawatan Medikal Bedah,
Keperawtan Anak, Keperawatan Maternitas, Keperawatan Jiwa, Manajemen
Keperawatan serta Keperawatan Gawat Darurat. Fokus praktik profesi ini
menampilkan pemberian pelayanan dan asuhan keperawatan dalam
pencegahan primer, sekunder dan tersier terhadap komunitas dengan masalah
kesehatan yang bersifat aktual, risiko dan potensial dengan penerapan
pengetahuan tentang konsep keperawatan komunitas dalam menyelesaikan
masalah-masalah keperawatan yang muncul sebagai akibat dari tidak
terpenuhinya kebutuhan dasar komunitas yang dapat ditanggulangi dengan
intervensi keperawatan komunitas. Praktik profesi keperawatan komunitas
merupakan salah satu rangkaian kegiatan pelaksanaan praktik profesi untuk
meraih gelar ners.
B. Sistematika Penulisan
Buku pedoman kegiatan mahasiswa pelaksanaan praktik profesi
keperawatan komunitas ini disusun dengan tujuan agar mahasiswa dapat
memperoleh gambaran umum dan menjadi panduan untuk melaksanakan
praktik keperawatan di komunitas atau masyarakat. Pedoman ini berisi
tentang gambaran umum praktik profesi keperawatan komunitas, tujuan dan
kompetensi praktik keperawatan komunitas, proses pelaksanaan praktik,
evaluasi dan daftar acuan yang dapat digunakan.
BAB II
TUJUAN DAN KOMPETENSI
A. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran, mahasiswa mampu memberikan
asuhan keperawatan komunitas sesuai dengan konsep dan prinsip keperawatan
Komunitas.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran lapangan, mahasiswa mampu
memberikan:
a. Asuhan keperawatan kasus-kasus kelompok risiko tinggi/masalah
kesehatan khusus di suatu wilayah binaan (RW) yaitu kelompok ibu hamil,
kelompok balita, kelompok usia sekolah, kelompok remaja, kelompok
dewasa, kelompok lanjut usia dengan menggunakan konsep-konsep dasar
keperawatan komunitas dan sesuai dengan langkah-langkah proses
keperawatan.
b. Asuhan keperawatan kasus kesehatan masyarakat di suatu wilayah
binaan (RW) dengan menggunakan konsep-konsep dasar keperawatan
komunitas dan sesuai langkah-langkah proses keperawatan.
c. Alternatif pemecahan masalah terkait posyandu atau posbindu.
B. KOMPETENSI
Setelah menyelesaikan praktik profesi keperawatan komunitas,
mahasiswa memiliki kompetensi sebagai berikut:
1. Melaksanakan praktik yang profesional berlandaskan pada etika
keperawatan sesuai dengan kode etik
a. Berkomunikasi secara profesional dengan masyarakat dan tenaga
kesehatan
b. Melindungi masyarakat dari kelalaian tindakan
c. Memiliki komitmen terhadap tujuan praktik keperawatan komunitas
yang ditujukan dengan memberikan pelayanan yang berkualitas pada
individu, keluarga dan komunitas
d. Melakukan kerjasama lintas program dan lintas sektoral
2. Melaksanakan askep menggunakan pendekatan proses keperawatan
Komunitas
a. Menyusun instrumen pengkajian bersama masyarakat sesuai
permasalahan.
b. Merencanakan askep yang merefleksikan prioritas, kesinambungan
dan alternatif tindakan untuk mencapai status kesehatan yang
optimal
c. Memberikan asuhan keperawatan yang mencakup tindakan
keperawatan atau terapi modalitas, pendidikan kesehatan dan
kolaborasi untuk memfasilitasi masyarakat memenuhi kebutuhan
kesehatannya.
3. Melakukan pengorganisasian dengan target kelompok dan bekerjasama
dengan kelompok masyarakat yang ada di wilayah
a. Membentuk atau bekerjasama dengan kelompok kerja kesehatan di
komunitas
b. Melaksanakan pembinaan posyandu dan atau posbindu
c. Melakukan pembinaan kelompok-kelompok yang ada di masyarakat.
4. Pengalaman belajar dengan mengenal lebih intens kegiatan posyandu atau
posbindu.
C. MATERI
Bentuk aplikasi yang dilakukan selama praktik adalah melaksanakan
asuhan keperawatan kelompok yang memiliki karakteristik yang sama
seperti kelompok ibu hamil, kelompok keluarga dengan balita, kelompok
anak usia sekolah, kelompok remaja, kelompok dewasa, kelompok usia
lanjut, dan kelompok yang berpartisipasi terhadap kesehatan secara umum
seperti kader maupun masyarakat secara luas.
D. PRASYARAT
Telah mengikuti semua program profesi mata ajar keperawatan pada
semester I.
2. Waktu
Pelaksanaan profesi keperawatan komunitas dilaksanakan pada hari
Senin – Sabtu pukul 08.00 – 16.00 pada tanggal 5 – 11 Oktober 2022
(tahap I, pra profesi dan profesi) dan 28 November – 23 Desember
2022 (tahap II).
Askep komunitas
Askep Keluarga
G. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran/bimbingan yang dilaksanakan adalah Conference
(pre dan post) (tentatif), diskusi kelompok, praktik mandiri, lokakarya mini
masyarakat, dan studi literatur. Dalam pelaksanaan proses bimbingan, dilakukan
beberapa kegiatan di antaranya adalah :
1. Tahap Orientasi (pra profesi)
Pada tahap orientasi, pembimbing mengarahkan kepada mahasiswa
untuk melakukan survey lapangan secara online, mempersiapkan instrument
pengkajian kesehatan komunitas, melakukan sosialisasi dengan masyarakat
secara online, bersinergi dengan Tim Satgas Covid-19 di tingkat RW, serta
melakukan konferensi baik pre maupun post untuk membahas dan
mengevaluasi kegiatan mahasiswa. Pada tahap ini, metode pembelajaran
yang dilakukan adalah: konferensi, diskusi dan musyawarah bersama
masyarakat, serta studi literatur.
2. Tahap Kerja.
Pada tahap kerja, pembimbing mengarahkan mahasiswa untuk
melakukan praktik keperawatan komunitas berdasarkan pada masalah
kesehatan/keperawatan UTAMA yang ditemukan. Metode pembelajaran
yang digunakan adalah: diskusi kelompok, lokakarya mini masyarakat, studi
kasus, praktik lapangan (intervensi keperawatan profesional), promosi
kesehatan, proses kelompok masyarakat, pemberdayaan masyarakat
(empowerment), dan menjalin kemitraan (partnership) lintas program dan
sektoral.
3. Tahap Evaluasi
Pada tahap evaluasi, pembimbing mengarahkan mahasiswa untuk
melakukan evaluasi dengan menyusun laporan kegiatan untuk semua
kegiatan yang telah dilakukan selama praktik keperawatan komunitas dalam
bentuk asuhan keperawatan komunitas yang lengkap dari pengkajian s.d.
evaluasi. Mahasiswa juga menyusun rencana tindak lanjut yang ditujukan
pada pihak Puskesmas, pihak kelurahan, RW, kader Posyandu / posbindu.
Penugasan lapangan :
1. Di posyandu / posbindu
Setiap kelompok menganalisa kebutuhan dan masalah yang ditemukan
terkait penyelenggaraan atau pembinaan Posyandu sesuai dengan yang
diharapkan. Gunakan analisis SWOT. Setelah itu, kelompok
mahasiswa wajib melakukan satu kegiatan terkait upaya pembinaan
Posyandu/Posbindu dengan melibatkan petugas Puskesmas (jika
mungkin), kader, dan pengunjung Posyandu/Posbindu.
2. Di komunitas.
Kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa di komunitas adalah
melakukan proses asuhan keperawatan komunitas secara bertahap
mulai dari mengumpulkan data kesehatan masyarakat tingkat RW,
melakukan sosialisasi dengan masyarakat secara online, melakukan
lokmin untuk mendesiminasikan hasil pengkajian dan menyusun
rencana kegiatan dalam bentuk POA (Planning Of Action) secara
online, melakukan implementasi keperawatan komunitas berdasarkan
POA yang telah disusun, melakukan evaluasi kegiatan dengan
melaporkan kegiatan yang telah dilakukan dan hasil yang dicapai pada
kegiatan serta menyusun rencana tindak lanjut.
Kelompok 2
No Nama Mahasiswa Pembimbing
1
2
3
4
5
6
7
8
9 Ferdinan Sihombing
10
11
12
13
14
15
16
17
Kelompok 3
No Nama Mahasiswa Pembimbing
1
2
3
4
5
6
7 FX. Widiantoro
8
9
10
11
12
13
No Nama Mahasiswa Pembimbing
14
15
16
17
18
Keterangan:
Pembimbing:
Ferdinan Sihombing, S.Kep., Ners., M.Kep. (082216435463)
Ns. FX Widiantoro., MS., PhD (085832874312)
Ns. Friska Sinaga, S.Kep., MSN (082216655999)
BAB III
POKOK BAHASAN DAN SUB POKOK BAHASAN
FORMAT PENGKAJIAN
FORMAT PENGKAJIAN KOMUNITAS
Data Umum
I. Inti komunitas
1. Sejarah / riwayat
Penduduk yang paling lama tinggal di daerah ini :
Asal usul/ sejarah daerah ini :
Perkembangan daerah dari sejak dulu hingga sekarang :
2. Demografi – Penduduk
Suku bangsa yang ada dan mendominasi :
Populasi di daerah ini : Heterogen / Homogen *
3. Etnisitas :
4. Nilai dan keyakinan :
No Tempat ibadah yang ada Jumlah
1. Mesjid
2. Gereja
3. Pura
4. Vihara
II. Subsistem
1. Lingkungan :
A. Geografis:
1) Topografi :
2) Lokasi :
3) Perbatasan :
Utara :
Selatan:
Barat :
Timur :
B. Iklim :
( ) penghujan ( ) kemarau
C. Sanitasi :
1) Sumber persidaan air :
( ) mata air ( ) air sungai
2) Pembuangan kotoran :
3) sampah dan pembuangan sampah :
D. Perlindungan
1) Adakah pemadam kebakaran terdekat?
( ) ada ( ) tidak ada
Jika ada :
( ) dimana………………
( ) jaraknya berapa……….
2) Adakah Kantor polisi terdekat?
( ) ada ( ) tidak ada
Jika ada :
( ) dimana………………
( ) jaraknya berapa……….
E. Adakah polusi ?
( ) ada ( )tidak
Jika ada :
( ) Udara :
( ) Air :
( ) Tanah:
3. Ekonomi
1) Jenis komunitas
( ) berkembang ( ) miskin
2) Lapangan kerja yang ada
( ) industry ( ) pertanian ( ) pertokoan
( ) dll…………………………………….
6. Komunikasi
1) Adakah tempat khusus untuk berkumpul
( ) ada ( ) tidak ada
Jika ada dimana…………
2) Media komunikasi apa yang digunakan
( ) pengeras suara ( ) kentongan ( ) radio
( ) dll…………
7. Pendidikan
1) Sarana pendidikan apa saja yang ada di daerah tersebut :
( ) formal : SD, SMP, SMA, UNIVERSITAS
( ) informal : berupa………….
2) Bagaimana kondisinya
( ) baik ( ) kurang baik ( ) cukup baik ( ) tidak baik
3) Apakah terdapat perpustakaan
( ) ada ( ) tidak
4) Apakah ada badan yang mengelola pendidikan di daerah tersebut
( ) ada ( ) tidak ada
Jika ada:
( ) apa namanya ………..
Bagaimana fungsinya : ( ) baik ( ) kurang baik ( ) cukup baik
( ) tidak baik
5) Bagaimana reputasi sekolah yang ada
( ) baik ( ) kurang baik ( ) cukup baik ( ) tidak baik
6) Bagaimana angka putus sekolah
( ) tinggi ( ) sedang ( ) rendah
Berapa presentasinya……………….
7) Apakah tersedia aktivitas ekskul
( ) ada ( ) tidak ada
Jika ada, jenis ekskul yang ada :
( ) olahraga ( ) kesenian ( ) dll……..
8) Apakah dimanfaatkan oleh peserta didik
( ) dimanfaatkan ( ) tidak dimanfaatkan
9) Adakah pelayanan kesehatan sekolah
( ) ada ( ) tidak ada
Jika ada berupa :………….
8. Rekreasi
adakah fasilitas rekreasi :
( ) ada ( ) tidak ada
Bila ada , jenis fasilitas rekreasi……
( ) taman bermain ( ) wisata alam ( ) dll
Siapa pengunjungnya:
( ) anak-anak ( ) remaja ( ) orang tua Persepsi
9. Warga Masyarakat
a. Apa yang menjadi permasalahan di masyarakat
b. Apa yang menjadi kekuatan di masyarakat
DATA KHUSUS
A. DATA DEMOGRAFI
1. Struktur keluarga
Nama KK :
Umur :
Agama :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Suku/bangsa :
B. DATA SOSEK
1. Penghasilan rata-rata perbulan:
( ) kurang dari Rp. 500.000
( ) Rp 500.000 – 1.000.000
( ) Rp. 1.000.000 – 2.000.000
( ) Lebih dari Rp. 2.000.000
2. Apakah keluarga menabung :
( ) Ya, ( ) Tidak
C. DATA LINGKUNGAN FISIK
1. Perumahan
a. Kepemilikan:
( ) sewa ( ) numpang ( ) milik sendiri
b. Jenis :
( ) Permanen ( ) semi permanen ( ) tidak permanen
c. Lantai :
( ) tanah ( ) papan ( ) tegel/semen
d. Ventilasi :
( ) baik ( ) kurang.
e. Penerangan:
( ) baik ( )Cukup ( ) kurang
f. Luas kamar tidur :
( ) memenuhi syarat ( ) tidak memenuhi sarat.
g. Vektor yang banyak disekitar rumah dan membahayakan :
( ) lalat ( ) nyamuk ( ) kecoa
( ) anjing ( ) burung ( ) lain-lain
2. Halaman Rumah
a. Halaman di sekitar rumah :
( ) ada ( ) tidak
b. Jenis pemenfaatan pekarangan rumah
( ) Kebun ( ) Kolam ( ) Kandang ternak
( ) Tidak dimanfaatkan ( ) lain-lain
3. Pembuangan Kotoran
a. Dimana keluarga buang air besar:
( ) sungai ( ) selokan ( ) sembarang tempat
( )WC ( ) lain-lain sebutkan.
b. Kepemilikan jamban :
( ) ada ( ) tidak
c. Bila ya Jenis jamban:
( )septik tank ( ) lainnya
d. Jarak jamban dengan sumber air:
( ) kurang dari 10 m ( ) lebih dar 10 m
e. Kondisi jamban:
( ) terawat ( ) tidak terawat
4. Sumber air
a. Sumber air bersih untuk minum dan memasak:
( ) PDAM ( ) sumur pompa ( ) sumur gali
( ) mata air ( ) sungai ( ) air mineral
b. Sumber air untuk mandi dan mencuci :
( ) PDAM ( ) sumur pompa ( ) sumur gali
( ) mata air ( ) sungai
c. Pengolahan air minum:
( ) dimasak ( ) tidak dimasak
7. Hewan ternak
a. kepemilikan hewan ternak :
( ) ada ( ) tidak
b. bila ya letak kandang ternak:
( ) dalam rumah ( )diluar rumah
c. Kondisi:
( ) terawat ( ) tidak terawat.
2. Masalah kesakitan
a. Apakah ada anggota keluarga yang menderita penyakit (6 bulan terakhir):
( ) ya ( ) tidak, bila ya berapa orang...............
b. Bila ya sebutkan:
( ) diare ( ) ISPA ( ) Demam berdarah
( ) Asma ( ) Typhoid ( ) TBC
( ) Cacar air ( ) campak ( ) Hypertensi
( ) Asam urat ( ) Kencing manis ( ) Lainlain,sebutkan….
3. Kematian
a. Apakah ada anggota keluarga yang meninggal dalam 6 bulan terakhir:
( ) ya ( ) tidak
b. Bila ya, disebabkan oleh :
( ) sakit ( ) kecelakaan ( ) lain-lain,....
4. KIA / KB
a. PUS
1) Apakah ada PUS:
( ) ya ( ) tidak
2) Bila ya, apakah menjadi akseptor KB :
( ) ya ( ) tidak.
3) Bila ya jenis kontrasepsi yang dipakai:
( ) IUD ( ) suntik ( ) pil
( ) susuk ( ) kondom ( ) tubectomy
( ) vasektomy
4) Bila tidak alasannya:
( ) dilarang suami ( ) agama
( ) tidak tahu ( ) lain-lain sebutkan......
5) Apakah ada PUS yang DO KB :
( ) ya ( ) tidak
6) Bila ya alasanya :
( ) dilarang suami ( ) agama ( ) tidak tahu ,
( ) penyakit ( ) ingin punya anak
( ) lain-lain sebutkan......
b. Bumil
1) Apakah ada Bumil :
( ) ya ( ) tidak
2) Bila ya, umur kehamilan trimester :
( )I ( ) II ( ) III
3) Bila ya kehamilan yang ke :
( )1 ( )2 ( )3 ( ) lebih dari 3
4) Berapa usia bumil:
( ) < 20 th ( ) 20 – 35th ( ) > 35 th.
5) Apakah mendapatkan TT:
( ) ya ( ) tidak
6) Bila ya:
( ) lengkap ( ) belum lengkap
7) Apakah ibu memeriksakan kehamilannya:
( ) ya ( ) tidak.
8) Bila ya:
Trimester I .......kali,
Trimester II .....kali
Trimester III .....kali
9) Bila ya, dimana :
( ) ke Rumah sakit ( ) ke puskesmas ( ) ke dokter praktek
( ) keperawat/bidan praktek ( ) kedukun ( ) lain-lain, sebutkan....
10) Bila tidak alasannya:
( ) dilarang suami ( ) agama ( ) tidak tahu ,
( ) biaya ( ) lain-lain sebutkan......
11) Adakah penyakit / keluhan yang dirasakan bumil :
( ) kaki bengkak ( ) mual dan muntah lebih 3 bulan,
( ) kurang darah ( ) tekanan darah tinggi,
( ) tekanan darah rendah ( ) tidak ada keluhan
( ) lain-lain sebutka
c. Persalinan
1. Adakah ibu melahirkan dalam 6 bulan terakhir:
( ) ada ( ) tidak
2. Pertolongan persalinan oleh :
( ) nakes ( ) dukun terlatih ( ) dukun tidak terlatih
3. Bila kedukun alasanya :
( )tidak tahu ( ) biaya ( ) budaya
( )lain-lain sebutkan
4. Tempat pertolongan persalinan:
( ) Rumah sakit ( ) puskesmas ( ) polindes
( ) dirumah ( ) bidan/dokter praktek
5. Kondisi bayi :
( ) lahir hidup ( ) lahir mati ( ) lahir cacat
6. Adakah neonatus yang meninggal dalam 6 bulan terakhir:
( ) ya ( )tidak.
d. Buteki
1. Apakah ada buteki :
( ) ya ( ) tidak
2. Bila ya apakah ibu meneteki anaknya :
( ) ya ( ) tidak
3. Bila ya , lama menyusui :
( ) kurang dari 1 bulan ( ) l -6 bulan,
( ) 6 – 12 bulan ( ) lebih 12 bulan.
4. Bila tidak alasanya :
( ) dilarang suami ( ) tidak tahu
( ) penyakit ( ) kecantikan
( ) pekerjaan ( ) lain-lain sebutkan....
e. Balita
1. Apakah ada anak usia 0 – 1 tahun:
( ) ya ( ) tidak
2. Imunisasi yang diberikan :
( ) lengkap ( ) belum lengkap ( ) tidak lengkap
3. Apakah ada anak usia 1 – 5 tahun :
( ) ya ( ) tidak
4. Bila ya Imunisasi yang diberikan :
( ) lengkap ( ) belum lengkap ( ) tidak lengkap
5. Bila tidak di imunisasi, alasannya :
( ) tidak tahu ( ) tidak ada manfaatnya
( ) lain-lain sebutkan......
6. Apakah anak memiliki KMS :
( ) ya ( ) tidak
7. Apakah dapat membaca hasil KMS:
( ) ya ( ) tidak
8. Apakah setiap bulan anak mengunjungi Posyandu:
( ) ya ( ) tidak
9. Bila ya, apakah BB anak :
( ) naik ( ) tetap ( ) turun.
10. Bila tidak alasanya :
( ) jauh dari posyandu ( ) tidak punya waktu
( ) merasa tidak ada manfaatnya ( ) lain-lain sebutkan.....
11. Status gizi balita :
( ) berada digaris hijau ( ) diatas hijau kuning,
( ) dibawah titik-titik ( ) dibawah garis merah
12. Apakah anak mendapat makanan tambahan:
( ) ya ( ) tidak
13. Apakah anak mendapatkan vit A:
( ) ya ( ) tidak
f. Remaja
1. Apakah ada anak usia remaja:
( ) ya ( ) tidak
2. Bila ya apakah Kegiatan yang dilakukan diluar sekolah :
( ) keagamaan ( ) karang taruna,
( ) olah raga ( ) lain-lain sebutkan __________
3. Penggunaan waktu luang :
( ) begadang ( ) rekreasi ( ) kursus ketrampilan,
( ) Nonton TV ( ) olah raga ( ) lain-lain
4. Kebiasaan kurang baik yang dilakukan :
( ) merokok ( ) minum alkohol
( ) penggunaan obat-obatan / narkoba ( ) tidak ada
g. Usia lanjut
1. Adakah usia lanjut:
( ) ya ( ) tidak.
2. Apakah lansia memiliki keluhan penyakit :
( ) ya ( ) tidak
Bila ya sebutkan:
( ) Asma ( ) TBC ( ) Hypertensi ( ) Kencing manis
( ) Reumatik ( ) Katarak ( ) Penyakit kulit
( ) Lain-lain sebutkan _______________
3. Upaya yang dilakukan :
( ) periksa ke sarana kesehatan ( ) obati sendiri
( ) non medis ( ) lain-lain sebutkan _____________
4. Penggunaan waktu senggang:
( ) Berkebun ( ) rekreasi ( ) olah raga
( ) lain-lain sebutkan______________
5. Adakah ada kelompok usila:
( ) ya ( ) tidak
6. Bila ya adakah kegiatan :
( ) ya, sebutkan ____________
7. Apakah sudah ada kader poksila:
( ) ya ( ) tidak
D. Diagnosa Keperawatan
Setelah dilakukan pengkajian yang sesuai dengan data – data yang dicari,
kemudian dikelompokkan dan dianalisis seberapa besar stressor yang
mengancam masyarakat dan seberapa berat reaksi yang timbul pada
masyarakat tersebut. Berdasarkan hal tersebut di atas dapat disusun diagnosis
keperawatan komunitas.
ANALISIS DATA KOMUNITAS
No Data Masalah
PRIORITAS MASALAH
No Kriteria Komponen Nilai Bobot
2. Severitas/ 75-100% 4 3
magnitude 50-74% 3
25-49% 2
<25% 1
3. Modifiabilitas Tinggi 3 4
Sedang 2
Rendah 1
Tidak dapat dimodidikasi 0
4. Preventabilitas Tinggi 3 1
Sedang 2
Rendah 1
2. Implementasi
Pada kegiatan praktik keperawatan komunitas berfokus pada tingkat
pencegahan, yaitu :
1. Pencegahan primer
Pencegahan sebelum sakit dan difokuskan pada populasi sehat contoh :
imunisasi, penyuluhan gizi
2. Pencegahan sekunder
Kegiatan yang dilakukan pada saat terjadinya perubahan derajat kesehatan
masyarakat dan ditemukan masalah kesehatan contoh : melakukan
pemeriksaan kesehatan mata
3. Pencegahan tersier
Kegiatan yang menekankanpengembalian individu pada tingkat
berfungsinya secar optimal
3. Evaluasi
Evaluasi yang dilakukan dengan menggunakan konsep evaluasi struktur,
evaluasi proses, dan evaluasi hasil.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
Sahar, J., Setiawan, A., & Riasmini, N.M. (2019). Keperawatan Kesehatan
Komunitas dan Keluarga. Singapura: Elsevier