Anda di halaman 1dari 4

Nama : Aqmarina Inarah

Nim : 01010581721086
Mata Kuliah : Analisis Laporan Keuangan

A. Pengertian Laporan Keuangan

Secara umum laporan keuangan adalah berkas yang berisi pencatatan uang. Maksudnya adalah laporan yang
berisi segala macam transaksi yang melibatkan uang, baik transaksi pembelian maupun penjualan dan
kredit.Biasanya laporan ini dibuat dalam periode tertentu.

Laporan keuangan dibuat semata untuk mengetahui kondisi finansial perusahaan. Sehingga pihak atasan bisa
mengevaluasi dengan tepat jika kondisi keuangan usaha mengalami masalah.

B. Jenis-jenis Laporan Keuangan

1. Laporan Laba/Rugi
2. Laporan Arus Kas
3. Laporan Perubahan Modal
4. Laporan Neraca
5. Catatan Atas Laporan Keuangan

C. Pengertian Neraca

Laporan neraca adalah dokumen yang berisi kondisi keuangan perusahaan dalam periode tertentu. Biasanya,
laporan ini ditulis untuk satu tahun dan akan dijadikan rujukan untuk tahun yang selanjutnya. Namun, pada
perusahaan tertentu termasuk perbankan, laporan neraca biasanya diterapkan pada keuangan yang berlaku
selama satu bulan. Sedangkan di akhir bulan diisi untuk evaluasi laporan tersebut.

Manfaat Neraca/ Balance sheet


-Sebagai alat menganalisis finansial, jika dalam pelaksanaan terdapat perubahan
-Bisa digunakan sebagai sarana membaca kemampuan perusahaan untuk melunasi hutang jangka pendek
Neraca memiliki persamaan Akuntansi yaitu asset yang merupakan penjumlahan dari liabilitas dan ekuitas
pemegang saham.
Aset = Liabilitas + Ekuitas Pemegang Saham

Komponen-Komponen Neraca
1. Aset
- Kas dan surat-surat berharga
- Piutang usaha
- Perserdiaan
- Perlengkapan
- Beban dibayar dimuka
- Property, pabrik dan peralatan
- Asset lainnya
- Investasi

2. Liabilitas
- Utang Usaha
- Liabilitas akrual
- Pendapatan diterima dimuka
- Utang hipotik

3. Ekuitas Pemilik
- Saham Brasa
- Modal disetor
- Laba ditahan/saldo laba

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi adalah salah satu laporan keuangan yang harus dibuat oleh setiap perusahaan. Karena
ini yang menjadi acuan terkait kondisi finansial yang terjadi di saat itu. Tak hanya itu, laporan ini juga
harus dibuat sedetail mungkin jika perusahaan tersebut adalah perusahaan besar atau mutinasional.
Laporan laba rugi adalah laporan finansial perusahaan yang dibuat oleh bidang keuangan tertentu. Isi dari
laporan ini ialah data-data pendapatan sekaligus beban yang ditanggung oleh perusahaan. Biasanya
laporan ini dibuat untuk menjelaskan kondisi keuangan perusahaan pada periode tertentu. Maka dari itu,
sebagian besar laporan dikerjakan pada akhir tahun atau akhir bulan, sesuai ketentuan di perusahaan
tersebut.

Laporan Arus Kas

Arus kas atau cash flow adalah sebuah perincian yang menunjukkan jumlah pemasukan dan pengeluaran
dalam suatu periode tertentu. Arus kas dalam keuangan bisnis dan keluarga memiliki sedikit perbedaan.
Jika keuangan keluarga arus kas yang dimaksud adalah cash basis. Sedangkan, dalam keuangan bisnis
terdapat cash basis dan accural basis.Laporan arus kas biasanya meliputi jumlah kas yang diterima.
Contohnya seperti investasi tunai dan pendapatan tunai, dan jumlah kas yang dikeluarkan perusahaan.

Tujuan Laporan Arus Kas

Tujuan dari laporan arus kas sendiri yaitu menyajikan informasi mengenai penerimaan dan pengeluaran
kas dalam suatu periode akuntansi. Selain bermanfaat bagi perusahaan, laporan arus kas juga memiliki
manfaat untuk investor, kreditor, dan lainnya.

Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal  atau ekuitassecara sederhana diartikan sebagai laporan keuangan yang harus
dibuat oleh perusahaan yang menggambarkan peningkatan atau penurunan aktiva bersih atau kekayaan
selama periode yang bersangkutan berdasarkan prinsip pengukuran tertentu yang dianut

Modal pemilik terdiri dari dua sumber yang berbeda secara fundamental:
- Modal diinvestasikan dalam bisnis oleh pemilik

- Laba diperoleh dan dipertahankan dalam bisnis

Pergerakan modal pemegang saham selama periode akuntansi terdiri dari unsur-unsur berikut:

-Laba atau rugi bersih selama periode akuntansi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham
-Menambah atau mengurangi cadangan modal
-Pembayaran dividen kepada pemegang saham
-Keuntungan dan kerugian diakui langsung dalam ekuitas
-Pengaruh perubahan kebijakan akuntansi
-Efek koreksi kesalahan periode sebelumnya

Catatan atas Laporan Keuangan


Catatan atas Laporan Keuangan adalah salah satu unsur laporan keuangan yang menyajikan informasi
tentang penjelasan atau daftar terinci
atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, dan
Laporan Arus Kas (LAK) dalam rangka
pengungkapan yang memadai.

CaLK mengungkapkan/menyajikan/menyediakan hal-hal sebagai berikut:

1. Mengungkapkan informasi umum tentang Entitas Pelaporan dan Entitas Akuntansi;


2. Menyajikan informasi tentang kebijakan fiskal/keuangan dan ekonomi makro
3. Menyajikan ikhtisar pencapaian target keuangan selama tahun pelaporan berikut kendala dan
hambatan yang dihadapi dalam pencapaian target
4. Menyajikan informasi tentang dasar penyusunan laporan keuangan dan kebijakan-kebijakan
akuntansi yang dipilih untuk diterapkan atas transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian penting
lainnya
5. Menyajikan rincian dan penjelasan masing-masing pos yang disajikan pada lembar muka laporan
keuangan
6. Mengungkapkan informasi yang diharuskan oleh Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan
(PSAP) yang belum disajikan dalam lembar muka laporan keuangan
7. Menyediakan informasi lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar, yang tidak disajikan
dalam lembar muka laporan keuangan

ANALISIS RASIO KEUANGAN


Analisis rasio keuangan merupakan bentuk analisis untuk mengukur kinerja perusahaan berdasarkan data
perbandingan yang ditulis dalam
laporan keuangan seperti laporan neraca, laba/rugi, dan arus kas dalam satu periode tertentu. Oleh karena
itu, analisis rasio keuangan juga
biasa disebut dengan analisis laporan keuangan. Analisis ini biasanya dilakukan oleh akuntan pada akhir
periode perusahaan dalam satu tahun.
Hasil analisis kemudian dilaporkan kepada pihak manajemen sebagai pedoman informasi untuk
menentukan keputusan atau kebijakan
perusahaan di periode selanjutnya.

FUNGSI ANALISIS RASIO KEUANGAN


-Melihat tren kinerja perusahaan dalam satu periode tertentu.
-Bahan evaluasi sumber daya perusahaan seperti supplier, peralatan, proses produksi bahkan karyawan
itu sendiri.
-Sebagai acuan investor untuk memilih perusahaan.
-Sebagai bahan pertimbangan kreditur.
-Menilai efektifitas strategi perusahaan dalam membangun keunggulan kompetitif.
-Analisis kekuatan internal dan kemampuan daya saing perusahaan dengan kompetitor.
-Sebagai bahan referensi audit internal perusahaan baik dari sektor keuangan, operasional, atau sektor
lain.
-Menentukan nilai kewajaran keuntungan yang diperoleh perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai