Anda di halaman 1dari 5

TUGAS ANALISIS

HUKUM ACARA DAN PRAKTEK PERADITAN TATA USAHA NEGARA

“Analisis Mengenai Pemeriksan Acara Singkat Dalam Proses Dismissal


dan Upaya Perlawan Pada Peradilan Tata Usaha Negara”
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Peradilan Tata Usaha Negara sebagai salah satu peradilan di Indonesia dibuat
untuk menghadapi kemungkinan timbulnya perbenturan kepentingan, perselisihan,
atau sengketa antara Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara dengan warga
masyarakat.1 Philipus M.Hadjon dalam bukunya Pengantar Hukum Administrasi
Indonesia menyatakan bahwa hukum acara Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN)
dibedakan atas hukum acara materil dan hukum acara formal. 2 Dalam hukum acara
formal terdapat langkah atau tahapan yang terbagi atas: a. Acara biasa, b. Acara cepat,
c. Acara singkat.
Berfokus pada pemeriksaan acara singkat, Berdasarkan Pasal 203 KUHAP
perkara acara singkat adalah perkara pidana yang menurut Penuntut Umum
pembuktian serta penerapan hukumnya mudah dan sifatnya sederhana. Salah satu
penerapannya terjadi pada pemeriksaan dismissal yang diatur dalam Pasal 62 UU
PTUN, dimana Ketua Pengadilan dalam rapat permusyawaratan memutuskan dengan
Penetapan yang dilengkapi dengan pertimbangan-pertimbangan bahwa gugatan yang
diajukan itu dinyatakan tidak diterima atau tidak berdasar. Namun pasal ini tidak
mengatur mekanisme pemeriksaan. Untuk mengisi kekosongan hukum, Mahkamah
Agung dalam SEMA No.2 Tahun 1991 bahwa: 3 Pemeriksaan dilaksanakan dalam
rapat permusyawaratan (di dalam kamar Ketua) atau dilaksanakan secara
singkat.sehingga diperlukan analisis mengenai “Pemeriksan Acara singkat Dalam
Proses Dismissal dan Upaya Perlawan Pada Peradilan Tata Usaha Negara”
1.2. Rumusan Masalah:
Berdasar pada pemaparan diatas dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimanakah maksud diterapkannya acara singkat dalam perwalawan terhadap
penetapan dismissal?

1
1 Indroharto, Usaha Memahami Undang-undang tentang Peradilan Tata Usaha Negara (Buku II),
(Jakarta, Sinar Harapan,1993), Hal : 76.
2
Philipus M. Hadjon dkk. Pengantar Hukum Administrasi Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press. 2011.
3
Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 2 Tahun 1991 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Beberapa Ketentuan Dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha
Negara
2. Bagaimana pemeriksaan dalam proses dismissal dan upaya perlawanan yang
dilakukan dengan acara singkat pada peradilan tata usaha Negara?
BAB II

PEMBAHASAN

A. Maksud Diterapkannya Acara Singkat Dalam Perwalawan Terhadap Penetapan


Dismissal.

B. Pemeriksaan Dalam Proses Dismissal Dan Upaya Perlawanan Yang Dilakukan


Dengan Acara Singkat Pada Peradilan Tata Usaha Negara.
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Berdasarkan Pasal 203 KUHAP perkara acara singkat adalah perkara pidana yang
menurut Penuntut Umum pembuktian serta penerapan hukumnya mudah dan sifatnya
sederhana. Dalam peradilan tata usaha Negara suatu Perlawanan terhadap Penetapan
dismissal diperiksa dan diputus oleh Pengadilan dengan acara singkat dengan maksud
agar rintangan untuk penyelesaian secara cepat sedapat mungkin disingkirkan serta untuk
menanggulangi arus masuknya perkara yang sebenarnya tidak memenuhi syarat untuk
diproses sebagai gugatan di Pengadilan TUN. Jika perlawanan dibenarkan oleh
pengadilan maka penetapannya gugur demi hukum dan pokok gugatan akan diperiksa,
diputus dan diselesaikan menurut cara biasa. Kemudian putusan mengenai perlawanan itu
tidak dapat digunakan upaya hukum dan berbentuk penetapan

Dalam pemeriksaan proses dismissal dan upaya perlawanan dilakukan dengan


acara singkat pada peradilan tata usaha negara dilakukan untuk menghindari agar
terhadap gugatan yang sebenarnya tidak memenuhi syarat untuk diproses sebagai gugatan
tata usaha negara dilanjutkan pemeriksaannya sampai dengan terhadap pokok
sengketanya. Hal ini dilakukan dengan sangat singkat yaitu pemutusannya hanya
dilakukan dalam rapat permusyawaratan Ketua Pengadilan tanpa ada proses antar pihak,
dan tanpa dilakukan pemeriksaan di muka persidangan.
DAFTAR PUSTAKA

Buku
Indroharto, Usaha Memahami Undang-undang tentang Peradilan Tata Usaha Negara (Buku II),
(Jakarta, Sinar Harapan,1993), Hal : 76.
Philipus M. Hadjon dkk. Pengantar Hukum Administrasi Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press. 2011.

Artikel/Jurnal/Skripsi/Thesis

Internet

Peraturan Perundang-Undangan
Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 2 Tahun 1991 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Beberapa Ketentuan Dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
Usaha Negara

Anda mungkin juga menyukai