Anda di halaman 1dari 53

BUKU SPAB BAGI

PRAMUKA SIAGA
TANGGUH

Siapa Aku
Nama Lengkap : ....................................

Tempat, Tanggal Lahir : ....................................

Kelas : ....................................

Nama Ayah/Ibu/Wali : ....................................

Alamat Sekolah : ....................................

....................................

Alamat Rumah : ....................................

....................................

Tempat Tinggal : ....................................

Nomor Telepon : ....................................

Orang Tuaku
Nama Bapak : ....................................

Nama Ibu : ....................................

No. Tlp Bapak : ....................................

No. Tlp Ibu : ....................................

Alamat Kantor Bapak/Ibu : ....................................

....................................
Dwisatya

Demi kehormatanku aku berjanji akan


bersungguh sungguh :
menjalankan kewajibanku terhadap
Tuhan Yang Maha Esa, Negara
Kesatuan Republik Indonesia, dan
menurut aturan keluarga.
setiap hari berbuat kebajikan.

Dwidarma
1. Siaga berbakti pada ayah dan
ibundanya.
2. Siaga berani dan tidak putus asa.
Sambutan
Ketua Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka
Assallamualaikum Wr. Wb.
Salam Sejahtera dan Salam Pramuka !
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT,
yang telah memberi kita limpahan rahmat dan
hidayah-Nya kepada kita semua hingga saat ini.
Gerakan Pramuka mempunyai tugas pokok
menyelenggarakan pendidikan kepramukaan
bagi kaum muda, guna menumbuhkan tunas
bangsa agar menjadi generasi yang lebih baik,
yang sanggup bertanggung jawab dan mampu
membina serta mengisi kemerdekaan nasional.

Sebagai perwujudan hasil kerja sama antara


Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB) dengan Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka, yaitu diterbitkannya Buku Saku
Pramuka Siaga Bencana untuk Pramuka Siaga,
Penggalang, Penegak untuk meningkatkan
pengetahuan kebencanaan dan membangun
kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, yang
diselenggarakan melalui Satuan Pendidikan
Aman Bencana (SPAB) Berbasis di Gugus
Depan. Buku Saku ini merupakan langkah yang
sangat strategis untuk melakukan kegiatan
Pendidikan Pengurangan Risiko Bencana yang
masif dan luas penyebarannya.

Kami menghimbau kepada adik-adik Pramuka


Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega
serta Pembina Pramuka di Gugus Depan, agar
dapat menerapkan buku saku ini saat berlatih
kepramukaan secara berkelanjutan, sehingga
kita dapat meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan tentang Pengurangan Risiko
Bencana di tengah-tengah masyarakat dan
di lingkungan sekitar kita agar tercapai
ketangguhan dalam menghadapi bencana.

Terima kasih yang sebesar-besarnya


kami sampaikan kepada Badan Nasional
Penganggulangan Bencana dan kepada
seluruh tim penyusun yang telah berhasil
menyusun Buku Saku Pramuka Siaga Bencana
ini.

Semoga Allah SWT selalu memberikan


bimbingan kepada kita semua. Aamiin

Wassalamualaikum Wr.Wb.
Salam Sejahtera, Salam Pramuka

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka


Komjen. Pol (Purn) Drs. Budi Waseso
Pengantar

Salam Pramuka,
Siaga Putera dan Siaga Puteri tersayang, Siaga
harus tahu bahwa Indonesia negara yang kita
cintai ini merupakan salah satu negara yang
rentan mengalami terhadap bencana seperti
gempabumi, tsunami, gunungapi, banjir, longsor,
angin puting beliung, kebakaran hutan dan
lahan, serta kekeringan. Jika ini terjadi akan
mengakibatkan banyak korban dan kerusakan
bahkan terganggunya proses latihan kita di
pangkalan, di satuan, di Gugus Depan bahkan di
wilayah sekitar kita.

Kita sebagai warga negara yang baik dan


cerdas, Siaga juga harus dapat mengenal
bahkan menghindari terjadinya bencana, agar
Siaga bersama teman, yanda dan bunda
dapat terus bermain dan berlatih.

Untuk itu marilah yuk kita jalankan semua


petunjuk yang ada di buku ini dengan riang
gembira.

Mengapa Siaga harus membaca buku


ini ?

Siaga itu terkenal sebagai anak yang berani


dan tidak putus asa. Buku saku ini sangat
penting dan harus Siaga bawa kemanapun
pergi. Buku ini dapat dimasukkan kedalam
tas atau dalam kantong sakumu. Pelajari
dengan seksama isi buku ini dan lakukan
semua petunjuk yang ada di buku ini.

Minta bantuan Ayah, Ibu, Kakak, Yanda,


Bunda serta Pakcik dan Bucik apabila ada
yang tidak dipahami oleh Siaga.
DAFTAR ISI

Informasi pemilik Buku Saku...............................................2

Dwisatya dan Dwidarma......................................................3

Sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka… 4

Pengantar penyusun.............................................................6

Daftar Isi.....................................................................................7

Bab 1 Mengenal Ancaman Bencana di Indonesia.............8

Bab 2 Bahaya dan Bencana..................................................13

Bab 3 Mengenal Kesiapsiagaan Bencana...........................18

Bab 4 Mengenal Kita dan Lingkungan................................28

Lembar Kerja/Penugasan.........................................................37

Daftar Pustaka............................................................................38

Tim Penyusun........................................................................39

Daftar Istilah dan Singkatan.....................................................41


Bab 1
MENGENAL
ANCAMAN
BENCANA
DI INDONESIA
BAB I
MENGENAL ANCAMAN
BENCANA DI INDONESIA
Kita tinggal di negara Indonesia yang sangat
luas wilayahnya, yang terdiri dari 17.508 pulau
karenanya Indonesia disebut negara kepulauan.
Pulau-pulau besar diantaranya seperti
Sumatera,
Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.
Negara Indonesia berada di Asia Tenggara
yang terletak di antara Samudera Pasifik dan
Samudera Hindia. Yuk lihat peta Indonesia
seperti dibawah ini :

Sumatera
Kalimantan

Sulawesi
Papua

Jawa
Bali

Nah, Siaga pernah dengar kan Indonesia sering


terjadi bencana? Itu karena apa yah? Apa sih
yang menyebabkan negara ini sering terjadi
bencana? Yuk, kita lihat dibawah ini yang
menjadi penyebabnya :
1 Indonesia berada di wilayah cincin api

Ada banyak gunungapi di


Indonesia. Jumlahnya ada 127
gunungapi dan ada juga yang
sudah meletus beberapa tahun
ini. Gunungapi apa saja itu?

Buku Saku P
ramuka
Siaga Bencana Siaga
9
Tahun Gunung Wilayah
G. Merapi Pulau Jawa
2010
G. Sinabung Sumatera Utara
2017 G. Agung Bali
2018 G. Gamalama Maluku
2019 G. Karangetang Sulawesi
Letusan gunung itu menyebabkan banyak
orang meninggal dunia karena tidak bisa
menyelamatkan diri. Dan merusak rumah-
rumah dan lingkungan.

2 Indonesia berada di antara 3 lempeng

Tahu kah Siaga, Mengapa Indonesia sering terjadi


gempabumi? Itu karena Indonesia berada di
antara 3 lempeng seperti yang ada pada
gambar di atas ini. Lempeng apa saja itu? yakni
lempeng pasifik, lempeng eurasia dan lempeng
indo- australia.
Nah, saat bumi bergerak, lempeng-lempeng
ini bertemu dan bergesekan sehingga terjadi
guncangan. Guncangan ini yang disebut
gempabumi bisa juga menyebabkan terjadi
tsunami. Salah satu contoh gempabumi yang baru
terjadi pada tahun 2018 yakni gempabumi di
Lombok dan Palu.

Buku Saku Siaga Bencana


Pramuka
10
Siaga
3 Indonesia mempunyai 2 musim
Indonesia berada di garis khatulistiwa sehingga
beriklim tropis. Akibat iklim tropis ini, Indonesia
memiliki dua musim, yakni musim hujan dan
musim kemarau.
Bila terjadi hujan terus menerus dan air tidak
mengalir dengan lancar, selokan tersumbat,
sungai meluap maka bisa terjadi banjir. Dan
kalau Siaga tinggal di daratan tinggi, terjadi hujan
terus menerus dan banyak pohon yang
ditebang sembarangan dapat mengakibatkan
tanah longsor.

Nah, kalau musim kemarau, hujan jarang turun


sehingga terjadi kekeringan, bahkan kebakaran
hutan dan lahan. Kebakaran hutan dan lahan
ini pernah beberapa kali terjadi di Pulau
Kalimantan dan Sumatera.

Buku Saku
Pramuka
Siaga Bencana Siaga
11
Pada pergantian musim dari musim hujan ke
musim kemarau atau sebaliknya, dapat terjadi
angin puting beliung. Angin puting beliung
adalah angin yang berputar kencang secara
tiba-tiba ketika terjadi mendung yang gelap
disertai hujan. Kejadian ini sering terjadi di
beberapa wilayah Indonesia

Penugasan

Pertanyaan :
Sebutkan di mana saja bencana gempabumi
yang Siaga tahu?

Sebutkan di daerah mana saja bencana tsunami


yang Siaga tahu?

Sebutkan 5 gunungapi di Indonesia?

Jika terjadi hujan terus menerus apa yang akan


terjadi?

Jika terjadi kemarau panjang apa yang akan


terjadi?

Buku Saku
Pramuka
12 Siaga Bencana
Siaga
Bab 2
BAHAYA DAN
BENCANA
BAB II
BAHAYA DAN BENCANA

Tahukah Siaga… kalau disekitar lingkungan kita ada ban


Agar Siaga bisa membedakan bahaya dan bencana, yuk

Pilih Jawaban Ya atau Tidak Beri tanda √ pada jawabanm

Apakah menurut Siaga pisang ini berbahaya


Ya Tidak

Tidak
Apakah menurut Siaga Ya
kulit pisang ini berbahaya

apabila ada anak-anak, orangtua, tuna netra menginjak kulit pisang


Menurutmu bagaimana jika ada anak ke
apakah

Ya Tidak
mereka bisa terpleset? apakah mereka b

Ya Tidak

Buku Saku Pramuka S i a g a


14 Siaga Bencana
Apa yang
harus
dilakukan
dengan
kulit
pisang
tersebut?

• Melarang
Ya Tidak
makan pisang?

• Masukkan kulit pisang


Ya Tidak
ke dalam tempat sampah
atau dibuat pupuk?
• Membuat tanda
Ya Tidak
disekitar pisang ?

Siaga, kulit pisang ini bisa diumpamakan


sebagai ancaman.

Ancaman
Ancaman adalah suatu kejadian yang bisa
menimbulkan kerugian. Ancaman bisa berupa
kejadian alam.
Buku Saku Pramuka S i a g a
Siaga Bencana
15
Bencana
Ancaman yang ada di sekitarmu bisa
menimbulkan bencana. Bencana adalah
peristiwa yang mengakibatkan timbulnya
korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian
harta benda dan dampak psikologis.
Penugasan

2 Jenis-jenis ancaman atau bahaya


yang ada di sekitar kita diantaranya
adalah :

Di bawah ini ada kotak yang harus Siaga


isi. Silahkan dipilih sesuai dengan ancaman
atau bahaya yang ada di sekitar kita
(boleh memilih lebih dari satu atau
ditambahkan bila tidak ada ancaman yang
ada di dalam kotak), silahkan mencoba.
Ancaman di sekitar kita Ada Tidak
Gempabumi
Kebakaran rumah /
hutan
Longsor
Tsunami
Banjir
Angin puting beliung
Gunung meletus
Kekeringan
Lainnya.............................

Siaga Bencana
Buku Saku
16 Pramuka
Siaga
Bab 3
MENGENAL
KESIAPSIAGAAN
BENCANA
BAB III
MENGENAL KESIAPSIAGAAN
BENCANA

Siagaku yang manis dan pintar, saatnya kini kita belajar m


Gempabumi

Tanda-tanda
Sampai dengan saat ini belum ada peralatan yang da

Apa yang harus dilakukan jika?

Sebelum terjadi bencana


Ketahui adanya jalur dan tanda evakuasi.
Siapkan tas siaga yang terdiri dari makanan ringan, min
Ikuti latihan evakuasi bencana gempabumi.
Saat terjadi bencana
Kalau gempabumi terjadi, yang dilakukan:
Tetap tenang dan jangan menangis.
Bersembunyi ke kolong meja.
Kalau getaran sudah tidak ada, Siaga berjalan ke temp
Pastikan getaran gempa sudah berhenti, baru kembali

Buku Saku Pramuka S i a g a


18 Siaga Bencana
Tsunami

Tanda-tanda
• Biasanya terjadi gempabumi yang kuat
dan berlangsung lama.
• Letusan gunungapi dibawah laut.
• Longsoran di bawah laut.
• Tidak selalu didahului air laut surut.
• Tidak selalu terdengar suara gemuruh.
Apa yang harus dilakukan jika?
Sebelum terjadi bencana
• Ketahui jalur dan tanda evakuasi tsunami.
• Siapkan tas siaga yang terdiri dari
makanan ringan, minuman, obat-obatan,
pakaian minimal 3 hari, senter, dan kotak
P3K.
• Ikuti latihan evakuasi dari bencana tsunami.
Saat terjadi bencana
• Jika terjadi gempa yang kuat dan lama
segera menjauhi pantai menuju tempat yang
lebih tinggi dan jika dengar suara sirine,
kentongan, atau seruan terjadinya
tsunami, segera berlari ke tempat yang
lebih tinggi (tempat evakuasi).
• Menuju tempat lebih tinggi bersama
orangtua/guru/pembina yaa.

19
Buku Saku Pramuka S i a g a
Siaga Bencana
Gunung Meletus

Tanda-tanda
• Ada peringatan dini dari pemerintah.
• Keluar asap yang tinggi dari gunung.
• Adanya suara letusan.
• Ada getaran karena letusan.
• Muncul lahar dari puncak gunung.
• Keluarnya awan panas.
• Hewan-hewan turun ke pemukiman
penduduk.
Apa yang harus dilakukan jika?
Sebelum terjadi bencana
• Ketahui jalur dan tanda evakuasi gunung
meletus.
• Siapkan tas siaga yang terdiri dari
makanan ringan, minuman, obat-obatan,
pakaian minumal 3 hari, senter, dan kotak
P3K.
• Ikuti latihan evakuasi dari bencana
gunung meletus.
• Ikuti arahan petugas/pemerintah.
Saat terjadi bencana
• Jika dengar suara sirine, kentongan, atau
seruan terjadinya gunung meletus,
beritahu orang tua/pembina untuk segera
evakuasi diri menjauh dari gunung yang
meletus.
• Menuju tempat evakuasi bersama
orangtua/ guru/pembina.

Buku Saku
Pramuka
20 Siaga Bencana
Siaga
Kebakaran

Tanda-tanda
• Ada titik api dan kepulan asap.
• Tercium bau terbakar.
• Terlihatnya asap tebal di sekitar tempat
yang terbakar.

Apa yang harus dilakukan jika?

Sebelum terjadi bencana


• Ketahui jalur dan tanda evakuasi jika
terjadi kebakaran.
• Minta orang tua untuk menyiapkan APAR
(Alat Pemadam Api Ringan).
• Ikuti latihan evakuasi dari bencana
kebakaran.

Saat terjadi bencana


• Segeralah keluar dari bangunan menuju
tempat aman yang jauh.
• Jangan kembali sampai dinyatakan aman.
• Beritahu orang tua/ pembina untuk
memadamkan api dan menghubungi
petugas pemadam kebakaran.

Buku Saku Pramuka S i a g a


Siaga Bencana 21
Angin Puting Beliung

Tanda-tanda
• Kadang kala, tandanya dengan cuaca yang
panas sekali.
• Tapi, kadang juga, cuacanya mendung
hitam pekat.
• Terjadi hujan disertai angin kencang dan
suara gemuruh.
Apa yang harus dilakukan jika?
Sebelum terjadi bencana
• Pahami jalur dan tanda evakuasi jika
terjadi angin puting beliung.
• Ikuti latihan evakuasi dari bencana angin
puting beliung.
• Minta orang dewasa memangkas dahan
pohon di lingkunganmu.
Saat terjadi bencana
• Segeralah masuk kedalam rumah atau
bangunan yang kokoh.
• Jangan keluar sampai kondisi aman.
• Jauhi pohon besar dan kaca-kaca.
• Tutup semua pintu dan jendela.
• Jika sedang di dalam kendaraan segeralah
berhenti dan cari tempat aman
berlindung.

Buku Saku
Pramuka
22 Siaga Bencana
Siaga
Banjir

Tanda-tanda
• Hujan deras turun terus menerus.
• Air tergenang.
• Sungai meluap.
Apa yang harus dilakukan jika?
Sebelum terjadi bencana
• Ketahui jalur dan tanda evakuasi jika
terjadi banjir.
• Siapkan tas siaga yang terdiri dari
makanan ringan, minuman, obat-obatan,
pakaian minimal 3 hari, senter, kotak P3K
dan pelampung.
• Ikuti latihan evakuasi dari bencana banjir.
• Membuang sampah ke tempat sampah.
• Menanam pohon.
Saat terjadi bencana
• Menuju tempat evakuasi bersama
orangtua/ guru/orang terdekat.
• Minta orang tua kalian mematikan listrik
dan mengunci pintu rumah.
• Jangan kembali sampai dinyatakan aman
dan banjir surut.
• Gunakan pelampung saat evakuasi.

23
Buku Saku Pramuka S i a g a
Siaga Bencana
Tanah Longsor

Tanda-tanda
• Hujan deras turun terus menerus di
puncak gunung atau dataran tinggi.
• Terdapat gerakan tanah kecil.
• Tanah mulai bergerak.
• Terdengar suara gemuruh.

Apa yang harus dilakukan jika?


Sebelum terjadi bencana
• Ketahui jalur dan tanda evakuasi jika
terjadi longsor.
• Siapkan tas siaga yang terdiri dari
makanan ringan, minuman, obat-obatan,
pakaian minimal 3 hari, senter, dan kotak
P3K.
• Ikuti latihan evakuasi dari bencana longsor.

Saat terjadi bencana


• Segeralah pergi ke tempat aman menjauhi
lokasi yang berpotensi longsor.
• Menuju tempat evakuasi bersama
orangtua/ guru/orang terdekat.
• Jangan kembali sampai dinyatakan aman
dan tidak ada lagi ancaman.

Buku Saku Pramuka S i a g a


24 Siaga Bencana
Kekeringan

Tanda-tanda

• Musim kemarau panjang.


• Sumur kering.
• Air sungai surut atau mulai kering.
• Tumbuhan banyak yang mati.
*tergantung dari letak wilayah dan
musim hujan di tempat tersebut.

Apa yang harus dilakukan jika?


Sebelum terjadi bencana
• Tanam pohon agar cadangan air tetap ada
membuat lubang resapan biopori.
• Siapkan tas siaga yang terdiri dari
makanan ringan, minuman, obat-obatan,
pakaian minimal 3 hari, senter, dan kotak
p3k.
• Ikuti latihan evakuasi dari bencana
kekeringan.
Saat terjadi bencana
• Gunakan air secukupnya saat air berkurang.

25
Buku Saku Pramuka S i a g a
Siaga Bencana
Penugasan

Cocokkan gambar sebab-akibat di bawah ini,

Gempa di bawah laut


Tsunami

Pergeseran lempeng Gempabumi

Erupsi gunung api Banjir

Cuaca ekstrim Letusan gunung api

Curah hujan tinggi


Puting Beliung

Hutan gundul Longsor

Siaga Bencana
Buku Saku
26 Pramuka
Siaga
Bab 4
MENGENAL
KITA DAN
LINGKUNGAN
BAB IV
MENGENAL KITA DAN
LINGKUNGAN
Mengenal bagian tubuh dan fungsinya

Jika ada bagian tubuhmu yang sakit,


apa yang Siaga lakukan?

1. jika terjadi gempabumi bagian


tubuh mana yang bisa terluka?
2. Mengapa bisa terluka?

Buku Saku
Pramuka
28 Siaga Bencana
Siaga
Mengenal Lingkungan Sekolah dan
Sekitar Sekolah
Dimana letak sekolah atau rumahmu?
Bagaimana lingkungan di sekitarmu? Apakah
sekolah atau rumahmu dekat dengan sungai
besar, gunungapi, pemukiman padat penduduk
dan atau pantai ?
Tahukah Siaga, bahwa lokasi-lokasi tersebut
dapat menjadi lebih berbahaya jika terjadi
bencana bagi penghuninya karena itu
pramuka siaga perlu waspada.

Penugasan:
Rumah dan sekolahku terletak
Di dekat...
Tandai dengan (√) dan (X) dimana rumah
dan sekolahmu berada, dapat lebih dari satu
gambar dan jelaskan nama, gambaran lokasi dan
kondisinya pada kolom kosong di sebelahnya....

Penugasan

Pantai Perkotaan

Pegunungan Pinggir sungai

Buku Saku
Pramuka
Siaga Bencana Siaga
29
Bagaimanakah cara menjaga
lingkungan kita?
Salah satu contoh cara menjaga lingkungan kita
adalah dengan :

1 membuang
sampah di
tempatnya

2 menanam
pohon

3 membersihkan
selokan/parit

Buku Saku Pramuka S i a g a


30 Siaga Bencana
Bangunan dan benda-benda
di sekitarku

Bangunan dan benda-benda di sekolah yang


mengalami kerusakan dapat menyebabkan
hambatan bagi kita untuk menyelamatkan diri
saat terjadi bencana. Letak meja, kursi, kaca
jendela, pintu, lemari, papan tulis dan barang
lainnya yang ada di ruang kelas dan atau
sekolahmu harus Siaga ketahui supaya mudah
menyelamatkan diri ketika terjadi bencana.

Penugasan

Temukan bangunan, benda atau


hal lainnya yang ada di sekitarmu
yang mungkin berbahaya bagi dirimu
APA YANG SIAGA
NAMA BENDA LETAK
LAKUKAN
Contoh: ujung
Di ruang Menumpulkan
meja yang masih
kelas 1 ujung meja
runcing

Buku Saku Pramuka S i a g a 31


Siaga Bencana
Apakah benda ini ada di sekolahmu?
Berilah tanda √ jika ada dan X jika tidak ada
benda ini di sekolahmu

Buku Saku Pramuka S i a g a


32 Siaga Bencana
Benda apa saja yang ada dan dapat
melindungi kamu jika terjadi ancaman
bencana

NAMA BENDA GAMBAR BENDA

Catatan: gambar benda boleh di gambar sendiri,


menempel gambar dari koran/majalah, foto

Buku Saku Pramuka S i a g a 33


Siaga Bencana
Denah jalur evakuasi bencana
di sekolah

Denah jalur evakuasi sekolah adalah gambar


yang menunjukkan letak ruang-ruang kelas
di sekolahmu serta jalur dan titik berkumpul
evakuasi bila terjadi bencana.

Denah Lantai
Lantai11
WC WC

Kelas
KelasII A Kelas 1AKelas 1B Ruang GURU
Ruang TU
Kelas Kelas Ruang Ruang
II A 1A 1B GURU TU

Kelas II B Ruang KEPSEK


II B Ruang GAR
KEPSEK AP

Kelas
KelasIII A
III A FIRE ASSEMBLY POINT
FIRE ASSEMBLY
POINT

Ruang LAB
Ruang LAB KelasIII B
Ruang Ruang Kelas
Ruang Sholat Ruang UKS
Bahasa LAB LAB III B UKS

PAGAR

Denah Lantai
Lantai22 WC
Kelas
Kelas Ruang Kelas
BP
VIII BIV A Kelas
Kelas SholatKelas VIIRuang
C Kelas Pustaka
VI A VI B Bahasa
Jalur Kelas
Evakuasi VIII C IV B
Kelas Kelas
Kelas Multi media
Pustaka

Kelas
Kelas V A
Multi
media
Kelas V B Kelas BP

WC

Buku Saku
Pramuka
34 Siaga Bencana
Siaga
Penugasan
Siaga, yuk kita berjalan dan melihat sekitar
sekolah, buatlah gambaran wilayah sekitar
sekolah di atas sebuah kertas dan warnailah
!

Buku Saku Pramuka S i a g a


Siaga Bencana
35
Lagu-Lagu Untuk Anak Diikuti
Gerakan Tubuh:

Judul : Gempabumi (dinyanyikan seperti lagu aku mau tam

BUMI bentuknya Bulat.Lempeng di kulit


bumi.....
Jika lempeng bertumbuk. terjadi GEMPA
BUMI....
Rumah-rumah bergoyang.aku LINDUNGI
DIRI....
MERUNDUK....BERTAHAN.SAMBIL
BERPEGANGAN.....

Judul : BBMK (dinyanyikan


seperti lagu potong bebek angsa)
Kalau Ada Gempa Lindungi Kepala
Kalau ada Gempa ingat BBMK...
Jangan Berlari.....Jangan Berisik....Jangan
Mendorong dan Jangan Kembali.......X

Judul : Kalau ada gempa (dinyanyikan


seperti lagu dua mata saya)

Kalau ada gempa....lindungi kepala.....


Kalau ada gempa......masuk kolong meja.......
Kalau ada gempa.....jauhi kaca-kaca.........
Kalau gempa reda...pergi ke tempat terbuka...

Buku Saku
Pramuka
36 Siaga Bencana
Siaga
Lembar Kerja/Penugasan
PARAF
NO KEGIATAN KETERANGAN
PEMBINA

Siaga mengenal dan


mengetahui nama
1
Ketua Rukun
Tetangga (RT) di
wilayahnya

Siaga membantu bunda


2 membersihkan halaman
setiap hari libur

3 Siaga dapat menanam

Siaga dapat menanam


1 pohon di
4
lingkungan
sekolah/gudep/rumah
dan merawatnya
Siaga dapat
menyebutkan 2 tempat
5
aman jika terjadi
bencana

Siaga dapat menghafal


6 dan menyanyikan 1
lagu tentang
kebencanaan

Siaga dapat gambaran


wilayah sekitar sekolah,
gudep tempat berlatih
7
diatas sebuah kertas,
memberi keterangan
gambar dan mewarnai

Buku Saku Pramuka S i a g a


Siaga Bencana 37
Daftar Pustaka

1. UU nomor 24 tahun 2007 tentang


Penanggulangan Bencana
2. UU nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan
Pramuka
3. Bersahabat dengan Gunung Berapi – Buku
Penanggulangan Krisis Kesehatan untuk
Anak Sekolah. 2016. Pusat Krisis Kesehatan
4. Instrumen manajemen bencana sekolah
secara partisipatif. Save the Children
5. Panduan Implementasi SMAB BNPB
6. Pendidikan Tangguh Bencana “Mewujudkan
Satuan Pendidikan Aman Bencana di
Indonesia”. 2017. Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan RI.
7. Syarat Kecakapan Khusus (SKK) Pramuka
Siaga

Buku Saku Pramuka S i a g a


38 Siaga Bencana
Tim Penyusun
PENGARAH
B. Wisnu Widjaja
Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan,
BNPB

Didik Suhardi, Ph.D


Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan

GKR Mangkubumi
Wakil ketua Kwartir Nasional Pengabdian
Masyarakat

PENANGGUNG JAWAB
Raditya Jati
Direktur Pengurangan Risiko Bencana, BNPB

Dr. Sanusi, M.Pd.


Direktur Pembinaan Pendidikan Khusus,
Kemendikbud

Prof. Suyatno
Wakil Ketua Kwartir Nasional
Pembinaan Pramuka Dewasa

PENULIS
Bambang Sasongko
Widhya Sukma
Suyatno
Prana Jaya
Aditya Wisaksono
Septembri Yanti
Adi Pamungkas
Rangga Wisnu
Mohd. Robi Amri

Buku Saku Pramuka S i a g a


Siaga Bencana 39
Aminingrum
Elfina Rozita
Aminudin Hamzah
Lilis S Muttmainnah
Yudhi Widiastomo
Faisal Khalid
Kori Sundari
Yusra Tebe
Wina Natalia
Sunaring Kurniandaru
Muhammad Andrianto
Mariana Pardede
Marlon Lukman
Surya Rahman Muhammad
Agus Widianto
Andi Ikhsan Ambas
Rahmat Subiyakto
Rina Suryani Oktari
Nia Astuti

Kontributor
Kurnia Bhakti, Rahmat Habsyi, Rd. M. Iqbal,
Zamzam Muzaki, Jaliman Latuconsina, Meliza
Rafdiana, Tasril Mulyadi, Syaefudin

DESAIN & LAYOUT


Box Breaker

Buku Saku Pramuka S i a g a


40 Siaga Bencana
Daftar Istilah Dan Singkatan
Apar : Alat Pemadam Api Ringan
BMKG : Badan Meteorologi
Klimatologi dan Geofisika
BNPB : Badan Nasional
Penanggulangan Bencana
BPPTKG : Balai Penyelidikan dan
Pengembangan Teknologi
Kebencanaan Geologi
BPBD : Badan Penanggulangan
Bencana Daerah
BASARNAS : Badan SAR Nasional atau
sebelumnya dikenal dengan
BNPP atau Badan Pencarian
dan Penyelamatan
Nasional.
Destilasi : Proses Penyulingan Air
Drainase : Saluran/Selokan Air
Gudep : Gugus Depan
Hiking : Kegiatan penjelajahan anggota
Pramuka di alam terbuka
Kemdikbud : Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan
KRB : Kawasan Rawan Bencana
Kwarnas : Kwartir Nasional
Menemukenali : menemukan dan mengenali
benda-benda di sekitar kita?
PMI : Palang Merah Indonesia
PRB : Pengurangan Risiko Bencana
Pionering : Salah satu teknik pramuka
dalam penggunaan peralatan
tongkat dan tali yang
dirangkai menjadi sebuah
model suatu objek
Pramuka Peduli : Kegiatan pramuka dalam
pengabdian masyarakat yang
meliputi bidang kemanusiaan,
penanggulangan bencana dan
lingkungan hidup
Buku Saku Pramuka S i a g a
Siaga Bencana
41
PVMBG : Pusat Vulkanologi Mitigasi
Bencana Geologi
Mitigasi : merupakan suatu upaya
mengurangi risiko bencana
melalui peningkatan
kesadaran dan kemampuan
(disebut mitigasi
struktural) dan
pembangunan fisik.
Mitigasi struktural merupakan
langkah kedua dalam
memanagemen risiko bencana
jika pencegahan sudah tidak
dapat dilakukan
Pencegahan : Suatu usaha untuk
menghilangkan risiko
bencana. merupakan langkah
pertama dalam mengelola
risiko bencana dapat berupa
kegiatan implementasi
tata ruang dan tata wilayah
sesuai dengan analisis risiko
bencana di daerah
Kesiapsiagaan : Serangkaian kegiatan untuk
mengantisipasi potensi
bencana melalui perencanaan,
pengorganisasian
sumberdaya, latihan
dan pelatihan, evaluasi dan
usaha perbaikan. Dilakukan
ketika risiko sudah diterima
oleh masyarakt dan
memerlukan hidup
harmonis dengan risiko.
Kesiapsiagaan dilakukan
untuk mengantisipasi
residual risiko yang
merupakan tindakan
terakhir dalam
memanagemen risiko.
Buku Saku Pramuka S i a g a
42 Siaga Bencana
SKK : Syarat Kecakapan Khusus
SKU : Syarat Kecakapan Umum
SPAB : Satuan Pendidikan
Aman Bencana
Seismik : Getaran akibat gempabumi
Tagana : Taruna Siaga Bencana
TKK : Tanda Kecakapan Khusus
TKU : Tanda Kecakapan Umum
Vegetasi : Sekelompok tumbuhan yang
hidup dalam suatu tempat
tertentu
Abu Vulkanik : Abu yang keluar saat
gunungapi meletus/erupsi

Buku Saku Pramuka S i a g a


Siaga Bencana 43
Catatan
Buku Ini disusun bersama:

Kementerian Pendidikan &


Kebudayaan Republik
Indonesia

Anda mungkin juga menyukai