c. Pengertian Energi
11. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha
(kerja) atau melakukan suatu perubahan
12. Joule adalah satuan SI untuk energi, diambil dari
jumlah yang diberikan pada suatu objek (melalui kerja
mekanik) dengan memindahkan sejauh 1 meter dengan
gaya 1 newton.
13. Energi ada beberapa bentuk, yaitu:
1) Energi potensial elastisitas adalah energi yang
tersimpan pada benda yang sedang diregangkan
(misalnya pada karet katapel dan busur panah) atau
ditekan (misalnya pada per). Makin jauh peregangan
dan penekanannya, makin besar energinya.
2) Energi kimia ialah energi yang terkandung dalam
suatu zat. Misalnya makanan memiliki energi kimia,
sehingga orang yang makan akan memiliki energi
untuk beraktivitas serta bensin yang mengandung
energi kimia sehingga dapat digunakan untuk
menggerakkan mesin
3) Energi listrik ialah energi yang dimiliki muatan
listrik dan arus listrik.
4) Energi Potensial Gravitasi Bumi, yaitu energi yang
dimiliki suatu benda karena terletak di atas
permukaan bumi. Maka semakin tinggi letak suatu
benda diatas permukaan bumi, makin besar energi
potensial gravitasinya.
5) Energi Kinetik adalah bentuk energi ketika suatu
materi bepindah atau bergerak
14. Energi akan mengalami perubahan bentuk, tetapi
energinya sendiri tidak hilang
15. Energi mekanis (Em) yaitu jumlah energi potensial dan
energi kinetik.
Em = EK + EP
16. Hukum Kekekalan Energi Mekanis merupakan hukum
yang menyatakan bahwa “Jika tidak ada gaya luar
yang bekerja pada benda, maka energi mekanik sistem
pada posisi apa saja selalu tetap (kekal), artinya energi
mekanik sistem pada posisi akhir sama dengan energi
mekanik sistem pada posisi awal.
17. Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda
yang bergerak dengan
Ek =
18. Teorema Usaha- Energi Kinetik yaitu usaha yang
dilakukan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu
benda sama dengan perubahan energi kinetik benda itu.
Hanya berlaku jika W adalah usaha total yang
dilakukan oleh setiap gaya yang bekerja pada benda.
=
19. Usaha Positif yaitu jika W bekerja pada suatu benda,
energi kinetik bertambah sejumlah W. Gaya dorong
yang searah perpindahan menghasilkan usaha positif,
karena itu energi kinetik benda bertambah sebesar
usaha yang dilakukan oleh gaya dorong.
20. Usaha Negatif, yaitu jika benda melakukan usaha W,
energi kinetik berkurang sejumlah W. Gaya pengereman
yang berlawanan arah dengan perpindahan
menghasilkan usaha negatif, karena itu energi kinetik
berkurang sebesar usaha yang dilakukan oleh gaya
pengereman.
21. Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda
karena kedudukannya besarnya
EP = mgh
22. Teorema Usaha – Energi Potensial adalah usaha
yang dilakukan oleh resultan gaya yang bekerja pada
suatu benda sama dengan perubahan energi potensial.
=-
23. Penerapan hukum kekekalan energi pada bidang
miring, yaitu
EM awal = EMakhir
EPawal + EKawal = EPakhir +
EKakhir
mghawal + 0 = 0 +
mv2akhir
mv2akhir = mghawal
v2akhir = 2 ghawal
v2akhir =
√
d. Sumber Energi
25. Sumber Energi adalah segala sesuatu yang
menghasilkan energi.
26. Sumber energi dapat dibedakan menjadi:
1) Sumber Energi tak terbarukan terdiri dari : 1)
Energi hasil tambang bumi meliputi minyak bumi,
gas alam, batu bara merupakan bahan bakar fosil
yang berasal dari tumbuhan dan hewan – hewan
yang terkubur jutaan tahun di dalam bumi. 2)
Energi Nuklir adalah energi potensial yang terdapat
pada partikel di dalam nukleus atom.
2) Sumber Energi Terbarukan, terdiri dari:
a) Energi surya atau energi matahari adalah
energi yang dapat dengan mengubah energi
panas surya (matahari) melalui peralatan
tertentu menjadi energi dalam bentuk lain.
Matahari adalah sumber utama energi.
b) Pembangkit Listrik Tenaga Air adalah
pembangkot yang mengandalkan energi potensial
dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi
listrik. Hidroeletrik adalah energi listrik yang
dibangkitkan.
c) Energi angin memanfaatkan tenaga angin
dengan menggunakan kincir angin untuk diubah
menjadi energi listrik atau bentuk energi lainnya.
d) Energi tidal adalah energi yang memanfaatkan
pasang surutnya air laut.
KB 2
Aplikasi Energi dan Gerak dalam Sistem Kehidupan
a. Energi
1. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha
2. Transformasi energi adalah proses perubahan bentuk
energi
3. Transfer energi adalah jika sebuah energi
dipindahkan dari satu sistem ke sistem yang lainnya
4. Makanan adalah sumber energi bagi tubuh manusia
yang berfungsi untuk berolahraga, belajar dan
melakukan aktivitas lainnya.
5. Karbohidrat merupakan senyawa kimia yang
tersusun atas unsur – unsur karbon. Bahan makanan
yang banyak mengandung karbohidrat, yaitu beras,
jagung, kentang, gandum, umbi – umbian dan buah –
buahan yang rasanya manis.
6. Peran Karbohidrat yaitu sebagai sumber energi.
7. Protein merupakan senyawa kimia yang mengandung
unsur C, H, O, (kadang juga mengandung unsur P dan
S). Bahan yang banyak mengandung banyak protein,
antara lain:
i. Protein hewani, misalnya daging ikan, telur, susu
dan keju;
ii. Protein nabati, misalnya kacang – kacangan, tahu,
tempe dan gandum
8. Peran protein, antara lain sebagai sumber energi,
pembangun sel jaringan tubuh dan pengganti sel
tubuh yang rusak.
9. Lemak merupakan senyawa kimia yang mengandung
unsur C, H dan O. Bahan makanan yang mengandung
banyak lemak, antara lain:
1) Lemak hewani : keju, susu, daging, kuning
telur,daging sapi, daging kambing, daging ayam,
dan daging bebek.
2) Lemak nabati : kelapa, kemiri, kacang – kacangan,
dan buah advokad.
10. Peran lemak, yaitu untuk menyediakan energi sebesar
9 kalori/gram, melarutkan vitamin A, D, E, K dan
menyediakan asam lemak esensial bagi tubuh
manusia.
11. Transformasi Energi dalam Sel terjadi dengan cara,
yaitu
1) Transformasi Energi oleh Klorofil, Energi radiasi
sinar matahari yang ditangkap oleh klorofil berfungsi
melancarkan proses fotosintesis. Proses tersebut
digunakan untuk mereaksikan CO2 dan H2O menjadi
glukosa. Selain menjadi energi kimia dalam bentuk
glukosa, hasil reaksinya mengahasilkan oksigen
yang dapat digunakan oleh tumbuhan untuk
beraktivitas, seperti tumbuh, berkembang dan
bernapas.
2) Transformasi Energi oleh Mitokondria,
Mitokondria adalah organel yang terdapat di dalam
sel, yang memiliki peran dalam respirasi sel.
Didalam mitokondria, energi kimia digunakan untuk
mengubah karbohidrat, protein, dan lemak.
Mitokondria banyak terdapat pada sel otot makhluk
hidup dan sel saraf.
3) Metabolisme adalah proses kimia yang terjadi di
dalam tubu sel makhluk hidup. Metabolisme disebut
reaksi enzimatis karena metabolisme terrjadi selalu
menggunakan katalisator enzim. Metabolisme terdiri
atas reaksi pembentukan/sintesis/anabolisme
seperti respirasi. Enzim mengarahkan aliran materi
melalui jalur metabolisem dengan cara mempercepat
tahapan reaksi secara selektif.
4) Fotosintesis merupakan perubahan energi cahaya
menjadi energi kimia dalam bentuk glukosa. Sumber
energi cahaya alami adalah matahari yang memiliki
spektrum cahaya tampak, dari ungu sampai merah,
infra merah dan ultra ungu tidak digunakan dalam
fotosintesis.Proses fotosintesis yang terjadi di dalam
daun. Reaksi pada Fotosintesis, yaitu:
6CO2 + H2O C6H12O6 + O2
b. Gerak
17. Gerak adalah perubahan posisi atau kedudukan
terhadap suatu titik acuan tertentu.
18. Perpindahan adalah selisih kedudukan akhir dan
kedudukan awal
19. Jarak adalah seluruh lintasan yang ditempuh benda.
20. Jarak merupakan besaran skalar, sedangkan
perpindahan termasuk besaran vektor
21.Kecepatan adalah perpindahan yang ditempuh tiap
satuan waktu
Kecepatan =
22. Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satuan
waktu.
Kelajuan =
23.Kecepatan rata-rata adalah perbandingan perpindahan
benda dengan selang waktu yang diperlukan.
Vr =
24.Kelajuan rata – rata merupakan jarak yang ditempuh
seluruhnya dibagi dengan selang waktu tempuh.
Vr =
25. Kecepatan Sesaat adalah kecepatan pada saat tertentu
atau tititk tertentu.
Vsesaat =lim
26. Besarnya percepatan atau perlambatan (akselerasi)
dapat ditentukan dengan membagi perubahan
kecepatan dengan selang waktu yang ditempuh
a =
27. Gerak lurus adalah gerak suatu benda dalam lintasan
lurus.
28. Menurut lintasannya gerak dapat dibedakan
menjadi berbagai macam misalnya gerak lurus,
gerak parabola, gerak melingkar dan sebagainya.
Kereta api ekspress banyak menempuh lintasan
lurus selama perjalanannya.
29. Gerak Lurus Beraturan ( GLB) adalah gerak benda
menempuh jarak yang sama dalam selang waktu yang
sama.
30. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak
benda yang memiliki kecepatan yang berubah seiring
dengan perubahan waktu.
31. Gerak vertikal ke atas (GVA) adalah GLBB yang
mengalami perlambatan dimana gesekan udara
diabaikan dan percepatan benda a = - g, g = percepatan
gravitasi bumi.
32. Gerak vertikal ke bawah (GVB) adaalah GLBB dimana
benda dilempar ke bawah dengan kecepatan awal
tertentu dan gesekan udara diabaikan atau ditiadakan
33. Gerak Jatuh bebas ( GJB) merupakan gerak vertikal ke
bawah tanpa kecepatan awal (v0 = 0 ) dan gesekan di
udara diabaikan atau ditiadakan.
c. Pesawat Sederhana
34. Pesawat sederhana adalah suatu alat yang digunakan
untuk mempermudah pekerjaan manusia.
35. Jenis-jenis pesawat sederhana, yaitu katrol, roda
berporos, bidang miring dan pengungkit.
36. Katrol adalah pesawat sederhana berupa roda yang
berbentuk roda dan bergerak berputar pada porosnya
terdiri dari katrol tetap, bebas dan dan katrol
majemuk.
37. Katrol tetap, keuntungan mekanis katrol tetap sama
dengan 1. Karena pada katrol tetap tunggal, gaya
kuasa yang digunakan untuk menarik beban sama
dengan gaya beban
38. Katrol bebas berfungsi untuk melipatkan gaya,
sehingga gaya pada kuasa yang diberikan untuk
mengangkat benda menjadi lebih kecil daripada gaya
beban. Keuntungan mekanis dari katrol bebas lebih
besar dari 1.
39. Katrol majemuk merupakan gabungan dari katrol
tetap dan katrol bebas yang dirangkai menjadi satu
sistem yang terpadu. Keuntungan dari katrol majemuk
sama dengan jumlah tali yang menyokong berat beban.
40. Keuntungan Mekanis (KM) adalah bilangan yang
menunjukkan berapa kali pesawat sederhana
menggandakan gaya.
KM =
41. Roda Berporos adalah pesawat sederhana yang terdiri
atas sebuah roda berputar yang dihubungkan dengan
sebuah poros yang dapat berputar bersama-sama.
42. Bidang miring merupakan bidang datar yang
diletakkan miring atau membentuk sudut tertentu
sehingga dapat memperkecil gaya kuasa.
43. Keuntungan mekanis bidang miring dapat dihitung
yaitu:
, sehingga KM bidang miring =
44. Pengungkit merupakan salah satu jenis pesawat
sederhana yang paling banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari.
45. Cara menghitung keuntungan mekanisnya pada
pengungkit adalah
KM =
46. Gaya adalah tarikan atau dorongan. Gaya dapat
mengubah bentuk, arah, dan kecepatan benda
47. Gaya sentuh adalah gaya yang membutuhkan
sentuhan secara langsung dengan benda yang di kenai.
Gaya sentuh terdiri dari:
i. Gaya Otot adalah gaya yang ditimbulkan oleh
koordinasi otot dengan rangka tubuh, contoh
seseirang hendak memanah dengan menarik mata
panah ke arah belakang.
ii. Gaya Gesek adalah gaya yang diakibatkan oleh
adanya dua buah benda yang saling bergesekan.
Contoh adalah gaya gesekan antara meja dengan
lantai.
48. Gaya tak sentuh adalah gaya yang tidak
membutuhkan sentuhan langsung dengan benda yang
dikenai.
KB 3.
KONSEP DAN APLIKASI TEKANAN
a. Konsep Tekanan
1. Tekanan adalah penyebaran gaya pada suatu luas
permukaan.
b. Tekanan Zat Padat
1. Tekanan zat padat adalah tekanan yang dipengaruhi
oleh gaya suatu benda pada luas suatu permukaan.
2. Besaran tekanan pada zat padat secara sistematis:
p =
dimana p = tekanan (N/m2 atau Pascal (Pa)), F = gaya
(Newton), A= luas bidang (m2)
c. Tekanan Zat Cair
3. Tekanan hidrostatis adalah tekanan yang dihasilkan
oleh zat cair yang dipengaruhi oleh kedalaman zat cair
dan massa jenis zat cair.
4. Secara sistematis, tekanan hidrostatis dapat ditulis:
p=
dengan p = tekanan (N/m2), = masa jenis zat cair
(kg/m ), g = percepatan gravitasi (m/s2) , h = tinggi zat
3
cair (m).
5. Tekanan udara merupakan tenaga yang bekerja untuk
menggerakkan masa udara dalam setiap satuan luas
tertentu. Satuan yang digunakan adalah atmosfer (atm),
milimeter kolom air raksa (mmHg) atau milibar (mbar).
6. Tekanan udara patokan atau tekanan udara normal
adalah tekanan kolom udara setinggi lapisan atmosfer
bumi pada garis lintang 450 dan suhu 00 C.
7. Faktor yang mempengaruhi variasi tekanan udara,
yaitu lintang bumi, sebaran lautan dan daratan,
ketinggian tempat
8. Hukum pada tekanan pada zat cair, yaitu
1) Hukum Archimdes menyatakan bawha “Jika benda
dicelupkan ke dalam zat cair, maka benda itu akan
mendapat gaya ke atas sama besar denan berat zat
cair yang didesak oleh benda tersebut”. Besar gaya
ke atas adalah Fa = x g x Vcp
Dengan Fa = gaya apung (N), = massa jenis zat cair
(kg/m3), g = percepatan gravitasi (m/s2), Vcp = volume
zat cair yang dipindahkan/didesak.Dimanfaatkan
dalam pembuatan kapal selam
2) Hukum pascal menyatakan bahwa “ tekanan yang
diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan
diteruskan ke segala arah dengan besa yang sama”.
KB 4.
SUHU DAN KALOR PADA PROSES BIOLOGI