Peran Strategis

Sebagai “THINK TANK”

Pemerintah Daerah

Disampaikan pada :
Webinar Seri 39 ANS BELAJAR BPSDM Provinsi Jawa Timur – 6 Oktober 2022
 PERNYATAAN PRESIDEN RI SOEKARNO

"Janganlah melihat ke masa depan dengan

mata buta! Masa yang lampau adalah berguna
sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada
masa yang akan datang"

SOEKARO – Proklamator dam Presiden Pertama RI

 PERNYATAAN PRESIDEN RI JOKO WIDODO

"Sekali lagi, merumuskan kebijakan harus

tepat, disertai melakukan langkah-langkah
dan kepemimpinan yang cepat di lapangan,
dan memberikan pernyataan yang sangat
berempati kepada rakyat"

JOKO WIDODO – Presiden RI

(Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, 5 April 2022)
 PERNYATAAN GUBERNUR JATIM

”Seorang pemimpin harus berani melakukan lompatan-

lompatan dengan analisis kebijakan yang cepat dan tepat”

“…… harus tetap teliti dan detail sambil berhitung dengan

segala kemungkinan-kemungkinan. Di saat ekosistem banyak
terdisrupsi, inovasi dan adaptasi harus dilakukan, mitigasi
resiko harus dihitung”

KHOFIFAH INDAR PARAWANSA – Gubernur Jawa Timur

(Ceramah PKN Tingkat II Angkatan V di LAN Makassar, Sulawesi Selatan, 10 Maret 2022)
 Policy Analysts : Think Tank !
▪ Analis Kebijakan bekerja
sebagai “THINK TANK”
(Wadah Pemikir)
(an economist in the Office of Occupational Statistics and Employment
Projections, BLS)
▪ Sebagai “PABRIK IDE”
▪ Meneliti permasalahan yang
kompleks dan
merekomendasikan solusi
alternatifnya
▪ Isu strategis yang dikaji
sangat luas, mulai
pendidikan, kesehatan
sampai dengan isu-isu
nasional dan internasional
https://www.seek.com/
ANALIS KEBIJAKAN : Meneliti - Menulis

POLICY ANALYSTS develop

written reports that explain their
research and findings with the intention
of influencing legislation or political
trends

https://www.gcu.edu
ANALIS KEBIJAKAN : Ada Masalah : Ada Solusi !

Information gathering
The first step in any project is to identify an issue and compile information about
it. Statistical data are particularly important for policy analysts. They may be
responsible for generating statistical data or compiling existing data

Effects analysis
Using the compiled data, policy analysts identify existing or potential
problems and examine how policy proposals may solve the problems

Outcome evaluation
Before recommending a new policy or a policy change, an analyst strives
to determine the likely outcome of the change

Information distribution
Written reports that explain their findings and recommend solutions. They
distribute this information to a broad range of stakeholders, including
government agencies, individual politicians, the media, and the public

Value judgments
Value judgments are at the heart of all laws. Some policy analysts
philosophize about the ethical questions that underlie public policies
 Skills and Characteristics of Effective POLICY ANALYSTS

MELUANGKAN BANYAK WAKTU UNTUK MEMILIKI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN

PENELITIAN DAN MENULIS (Spend a great deal of PENALARAN ANALITIS YANG SANGAT BAIK
time researching and writing) (Must have excellent critical thinking and analytical
reasoning skills)

PEKERJAAN MELIBATKAN PEMIKIRAN YANG

MENDALAM DAN PREDIKSI YANG BERBASIS DATA SEORANG PEMBICARA YANG MUMPUNI
(Their work involves deep thinking and informed prediction) (Articulate speaker)
Policy
Analysts
KETERAMPILAN ORGANISASI YANG KUAT PUNYA POLA PIKIR YANG KOLABORATIF
(Strong organizational skills) (Collaborative mindset)

PUNYA SENSITIFITAS TERHADAP ETIKA PUNYA KAPASITAS PEMECAHAN MASALAH YANG

(Sound ethical judgment) KREATIF
(Creative problem-solver)
ANALIS KEBIJAKAN : BEKERJA DENGAN KECERMATAN TINGGI

“Policy analysis is a clinical professional field

like medicine, psychology or law. Allowing
young policy analysts to practice without
prior training is as unthinkable as allowing
physicians to treat patients or young lawyers
to represent clients without prior training”

“Analis Kebijakan seperti layaknya seorang

DOKTER. Membiarkan mereka
melaksanakan tugas tanpa pelatihan yang
memadai, sama dengan membiarkan
seorang dokter menangani pasien tanpa
kemampuan yang memadai”
 OPTIMALISASI PERAN ANALIS KEBIJAKAN

PAHAMI TUGAS DAN FUNGSI

Mempelajari berbagai regulasi terkait tugas
dan fungsi JFAK yang dikeluarkan oleh
Pemerintah/Instansi Pembina

TEMUKENALI KEPAKARAN
Posisi Strategis Memahami dengan baik kompetensi, keahlian,
kepakaran yang dibuthkan oleh pemerintah
JFAK daerah dengan memperhatikan isu-isu stragis
yang berkembang
Analis Kebijakan
idealnya hadir
KEMBANGKAN KOMPETENSI
sebagai agen untuk
Tingginya dinamika kebijakan publik
membantu pembuat
membutuhkan kompetensi JFAK yang selau up
kebijakan publik to date, sehingga pengembangan kompetensi
yang inovatif, agile, secara berkelanjutan sangat dibutuhkan
dan berbasis bukti
sehingga tidak lagi
ditemukan kebijakan KOLABORATIF
yang tumpang tindih JFAK tidak bisa bekerja sendirian dalam
ataupun menjalankan tugasnya untuk menemukan solusi-
solusi alternatif yang tepat terhadap berbagai
menimbulkan reaksi
kebijakan public, sehingga perlu menjalin Kerjasama
negatif dari publik dan kolaborasi dengan berbagai pihak terkait

Panduan Optimalisasi Peran Jabatan

Fungsional Analis Kebijakan, LAN Ri, 2021
 OUTCOME ANALIS KEBIJAKAN

AGUS HERUANTO HADNA (Dept. Manajemen dan

Kebijakan Publik Fisipol UGM)
 SYARAT ”SUBSTANTIF” MENJADI ANALIS KEBIJAKAN
Visionary
Memiliki wawasan jauh kedepan
untuk merumuskan berbagai
kebijakan yang ideal
Neutral and objective
Tidak cenderung dan berpihak pada
paham atau kelompok tertentu, fokus
pada kebijakan publik yang bermanfaat
bagi rakyat
Innovative (thinking out of the box)
Memiliki kemampuan untuk
membuat terobosan-terobosan
baik dalam bentuk ide, gagasan
maupun praktek baik
Critical and logic
Berpikir kritis sekaligus logis
dalam merumuskan berbagai
solusi dalam kebijakan publik
Multidiscipline
Berpikir lintas disiplin ilmu, tidak
hanya menggunakan satu
pendekatan dalam menganalisis
kebijakan publik
Integrity and Political sensitive
Memiliki integritas yang terpuji
dan kepekaan terhadap situasi
AGUS HERUANTO HADNA
(Dept. Manajemen dan Kebijakan yang berkembang
Publik Fisipol UGM)
Analisis Kebijakan : EX-POST & EX-ANTE

▪ Policy analysis is the process of systematic investigation

of the implementation and impact of existing
policy (ex-post analysis), and of options for new
policy (ex-ante analysis) (Weimer and Vining, 1999; European
Commission, 2004; European Commission, 2014).

▪ The ex-post and ex-ante analyses can be

complementary and can be (and often are) applied
together.
▪ The purpose of policy analysis is to facilitate the
choice of sound policy with a view to
improvement (Ukeles, 1977). It is important to note
that policy analysis is not a one-off tool, but a way
or culture of handling tasks at all stages of the policy
cycle
 See, technology can advance yield and productivity,
but only public policy can advance the income of
farmers. There has to be a synergy between
technology and public policy.
TERIMA KASIH
#OptimisJatimBangkit
M. S. Swaminathan

BIRO ORGANISASI
SETDA PROVINSI JAWA TIMUR