Anda di halaman 1dari 3

RESUME

DIAGNOSA ORGANISASI
Oleh : DHIAN NOVARINA, SE (PKP 2020 GEL.III ANGKATAN XVI, NO.ABSEN 11)

Konsep perubahan adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari dan menjadi bagian dari
perjalanan peradaban manusia. Perubahan yang diharapkan terjadi adalah perubahan ke
arah yang lebih baik untuk memuliakan manusia/humanity (memberikan manfaat bagi umat
manusia).
Fungsi dan tugas ASN antara lain :
a. melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
sesuai dengan peraturan perundang- undangan
b. memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas
c. memperat persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia

Perubahan diperlukan karena adanya kelemahan dalam :


 Menuangkan visi negara dalam kebijakan strategis dan kapasitas memimpin
implementasi kebijakan strategis
 Menjabarkan visi dan misi instansi dalam program dan mempengaruhi Pejabat
Struktural, Fungsional dan Stakeholder untuk melaksanakan program
 Membuat perencanaan pelaksanaan kegiatan dan kemampuan memobilisasi
bawahan dan Stakeholder dalam melaksanakan kegiatan

Kompetensi kepemimpinan melayani sebagai kompetensi managerial untuk menjamin


terlaksananya akuntabilitas Jabatan Pengawas yang merupakan kemampuan dalam
mengendalikan kegiatan pelaksanaan pelayanan publik yang dilakukan oleh Pejabat
Pelaksana sesuai dengan SOP. Kompetensi yang dibangun antara lain karakter dan sikap
perilaku kepemimpinan Pancasila yang berintegritas, menjunjung tinggi etika birokrasi, dan
bertanggung jawab dalam pengendalian pelayanan publik, serta mengaktualisasikan
kepemimpinan pelayanan dan pengendalian pekerjaan sesuai dengan bidang dan
tugasnya.
Isu strategis adalah berita atau informasi yang sering dibicarakan namun belum jelas,
yang relevan dengan tingkat/unit organisasi terkait dan sering dibicarakan. Isu harus
didukung oleh data/informasi yang akurat.

Isu – isu strategis kontemporer diantaranya adalah :


 Korupsi
 Terorisme dan radikalisme
 Narkoba
 Money laundring
 Proxy war
 Mass communication (cyber crime, hate speech, dan hoax)

Langkah – langkah memilih isu strategis antara lain :


• ASTR = Aktual, Spesifik, Transformasi, Relevan
• ASTRID = Aktual, Spesifik, Transformasi, Relevan, Inovatif, Dapat dilaksanakan
sesuai masa pelatihan
• USG = Urgensi, Seriousness, dan Growth
• APKL = Aktual, Problematik, Kekhalayakan, Kelayakan
Sedangkan kriteria memilih isu strategis menjadi gagasan perubahan untuk proyek
perubahan diantaranya adalah :
1. Aktual
2. Spesifik
3. Transformasi
4. Relevan
5. Inovatif, dan
6. Dapat dilaksanakan sesuai masa pelatihan

Diagnosa organisasi adalah suatu metode yang digunakan untuk menganalisis


organisasi dalam rangka mengidentifikasi kelemahan organisasi sehingga dapat
dinetralisasi melalui perubahan organisasi. Diagnosa organisasi merupakan kompetensi
teknis yang merupakan bagian dari pengembangan organisasi (Organizational
Development OD). Tujuannya adalah untuk menemukan secara tepat permasalahan dalam
organisasi/unit organisasi termasuk mengetahui faktor – faktor penyebab terjadinya
permasalahan tersebut dan merumuskan solusinya. Diagnosa organisasi dimaksudkan
untuk menilai kondisi organisasi yang semula dianggap isu menjadi masalah nyata yang
harus diselesaikan.

Organisasi berkinerja tinggi adalah organisasi yang strategi, tujuan, dan operasi
internalnya terus – menerus sejalan dengan tuntutan lingkungan eksternalnya dalam
rangka memaksimalkan kinerja organisasi.
Unsur – unsur organisasi/unit organisasi antara lain :
 Input : SDM, struktur, budaya organisasi, anggaran, dsb
 Transformation Process : kepemimpinan, manajemen, jaringan kerja, dsb
 Output : pelayanan prima, barang dan jasa lainnya, dsb

Manfaat mendiagnosa organisasi diantaranya adalah Pemimpin dapat memahami


permasalahan organisasinya sehingga lebih percaya diri untuk melakukan perubahan ke
arah yang lebih baik. Selain itu Pemimpin mempunyai argumentasi yang kuat untuk
meyakinkan para Stakeholders tentang rencana perubahannya.
Prinsip – prinsip diagnosa organisasi antara lain :
a. Berdasarkan analisa yang logis
b. Menggunakan kemampuan berpikir kreatif
c. Belajar dari berbagai pengalaman
d. Analisa dalam batas ruang lingkup aktivitas organisasi
e. Memudahkan penyusunan rencana perubahan

Tahapan – tahapan melakukan perubahan :


1. Tahapan Kaizen : Identifikasi masalah - Analisa dan menentuka akar masalah –
Mencari solusi untuk pemecahan masalah – Mengembangkan proposal pemecahan
masalah – Menerapkan pemecahan masalah
2. Tahapan Kebijakan Publik : Memahami masalah – Memahami kausalitas masalah –
Menemukan key leverage – Menentukan area intervensi untuk inovasi – Merancang
target hasil dari intervensi
3. Tahapan Soft System Methodologi
4. Tahapan Plan Do Check Act (PDCA)
5. Tahapan Define Measure Analyze Improve Control (DMAIC)
Beberapa tehnik analisis manajemen diantaranya adalah :
• Weisbord’s Six Box Model (1976)
• High Performance Programming (1984)
• Likert System Analys (1967)
• Open System Theory (1966)
• Analisa Pohon Masalah
• Fishbone Diagram
• Analisa SWOT
• Analisa SOAR
• ... dan lain sebagainya

Tacit Knowledge adalah pengetahuan yang diperoleh berdasarkan pengalaman


individu (individual context) diri sendiri atau dari orang lain di tempatnya bekerja, yang
kemudian diadopsi menjadi pengetahuan, dan diberikan kembali ke lingkungan (shared
context)

SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai